Beranda blog Halaman 2267

Pro Rakyat

0

Oleh Dr A Rasyid, MA
Pro rakyat artinya adalah keberpihakan terhadap rakyat. Biasanya pernyataan ini adalah sebuah sikap atau kebijakan yang tidak menindas rakyat. Sehingga rakyat terperhatikan kehidupannya menyangkut kesejahteraan, kehidupan yang layak, sehingga dapat hidup tenang dan bahagia di negerinya sendiri.

Pembangunan pro rakyat berarti pembangunan yang mengacu untuk membuat rakyatnya menjadi sejahtera. Kebalikan dari pro rakyat adalah menindas dan menzalimi hidup rakyat, sehingga rakyat benar-benar hidup dalam kesengsaraan.

Bila pemimpin senantiasa berpikir untuk membantu rakyat serta menyangi rakyat, maka inilah sesungguhnya yang dilakukan Nabi Muhammad Saw ketika menjadi pemimpin di negerinya pada masa silam. Inilah juga yang membuat Muhammad dicintai para pengikutnya.
Tentu saja semua kita sangat berharap adanya pemimpin yang benar-benar berpikiran untuk rakyatnya, bukan untuk kepentingan pribadi, keluarga atau kelompoknya. Pemimpin yang berpikir bagaimana membuat rakyat jadi sejahtera, hidup dalam kedamaian dan ketenteraman.[]

Mencoba Belajar Adil

0

Oleh : Rizanul Arifin

Pagi Medan!
Awak si Jum’at pertama, dekade dua millenial ketiga ini mencoba muhasabah. Setidaknya dari kejadian yang mencoba saudara-saudara awak di sebagian Jawa Barat dua hari terakhir. Hal ini keknya bagos laaa buat pelajaran buat kampong awak.

Pertama awak piker masalah banjer juga masih langganan di kampong awak ni. Dalam hal ini elite dan pengelola negeri bijak mempelajari hal-hal yang bisa menjadi penyebab dan bisa mengedukasi masyarakat untuk ikut menganggulanginya sebelum kejadian.

Kedua pasal komentar dan mengomentari hal yang mengekori setiap kejadian. Untuk hal ini awak rasa bagos diamkan jempol tu kalok komen yang akan ditulis malah akan menyakitkan orang lain atau malah jadi dosa buat penggibah.

Ketiga, awak piker bagos laaa kalok kita berbuat kalok bisa langsung membantu atau setidaknya menyumbang agar saudara-saudara kita yang sedang diuji bisa bertahan dan berjuang dengan ikhlas dan bersabar, sambil berusaha berpiker dan mencari solusi pasca bencana. Itu mantap dan #LebihManusiawi.

Keempat hendaknya kita juga adil melihat dan berbagi cerita tentang kejadian ini. Jangan hanya fokus di tempat-tempat yang ceritanya bisa “digoreng” untuk kepentingan lain. Macam banjir 01012020, ternyata banjir yang rusaknya lebih luas ada di Provinsi Banten, tapi yang awak liat dia media massa atau pon media sosial, seakan-akan Jakarta dah tenggelam dengan isu yang diseret-seret sana-sini. Hehehe ngeriii.

Kelima kita juga perlu tetap fokus akan hal-hal penting lain, terutana yang menyangkut hajat anak bangsa yang lebih banyak, karena tahun ini akan berlangsung pilkada serentak, atau mungkin penyelesaian kasus-kasus kolusi, korupsi dan nepotisme semisal kasus Jiwasraya.

Tapi, untuk saat ini keknya kita juga perlu bersiap-siap menghadapi peristiwa alam banjer yang sering terjadi di beberapa lokasi di kampong awak laaa. Semoga kalok itu terjadi jangan laaa jadi bahan politik pula nantinya.

Yang pasti, jangan lagi buang sampah apalageee sempak dan lainnya ke paret, parbus, sunge atau hanya cuma keluar jendela mobil, sebab itu bisa nyumbat tali aer laaa dan pasti bisa kebanjeran klen dan awak nanti.

Terakhir awak rasa, dah saatnya kita bicara dengan alam secara baek-baek dan natural. Cak laaa klen piker apa dia gak akan marah sama kita di suatu hari kalok dia setiap hari kita perkosa dan garap sesuka kita. Alam kan juga punya kebiasaan natural. Jadi jangan laaaa kita berusaha menormalkannya sesuai logika kita saat dia sudah rusak. Cocok klen rasa?

Langit di Australia Merah, Ini Sebabnya

mimbarumum.co.id – Langit di Australia memerah seperti di Planet Mars. Setelah ditelusuri merahnya langit Australia bukanlah fenomena alam.

Tetapi, di Negara Kanggoro itu tengah mengalami musibah kebakaran hutan hingga menyebabkan langit disana memerah. Kalau di Indonesia saat ini tengah dilanda banjir besar. Api melumat di negara bagian New South Wales, Victoria dan Western Australia.

Orang-orang kehilangan rumahnya dalam kebakaran hutan paling buruk di Australia. Ribuan orang terperangkap di Kota Mallacoota, East Gippsland, Victoria dan akan dievakuasi tentara angkatan laut lewat pantai.

Baca Juga : Pengungsi Banjir Jakarta Capai 31.232 Orang

Bencana alam ini sampai menjadi pemberitaan dunia seperti dilansir detikcom, dari Associated Press, Kamis (2/1/2020). Saking parahnya, langit di sana sampai berwarna merah darah yang begitu mengerikan.

Netizen di Australia sampai meyebut suasananya seperti mau kiamat atau neraka muncul di Bumi. Salah satu foto yang cukup viral dipasang Brendan, seorang warga Mallacoota. Dia memposting beberapa foto yang bikin bulu kuduk merinding.

Saat malam hari, asap yang sangat pekat memantulkan warna merah dari api yang menyala membakar semak dan pepohonan. Akibatnya seluruh langit malam menjadi menyala warna merah seperti darah.

Suasana semacam ini sebelumnya hanya kita lihat dalam film dokumenter soal Planet Mars atau film fiksi ilmiah dan fantasi belaka.

Namun fenomena alam ini kejadian di dunia nyata, bukan sesuatu yang indah, tapi sebuah bencana alam. Semoga Australia bisa segera mengatasi bencana kebakaran hutan. (dtc)

Hanya 11 Hari, Samosir Dikunjungi 35.210 Wisatawan

0

mimbarumum.co.id – Dalam tempo 11 hari saja, Kabupaten Samosir yang sedang fokus dengan pembenahan sektor pariwisata dengan dukungan pemerintah pusat, dikunjungi 35.210 wisatawan.

Hal ini dijelaskan Bupati Samosir, Rapidin Simbolon kepada mimbarumum.co.id, Kamis (2/1/2020) di Pangururan.

“Ini hanya kunjungan wisatawan di objek wisata yang dikelola Pemkab Samosir,” sebut Rapidin.

Baca Juga : Pemandian Air Panas Pariban Membludak

Ia memaparkan, data kunjungan selama liburan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 itu, dipastikan akan bertambah sampai 5 Januari 2020.

“Sampai akhir pekan ini dipastikan angka kunjungan wisatawan akan bertambah,” imbuhnya.

Menurut Rapidin, kunjungan wisatawan itu terdata sejak tanggal 20 Desember 2019 sampai 1 Januari 2020. “Dari kunjungan wisatawan selama 11 hari itu, Pemkab Samosir mendapatkan PAD Rp212.494.000,” terangnya.

Ia menambahkan, berdasarkan kunjungan wisatawan pada liburan Nataru, akan memberikan gambaran multiplier effect yang cukup bagus bagi pendapatan masyarakat.

Diantaranya sebut Rapidin, sektor bisnis rumah makan, tingkat hunian hotel dan home stay yang meningkat signifikan. “Hampir 100 persen tingkat hunian penginapan meningkat,” ujar Rapidin.

Selanjutnya dia berharap, bila ada hal-hal ada yang kurang baik selama berwisata di Samosir agar disampaikan langsung ke pemerintah daerah. “Mohon sampaikan kepada kami, agar kita perbaiki bersama,” harapnya. (robin)

Pelayanan Kurang Memuaskan, Plt Wali Kota Medan Memohon Maaf

0

mimbarumum.co.id – Plt Wali Kota Medan Ir. Akhyar Nasution memohon maaf atas pelayanan belum memuaskan di tahun 2019.

Hal ini diungkapkannya lewat akun facebook Akhyar Nasution. Ia bertekad akan merubah pelayanan yang diberikan tidak memuaskan kepada warga kota Medan pada 2020.

“Mohon maaf warga Medan jika pada 2019 pelayanan kami belum memuaskan, kami bertekad pada 2020 akan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi. Ayo kita bikin cantik Medan,” tulis Akhyar dalam postingannya, Rabu (1/1/2020).

Baca Juga : Meski Eldin Ditangkap KPK, Pelayanan Publik Jalan Tetap Maksimal

Amatan mimbarumum.co.id postingan tersebut mendapat like 181, 16 komentar dan 8 kali dibagikan hingga berita ini di kirim ke redaksi.

Beberapa komentar di dalam postingan meminta konsistensi Akhyar Nasution yang akan kembali maju sebagai bakal calon wali Kota Medan. Berikut yang dihimpun mimbarumum.co.id komentar netizen dan tanggapan Akhyar menanggapi warga medsos.

“Alhamdulillah, mudahan tidak janji tapi nyata yang bapak berikan pada kami agar Medan menjadi rumah kita yang asri,” kata akun facebook Eka Wati.

Baca Juga : Kata Bupati, Jangan Arogan dalam Pelayanan

Esther Raflesya Bellsayda Sitompul menuliskan, “Harusnya ada complain center pak, kalau memang betul-betul mau ada perubahan pak, masyarakat bingung mau complain kemana supaya tidak penuh medsos dengan bullyan masyarakat.”

Akhyar pun menjawab pernyataan Esther dengan singkat, “Yok bikin cantik Medan.”

Esther yang tak puas dengan jawaban singkat tersebut, kembali berkomentar.

“Kasih tahu aja pak cara nya sama masyarakat,” tulisnya.

Jawab Akhyar kembali, “Ya kita mulai aja dari kita dulu.”

Akun facebook Esther Raflesya Bellsayda Sitompul terus mencerca mantan Wakil Wali Kota Medan Akhyar karena seakan merasa tidak mendapat jawaban yang komprehensif.

“Iya sudah pak, tapi harus sosialisasi dan menginspirasi yang lain juga karena yang lain belum tentu tahu dan mengerti caranya dan mengapa,” akhir komentar Esther Sitompul yang belum di balas Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution. (jepri)

Anggota DPRK Aceh Tamiang Donor Darah

0

mimbarumum.co.id – Dalam Rangka Hari Amal Bakti (HAB) ke-74, Kementrian Agama Kabupaten Aceh Tamiang gelar donor darah. Acara berlangsung di halaman Kantor Kemenag setempat, Kamis (02/01/2019).

Banyaknya para pendonor yang memberikan darahnya secara sukarela berasal dari berbagai elemen, baik dari para ASN, tenaga honorer yang berkerja di bawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tamiang maupuan pihak dari elemen lainnya.

Baca Juga : BNNP Sumut Sumbang 44 Kantong Darah

Tak hanya itu, salah satu Anggota DPRK Aceh Tamiang yang berasal dari Partai Nanggroe Aceh (PNA), H. Samuri ikut andil dan berpartisifasi menyumbangkan darahnya dengan menggunakan baju safari tangan panjang berwarna coklat.

“Donor darah ini, merupakan sarana untuk kesehatan dan untuk menolong orang lain yang membutuhkannya,” ujar Samuri.

Baca Juga : Stok Darah Di PMI Cabang Medan Minim

Menurut Ketua Panitia, M. Husni Mubaraq mengatakan para pendonor terlebih dahulu menjalani pemeriksaan melalui pejabat berwenang dari dinas kesehatan dan setelah dinyatakan sehat, para pendonor dapat diambil darahnya dan di isi kedalam kantong darah yang telah disediakan mulai dari 350 CC – 400 CC bagi setiap pendonor.

“Alhamdulillah, dari kegiatan donor darah ini mendapatkan 40 kantong darah dari 55 orang pendaftar. Nantinya puluhan kantong darah diserahkan RSUD Tamiang,” ucapnya.

“Semoga kegiatan ini menjadi amal kebaikan bagi para pendonor, dan bermanfaat bagi yang membutuhkannya,” tutup Husni. (burhan)

Pemandian Air Panas Pariban Membludak

0

mimbarumum.co.id – Pemandian Air Panas Pariban menjadi pelabuhan wisatawan berekreasi menghabiskan waktu libur tahun baru.

Antusiame pengunjung baik yang datang dari dalam kota dan luar kota cukup membeludak, hilir mudik keluar dan kedatangan pasca hari kedua tahun baru, Kamis (2/1/2020) mulai terjadi pagi dini hari.

Selain kolam air panas, Pariban juga menyediakan pondok bersantai, aula, cafe resto, motor ATV, kolam ikan, penginapan dan mushola. Jarak tempuh destinasi Pariban yang berlokasi di Kabupaten Karo berkisar 2 jam dari Kota Medan.

Baca Juga : Pemandian Alam Sibolangit Wahana Alternatif Liburan

Berikut di himpun mimbarumum.co.id biaya yang harus dibayar untuk menikmati beragam fasilitas di Pemandian Air Panas Pariban.

Biaya masuk pemandian Rp15.000 per orang, parkir mobil Rp10.000 sedangkan sepeda motor Rp5.000, penginapan Rp500.000 sampai Rp1.000.000, pondok Rp50.000 sampai Rp80.000 per 5 jam, sewa motor ATV Rp25.000 per 2 lap lintasan, sewa aula berkisar Rp500.000.

Untuk menu makanan Rp20.000 sampai Rp 34.000 sementara minuman Rp10.000 sampai Rp15.000. (jepri)

Kaum Milenial Inginkan Perubahan

0

mimbarumum.co.id – Ratusan generasi milenial dari sejumlah komunitas dan anak muda pelaku industri kreatif menginginkan perubahan di 2020.

Sejumlah UMKM yang dimotori anak-anak muda Kota Medan juga memamerkan hasil karyanya di Kopi Jolo, Jalan Cik Ditiro kemarin. Diantaranya, Workshop Sneakers, Rumah Kita Goniku Nature, Mural dan ada juga bazaar makanan.

Baca Juga : Mari Wujudkan Identitas Kota Kita

Tamu yang hadir, juga diminta menuliskan harapannya terhadap Kota Medan mendatang. Aspirasi kaum milenial itu ditulis diatas kertas warna-warni dan ditempel di papan Resolusi Medan 2020.

Meski ada yang menuliskan wishnya secara santai, seperti “2020 Banyak Taman untuk Nyantai”, “2020 Bebas Korupsi dan Banci”, atau “2020 MEDAN, AH ENTAHLAH. Makin Makin Pokoknya”.

Baca Juga : Bobby Kenalkan Hastag #kolaborasiMedanberkah

Namun secara umum, generasi milenial Kota Medan ini berharap adanya perubahan untuk Kota Medan kedepan. Seperti adanya sarana pendukung kreativitas anak-anak muda.

“2020 Medan Harus Punya Galeri Seni”, “2020 Jalur Sepeda Sudah Ada”, “Banyaknya Lapangan Kerja” dan sebagainya.

Ketua Panitia Resolusi Medan 2020, Kahfi Aulia mengatakan acara ini digagas untuk melihat peran milenial dan peningkatan SDM di tahun 2020.

Pihaknya ingin memberikan terobosan baru, sebuah refleksi tapi juga resolusi dengan melihat apa yang bisa menjadi peluang bagi milenial dalam mengambil peran di masa mendatang.

“Semoga aspirasi kaum muda yang dituliskan di Papan Resolusi Medan 2020 bisa terlaksana dan membawa perubahan untuk Kota Medan,” ujar Kahfi.

Bobby Nasution yang juga hadir dalam kegiatan itu mengucapkan terima kasih pada panitia pelaksana.

“Terimakasih untuk panitia, acaranya bagus. Terimakasih untuk semua yang terlibat dan membantu. Semoga acara ini bermanfaat dan membawa berkah untuk kita semua,” ujarnya. (dody/rel)

Bobby Kenalkan Hastag #kolaborasiMedanberkah

0

mimbarumum.co.id – Bobby Nasution memperkenalkan hastag #kolaborasimedanberkah pada generasi milenial dan para pelaku industri UMKM untuk membuat terobosan berdasarkan bakat dan kreatifitas secara positif.

Bobby mengisahkan Kota Medan yang merupakan kota nomor tiga terbesar di Indonesia seharusnya memiliki value, citra diri dan memiliki identitas sendiri.

Kata pria yang disebut-sebut maju bakal calon Wali Kota Medan ini, generasi muda Kota Medan memikili potensi besar untuk mengembangkan diri seperti kota besar lainnya di tanah air.

Baca Juga : Mari Wujudkan Identitas Kota Kita

Maka dari itu, diperlukan adanya kolaborasi dari berbagai pihak untuk mempromosikan Kota Medan. Sehingga pada akhirnya, Kota Medan memiliki identitas yang tercitrakan secara positif.

Bobby juga mengajak komunitas yang hadir untuk berkolaborasi demi satu tujuan, memberi value dan identitas Kota Medan sehingga akan membawa berkah bagi warganya.

“Saya tahu banyak komunitas kreatif di Kota Medan ini. Banyak para pelaku UMKM yang sudah terkenal sampai ke mancanegara. Tapi komunitas dan pelaku UMKM ini tidak bisa berjalan sendiri. Harus saling mendukung, harus saling berkolaborasi sehingga bisa lebih berkembang. Setuju?” kata Bobby, kemarin di Kopi Jolo, Jalan Cik Ditiro Medan.

Baca Juga : Bobby Nasution Akui tak Punya Pengalaman Politik

“Saya di sini ingin mengajak, marilah kita berkolaborasi dan kembangkan diri.
Membuat terobosan, inovasi, kreatif dan pengembangan diri untuk mewujudkan identitas kota kita,” tutur Bobby.

Di tempat yang sama, Firza Fahdi, pelaku industri kreatif milenial mengatakan ini merupakan langkah awal untuk mengembangkan kreatifitas anak Kota Medan.

Pemilik UMKM Rumah Kita Goniku Nature itu berharap ke depannya anak muda Kota Medan bisa mandiri dan bisa eksis di nasional dan internasional.

“Semoga ke depan acara-acara seperti ini bisa digenjot lagi dengan melibatkan lebih banyak pelaku industri kreatif,” pungkas Firza. (dody/rel)

Mari Wujudkan Identitas Kota Kita

0

mimbarumum.co.id – Muhammad Bobby Afif Nasution mengajak generasi milenial dari sejumlah komunitas dan anak muda pelaku industri kreatif berkolaborasi dan kembangkan diri.

“Mari membuat terobosan, inovasi, kreatif dan pengembangan diri untuk mewujudkan identitas kota ini,” ungkap Bobby kemarin saat hadir dalam perayaan tahun baru di Kopi Jolo, Jalan Cik Ditiro.

Kegiatan bertema Resolusi Medan 2020 itu sendiri dihadiri sejumlah komunitas dan anak muda pelaku industri kreatif. Sejumlah UKM yang dimotori anak-anak muda Kota Medan juga memamerkan hasil karyanya.

Baca Juga : Bobby Nasution Akui tak Punya Pengalaman Politik

Diantaranya, Workshop Sneakers, Rumah Kita Goniku Nature, Mural dan ada juga bazaar makanan.

Bobby Nasution sebagai owner Kopi Jolo memberikan apresiasi pada anak muda Kota Medan yang menggagas acara ini.

“Terimakasih untuk panitia, acaranya bagus. Terimakasih untuk semua yang terlibat dan membantu. Semoga acara ini bermanfaat dan membawa berkah untuk kita semua,” sebut Bobby yang berpenampilan sederhana ini.

Menurutnya, kegiatan yang menghadirkan pelaku industri kreatif dan UMKM perlu lebih ditingkatkan lagi. Apalagi generasi muda Kota Medan memikili potensi besar untuk mengembangkan diri seperti kota besar lainnya di tanah air.

Kegiatan itu dikemas secara sederhana. Bahkan tidak ada firewall atau pesta kembang api seperti layaknya acara pergantian tahun. Ratusan kaum milenial yang berada di Kopi Jolo, justru memanjatkan doa jelang detik-detik malam pergantian malam tahun baru 2020. Doa dipimpin ustad Ersad dari majelis Qiroat Al Umr. (dody/rel)