Pulang Melaut, Nelayan Sibolga Gantung Diri

Berita Terkait

- Advertisement -

mimbarumum.co.id – AC alias Asran, seorang nelayan asal Kecamatan Sibolga Selatan, Kota Sibolga, nekat gantung diri, Selasa (28/12/2021) dini hari sekira pukul 00.20. 

Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja melalui Kasi Humas Iptu R Sormin menjelaskan, berdasarkan dari keterangan di TKP, korban yang tinggal di Jalan SM Raja, Gang Kenanga, Kelurahan Aek Parombunan, Kecamatan Sibolga Selatan.

“Dari keterangan sejumlah saksi, korban baru saja pulang melaut dari Aceh pada Jumat (24/12/2021) dan tiba di rumah kakaknya, Erviani Tanjung,” ujar Sormin.

Keesokan harinya, lanjut Sormin, pada Sabtu (25/12) malam sekira pukul 20.00 WIB, korban datang ke rumah abangnya Basran Chaniago di Jalan SM Raja Gang Kenanga, Kelurahan Aek Habil Kecamatan Sibolga Selatan, dan kembali lagi ke rumah kakaknya Erviani Tanjung.

- Advertisement -

“Pada Minggu (26/12/2021), korban pergi ke rumah Nurhayati Siahaan dan menginap selama satu malam.Besoknya, Senin (27/12/2021), sekira pukul 13.00 WIB, korban kembali ke rumah kakaknya untuk mandi. Selanjutnya korban pergi berziarah ke makam orangtuanya,” jelasnya.

Kemudian, pada Senin (27/12/2021) malam, sekira pukul 19.00 WIB, korban bersama temannya bernama Benny, anak Nurhayati Siahaan, kembali ke rumah Nurhayati di Jalan Pasar Inpres Gang Jambu Kelurahan Aek Habil, Kecamatan Sibolga Selatan.

Sekitar pukul 00.20 WIB, Selasa (28/12/2021), saksi bernama Dani Ananda Chaniago yang sedang berada di dalam kamar belakang, mendengar suara dengkuran mengorok dari dapur. Ia langsung menghampiri asal suara.

“Ternyata, korban sudah dalam keadaan gantung diri,” ucap Sormin.

Melihat itu, sambung Sormin, saksi dengan spontan langsung berlari ke depan rumah dan memanggil Widia dan mengatakan bahwa korban telah gantung diri. Seketika itu juga warga mengerumuni lokasi kejadian.

“Dari hasil olah Tempat Kejadian Pekara (TKP), petugas menemukan  bekas jeratan tali pada bagian leher korban. Tidak ada tanda – tanda kekerasan pada tubuh korban. Untuk barang bukti, seutas tali berwana hijau, satu buah mancis dan uang Rp. 2000 dua lembar, untuk sementara waktu kasus dugaan ini masih dalam proses penyelidikan Sat Reskrim Polres Sibolga,” jelas Sormin.

Sumber : GoSumut.com

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Berita Pilihan

Massa Demo Darurat Indonesia’ Kepung Gedung DPR

mimbarumum.co.id - Gelombang aksi unjukrasa tolak pengesahan RUU Pilkada yang digelar sejumlah elemen masyarakat mengepung Gedung DPR RI, Kamis...