mimbarumum.co.id – Gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 7,7 menerjang Gaziantep, wilayah tengah Turki, Senin (6/2). Sebanyak 53 orang dilaporkan tewas dan 130 bangunan runtuh imbas gempa besar ini.
Lembaga Penelitian Geoscience Jerman (GFZ) melaporkan pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer dekat Kota Gaziantep. Namun, Lembaga Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan gempa tersebut berkekuatan magnitudo 7,8 dengan kedalaman 17,9 kilometer.
Sementara itu, dikutip kantor berita Anadolu, Majanemen Darurat dan Bencana Kantor Kepresidenan Turki (AFAD) melaporkan gempa tersebut berkekuatan magnitudo 7,4 dan terjadi sekitar pukul 04.17 waktu setempat.
Dikutip AFP, AFAD menuturkan, gempa berpusat di distrik Nurdagi, Gaziantep. USGS bahkan melaporkan terjadi gempa susulan berkekuatan magnitudo 6,7 sekitar 15 menit setelahnya.
Sejumlah video di media sosial memperlihatkan banyak gedung dan bangunan rusak parah hingga runtuh. Beberapa video juga memperlihatkan sejumlah warga terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan meminta pertolongan melalui siaran live stream di media sosial. Namun, video-video ini belum bisa diverifikasi kebenarannya.
Wali Kota Sanliurfa, salah satu wilayah yang terdampak gempa, melaporkan sejauh ini mencatat lima warganya tewas dan sekitar 34 bangunan runtuh akibat gempa.
Sejauh ini, sebanyak 53 orang dilaporkan tewas dan 130 bangunan runtuh imbas gempa besar ini. Pihak berwenang memprediksi jumlah korban masih akan bertambah lantaran ratusan gedung runtuh dan banyak orang masih hilang.
Melalui kicauannya di Twitter, Erdogan mengatakan ia telah mengerahkan tim SAR dan pihak berwenang terkait agar segera menangani dampak gempa ke sejumlah daerah paling terdampak.
“Saya melayangkan harapan (doa) terbaik bagi seluruh masyarakat yang terdampak gempa yang terjadi di Kahramanmaras dan dirasakan di banyak daerah lainnya di Turki. Seluruh unit dan pihak terkait sudah dikerahkan dan bersiaga untuk menangani dampak pasca-gempa di bawah kordinasi AFAD (Badan Manajemen Bencana dan Situasi Darurat Turki),” kata Erdogan.
Menteri Dalam Negeri Turki Suleymon Soylu mengatakan, beberapa daerah yang paling terdampak gempa yakni di tengah hingga selatan Turki seperti Gaziantep, Kahramanmaras, Hatay, Osmaniye, Adiyaman, Malatya, Sanliurfa, Adana, Diyarbakir, dan Kilis.
Dikutip AFP, pejabat berwenang mengatakan 23 orang tewas di provinsi Malatya, 17 orang tewas di Urfa, tujuh orang tewas di Osmaniye, dan enam orang lainnya tewas di Diyarbakir. Jumlah korban terancam bertambah karena kerusakan parah.
Sumber : cnnindonesia.com