Beranda blog Halaman 1345

Porkot Medan Tahun Ini Harus Lebih Baik Demi Mensukseskan PON XXI

0

mimbarumum.co.id – Pelaksanaan kegiatan multi event Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan XII Tahun 2022 harus lebih baik, karena membawa nama baik dan prestasi olahraga Kota Medan.

Hal itu dikatakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Medan, diwakili Kabag Kesra M. Ali Hanafiah, ketika memimpin rapat persiapan Porkot Medan 2022 di Ruang Rapat 3 Kantor Wali Kota Medan, Selasa (12/7).

“Porkot tahun ini harus lebih baik dari yang sebelumnya. Pertama karena membawa nama baik kota Medan. dan yang kedua dari hasilnya akan memberi warna terhadap prestasi olahraga kita. Apalagi pada  2024 Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI akan berlangsung di Sumut dan Aceh”, ucap M Ali Hanafiah.

“Dimohon keseriusan kita semua untuk mensukseskan Porkot Medan 2022”, sebut Kabag Kesra didampingi Sekdispora M Agha Novrian, Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani MSi serta Sekum KONI Medan H Suryadi SE MM. Rapat diikuti jajaran SKPD terkait, dan para Camat.

Porkot Medan 2022 berlangsung 6 sampai 13 Agustus dengan kontestan 21 kecamatan yang mempertandingkan 22 cabang olahraga. Untuk menyemarakkan Porkot, juga digelar kegiatan bazaar dan pameran di halaman Stadion Teladan 3-13 Agustus.

“Kita akan masuk tahun 2023, di mana tahun 2023 akan menjadi persiapan akhir untuk berlaga pada PON 2024. Yang jelas kita mengharapkan terjadi peningkatan prestasi atlet Kota Medan yang signifikan,” ungkapnya lagi.

Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy Sibarani MSi menyebut, rapat berlangsung sebagai wujud dukungan Pemko Medan dalam mensukseskan pelaksanaan Porkot Medan 2022. “Setelah 2 tahun vakum karena pandemi Covid-19, kita kembali menggelar Porkot. Untuk suksesnya kegiatan, tidak lain kita harus bekerja sama dan bekerja keras,” terangnya.

“Untuk 2022 ini menjadi Porkot ke-12 yang digelar. Dengan semangat dan kebersamaan serta komitmen yang dimiliki, kita yakin Porkot tahun ini juga menuai sukses seperti pelaksanaan sebelumnya. Bisa lebih baik dari sisi penyelenggaraan dan juga prestasi,” harap Ketua Umum KONI Medan.

Dia juga berharap dukungan dan motivasi dari pihak kecamatan, baik di pertandingan cabor, pembukaan dan penutupan.

“Apresiasi dan terima atas dukungan maksimal dari Pemko Medan, karena Porkot memang sudah menjadi salah satu ikon Kota Medan,” sambungnya.

Ditambahkannya, acara pembukaan dan penutupan di Stadion Teladan dirancang semarak dan meriah, dengan menghadirkan artis penyanyi ibu kota.

“Selain itu untuk pengunjung yang hadir menyaksikan berkesempatan meraih hadiah menarik melalui lucky draw dengan hadiah utama sepeda motor,” tutup Eddy H Sibarani.

Reporter: Zaim Dzaky

Wagub Sumut Lepas PKM Mahasiswa FITK UIN Sumut

mimbarumum.co.id – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah melepas 1.652 mahasiswa yang ikut kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sumut di Kampus UIN Sumut, Jalan Sutomo Medan, Selasa (12/7/2022).

Dalam kesempatan itu, Musa Rajekshah meminta ribuan mahasiswa agar menggali potensi daerah yang menjadi tempat pengabdian masyarakat mereka. “Dengan menggali potensi daerah maka membantu peningkatan ekonomi kita,” ujar Wagub.

Wagub juga mengatakan, lewat pengabdian masyarakat ini pula mahasiswa bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat. “Ini waktunya pembelajaran langsung untuk mahasiswa. Dengan pengabdian masyarakat ini saya berharap ilmu yang dipunya adik-adik mahasiswa bisa disampaikan ke masyarakat,” ujarnya dalam rilis.

Tak lupa juga dalam kesempatan itu, Wagub kembali meminta agar mahasiswa ikut menyosialisasikan stunting kepada masyarakat di daerah. Ia juga meminta dua mahasiswa untuk menjelaskan isu stunting. Bahkan salah satu dari mahasiswa itu mengaku siap membantu Pemprov Sumut menyosialisasikan stunting dengan membuka posko stunting di daerah.

“Saya sampaikan ke adik-adik tidak mesti ada posko. Di setiap desa sekarang sudah ada pendamping desa untuk masalah stunting. Bisa bertanya kepada pendamping desa agar bisa bekerja sama ikut menyosialisasikan stunting ini,” ujarnya.

Rektor UIN Sumut melalui Dekan FITK Mardianto berharap agar para mahasiswa bisa menjadi perpanjangan tangan UIN Sumut untuk berkontribusi di daerah. “Berikan ilmu dan jadilah yang bermanfaat untuk masyarakat kita,” harapnya.

Saat datang ke acara ini, Wagub Sumut juga disambut antusias oleh para mahasiswa. Mereka histeris saat pria yang hobi balapan itu menyapa mahasiswa.

“Senang bisa didatangi Bapak Wagub yang ganteng. Kami berharap bisa membantu pemerintah menyosialisasikan stunting ini,” harap mahasiswa UIN Sumut, Nurasrima.

 

Reporter : Siti Amelia

HDII Diharap Hadirkan Inovasi Desain Interior untuk Promosi Budaya

0

mimbarumum.co.id – Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Sumatera Utara (Sumut) diminta untuk dapat terus berinovasi mengeluarkan ide dan gagasan untuk mempromosikan budaya khas Sumut melalui desain interior.

Harapan ini kompak disampaikan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah dan Ketua HDII Rohadi Sumardi saat pembukaan acara Rapat Kerja Daerah (Rakerda) HDII Sumut di Kampus Institut Modern Arsitektur dan Teknologi (IMAT), Komplek Cemara Asri, Jalan Cemara Boulevard Timur, Medan, Senin (11/7/2022).

“Saya sepakat dengan Ketua HDII Bapak Rohadi bahwa profesi desain interior harus bisa ikut mewarnai pembangunan dengan mengangkat budaya Sumatera Utara. Selain budaya, saat ini pembangunan kita semakin pesat dan kita juga seluruh negara lainnya dituntut untuk peduli dengan ruang terbuka hijau. Ini juga harus dipikirkan,” ujar Ijeck dalam rilis.

Sebelumnya, Ketua HDII Rohadi Sumardi menyampaikan Indonesia sedang menghadapi derasnya arus globalisasi dan modernisasi yang secara sistematis mengubah semua sektor kehidupan masyarakat termasuk dalam pembangunan berbagai sarana dan prasarana.

“Kita tentu tak menutup diri dalam perubahan yang terjadi karena prosesnya memang tak bisa dielakkan khususnya dalam inovasi desain interior. Kita perlu bersikap cerdas dan bijaksana agar nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang telah ada di Sumut ini tidak hilang begitu saja tetapi tetap mewarnai pembangunan dan kemajuan di Sumut,” ujarnya.

Ia berharap agar tidak ada lagi perobohan bangunan sejarah yang memiliki nilai tinggi dalam desain interiornya. Untuk itu, Ia meminta pemerintah dapat meningkatkan fungsi desain interior dalam jasa konstruksi bagaimana mengembangkan inovasi dan menjadi media utama dalam mempromosikan nilai-nilai budaya Sumut yang kaya dan beragam dan tetap mengikuti zaman dan teknologi.

“Saya berharap pengurus HDII Sumut bisa bersinergi dengan pemerintah dan lembaga swasta, memberikan masukan, ide dan gagasan,” tutupnya.

Menanggapi ini, Ijeck juga berharap agar HDII Sumut bisa memberikan masukan kepada pemerintah dalam pembangunan. “Kami pemerintah menyambut baik kehadiran HDII ini dan semoga Rakerda kali ini bisa menjadi momen yang baik dalam menyusun agenda kegiatan yang tak semata-mata hanya berorientasi bisnis,”ujar Ijeck.

Hadir dalam acara tersebut Ketua HDII Sumut Roslilawati, Ketua Yayasan IMAT Tonny, Wakil Ketua Kadin Sumut Tomi Wistan dan undangan.

 

Reporter : Siti Amelia

Sosialisasi Pembuatan Ecobrick, TP PKK Binjai Ajak Remaja Manfaatkan Limbah Plastik

0

mimbarumum.co.id – Ketua I Bidang Pembentukan Karakter Keluarga TP. PKK Kota Binjai Winda Widya Rizky Yunanda Sitepu hadiri Pembinaan Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) melalui sosialisasi pembuatan ecobrick, di Kantor Lurah Kelurahan Setia Kota Binjai, Selasa (12/7/2022).

Turut hadir dalam kegiatan pembinaan ini Ketua PKK Kecamatan Binjai Kota Nida Sakina, Lurah Kelurahan Setia Hadi Kusuma, Kabid Pengelola Kualitas Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kota Binjai, para kepala lingkungan di Kelurahan Setia, para kader PAAR, serta para remaja se-Kelurahan Setia.

Ecobrick merupakan istilah yang digunakan untuk menamai hasil pengelolaan sampah plastik yang menjadi sebuah bata. Ecobrick adalah botol plastik yang diisi padat dengan limbah non biological untuk membuat blok bangunan yang dapat digunakan kembali. Eko-batu bata ini adalah teknologi berbasis kolaborasi yang menyediakan solusi limbah padat tanpa biaya untuk individu, rumah tangga, sekolah, dan masyarakat.

Dalam sambutannya, Ketua I Bidang Pembentukan Karakter Keluarga TP. PKK Kota Binjai menyampaikan pembinaan yang bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Binjai ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pengelolaan sampah. Yaitu dengan memanfaatkan sampah-sampah yang tidak terurai menjadi barang yang berguna seperti eco-brick ini.

“Mudah-mudahan anak-anak remaja sekalian bisa menerapkan apa yang diajarkan hari ini dan memanfaatkannya dengan baik,” ucapnya. Ia pun mengajak seluruh peserta yang hadir untuk aktif dalam membuang sampah pada tempatnya sebagai wujud kecintaan pada tanah air.

Reporter : Burhan S

Bupati Sergai Harap Sektor Pariwisata Dongkrak Perekonomian Masyarakat

0

mimbarumum.co.id – Bupati Serdang bedagai memperkenalkan dua desa di wilayahnya yang masuk nominasi 50 desa wisata terbaik di Indonesia sebagai tujuan pariwisata yang menarik bagi para wisatawan. 

H. Darna Wijaya melakukan itu dalam acara Workshop Pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Sergai yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Pantai Pondok Permai, Selasa (12/7/2022).

“Saat ini destinasi pantai yang dimiliki Tanah Bertuah Negeri Beradat sudah mendapat hati di masyarakat Sumatera Utara. Saya ingin daerah lain ada yang mengikuti jejak kita yang sudah tenar dengan wilayah pantainya,” ujarnya di hadapan seluruh peserta yang hadir.

Iapun menyebut jika bicara tentang pantai, sudah banyak yang mengetahui ragam pantai di Sergai seperti Pantai Cermin.

Oleh karenanya, untuk ke depan saat ini Pemkab Sergai sedang fokus mengenalkan potensi wisata ke daerah lain yang tak kalah menarik lainnya, ungkap Bang Wiwiek sapaan akrabnya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan mengelola desa wisata, tentu membutuhkan proses waktu yang panjang.

Namun, katanya usaha tidak mengkhianati hasil. Terbukti saat ini Desa Buluh Duri kian terkenal. Apalagi semenjak kunjungan Menparekraf Sandiaga Uno yang langsung terjun ke lokasi dan menjajal arung jeram sekaligus memuji panorama alam yang indah di sana.

“Kami harap prestasi yang telah diraih oleh Desa Buluh Duri ini dapat disusul oleh Kampung Tahu yang saat ini sudah mampu menembus 500 besar ADWI 2022,” ucapnya.

Prestasi tersebut harap Bupati dapat mendongkrak kesejahteraan masyarakat terutama pada sektor ekonomi.

Bang Wiwiek menambahkan jika Kampung Tahu yang berlokasi di Desa Dolok Manampang merupakan mata pencaharian utama masyarakat desa tersebut.

Bang Wiwiek pun sempat berpromosi jika tahu produksi perajin Kampung Tahu rasanya sangat enak dan telah mendapat pujian dari Ketua Umum APKASI saat lawatan ke Sergai beberapa waktu lalu

“Semoga yang kita lakukan hari ini mampu membangun motivasi bagi pengelola desa wisata untuk lebih mengembangkan dan menggerakkan desa sebagai penggerak ekonomi dengan mengedepankan kearifan lokal,” pungkasnya.

Butuh Sinergi

Sementara itu, Direktur Pengembangan Destinasi Regional I Kemenparekraf/Baparekraf, Harwan Eko Cahyo melalui Koordinator Area 1 Ali Nurman menyebut bahwa untuk kelancaran pengembangan Desa Wisata membutuhkan baik sinergi dengan berbagai pihak.

Menurutnya, sulit untuk mengembangkan desa wisata jika pengetahuan dan pemahaman yang ada tidak beriringan dengan kemauan.

Dr. Sofyan Tan, Anggota DPR RI yang juga hadir pada kesempatan itu mengatakan salah satu faktor yang mampu meningkatkan kunjungan wisatawan adalah faktor keamanan.

“Oleh karena itu, jika rasa aman itu dirasakan oleh setiap wisatawan yang sudah mendatangi suatu tempat, bukan tidak mungkin dia akan datang lagi dan semakin menikmati wisatanya,” tandasnya.

Reporter : Ngatirin

Teka-teki 6 Bulan Terjawab, Arief Trinugroho Resmi Sekda Sumut Defenitif

0

mimbarumum.co.id – Teka-teki yang sudah lebih enam bulan ini membetot perhatian khalayak Sumatera Utara (Sumut) terjawab. Pusat akhirnya memilih Ir Arief Sudarto Trinugroho MT menjadi Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut definitif.

Demikian informasi yang diperoleh Mimbar dari sumber-sumber berkompeten di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Selasa (12/7). Namun sayangnya, sampai tadi malam keterangan resmi tentang ini belum juga ada.

Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi yang coba dikonfirmasi, masih di Jakarta. Begitu juga pejabat teras yang berkompeten lainnya, belum bisa memberikan penjelasan resmi.
Kepala Dinas Kominfo Sumut Kaiman Turnip ketika dikonfirmasi melalui WA, juga belum memberikan jawaban meski terlihat notifikasinya sudah centrang 2.

Hanya saja, beberapa pihak yang dekat dengan pengambil keputusan di Pemprovsu, membenarkan telah keluarnya keputusan dari Kemendagri untuk Sekdaprovsu definitif, yakni atas nama Ir Arief Sudarto Trinugroho MT yang saat ini menjabat Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdaprovsu.

Keberadaan Sekdaprovsu definitif sebagai satu-satunya eselon 1 di jajaran pemerintahan se-Sumut sudah lama membetot publik, terutama di kalangan birokrasi, karena sudah lebih 1,5 tahun lowong sejak Dr Hj Sabrina pensiun paruh akhir 2020.

Kemudian Seleksi jabatan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Eselon I) juga telah berakhir sejak Januari 2022 lalu. Namun, tiga nama yang diusulkan Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi, secara resmi belum juga ditetapkan oleh Pemerintah Pusat (Tim Penilai Akhir/TPA) menjadi Sekdaprov Sumut definitif.

Sehingga, jabatan Sekdaprov Sumut hingga saat ini masih diduduki pejabat eselon II Pemprov Sumut sebagai Penjabat (Pj) Sekdaprovsu, yakni Afifi Lubis yang jabatan definitifnya Sekretaris DPRD Sumut.

Seperti yang diketahui, tiga nama calon Sekdaprov Sumut yang diajukan Gubsu ke Kemendagri, masing-masing: Asisten Administrasi Umum Dr Ir Hasmirizal Lubis MSi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sumut Ir Arief Sudarto Trinugroho MT, dan Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset, dan SDA Sumut Drs Agus Tripriyono SE MSi Ak CA.

Ir Arief Sudarto Trinugroho MT merupakan pejabat karier yang meniti karier birokrasi dari bawah dan paling lama di Pemko Medan, mulai
dari staf biasa hingga menduduki sejumlah jabatan penting. Setelah pindah ke Pemprovsu, beliau pernah menjabat Kepala Dinas Perizinan Pemprovsu.

Reporter : Zulfikar Tanjung

Mentri ATR/BPN Apresiasi Pelayanan Kantor Pertanahan Kota Medan, Hadi : Luar Biasa

0

mimbarumum.co.id – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto mengapresiasi pelayanan Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Medan.

Hal ini terungkap saat eks Panglima Jendral Marsekal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto berkunjung ke Kantor Pertanahan Medan, Jalan STM, Kota Medan, Selasa (12/7/2022) yang melihat langsung pelayanan yang diberikan ke masyarakat dan bercengkrama dengan masyarakat yang sedang mengurus administrasi pertanahan.

“Luar biasa, tematik pelayanannya, ramah difabel, demokrasinya luar biasa. Saya melihat juga Kantah Kota Medan, sesuai dengan prediksi saya, bahwa untuk pelayanan di sini sudah sangat bagus sekali, banyak inovasi-inovasi yang dibangun di sini termasuk kontek di lapangan sendiri,” kata Mentri ATR/BPN Hadi usai mengelilingi loket pelayanan didampingi Kepala Kantah Kota Medan Dr. Yuliandi, S.SiT, M.H.

Ia menuturkan, bahwa masyarakat bisa mengurus sendiri baik mengurus sertifikat, roya, balik nama dan lain sebagainya.

“Dengan pelayanan yang baik diberikan informasi yang baik termasuk yang paling penting tidak ada Pungli (Pungutan Liar-red). Memang saya wanti-wanti, kalau ada Pungli laporkan saya, akan saya berhentikan,” tegasnya.

Dirinya juga membuat gebrakan baru dengan mewacanakan pelayanan Kantor Pertanahan akan buka pada hari Sabtu dan Minggu.

“Hari Sabtu-Minggu saya yakin di buka, karena apa, untuk mewadahi bagi masyarakat yang kerja hari Senin sampai dengan hari Jumat, hari Sabtu-Minggu diberikan pelayanan prioritas khusus untuk yang melaksanakan pengurusan sendiri,” ungkapnya.

Dia menyebut, kedatangan ke Sumatera Utara, Kota Medan dalam rangka melihat wilayah-wilayah yang sedang berkasus di antaranya Polonia.

Dikatakannya, karena tidak hanya melihat di atas meja saja, coba lihat di lapangan dan mendapatkan informasi yang jelas sehingga nanti segera kita koordinasikan dengan instansi terkait untuk menyelesiakan permasalahan tersebut.

“Tapi yang jelas di kantor dengan di lapangan beda, turun ke lapangan saya melihat obyek, berbicara dengan masyarakat juga untuk bisa menyelesaikan kasus-kasus yang ada di Medan,” tuturnya.

Hadi juga menguraikan, program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Kota Medan tinggal 60 ribu bidang.

“60 ribu kecil lah itu. Itu sudah menuju kota lengkap, kalau sudah menjadi kota lengkap, permasalahan-permasalahan kepastian hukum itu pasti akan tercapai dengan baik,” ujarnya.

Sekarang kita memiliki roadmate untuk bisa mencapai 126 juta sertifikat, sebut Mentri, tetapi beberapa kota, seperti Kota Medan, Jawa, Sumatera mengatakan siap tahun 2022 ini menjadi kota lengkap.

“Sehingga tidak semua, namun ada beberapa kota atau kabupaten yang menjadi kota lengkap (Sertifikat-red),” pungkasnya.

Senada, Kepala Kantah Medan Yuliandi didampingi Kasubag TU Yayuk Supriaty, SH, MH. Yuliandi menyampaikan, bahwa dengan kunjungan Mentri ke Kantah Kota Medan akan menjadi injeksi yang baik bagi semua pegawai.

“Kita berharap keinginan pak Mentri dapat kita wujudkan dalam waktu yang cepat. Kantor Pertanahan Kota Medan ini adalah salah satu Kantor Pertanahan di Indonesia yang telah berhasil meraih predikat Zona Intergritas Wilayah Bebas Korupsi,” ucap Kepala Kantah Medan.

Kemudian Kantor Pertanahan Kota Medan ini satu-satunya di Indonesia yang telah merahi predikat pelayanan berbasis HAM, ujar Yuliandi, artinya Kantor Pertanahan Kota Medan ini memberikan pelayanan jauh lebih baik kepada masyarakat ini adalah komitmen kami.

“Untuk melakukan pencegahan mafia tanah, kita melakukan pemetaan partisipatif kepada masyarakat maupun kepada stakeholder ini menjadi langkah yang paling sangat penting dalam upaya mencegah mafia tanah, sehingga kita berharap langkah ini mengelitik masyarakat untuk dapat memetakan bidang tanahnya dan tidak dikutip biaya satu rupiah pun,” bilangnya.

Yuliandi juga sangat berharap kepada masyarakat untuk proaktif agar terwujudnya kepastian hukum tanah di Kota Medan.

“Kita hanya sisa 60 ribu saja menjadi kota lenkap, kita berharap bahwa 60 ribu bisa kita wujudkan dengan baik. Artinya kami tidak bisa bekerja sendiri kami butuh juga orang lain bisa mensupport kegiatan ini, yang pertama dari Pemerintah Kota Medan kemudian tampa partisipatif aktif masyarakat ini tidak bisa diwujudkan,” tandasnya.

Reporter : Jepri Zebua

Bahrumsyah: Lapangan Gajah Mada Aset Pemko Medan

0

mimbarumum.co.id – Wakil Ketua DPRD Kota Medan HT Bahrumsyah, mengapresiasi keputusan Wali Kota Medan Bobby Nasution menggelar Shalat Idul Adha 1443 H dan pemotongan hewan kurban di Lapangan Gajah Mada Medan, Minggu (10/7) lalu. Hal itu membuktikan bahwa lapangan tersebut memang aset milik Pemko Medan, bukan pihak ketiga seperti yang pernah mencuat selama ini.

“Saya menilai Shalat Id di Lapangan Gajah Mada kemarin sebagai bentuk konsistensi Pemko Medan dalam memperjuangkan Lapangan Gajah Mada sebagai aset milik Pemko Medan. Konsistensi Wali Kota Medan dalam memperjuangkan aset-aset Pemko Medan termasuk Lapangan Gajah Mada ini sangat patut untuk di apresiasi,” ungkapnya, kepada sejumlah awak media, Selasa (12/7/2022).

Ketua DPD PAN Kota Medan menambahkan, saat ini upaya-upaya yang dilakukan Bobby tersebut memang sangat dibutuhkan oleh Pemko Medan dari pihak-pihak yang mengaku dan menguasai aset-aset milik Pemko Medan.

“Makanya saya menilai, kegiatan Shalat Id di Lapangan Gajah Mada kemarin sebagai bentuk upaya nyata. Bahwa Pemko Medan tidak hanya memiliki, tapi juga menguasai dan memanfaatkan Lapangan Gajah Mada tersebut,” ujarnya.

Bahrum menilai, Bobby Nasution konsisten dalam memperjuangkan aset-aset Pemko Medan lainnya yang sempat dikuasai oleh pihak lain, salah satunya bangunan eks Perisai Plaza. “Apalagi lapangan Gajah Mada kita harapkan dapat menambah jumlah RTH (ruang terbuka hijau) Kota Medan yang saat ini masih kurang. Lapangan Gajah Mada juga kita harapkan dapat sebagai sarana bagi masyarakat dalam berekspresi,” katanya.

Bahrum pun meminta agar Lapangan Gajah Mada dihapus dalam daftar aset Pemko Medan yang tengah bermasalah. Oleh karenanya, ia mendorong Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Medan untuk menyusun dan mendokumentasikan seluruh aset milik Pemko Medan, termasuk aset-aset yang saat ini tengah dikerjasamakan dengan pihak ketiga.

“Baik yang masa MoU nya sudah habis maupun yang masa MoU nya akan habis. Kita harapkan mulai saat ini, seluruh aset di Pemko Medan bisa terdapat dan terdokumentasi dengan baik agar tidak ada lagi aset-aset yang terbengkalai seperti selama ini. BPKAD harus mendukung penuh upaya Wali Kota Medan dalam menertibkan, menguasai, dan mengelola aset-aset yang dimiliki Pemko Medan,” tutupnya.

Reporter : Jafar Sidk

DPRD Medan Skor Rapat Evaluasi Dinas PU

0

mimbarumum.co.id – Rapat dengar pendapat (RDP) dengan agenda mengevaluasi kinerja Dinas PU oleh Komisi IV DPRD Medan diskor. Rapat yang berlangsung di Ruang Komisi IV itu, Selasa (12/7/2022) itu diwarnai perbedaan pendapat.

Diawal RDP, saat Kadis PU Topan Opaja Ginting memaparkan hasil kerjanya, rapat berjalan normal. Sehingga, realisasi pengerjaan infrastruktur dan drainase pada triwulan pertama di beberapa ruas jalan, berhasil diurainya.

“Biaya untuk pembangunan drainase serta infrastruktur sudah sekitar 60 persen digunakan dari dana yang di Dinas PU,” katanya.

Setelah penjabaran singkat yang disampaikan oleh Kadis PU, mulai terlihat ketidak sepahaman antara Ketua Komisi IV, Haris Kelana Damanik (Gerindra) dengan Paul Mai Anton Simanjuntak (PDI-P). Di hadapan Sekretaris Komisi IV, M Afri Rizki Lubis (Golkar) dan anggota komisi, Renville P Napitupulu (PSI), Paul meminta agar evaluasi yang dilakukan terhadap pekerjaan yang sudah dilakukan oleh Dinas PU, tidak hanya di UPT Medan Utara dan UPT Medan Selatan.

“Masak cuma dua UPT itu saja yang dievaluasi, sementara saat ini ada lima UPT yang ada di Kota Medan. Seharusnya, keseluruhan UPT tersebut dievaluasi. Memangnya hanya drainase dan infrastruktur di UPT Medan Utara dan Medan Selatan aja yang dikerjakan Dinas PU. Untuk itu, saya usulkan agar pimpinan sidang untuk menskors RDP hari ini,” tandasnya.

Mendengar dan menyikapi hal yang disampaikan oleh Paul Mai Anton tersebut, Haris Kelana Damanik selaku pimpinan sidang, langsung menyudahi dan menskors RDP bersama Dinas PU tersebut.

“Untuk itu, rapat evaluasi hari ini saya skors. Nanti akan dijadwalkan kembali, kapan evaluasi kinerja bersama Dinas PU akan dilanjutkan, termasuk menghadirkan kelima Kepala UPT masing-masing,” pungkasnya.

Reporter : Jafar Sidik

Kapolri Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam

mimbarumum.co.id – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo angkat suara terkait penyelidikan kasus polisi tembak polisi di rumah Kadiv Propam Polri.

Sigit mengatakan ia telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus yang terjadi pada Jumat (8/7) itu. Sebab kasus ini melibatkan dua anggota Polri yakni Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat dan Bharada E. Brigadir Yosua tewas dalam kejadian ini.
Kehadiran tim khusus itu juga untuk menepis berita-berita liar terkait kasus tersebut. Menurut Sigit hal ini banyak ia jumpai.

“Kami juga mendapatkan banyak informasi terkait dengan berita-berita liar yang beredar yang tentunya kita juga ingin bahwa semuanya ini bisa tertangani dengan baik,” kata Sigit saat konferensi pers, Selasa (12/7).

“Oleh karena itu saya telah mengimbau tim khusus yang dipimpin oleh tim Wakapolri, Pak Irwasum, kemudian ada Pak Kabareskrim, Pak Kabaintelkam, dan juga ada ASSDM karena memang beberapa tersebut harus kita libatkan. Termasuk juga dari fungsi dari Provos dan Paminal,” sambung Sigit.

Tidak hanya dari pihak Polri, Sigit mengatakan sejumlah instansi lain juga diajak untuk terlibat dalam penyelidikan tersebut.

“Kami juga sudah menghubungi rekan-rekan dari luar dalam hal ini adalah Kompolnas dan Komnas HAM terkait dengan isu yang terjadi,” kata Sigit.

Sigit berharap dengan adanya tim gabungan dari Polri dan pihak eksternal penyelidikan dapat berjalan objektif dan terang benderang. Sebab kasus ini menyangkut anggota Polri.

“Karena itu tim bergerak sehingga rekomendasi dari tim gabungan eksternal dan internal yang telah kita bentuk ini menjadi masukan yang akan digunakan untuk menindaklanjuti terkait hal-hal yang mungkin bisa kita dapatkan untuk melengkapi proses penyelidikan dan penyidikan yang ada,” pungkas Sigit. 

Sumber : kumparan.com