Beranda blog Halaman 1339

Wali Kota Sidak Pembangunan Rumah Perlindungan Sosial

0

mimbarumum.co.id – Sejumlah pekerja yang sedang bekerja sontak terkejut melihat kedatangan Wali Kota Medan Bobby Nasution, Sabtu (16/7/2022).

Mereka tidak menyangka jika orang nomor satu di Pemko Medan itu sidak untuk melihat sejauh mana proses pembangunan Rumah Perlindungan Sosial Jalan Bunga Turi 2, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Medan Tuntungan tersebut. Termasuk, kesiapan bangunan sebelum digunakan nantinya.

Didampingi Sekretaris Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKP2R) Kota Medan Tondi Nasution dan Camat Medan Tuntungan Harry Tarigan, Bobby Nasution setibanya di lokasi langsung memasuki bangunan yang masih dalam proses pengerjaan tersebut. Satu persatu ruangan dimasuki guna mengecek kondisi ruangan, asbes maupun dinding.

Menantu Presiden Joko Widodo ini menemukan ada beberapa fasilitas yang belum memadai seperti dinding bangunan ada yang retak, ada ruangan yang tidak memiliki plafon maupun jendela yang tidak dapat tertutup rapat. Bobby langsung meminta kepada kontraktor dan Dinas PKPPR Kota Medan untuk dapat memperbaiki temuannya tersebut.

Usai sidak, Bobby menjelaskan, pembangunan panti sosial ini dilakukan dua tahap. Di mana tahap pertama, ungkapnya, dimulai tahun 2021. Sedangkan untuk tahap kedua, pembangunannya dimulai tahun 2022.

“Tadi kita melihat masih banyak temuan di bangunan tahap pertama. Walaupun sudah selesai, tapi tadi berdasarkan hasil peninjauan yang dilakukan, bangunan tahap pertama masih belum layak digunakan,” ungkap Bobby Nasution.

Terkait itu, suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini langsung meminta Dinas PKP2R untuk melihat ulang apa yang tidak sesuai agar dapat disesuaikan pengerjaannya. Sebab, Bobby berharap bangunan ini dapat digunakan pada tahun depan.

Sedangkan untuk pembangunan tahap kedua berdasarkan hasil pantauan yang dilakukan langsung, Bobby menilai sejauh ini proses pembangunan yang dilakukan dan kualitas bangunan cukup bagus dan baik. Bobby berharap pembangunan yang dilakukan selesai tepat waktu dengan tetap memperhatikan kualitas bangunan.

“Jadi pembangunan dengan menggunakan uang masyarakat yang dilakukan Pemko Medan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat. Pembangunan tahap kedua ini kualitasnya harus lebih bagus lagi, saya tidak mau hasilnya seperti bangunan tahap pertama,” tegasnya.

Reporter : Jepri Zebua

Hindari Spekulasi, Polri Terus Perkuat Pembuktian Ilmiah di Kasus Brigadir J

mimbarumum.co.id – Polri terus memperkuat proses pembuktian ilmiah dalam mengusut kasus penembakan Brigadir J oleh Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. Hal itu untuk menghindari spekulasi-spekulasi yang kebenarannya belum tentu bisa dipertanggungjawabkan.

Terkait kasus ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim khusus gabungan internal dan eksternal. Dalam hal ini, tim tersebut mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation (SCI).

“Untuk menghindari spekulasi yang dianalogikan tanpa didukung oleh pembuktian ilmiah dan bukan orang yang expert di bidangnya justru akan memperkeruh keadaan,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jakarta, Minggu (17/7/2022).

Dedi pun memaparkan proses pembuktian ilmiah yang dilakukan oleh jajaran kepolisian. Dalam hal ini, pihak kedokteran forensik terus berupaya merampungkan hasil autopsi. Kemudian, laboratorium forensik tengah melakukan uji balistik dari proyektil, selongsong dan senjata api dalam peristiwa itu.

“Di tempat kejadian perkara (TKP), pihak Inafis akan melakukan olah TKP untuk menemukan sidik jari DNA, mengukur jarak dan sudut tembakan, CCTV, Handphone dan lainnya,” ujar Dedi.

Secara paralel, Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri juga melakukan pemeriksan ke sejumlah saksi-saksi dan memberikan asistensi ke tim penyidik dari Polres Metro Jakarta Selatan.

Dengan keseluruhan proses pembuktian ilmiah ini, kata Dedi, diharapkan fakta yang sebenarnya akan terungkap. Nantinya, Polri akan menyampaikan secara objektif dan transparan kepada masyarakat terkait dengan penanganan perkara ini.

“Mohon bersabar dulu biar tim bekerja. Jadi nanti hasilnya akan sangat jelas dan komprehensif karena bukti yang bicara secara ilmiah dan ada kesesuaian dengan hasil pemeriksaan para saksi-saksi,” tutup Dedi.

Reporter : R/ Jafar Sidik

Polisi Tangkap 8 Orang Diduga Joki UTBK SBMPTN

mimbarumum.co.id – Polda Jatim menangkap delapan orang yang diduga menjadi joki Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) di Jawa Timur (Jatim).

“Kedelapan tersangka itu adalah, MJ, RHB, MSN, ASP, MBBS, MSME dan RF,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Sabtu (16/7/2022).

Dedi menjelaskan, kelompok sindikat pelaku joki ini melakukan aksinya secara bersama-sama sesuai peran masing-masing. Mereka ada yang berperan sebagai joki, pembuat alat atau perangkai alat, team briefing, team operator dan team master.

“Mekanisme atau sistem kerja yang dibangun oleh kelompok pertama M.J selaku koordinator sindikat menerima titipan peserta ujian SBMPTN, selanjutnya team briefing mendatangi calon peserta untuk menjelaskan penggunaan alat-alatnya serta melakukan pemasangan perangkat di tubuh peserta,” ujar Dedi.

Menurut Dedi, disaat peserta mengikuti ujian langsung melakukan perannya memastikan camera di tangannya dapat memotret soal untuk di screenshoot oleh para operator.

Nantinya, setelah di screenshoot oleh operator kemudian dikirimkan ke team master guna dikerjakan soalnya. Setelah soal dikerjakan oleh master, hasilnya diserahkan jawabannya ke operator kembali untuk di bacakan melalui microfon yang dipakai para peserta.

“Bahwa tarif atau biaya sebesar Rp 100.000.000,- hingga Rp. 400.000.000,-. Sindikat perjokian ini berjalan sudah cukup lama, dan berdasarkan keterangan tersangka tahun 2020 dapat meluluskan peserta sebanyak 41 orang dengan pendapatan sebesar Rp. 2.500.000.000, dan tahun 2021 sebanyak 69 orang berbagai jurusan dan berbagai Universitas dengan pendapatan sebesar Rp. 6.000.000.000,” papar Dedi.

Atas perbuatan, tersangka disangka melanggar Pasal 32 ayat (2) Subsidair Pasal 48 ayat (2) UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Jo 55 KUHP.

Reporter : R/ Jafar Sidik

Masyarakat Petani Sei Rejo Sergai Keluhkan Badan Jalan Bagai Kolam Ikan

0

mimbarumum.co.id – Masyarakat petani di Desa Sei Rejo, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut), mengeluhkan sulitnya melintasi badan dipenuhi lobang dan air, persis seperti kolam ikan sepanjang lebih kurang 2 kilometer berlokasi di Dusun I. Kondisi rusak ini sudah lebih dua tahun lamanya. Hingga kini, belum pernah mendapatkan perbaikan dari Pemkab Sergai.

Keluhan tersebut diutarakan Farida Hanum (47), warga Dusun I Desa Sei Rejo,Sabtu (16/7/2022). Ia juga mengatakan, sejak jalan tersebut rusak, banyak warga yang melintas dengan kendaraan dua mengalami terjatuh masuk ke sawah.

“Bagaimana kondisi perekonomian masyarakat bisa bagus jika tidak didukung oleh infrastruktur jalan yang baik. Sedih kami sebagai petani di desa ini. Sudah dua tahun lebih jalan ini rusak, tapi tidak ada perbaikan. Kami berharap bisa segera diperbaiki Pemkab Sergai badan jalan yang mirip kolam ikan ini,” keluh Farida Hanum.

Menurutnya, ruas jalan tersebut menghubungkan ke Desa Pekan Tanjung Beringin, Mangga Dua Kecamatan Tanjung Beringin, dan Desa Sei Rampah Kecamatan Sei Rampah.

“Parahnya lagi, badan jalan dan rumah masyarakat belum lama ini kebanjiran. Alhamdulillah, telah dilakukan pengorekan sungai di ujung sana. Semoga dengan pengorekan sindimen tersebut, desa ini khususnya Dusun I Desa Sei Rejo, tidak lagi kebanjiran dan badan jalan rusak bisa segera diperbaiki,” harap Paiman (56), petani Dusun I Desa Sei Rejo.

Reporter : Zulfikar Tanjung

Kredit Hingga Nasabah Baru Jadi Transaksi di BCA Expo 2022

0

mimbarumum.co.id – Sejak awal pekan, Senin 11/07/2022 PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar BCA Expo Medan 2022 di Mal Centre Poin. Transaksi kredit kepemilikan kendaraan bermotor dan kepemilikan rumah menjadi incaran pengunjung expo itu.

Selain berbagai transaksi tadi pendaftaran menjadi nasabah baru juga tampak menjadi progres positif sepanjang expo dan diharapkan akan terus bertambah setelah ekspo ditutup Ahad (17/07/2022) besok.

BCA Expo Medan ini juga diharapkan bisa mendorong peningkatan kredit BCA. Menurut Direktur BCA Haryanto T. Budiman Kredit diperkirakan bisa naik antara 8% hingga 10%. Tapi dia melihat kemungkinan kenaikan condong ke arah 10%.

“Kami memanfaatkan perekonomian yang semakin bergerak dengan terkendalinya pandemi COVID-19 di dalam negeri. Karenanya BCA kembali menggelar BCA Expo 2022, apalagi antusiasme pengunjung yang makin bagus. Itu mendorong BCA untuk hadir di berbagai kota, termasuk Medan,” ujar Haryanto, Sabtu, (16/07/2022), setelah melakukan seremoni tanda digelarnya BCA Expo 2022 di Medan.

Lebih jauh Haryanto mengatakan, di tengah mereda/terkendalinya pandemi COVID-19, pergerakan ekonomi semakin membaik. Itu dicerminkan membaik dan meningkatnya kinerja perbankan.

“Bukan hanya penyaluran kredit yang meningkat, tetapi juga dana pihak ketiga dan bahkan kegiatan transfer antarnasabah bergerak positif inikan sebuah bukti dan indikahor kuat,” katanya

Selain indikator yang dikatakannya tadi, dia juga mengungkapkan sejak pandemi mulai terkontrol, jumlah nasabah tampak terus bertambah. Pada Mei 2022 menurut data yang dimilikinya jumlah nasabah BCA sudah mencapai 24,2 juta.

“BCA menargetkan dan optimistis tahun 2023 hingga setahun berikutnya, jumlah nasabah bisa mencapai 30 juta,” ungkapnya kepada wartawan.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah V BCA Medan Enny Kamal, menyebutkan, BCA EXPO 2022 di Medan memang sangat diminati. Menyikapi fakta itu dan data sebelumnya, BCA juga terus meningkatkan layanan.

“BCA senantiasa berkomitmen dalam memberikan kenyamanan dan kepuasan bagi nasabah setia di berbagai segmen,” katanya.

Buktinya, dijelaskan Enny, BCA selalu melengkapi kebutuhan pelayanan dengan berbagai fasilitas terbaru bagi nasabah.

Di Sumut misalnya, dijelaskan Enny, BCA mewujudkannya dengan menambah lima jaringan ATM setor tarik terbaru di Berastagi, Balige, Perdagangan, Aek Kanopan dan Kabanjahe.

Lokasi itu dipilih karena sebagian nasabah di area tersebut membutuhkan jarak tempuh hingga 60-100 km untuk melakukan transaksi setor tunai atau pun tarik tunai ke kantor cabang terdekat.

Selain itu dia mengungkapkan pendaftaran menjadi nasabah baru dengan online semakin tinggi, tetapi BCA tetap dan bahkan menambah kantor layanan. Hal itu diungkapkan Hatyanto dan Enny di sela-sela BCA expo 2022 Medan.

Mereka berdua meyakini transaksi perbankan merupakan salah satu motor penggerak perekonomian nasional dan tentunya juga bagi suatu daerah.

Reporter : Rizanul Arifin

BKPRMI Dukung Sikap Tegas Mabes Polri Berantas Judi di Indonesia

mimbarumum.co.id – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) mendukung Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) memberantas habis praktik-praktik judi yang semakin marak di Indonesia.

“Praktik judi online, slot, togel dan tembak ikan yang saat ini semakin marak di Indonesia harus diberantas habis. BKPRMI sangat mendukung tindakan tegas Kapolri melalui Kabareskrim Mabes Polri untuk menyikat habis praktik haram yang membuat masyarakat resah ini,” kata Ketua Umum DPP BKPRMI Said Aldi Al Idrus kepada wartawan usai menyerahkan bantuan bingkisan kepada 500 kaum dhuafa dan anak yatim di Perumnas Mandala Medan Sumatera Utara, Sabtu (16/7/2022).

Hal ini dikatakan Said Aldi merespon sikap tegas Kapori melalui Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Pol Agus Adrianto yang telah memerintahkan seluruh Kepolisian Daerah (Polda) di Indonesia agar fokus memberantas habis segala bentuk perjudian online atau yang ramai akhir-akhir ini slot online.

Said Aldi mengungkapkan, saat ini masyarakat sudah semakin resah dengan praktik judi terutama Slot Online yang mudah diakses, Para pemainnya juga tidak hanya kalangan kaum muda saja, melainkan juga sudah semua usia.

“praktik judi Slot Online kerap dimainkan oleh sebagian kalangan masyarakat sedang duduk santai bersama kerabat ataupun yang sedang nongkrong di cafe-cafe. Miris kita melihatnya, para generasi muda dan juga usia lainnya rela menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk main Slot Online. Ini akan merusak mental dan pemikiran masyarakat Khususnya Generasi muda Indonesia,” papar Said Aldi.

Maka dari itu, lanjut Said Aldi, BKPRMI juga mendorong seluruh Polda di Indonesia untuk segera memberantas segala praktik judi,

Terkhusus untuk Sumatera utara, Said Aldi Al idrus yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjend) Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI), mendukung sepenuhnya Kapolda Sumut Irjen Pol P.Z Panca Putra Simanjuntak untuk membersihkan provinsi ini dari praktik judi.

Sebab, sambung Said Aldi, praktik judi di Sumut sudah sangat meresahkan,
“Seperti di Kabupaten Karo dan Kota Binjai, seluruh elemen masyarakat disana sudah bergerak berupaya menutup lokalisasi perjudian. Bahkan Ketua DPRD Sumut juga telah meminta polda Sumut untuk segera memberantas praktik perjudian disana yang sudah sangat meresahkan,” tegasnya.

“Melalui media ini, kita sangat berharap perintah Kapolri melalui Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Agus Adrianto segera dijalankan oleh Kapolda se Indonesia beserta jajaran dibawahnya. Sehingga, praktik-praktik judi di Nusantara ini bisa habis. Karena sangat merusak mental Generasi muda dan kesejahteraan masyarakat. Tidak ada yang bisa kaya dari judi, Yang ada hanya harta terkuras habis, Jangan sampai generasi muda dan masyarakat lainnya hancur dikarenakan judi,” cetusnya.

Said Aldi juga meminta tokoh masyarakat dan pemuka agama serta pemuda remaja masjid untuk selalu mengingatkan warga terhadap dampak negatif yang ditimbulkan dari judi.

Harus kita sadari bahwa pihak Kepolisian juga tidak bisa bekerja sendiri. Semua elemen masyarakat harus terlibat dalam pemberantasan judi serta mengingatkan warga dan pemuda serta remaja terhadap bahaya judi bagi keluarga dan lingkungan mari kita dukung bersama kebijakan Polri dalam menjaga kamtibmas yg lebih baik di Indonesia,” pungkasnya.

Reporter : Zulfikar Tanjung

Polda Sumut Gelar Kejurda Karate INKANAS Sumut Kapoldasu Cup 2022

0

mimbarumum.co.id – Kapolda Sumut diwakili Karo SDM Polda Sumut Kombes Pol Benny Bawensel membuka langsung Kejurda tersebut bertempat di GOR Mini Dispora Prov Sumut, Sabtu (16/07/2022).

Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh panitia dan peserta yang dilanjutkan dengan laporan dari panitia.

Kemudian dilakukan pengucapan sumpah dan janji peserta dan panitia dihadapan Inspektur Upacara dan penyerahan piala tetap.

Karo SDM Polda Sumut Kombes Benny mengatakan, Kejurda Karate INKANAS Sumut Kapoldasu Cup 2022 merupakan rangkaian dalam perayaan HUT Bhayangkara ke 76.

Dengan digelarnya pertandingan ini diharapkan mampu menghasilkan atlet-atlet terbaik dari Sumatera Utara yang mampu berkompetisi tidak hanya di kancah Nasional tapi juga Internasional.

Reporter : R/ Jafar Sidik

Mantan Petinggi PT PSU Terbukti Korupsi Revitalisasi Perkebunan

mimbarumum.co.id – Tiga mantan petinggi di PT Perkebunan Sumatera Utara (PSU) terbukti telah melakukan korupsi pengembangan perkebunan melalui program revitalisasi perkebunan yang rugikan negara miliaran rupiah.

Putusan itu dibacakan Hakim Ketua Sulhanuddin di Ruang Cakra II Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jumat (15/7/2022).

Terdakwa pertama, Darwin Sembiring selaku Ketua Panitia Ganti Rugi yang juga Manager Kebun Simpang Koje tahun 2007-2010 divonis selama 9 tahun penjara dan denda sebesar Rp 750 juta subsider 6 bulan kurungan.

Selain itu, Darwin Sembiring juga dihukum pidana tambahan berupa pembayaran Uang Pengganti (UP) sebesar Rp 13 miliar.

“Dengan ketentuan, apabila terdakwa tidak membayar uang pengganti dan harta bendanya tidak mencukupi, maka diganti dengan pidana penjara selama 5 tahun,” pungkas hakim Sulhanuddin.

Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Oktafian Syah Effendi menuntut selama 18 tahun penjara dan denda sebesar Rp750 juta subsider 6 bulan kurungan serta membayar uang pengganti sebesar Rp78.881.113.935 subsider 9 tahun penjara.

Terdakwa kedua, Ir Heriati Chaidir selaku Direktur PT PSU periode 2007 hingga 2010 divonis paling ringan yakni 1 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 1 bulan kurungan serta tanpa membayar uang pengganti.

“Terdakwa Heriati Chaidir tidak menikmati kerugian negara. Tapi dinikmati masyarakat penerima ganti rugi kebun plasma,” ujar hakim Sulhanuddin.

Sebelumnya, Heriati dituntut selama 11 tahun penjara dan denda Rp500 juta subsider 6 bulan kurungan serta membayar uang pengganti sebesar Rp15.204.220.000 subsider 5 tahun penjara.

Terdakwa ketiga, M Syafi’i Hasibuan sebagai Manager Kebun Simpang Koje tahun 2011-2013 divonis selama 3 tahun penjara dan denda Rp 300 juta subsider 3 bulan kurungan serta membayar uang pengganti Rp 1,4 miliar subsider 2 tahun penjara.

Sebelumnya, M Syafi’ Hasibuan dituntut selama 13 tahun penjara dan denda Rp500 juta subsider 6 bulan kurungan serta membayar uang pengganti sebesar Rp15.204.220.000 subsider 6 tahun penjara.

“Ketiga terdakwa terbukti bersalah melanggar Pasal 3 ayat (1) jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo Pasal 64 ayat (1) KUHPidana sesuai dakwaan subsider,” tandas hakim.

Atas putusan majelis hakim, baik ketiga terdakwa didampingi penasehat hukumnya maupun JPU menyatakan pikir-pikir.

Di sisi lain, tim JPU dari Kejati Sumut juga menuntut agar lahan seluas 518,22 Ha berikut bangunan dan tanaman yang ada di atasnya, terletak di luar Izin Lokasi Kebun Simpang Koje PT PSU di Desa Simpang Koje Kecamatan Lingga Bayu Kabupaten Madina, merupakan kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT).

Dalam dakwaan JPU Azwarman, Benhar S Zain dan Putri Marlina Sari, ketiga terdakwa disebut-sebut nekad menyalahgunakan anggaran PT PSU dengan membuka areal perkebunan baru berlokasi di Desa Simpang Koje Kecamatan Lingga Bayu Kabupaten Mandailing Natal (Madina) seluas 518,22 Hektare Ha dan di Desa Kampung Baru seluas 106,06 Ha areal bertanam serta belum tanam seluas 1,8 Ha.

“Pada tahun 2007 sampai Mei 2010, Heriati Chaidir bersama Darwin Sembiring secara melawan hukum telah mengeluarkan dan menggunakan uang dari keuangan PT PSU untuk pembayaran Ganti Rugi Tanam Tumbuh (GRTT) dan bangunan terhadap masyarakat, mengeluarkan dan menggunakan uang perusahaan untuk pembayaran biaya investasi di luar izin lokasi Kebun Simpang Koje,” ujar JPU.

Di antaranya, untuk pembayaran GRTT dan bangunan terhadap masyarakat penggarap areal yang akan dijadikan Kebun Plasma Simpang Koje tidak sesuai dengan ketentuan. Heriati didakwa memperkaya diri sendiri atau orang lain yaitu Darwin Sembiring atau masyarakat yang tidak berhak penerima uang GRTT dan bangunan maupun penerima biaya investasi di luar izin lokasi Kebun Plasma Simpang Koje.

Belakangan diketahui, pengembangan lahan kebun tersebut berada pada areal Hutan Produksi Terbatas (HPT) juga belum memperoleh hak Pelepasan Kawasan Hutan atau Perubahan Peruntukan dari Kawasan Hutan menjadi Kawasan Budidaya Non Kehutanan (KBNK) dari Menteri Kehutanan (Menhut).

“Di areal HPT seluas 560 Ha dan seluas 80,97 Ha masuk dalam HGU PT RMM, maka atas permohonan pengukuran lahan Inti seluas 4.600 (Ha) dari PT PSU ternyata Badan Pertanahan Nasional (BPN) hanya menerbitkan sertifikat HGU atas Kebun Simpang Koje Inti seluas 1.625,63 Ha saja,” lanjut JPU.

Sedangkan untuk M Syafi’i Hasibuan, pada tahun 2011 sampai 2013 setiap bulannya, mantan Dirut, Darwin Nasution (alm) mengalokasikan anggaran pemeliharaan untuk 6 kebun kelapa sawit termasuk Kebun Simpang Koje dan dua Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS).

Di antaranya untuk biaya pembabatan gawangan sawit (jarak antara sawit satu dengan sawit lainnya) dan piringan sawit (keliling sawit), menunas atau membuang pelepah lebih dari songo, penyemprotan lalang dan gulma serta piringan, memberantas hama dan penyakit apabila ada serangan ke pokok sawit (rutin) serta biaya pemeliharaan jalan kebun.

“Namun, M Syafi’i Hasibuan tidak digunakan sebagaimana peruntukannya. Melainkan dipergunakannya untuk kepentingannya sendiri dan sebagai uang setoran kepada Darwin Nasution. Akibatnya, keuangan kerugian negara ditemukan sebesar Rp15.204.220.000,” pungkas JPU.

Reporter : Jepri Zebua

BPS : Angka Kemiskinan Sumut Berkurang 4,88 Ribu Jiwa dalam Satu Semester Ini

mimbarumum.co.id – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara Nurul Hasanudin mengungkapkan angka kemiskinan di Sumut berkurang sekitar 4,88 ribu jiwa dalam satu semester terakhir.

“Angka kemiskinan Sumatera Utara mengalami penurunan sebesar 0,07 poin yaitu dari 8,49 persen pada September 2021 menjadi 8,42 persen pada Maret 2022. Angka kemiskinan ini setara dengan 1,27 juta jiwa pada Maret 2022,” ucapnya dalam paparan secara virtual, Jumat (16/7/2022).

Dia menyebut persentase penduduk miskin pada Maret 2022 di daerah perkotaan sebesar 8,76 persen dan di daerah pedesaan sebesar 7,98 persen.

Daerah perkotaan mengalami peningkatan sebesar 0,08 poin, sedangkan daerah pedesaan berkurang sebesar 0,28 poin jika dibandingkan September 2021.

Garis Kemiskinan pada Maret 2022 tercatat sebesar Rp561.004/kapita/bulan dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp423.760 (75,54 persen) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp137.244, atau sekitar 24,46 persen.

Pada periode September 2021 – Maret 2022, baik Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) maupun Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) menunjukkan adanya penurunan. P1 turun dari 1,450 pada September 2021 menjadi 1,365 pada Maret 2022, dan P2 turun dari 0,382 menjadi 0.343.

“Turunnya P1 mengindikasikan adanya kecenderungan peningkatan rata-rata pengeluaran penduduk miskin yang semakin mendekati garis kemiskinan, atau dengan kata lain kesenjangan pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan berkurang,” katanya.

Selanjutnya P2 yang memberikan gambaran mengenai penyebaran pengeluaran diantara penduduk miskin, turunnya indeks ini mengindikasikan berkurangnya ketimpangan pengeluaran di antara penduduk miskin, atau dengan kata lain penyebaran pengeluaran semakin baik atau merata.

 

Reporter : Siti Amelia

Road to Fesyar, Momentum Tingkatkan Ekonomi Syariah Sumut

0

mimbarumum.co.id – Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut Doddy Zulverdi mengatakan Road to Fesyar Sumut 2022 merupakan momentum penting untuk meningkatkan ekonomi dan keuangan syariah, dan mendorong roda perekonomian nasional.

BI Sumut mengambil kesempatan melalui momentum Festival Ekonomi Syariah Sumatera Utara (Fesyar Sumut). Sebab, di kegiatan itu akan diadakan festival, bermacam perlombaan, hingga menyajikan berbagai produk UMKM.

Hal itu disampaikannya saat menyampaikan sambutannya dalam rangka opening Fesyar Sumut 2022 di Mesjid Al-Jihad Medan, Jumat (15/7/2022). Fesyar Sumut ini mengangkat tema “Sinergi Ekonomi dan Keuangan Syariah Regional untuk Memperkuat Pemulihan Ekonomi Sumatera Utara yang Inklusif”.

“Fesyar Sumut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Road to Festival Ekonomi Syariah Regional Sumatera Tahun 2022 yang akan diselenggarakan di Provinsi Aceh pada tanggal 4-6 Agustus 2022 mendatang,” ungkap dia.

Selain itu katanya, pelaksanaan Fesyar Sumut 2022 juga merupakan kolaborasi dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Pematang Siantar, dan juga Sibolga.

Disebutkan, Bank Indonesia menyelenggarakan Fesyar di 3 wilayah, mulai dari Fesyar KTI di Makassar (28-30 Juli), Fesyar Sumatera di Aceh (4-6 Agustus), Fesyar Jawa di Surabaya (8-10 September) sampai pada ISEF di Jakarta pada Oktober 2022 mendatang.

“Pelaksanaan Road to Fesyar Sumut 2022 tahun ini menjadi momentum penting dengan ditunjuknya Kantor Perwakilan BI Prov. Sumatera Utara sebagai tuan rumah penyelenggara (Host) untuk Fesyar Sumatera pada 2023 tahun depan. Kiranya ini dapat menjadi potensi dalam menggerakan perekonomian Sumatera Utara melalui pelaksanaan event nasional se-Sumatera,” ujarnya.

Masih kata Doddy Zulverdi, rangkaian Fesyar Sumut 2022 sendiri telah kami mulai sejak awal Juni 2022 lalu melalui proses penyisihan kandidat peserta perlombaan. Masyarakat Sumatera Utara, lanjutnya, cukup antusias untuk berpartisipasi. Tercatat total peserta terdaftar sebanyak 335 orang dengan kategori; Lomba MTQ 105 orang, Kaligrafi 54 orang, Wirausaha Muda Syariah 44 orang, dan Kreasi Busana Muslim 22 orang.

“Mulai tanggal 14-17 Juli 2022 nanti berlokasi di Mesjid Al-Jihad ini, 15 peserta terbaik dari masing-masing kategori lomba akan kembali dikompetisikan untuk mencari kandidat terbaik untuk menjadi wakil Sumatera Utara pada ajang Fesyar Sumatera di Aceh pada Agustus 2022 mendatang,” ungkapnya.

Dijelaskan orang nomor satu di Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara ini, Pandemi Covid-19 yang berdampak multidimensi, meningkatkan urgensi dan relevansi ekonomi dan keuangan syariah untuk mendorong roda perekonomian nasional.

Menurutnya, besarnya potensi ekonomi syariah dapat menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi baru untuk mendorong pemulihan tidak hanya di Indonesia bahkan secara global, antara lain: Tiongkok, sebagai ekspor baju muslim tertinggi ke Timur Tengah; Inggris, sebagai Pusat Keuangan Syariah di Barat; Korea, memiliki visi menjadi destinasi utama pariwisata halal; Jepang, Industri halal sebagai kontributor kunci di 2020; Thailand, memiliki visi menjadi dapur halal dunia; Australia, sebagai pemasok daging sapi halal terbesar ke Timur Tengah; Brazil sebagai pemasok daging unggas halal terbesar ke Timur Tengah.

Sementara, Indonesia sebagai negara yang memiliki populasi muslim terbesar. Secara global, Indonesia menempati peringkat 4, Global Islamic Economic Indicator pada 2021/2022 untuk sektor makanan halal.

Selain itu, Indonesia berhasil menduduki peringkat puncak sebagai negara dengan ekosistem keuangan syariah terbaik global. Salah satu faktornya karena memiliki sektor keuangan sosial syariah yang paling dinamis di antara semua negara di dunia.

Indonesia juga termasuk negara dengan volume transaksi fintech terbesar dan menempati posisi ke-4 dari 64 negara setelah Malaysia, Arab Saudi, dan UEA. Berdasarkan indikator makroekonomi menunjukkan Indonesia sebagai leader dalam ekonomi dan keuangan syariah di antara negara-negara OKI (Organisasi Kerja Sama Islam).

Dikatakannya, kinerja dan outlook ekonomi syariah Indonesia relatif baik mengingat kapasitas sektor ekonomi halal dan keuangan syariah yang saat ini dimiliki untuk mendukung momentum Indonesia bangkit setelah pandemi. Namun ruang untuk berkembang masih terbuka dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi syariah nasional, baik darisisi sektor riil maupun sektor keuangan yang berkontribusi bagi pembangunan ekonomi nasional termasuk yang berkelanjutan.

Disebutkannya, pada 14-18 Juni 2022 lalu, melalui pelaksanaan Kongres Halal Internasional yang dibuka secara langsung oleh Wakil Presiden menghasilkan 9 resolusi untuk memajukan ekonomi syariah di Indonesia yaitu: Meningkatkan percepatan pengembangan Industri Halal dan Pariwisata Halal. Mewujudkan proses sertifikasi halal yang mudah, murah, professional, berintegritas termasuk menjunjung etika. Bersepakat untuk melakukan Gerakan Bersama antara Pemerintah dan masyarakat dalam peningkatan pembinaan, penilaian dan pengawasan terhadap kompetensi dan profesionalisme tata kelola sertifikasi halal baik di tingkat nasional dan internasional.

“Meningkatkan kompetensi sumberdaya manusia melalui pengembangan kurikulum berorientasi pasar Industri Halal dan Pariwisata Halal. Mendorong penguatan kolaborasi dan sinergi antar unsur supply dalam ekosistem halal yang terdiri dari partisipasi masyarakat, industri halal, commercial finance dan social finance Mendorong inovasi dan tumbuhnya sektor ekonomi kreatif yang adaptif terhadap teknologi digital di setiap tahapan halal value chain,” katanya.

Mendorong adanya insentif yang memadai bagi pelaku usaha industri halal termasuk UMKM serta Kawasan Industri Halal. Mendorong percepatan perkembangan Wisata Halal dengan mempertahankan inklusifitas sebagai arus utama tujuan Wisata untuk berbagai wisatawan melalui aksi strategis dan komprehensif oleh pemangku kepentingan. Mendorong fatwa MUI sebagai rujukan standar halal global dalam rangka harmonisasi standar.

Selanjutnya Doddy mengatakan, Bank Indonesia sendiri secara konsisten terus bersinergi mengimplementasikan berbagai program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Dalam program pengembangan ekosistem rantai nilai halal, Bank Indonesia terus melanjutkan program kemandirian ekonomi pesantren maupun platform Industri Kreatif Syariah (IKRA) Indonesia melalui program pendampingan yang intensif agar dapat menembus pasar internasional, salah satunya UMKM IKRA binaan kami yaitu Mancafe yang hadir menyajikan kopi di stand bagian belakang Bapak/Ibu, produk kopinya telah menembus pasar internasional ke beberapa negara antara lain pasar Asia, Amerika, dan Eropa.

“Sampai dengan 2022 saat ini, tercatat Bank Indonesia (Medan, Pematang Siantar, dan Sibolga) bermitra dengan 27 pesantren dan 25 UMKM IKRA binaan se-Sumatera Utara. Jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan program pengembangan yang dilakukan,” ujarnya.

Ditambahkannya, untuk mendukung kemandirian ekonomi Pesantrean pada 2021 telah dibentuk Hebitren (Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren). Sebagai langkah awal Bank Indonesia telah melakukan mediasi untuk business matching perdagangan untuk pemenuhan kebutuhan dan perluasan akses pemasaran. Lebih lanjut berbagai bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) juga telah diberikan untuk mendukung pengembangan usaha di Pesantren antara lain: PSBI Instalasi Sumur Bor dan Perlengkapan Air Minum Dalam Kemasan kepada Pesantren Al-Uswah, Kab. Langkat sekitarRp533,500,000 (Sumut).

“PSBI Green House dan Modul Hidroponik kepada Pesantren Dairi, Kab. Dairi sekitar Rp462,000,000 (Sumut). PSBI kepada Pesantren Darul Mursyid (PDM), Kab. Tapanuli Selatan berupa Rumah Produksi Kopi senilai Rp610.000.000 Seremony (Sibolga). PSBI kepada Pesantren Raudlatul Uluum, Kab. Labuhanbatu berupa Mesin Digital Printing Konveksi senilai Rp277.500.000 Seremony (Siantar). Pesantren An-Ni’mah, Kab. Asahan berupa Pembangunan Lantai Jemur Padi senilai Rp70.000.000 Seremony (Siantar),” ungkapnya.

Kemudian, PSBI Depot Air Minum kepada Pesantren Al Abraar, Kab. Tapanuli Selatan sekitar Rp118,565,755 (Sibolga). PSBI Depot Air Minum kepada Pesantren Al Anshor, Kota

Padangsidempuan sekitar Rp83,003,000 (Sibolga). PSBI Sarana dan Pra-sarana Budidaya Udang Vaname kepada Pesantren Modern Darussalam Guntur, Batubara sekitar Rp138,000,000 (Siantar).

“Pada 2021 total PSBI yang disalurkan oleh Bank Indonesia (Medan, Pematang Siantar, Sibolga) kepada Pesantren se-Sumatera Utara mencapai sekitar Rp1,945miliar. Dalam mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, Bank Indonesia berperan sebagai AIR (Akselerator, Inisiator, dan Regulator). Pelaksanaan Fesyar 2022 merupakan salah satu wujud peran Bank Indonesia sebagai akselerator pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Tentunya peran ini akan menjadi lebih optimal dengan bersinergi bersama berbagai pihak,” ujarnya.

Bentuk sinergi yang dapat dilakukan antara lain melalui kolaborasi dan implementasi program pemberdayaan usaha syariah, pendalaman pasar keuangan syariah, dan penguatan edukasi & literasi Eksyar untuk meningkatkan kapabilitas nasional Eksyar Indonesia sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru dan berperan dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan (green/inclusive) di masa depan.

Reporter : Siti Amelia