mimbarumum.co.id – Dua aset milik Pemko Medan ditawarkan untuk dikelola pihak ketiga yakni, Medan Mall Jalan MT Haryono dan Hotel Soechi Medan Jalan Cirebon.
Penawaran kedua aset tersebut dilakukan setelah kontrak dengan pihak ketiga selama ini yang dilakukan melalui mekanisme BOT (Build Operate Transfer) akan berakhir tahun ini.
“Kita memberikan kesempatan kepada banyak pihak untuk mengontrak atau mengelola aset milik Pemko Medan. Yang penting mereka harus mengikuti mekanisme dan aturan yang telah ditetapkan Pemko Medan,” kata Akhyar ketika meninjau Hotel Soechi Medan, Selasa (2/6/2020).
Baca Juga : Pemko Medan Dukung Pilkada Desember Mendatang
Akhyar yang diterima langsung oleh Arif dan William mewakili pihak Hotel Soechi mengakui, pandemi Covid-19 menyebabkan tidak sedikit hotel di Kota Medan yang menghentikan sementara operasionalnya. Selain minimnya tamu, penutupan sementara dilakukan sebagai upaya untuk menghemat cost (biaya) yang harus dikeluarkan.
Meski pun sudah tidak beroperasi, Arif kepada Akhyar menjelaskan, mereka juga harus mengeluarkan biaya untuk menggaji sekitar 20 orang guna menjaga hotel berlantai 12 dengan memiliki 267 kamar tersebut.
“Walaupun tutup kami harus mengeluarkan biaya sekitar Rp.100 juta lebih untuk membayar gaji kepada 20 orang tersebut,” jelas Arif.
Disamping itu ungkap Arif lagi, biaya yang paling besar mereka keluarkan yakni pembayaran tagihan listrik setiap bulannya. Lantaran tidak ada income masuk sejah tidak beroperasi hotel, Arif mengaku, mereka telah menyurati pihak PLN agar mau memberikan pengurangan biaya tagihan listrik.
“Sampai kini belum ada balasan,” jelasnya.
Akhyar pun dapat merasakan beban yang tengah dihadapi pihak perhotelan saat pandemi Covid-19 ini. Banyaknya hotel yang menutup sementara operasionalnya, kata Akhyar, juga berdampak dengan minimnya retribusi pendapatan asli daerah (PAD) Kota Medan dari sektor retribusi pajak hotel.
“Kalau kondisi seperti ini terus berlanjut hingga dua bulan ke depan, maka keuangan Pemko Medan juga terancam,” ungkap Akhyar.
Reporter : Jepri Zebua
Editor : Redaksi