mimbarumum.co.id – Ada Kampung Selfi di Kecamatan Medan Kota loh. Tujuannya untuk mewujudkan lingkungan yang bersih, nyaman dan indah.
Tentunya Camat Medan Kota Tengku Chairuniza terus berbenah. Mulai membangun taman-taman hingga membenahi kawasan kumuh dengan mengecat warna-warni dan membubuhkan mural beserta lukisan abstrak di dinding-dinding atau tembok kosong.
“Saat ini sudah beberapa kelurahan mewujudkan lingkungan yang bersih dan indah, saya memang menghimbau para lurah dan kepling mencari lokasi jorok, kumuh di kawasannya lalu dibenahi dengan dicat warna-warni dan kalau bisa dindingnya agar terlihat indah dilukis dengan gambar-gambar yang sedap dipandang mata,” paparnya, Senin (7/10/2019).
Baca Juga : Camat Ajak Pemuda Biasakan Diri Gotong Royong
Dia menyebutkan kini sudah ada sejumlah kawasan warna-warni dan dinding lukis. Seperti di Jalan Medan Putra dan Jalan Amaliun Gang Perdamaian Kelurahan Kota Matsum III, di kawasan ini terdapat lukisan alam 3 dimensi, lukisan trotoar dan telepon umum. Ini dikerjakan oleh kepling dan ada juga dikerjakan pelukis yang sengaja dipanggil oleh Lurah Kota Matsum III, Mirna Loh Siregar.
Kawasan lainnya jalan Sisingamangaraja Gang Supir Kelurahan Teladan Barat. Dikatakannya berkat kerjasama kelurahan, gang yang sebelumnya sangat jorok dan kumuh itu, kini sudah bersih, indah dan bahkan ada sejumlah masyarakat yang memanfaatkan gang itu sebagai spot berswafoto.
Kelurahan yang dipimpin Hotler itu memanfaatkan kepala lingkungannya mengecat dan melukis. “Sebelumnya gang itu sedikit kumuh, sekitar sebulan sudah diperbaharui. Dikerjakan oleh jajaran aparat lingkungan. Karena ada sebagian yang bisa melukis, yang dicat bukan dinding saja, jalan setapaknyapun dicat juga,” kata Tengku.
Satu lagi, Keluarahan Pasar Merah Barat, hampir semua kawasan kumuh sudah dibersihkan dan dicat. Tepatnya dibelakang Pajak Halat, dulunya lokasi itu dijadikan warga tempat buang sampah, lalu disulap jadi Taman. Begitu juga dinding makam pahlawan, kini tidak terlihat seram lagi karena dindingnya sudah terdapat lukisan mural.
Dengan ini, ia menghimbau masyarakat partisipasi menjaga dan melestarikan. Jika tidak mau ikut serta membersihkan lingkungan paling tidak ia meminta jangan membuang sampah sembarangan.
“Apa yang sudah dibuat oleh jajaran Kepling dan lurah harusla dijaga. Karena tidak dipungkiri peran masyarakat masih minim. Dengan ini saya harapkan bisa membangun dan menyentuh masyarakat agar bisa menjaga kebersihan,” tuturnya.
Di kecamatan Medan Kota terdapat 164 lingkungan, diinginkannya agar setiap lingkungan terdapat satu lokasi warna-warni dan lukisan.
Lurah kota matsum 3, Mirna Loh Siregar mengatakan ia sengaja memghadirkan lukisan alam didinding samping Hotel Madani. Selain terlihat bersih, nyaman juga tercipta rasa sejuk karena terdapat unsur hijau.
“Memmang sengaja saya minta pelukisnya menggambar alam. Sejuk jadinya kawasan ini,” ucapnya. Bahkan ia mengakui pihak hotel Madani meminta bekerjasama mempercantik dinding dan gapura karena melihat apa yang dilakukan kelurahan sangat positif dalam menciptakan lingkungan bersih dan indah.
Sementara itu, dipenghujung dikatakan Camat Medan Kota yang juga pernah meraih penghargaan sebagai kecamatan terbaik itu mengharapkan dengan adanya lukisan-lukisan ini nantinya tumbuh kesadaran dan menginspirasi masyarakat untuk mengecat dinding depan rumahnya sendiri. (ml)
