Beranda blog Halaman 845

Wali Kota Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Tidak Hilangkan Nilai Sejarah

0

mimbarumum.co.id – Wali Kota Medan Bobby Nasution memberi waktu dua minggu kepada pihak konsultan untuk menyiapkan secara detail masterplan revitalisasi dan tidak menghilangkan sejarah pada Gedung Warenhuis yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani VII, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat.

Demikian disampaikan Wali Kota saat meninjau Gedung Warenhuis didampingi Kadis Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Ruang (PKPCKTR) Kota Medan Endar Sutan Lubis, Kadis Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) Topan OP Ginting, Camat Medan Barat Lilik serta pihak konsultan, Rabu (7/6/2023).

Selain gedung tua yang dulunya merupakan supermarket itu, ujar Bobby, bangunan yang ada di sampingnya juga ikut direvitalisasi.

Sebab, imbuhnya, bangunan tersebut masih menjadi bagian dari kawasan Kota Lama Kesawan. Secara desain dan master plan, lanjutnya, kawasan ini sudah ada termasuk dengan pembangunan Gedung Warenhuis dan kawasan Kesawan sampai dengan Jalan Perdana.

“Dari peninjauan yang kita lakukan ini, banyak sekali bangunan bersejarah di kawasan sekitar ini. Untuk itu kita minta detail masterplannya dan harus dibuat perkawasan,” terangnya.

Jadi kita minta kepada teman – teman, sebut Wali Kota, yang paham akan cagar budaya di Kota Medan untuk bersama-sama mengembalikan bangunan dan fungsinya guna meningkatkan ekonomi di Kota Medan.

Berdasarkan hasil peninjauan yang dilakukan, Bobby Nasution mengatakan, kondisi Gedung Warenhuis saat ini tidak sepenuhnya untuh 100 persen.

Meski demikian, bilangnya, cerita dari bangunan yang ada dapat menjadi nilai tambah dari kawasan ini apabila nanti sudah kembali difungsikan.

“Saya berpesan bangunan yang ada hari ini merupakan peninggalan sejarah, tidak boleh dirubuhkan tetap harus dipertahankan. Bangunan yang ada hari inilah yang akan menjual,” paparnya.

Selanjutnya Bobby menambahkan, Gedung Warenhuis dan bangunan yang berada di sebelahnya digabung menjadi satu akan memiliki luas sekitar 1 hektar.

Dikatakannya, revitalisasi kedua bangunan ini masuk ke dalam program prioritas yakni pembenahan kawasan heritage yang memiliki manfaat untuk memberdayakan dan membangkitkan perekonomian.

“Disini nantinya bukan hanya kegiatan ekonomi saja, tetapi juga akan ada fasilitas umumnya sehingga masyarakat bisa menikmati kawasan kota lama ini,” tandasnya.

Reporter : Jepri Zebua

Hakim PN Medan Vonis Mati Dua Kurir Narkotika

mimbarumum.co.id – Ketua Majelis Hakim Dahlan menjatuhkan hukuman mati terhadap dua kurir narkotika jenis sabu seberat 75 kilogram (Kg) dan pil ekstasi 40 ribu butir pada persidangan yamg berlangsung di Ruang Cakra II, Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (7/6/2023).

Kedua Terdakwa yang dihukum mati yaitu, Yogi Saputra Dewa dan Syahril. Keduanya diyakini terbuki bersalah melanggar Pasal 114 ayat 2 UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika Jo Pasal 55 ayat 1 ke- 1 KUHPidana.

“Mengadili, menjatuhkan kepada kedua terdakwa dengan pidana mati,” kata Dahlan.

Dalam pertimbangan hakim, hal memberatkan perbuatan terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam memberantas peredaran Narkotika.

“Hal yang meringankan, tidak ditemukan,” tegas hakim.

Vonis hakim senada dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Tomy Eko, yang sebelumnya menuntut kedua terdakwa dengan pidana mati.

Sementara dalam kasus ini ada empat orang terdakwa yaitu Yogi Saputra Dewa dan Syahril. Dua lainnya lagi merupakan oknum TNI yaitu Sertu yalpiy Tarzun dan Pratu Rian yang dituntut secara terpisah di Pengadilan Militer Medan.

Sementara untuk tugasnya sendiri, kedua oknum TNI itu
mengaku disuruh oleh Zack (dpo) untuk menjemput narkotika di Asahan dan mengantarkannya ke Medan dengan upah Rp150 juta.

Setelah menerima barang haram tersebut ia mengantarkannya kepada terdakwa Yogi dan Syahril di Medan. Namun naasnya, perbuatannya sudah tercium oleh petugas polisi dan keduanya ditangkap.

Reporter : Jepri Zebua

Pangdam Brawijaya: Saya Masih Menggunakan Face to Face Leadership

0

mimbarumum.co.id –  Face to face laeadership diyakini mampu menyerap berbagai aspirasi maupun keluhan yang terjadi di setiap Satuan TNI-AD. Bahkan, pola kepemimpinan tersebut, dinilai mampu meningkatkan kekompakan antara pimpinan dan prajurit.

Demikian ditegaskan Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf pada kunjungan kerjanya di Makodim Pamekasan pada Rabu (07/06/2023) pagi.

“Saya masih menggunakan face to face leadership atau kepemimpinan orang ke orang. Kenapa, kadang-kadang komunikasi tidak bisa diwakili oleh Lembaga,” tegas Pangdam.

Jenderal bintang dua yang pernah berkarier di Kopassus itu menilai, berbagai hal yang disampaikan secara langsung akan lebih mudah dipahami, terlebih dalam menjalankan tugas dan kewajiban sebagai prajurit.

“Saya senang turun ke bawah seperti ini. Sambil nanti saya menyerap informasi dari para anggota sekalian dan keluarganya, apa yang kurang di institusi ini dan apa yang harus dibantu,” ungkap Pangdam.

Komunikasi seperti, menurutnya, mampu menimbulkan komunikasi 2 arah. Komunikasi dengan pola seperti itu, diyakini mampu mensukseskan berbagai program yang saat ini digagas oleh pihak Kodam V/Brawijaya.

“Saya juga berkesempatan memberitahukan program-program yang harus dilakukan,” ungkap Pangdam.

Sumber : rilis

Tingkatkan Pelayanan, Kepling di Medan Latihan Manfaatkan Medsos

0

mimbarumum.co.id – Kepala Lingkungan (Kepling) se-Kecamatan Medan Baru antusias mengikuti pelatihan “Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Melalui Optimalisasi Media Sosial”, Rabu (7/6/2023).

Selain pemahaman manfaat media sosial dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, peserta juga mendapatkan materi teknik dasar menulis caption dan menata tampilan visual media sosial.

Kegiatan di Aula Kantor Kecamatan itu diawali paparan Kadis Komunikasi dan Informatika Medan Arrahmaan Pane yang mengugah kesadaran peserta akan pentingnya memanfaatkan kekuatan media sosial.

Menurutnya, media sosial serta ramainya pengguna media sosial memberikan kemudahan dalam menyampaikan program prioritas Pemko Medan.

“Yang diperlukan saat ini adalah kemampuan membuat dan mengemas pesan-pesan agar sampai dengan baik dan menarik kepada masyarakat,” sebutnya dalam kegiatan yang turut dihadiri Lurah se-Kecamatan Medan Baru itu.

Dalam kegiatan yang dibuka Camat Medan Baru Frans S.R.H Siahaan diwakili Sekretaris Muhammad Husnul Hafis itu, Arrahmaan juga mengemukakan, program dan kegiatan yang dilaksanakan kecamatan, kelurahan, maupun kepala lingkungan haruslah disampaikan kepada masyarakat dengan baik. Penyampaian yang baik melalui berbagai media, termasuk akun media sosial resmi, akan memberikan pemahaman dan membangkitkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

“Program dan kegiatan yang telah dan tengah dilakukan Pemko Medan haruslah disampaikan dengan baik dan menarik kepada masyarakat. Dengan demikian, masyarakat bisa memahami dan pada akhirnya mendukung serta merasakan kehadiran Pemko Medan di tengah-tengah dalam kehidupan masyarakat,” ungkap Arrahmaan.

Mendukung pelaksanaan kegiatan ini, Dinas Komunikasi dan Informatika menurunkan narasumber guna menyampaikan berbagai materi kepada peserta. Di antaranya adalah Kabid Statistik dan Informasi Publik, Rizka Firdahlia, yang menekankan pentinganya media sosial dalam pelayanan publik.

Rizka menyebutkan, menurut hasil penelitian We Are Social, per Januari 2023, jumlah pengguna internet di Indonesias sebanyak 212,9 juta. Itu artinya 77 persen dari total populasi kita yang sebesar 276,4 juta jiwa. “Dan jumlah pengguna media sosial aktif itu ada 167 juta atau 60,4 persen dari populasi,” ungkapnya.

Dengan komunikatif dan bahasa sederhana, Rizka menjelaskan dimensi pemanfaatan media sosial dalam komunikasi pemerintah. Dia menyebutkan, media sosial memungkinkan terjalinnya komunikasi dua arah. Selain itu, melalui media sosial pemerintah juga dapat menyampaikan informasi dengan cepat dan akurat.

Tantangannya, lanjut Rizka, adalah informasi yang disajikan harus berkesinambungan, bebas dari misinformasi dan hoaks. ”Selain itu, kurangnya kecakapan digital untuk memproduksi konten secaera professional dan kesiapan untuk terus-menerus berinteraksi dengan khalayak,” lanjutnya.

Di akhir paparannya, Rizka mengingatkan peserta untuk mampu memilih platform medsos yang tepat serta menyajikan konten pelayanan publik yang tepat pula, melatih kecakapan digital, menghasilkan konten yang mampu mengedukasi masyarakat, terutama berkaitan dengan pelayanan publik.

Reporter : Jepri Zebua

Pemko – Shopee Kerjasama, 210 Pelaku UMKM Mampu Pasarkan Produk Online

0

mimbarumum.co.id – Sejak awal kepemimpinannya menjadi Wali Kota Medan, pemberdayaan UMKM menjadi salah satu dari lima program prioritas yang ditetapkan Bobby Nasution.

Ragam upaya pun dilakukan guna memajukan UMKM di Kota Medan agar berkembang dan naik kelas. Selain secara internal melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag), juga membangun kolaborasi dengan para stakeholder yang ada, salah satunya adalah Shopee.

Apalagi Shopee telah mendirikan Kampus UMKM Shopee Medan yang berlokasi di Jalan Bambu Medan beberapa waktu lalu. Kehadiran kampus tersebut sebagai upaya situs komersial elektronik komersial ini untuk memberikan solusi komprehensif dari hulu ke hilir guna mendukung perkembangan UMKM di ibukota Provinsi Sumatera Utara.

Pada 17 Maret 2022, Bobby Nasution didampingi Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu pun telah meresmikan Kampus UMKM Shopee. Di kampus ini, para pelaku UMKM Kota Medan diberikan pendampingan dan pelatihan untuk menghasilkan branding produk yang bagus serta membantu memasarkannya secara online.

Dengan kolaborasi yang dilakukan dengan Shopee, sebanyak 210 pelaku usaha yang mengikuti pelatihan di Kampus UMKM Shopee Medan. Umumnya, mereka bergerak di bidang kuliner, craft dan lainnya.

“Terakhir pelatihan dilakukan di akhir tahun 2022,” kata Kadis Koperasi UKM dan Perindag Kota Medan Benny Iskandar Nasution saat dihubungi kemarin.

Selama menjalani pelatihan, jelas Benny, Diskop UKM dan Perindag Kota Medan terus memonitor seluruh pelaku UMKM. “Itu kita lakukan untuk memastikan apakah pelaku UMKM yang mengikuti pelatihan di Kampus Shopee sudah dapat membuat akun dan mengupload hasil produk mereka di shopee,” ungkapnya.

Alhamdulillah, terang Benny, para pelaku UMKM yang mengikuti pelatihan kini telah mampu menggunakan pemasaran online melalui shopee guna memasarkan hasil produk terbaik mereka.

Oleh karenanya Benny berharap Kerjasama dengan Shopee ini dapat terus dilanjutkan sehingga para pelaku UMKM dapat memanfaatkan media online untuk memasarkan hasil produknya.

Pasalnya, ungkap Benny, jumlah pelaku UMKM yang terdata per-akhir tahun 2022 di Aplikasi SIMDAKOP UMKM Kota Medan adalah sebanyak 38.343 UMKM. Sedangkan jumlah UMKM yang mendaftar sebagai binaan Diskop UKM dan Perindag Kota Medan, ungkapnya, sebanyak 1.825 UMKM.

Benny selanjutnya menambahkan, jumlah UMKM yang telah masuk digital saat ini baru sedikit. “Selain 210 pelaku UMKM yng telah mengikuti pelatihan di Kampus UMKM Shopee, baru 240 UMKM yang telah membuka toko di Tokopedia,” paparnya.

Menyikapi hal itu, bilang Benny, Diskop UKM dan Perindag Kota Medan memfasilitasi 40 UMKM untuk mengikuti pelatihan digital marketing yang diselenggarakan Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Selain itu kita juga memberikan pelatihan tentang trend digital kepada 60 UMKM dan memberikan pelatihan tentang digital marketing kepada 138 UMKM,” pungkasnya.

Reporter : Jepri Zebua

Suntik Vitamin C untuk Karyawan JNE dan Masyarakat Umum

0

mimbarumum.co.idJNE  melaksanakan program suntik gratis Vitamin-C secara serentak di beberapa kantor cabang JNE  di Indonesia. Seremonial acara berlangsung di Kantor Pusat JNE, Jl. Tomang Raya 11, Jakarta Barat.

Perusahaan itu menyiapkan sebanyak 5000 dosis Vitamin-C yang diperuntukkan bagi karyawan, keluarga karyawan dan masyarakat umum di masing-masing Kantor JNE Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Cilegon, Cikarang, Pekanbaru, Jambi, Lampung, Bandung, Semarang, dan Surabaya.

Program Suntik Gratis Vitamin-C terselenggara atas kerjasama JNE dan CEO Forum yang
dilaksanakan (7/6/23) dibuka langsung oleh Samsul Djamaludin, selaku Quality Assurance, Governance & Compliance Group Head.

Menyaksikan prosesi itu Trisya Suherman selaku Ketua Yayasan Global CEO Indonesia,
Wakapolsek Tanjung Duren AKP David Napitupulu SH.MM, Camat Kecamatan Grogol Petamburan Drs. Joko Mulyono, Lurah Tomang Dra. Dwi Kurniasih. MA, serta jajaran Koramil 03 Grogol Petamburan.

Program ini dalam rangka mendukung program pemerintah untuk terus membangkitkan roda pereknomian, dan JNE sebagai perusahaan logistik anak negeri melaksanakan
program suntik gratis Vitamin-C untuk karyawan keluarga karyawan dan masyarakat umum.

Pemberian suntik Vitamin-C ini dipilih perusahaan sebagai upaya untuk mempertahankan produktivitas kinerja karyawan dalam menghadapi era new normal setelah Pandemi Covid 19 yang
lalu.

M. Feriadi Soeprapto, Presiden Direktur JNE, menyampaikan, “Bahwa sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada kesehatan karyawan keluarga karyawan dan masyarakat umum adalah diselenggarakannya suntik Vitamin-C gratis, maka diharapkan daya tahan tubuh karyawan dan keluarga menjadi sehat dan bugar terutama dalam bekerja sehingga mampu mendukung terciptanya tubuh yang lebih dan produktifitas yang tinggi di perusahaan”, jelasnya.

Samsul Djamaludin, selaku Quality Assurance, Governance & Compliance Group Head,
menambahkan,” Kegiatan suntik Vitamin-C ini kami selenggarakan untuk memastikan seluruh karyawan JNE, khususnya para petugas garda terdepan seperti: kurir, sales counter officer, customer service, dan bagian lainnya yang banyak berhubungan dengan pelanggan, sehingga dapat menjaga kesehatan dan menambah daya tahan tubuh dalam bekerja”.

Trisya Suherman, selaku Ketua Yayasan Global CEO Indonesia mengatakan, “Saya sangat
mengapresiasi kegiatan Suntik Vitamin C yang diadakan JNE, tentunya ini membantu masyarakat untuk meningkatkan imunitas tubuh, setelah pandemi covid-19, sehingga menciptakan kesehatan di lingkungan kerja, ekonomi pulih, Indonesia bangkit. Harapan saya kedepannya, JNE selalu berkolaborasi dengan Yayasan Global CEO Indonesia”.

Feriadi menambahkan, dengan program suntik Vitamin-C ini JNE akan terus mewujudkan semangat “Connecting Happiness” yaitu mengantarkan kebahagiaan hingga ke pelosok negeri dengan mengedepanan value perusahaan untuk selalu berbagi, memberi dan menyayangi sesama.

“Program kegiatan dan kolaborasi yang kami inisiasi dapat terus mendukung berbagai kegiatan positif. Langkah nyata ini untuk meningkatkan produktivitas seluruh karyawan serta dapat memajukan perekonomian nasional di era new normal”, pungkasnya.
Sumber : rilis

CPD Tak Tolak Portal PPDB Tahap II Jalur Zonasi

mimbarumum.co.id – Calon Peserta Didik (CPD) tidak diperkenankan menolak dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 untuk Tahap II jalur zonasi yang mulai dibuka pada 9 – 16 Juni 2023 untuk Cabdis Wilayah 1 – 6. 

“Tidak boleh lagi CPD melakukan penolakan setelah akun masuk ke portal,” kata Ketua PPDB 2023 Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara M Basir Hasibuan MPd kepada wartawan, Rabu (7/6/2023).

Lanjut Basir, kejadian ini muncul sewaktu ratusan CPD meminta penolakan di hari terakhir pendaftaran tahap I khususnya di Cabang Dinas Pendidikan (Cabdis) Wilayah I Kota Medan dan Deliserdang.

“Kita menyadari orang tua dan CPD makin pintar. Buktinya, mereka menolak pendaftaran di sekolah pilihan setelah mengetahui hasil rangking di portal pendaftaran kalah dengan calon lainnya. Seperti di jalur perpindahan orang tua dan prestasi nilai rapor SMA. Akibatnya, CPD minta pendaftaran ditolak,” kata Kabid Pembinaan SMA Disdiksu ini.

Padahal ujar Basir, tahap 1 PPDB sudah dilaksanakan di tahun ke-7 kalinya bersifat transparan dan terbuka. Sekolah dan Cabdis Wilayah 1 sudah melakukan verifikasi dan muncul di portal.

“Setelah mendapatkan laporan dari Cabdis Wilayah 1, kita berharap tidak ada lagi penolakan. Tidak boleh membuat aturan selama aturan masih berjalan. Hanya saja sangat disesalkan sejumlah CPD sudah lebih dulu menolak di sekolah pilihannya. Sebab, setelah CPD diterima akun maka siswa yang bersangkutan sudah setuju dan menandatanganinya,” papar Basir.

Meski kasus ini kasuistis, PPDB 2023 juga sudah terjadi tahun lalu namun jumlah CPD yang meminta penolakan tidak banyak. Para orang tua dan calon siswa SMA setelah melihat hasil pengumuman tahap 1 jalur afirmasi, perpindahan orang tua, prestasi nilai rapor jenjang SMA dan prestasi hasil lomba banyak yang menolak di sekolah pilihannya.

Basir menambahkan, jumlah siswa lulus tahap 1 PPDB 2023 adalah, jalur afirmasi 13.155 SMA dan 7.562 SMK. Perpindahan orang tua 773 SMA dan 66 SMK. Prestasi lomba 958 SMA dan 230 SMK. Prestasi nilai rapor 14.298, total SMA 29.184 orang dan SMK 12.561 orang, jumlah keseluruhan lulus tahap 1 adalah 41.745 orang.

Bagi siswa yang tak lulus tahap 1 khusus SMA dan SMK negeri yang kuota belum terpenuhi maka akan ditampung di tahap II jalur zonasi bisa saja kuotanya 50 persen lebih bertambah. Sedangkan untuk daerah tertentu di zonasi khusus tidak ada penambahan kuota.

Basir mengaku, dampak teknologi pengguna HP yang berbeda dan signal yang tak sama menjadi kendala. “CPD jangan ragu karena website PPDB 2023 dan posko pengaduan siap melayani memudahkan selama pendaftaran. Jika ada kartu keluarga (KK) kabur dan nilai rapor yang tak jelas, PPDB di sekolah diminta segera menghubungi CPD tersebut dan jangan langsung tak menerima berkas yang kurang,” katanya.

PPDB 2023 sudah melakukan sosialisasi ke sekolah, kelurahan/desa, kecamatan agar CPD memahami tata cara pendaftaran.

“Mohon doa restu agar pelaksanaan PPDB 2023 sukses dan berjalan baik dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat mewujudkan Sumatera Utara bermartabat,” kata Basir.

Reporter : M Nasir

Tindak Lanjut Berita Viral, Polisi Tidak Temukan Transaksi Narkoba di Traxx

0

mimbarumum.co.id – Polsek Medan Baru melakukan penindakan terhadap tempat hiburan malam Club dan KTV Traxx yang berada di Jalan Nibung Baru Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Rabu (07/6/2023) dini hari.

Penindakan ini dipimpin Perwira Pengawas (Pawas) Kanit Lantas Polsek Medan Baru, Iptu MP Hutahuruk didampingi Kanit Reskrim, AKP Harjuna Bangun dan diikuti personel Polsek Medan Baru.

Kapolsek Medan Baru, Kompol Ginanjar Fitriadi SH SIK mengatakan penindakan tersebut dilakukan dalam menindaklanjuti viralnya di media sosial dan pemberitaan yang menyebutkan Traxx Club dan KTV diduga jadi lokasi transaksi jual beli pil ektasi.

“Saat dilakukan penindakan dan penggeledahan baik itu di KTV maupun di Club, personel tidak menemukan adanya transaksi jual beli pil ekstasi ataupun narkoba lainnya. Dimana saat di lokasi juga pengunjung terlihat sepi,”kata Kompol Ginanjar.

Lebih lanjut, Kapolsek menuturkan meskipun demikian, personel juga menyampaikan larangan keras kepada pihak manager dan pegawai untuk tidak melakukan transaksi peredaran narkoba.

“Kepada pihak manager dan pegawai juga telah diberikan larangan keras untuk tidak melakukan transaksi peredaran narkoba. Jika kedepannya ditemukan adanya transaksi peredaran narkoba, kami Polsek Medan Baru akan menindak tegas,” ucap Kapolsek.

Kapolsek juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah melaporkan adanya dugaan transaksi peredaran narkoba.

“Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk lebih bijak dan berhati-hati menggunakan media sosial,”pungkasnya.

Reporter : Rasyid Hasibuan

Waduhhh!!!! Kelurahan Pekan Tanjung Pura Langganan Banjir Setiap Tahunnya

0

mimbarumum.co.id-Hampir sepanjang ruas badan Jalan Bambu Runcing Lingkungan XI Kelurahan Pekan Tanjung Pura tergenang air, genangan air dampak dari curah hujan yang lebat pada malam Selasa (6/6/2023) mengguyur Kelurahan Pekan Tanjung Pura Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat.

Pemandangan ini seakan menjadi lengganan genangan air, hingga tak pernah mendapatkan solusi, baik itu dari pemerintahan Kelurahan Pekan Tanjung Pura maupun Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat.

 

Salah seorang warga yang berdagang di lingkungan XI yang tak ingin namanya di sebutkan mengatakan kepada wartawan, Rabu (07/06/2023), ketinggian air di jalan ini mencapai betis kaki orang dewasa, waduknya sudah penuh dengan lumpur, beberapa rumah warga juga telah masuk air.

“Sebelumnya genangan air sudah ada pak, ditambah lagi hujan deras tadi malam membuat badan jalan ini tergenang air, ketinggian air mulai semata kaki orang dewasa hingga betis orang dewasa.

 

“Kalau sudah jalan ini tergenang air pak, jualan dagangan kami juga tidak laku, contohnya pada tahun lalu, sepi pembeli kami pak, ya harapan kita ada tindakan yang di lakukan pihak kelurahan untuk mengatasi dampak genangan air ini, untuk saat ini dari pihak pemerintah setempat belum ada yang melihat kemari pak, “sebut warga.

Pantawan wartawan di lokasi Jalan Bambu Runcing Kelurahan Pekan Tanjung Pura tampak pengendara yang melintasi jalan tersebut extra berhati hati, dan beberapa pengguna jalan juga putar balik arah, khawatir sepeda motor yang di kendarai mati saat melintasi genangan air, beberapa rumah warga juga tampak kemasukkan air.

Suwanto lurah Pekan Tanjung Pura ketika di konfirmasi wartawan melalui pesan singkat wattsapp yang isinya terkait genangan air akibat curah hujan, di Jalan Bambu Runcing, apa tindakan dari pihak Pemerintah Pekan Kelurahan untuk mengatasi dampak tersebut, hingga saat pemberitaan ini di terbitkan tidak ada balasan.

 

Reporter: Muhammad Heri Syahputra

Jelang Idul Adha, Komisi IV DPRD Medan Minta Dinas Ketapang dan Perikanan Lakukan Pengawasan Hewan Kurban

0

mimbarumum.co.id – Komisi IV DPRD Medan, meminta Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Medan untuk mulai melakukan pengawasan kepada setiap hewan kurban yang masuk dari luar Kota Medan. Mengingat dalam tiga pekan mendatang, umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1444 H.

“Sekitar tiga minggu kedepan kita akan merayakan Hari Raya Idul Adha. Tentunya saat ini atau dalam waktu dekat, hewan-hewan kurban akan mulai masuk ke Kota Medan. Harus ada pengawasan yang ketat dari Pemko Medan melalui dinas terkait terhadap semua hewan kurban yang masuk dari luar Kota Medan,” ucap Wakil Ketua Komisi IV DPRD Medan, Rudiawan Sitorus, Selasa (6/6/2023) sore.

Dikatakan Rudiawan, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Medan harus memastikan kesehatan semua hewan kurban yang masuk ke Kota Medan tanpa terkecuali dengan melakukan pengecekan kesehatan.

Apalagi, Kota Medan tidak memiliki peternakan sapi ataupun kambing. Sehingga dapat dipastikan, bahwa hampir semua hewan kurban di Kota Medan adalah hewan yang didatangkan dari luar Kota Medan ataupun dari luar Provinsi Sumatera Utara.

“Kita tidak tahu riwayat kesehatan hewan-hewan kurban itu, makanya semua hewan kurban yang masuk ke Kota Medan harus dicek,” ujar politisi PKS tersebut.

Pengecekan kesehatan hewan kurban itu, sambung Rudiawan, sangat penting dilakukan guna memastikan ketersediaan daging kurban yang sehat dan halal. Sebab, daging yang sehat dan halal akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat yang mengkonsumsinya.

Untuk itu, ia pun meminta Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Medan untuk melakukan pengawasan secara serius, mulai dari menjaga pintu-pintu masuk Kota Medan hingga menyisiri para pedagang ataupun lokasi-lokasi penjualan hewan kurban di Kota Medan.

Bila ada hewan yang sakit dan tidak layak disembelih, maka Pemko Medan tidak boleh mengizinkannya masuk atau harus dikembalikan ke tempat asalnya. Dalam memastikan hal itu, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan diminta untuk bekerjasama dengan PUD Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Medan.

“Intinya, tidak boleh ada hewan kurban yang disembelih sebelum di cek kesehatannya. Pastikan semua hewan kurban yang masuk adalah hewan yang sehat dan layak dikonsumsi,” tegasnya.

Terakhir, Rudiawan juga meminta Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Medan untuk memastikan ketersediaan bahan-bahan pangan berikut keterjangkauan harganya di pasar menjelang dan saat Hari Raya Idul Adha. Sebab, melonjaknya harga bahan-bahan pangan akan berpengaruh terhadap tingkat inflasi.

“Sesuai arahan dari pemerintah pusat, setiap pemerintah daerah wajib melakukan langkah-langkah strategis dalam menjaga inflasi agar daya beli masyarakat tetap terjaga,” pungkasnya.

Reporter : Jafar Sidik