mimbarumum.co.id – Masyarakat diimbau agar semakin disiplin menerapkan protokol kesehatan dan tetap waspada dalam beraktivitas, tapi tidak perlu panik, walaupun angka terkonfirmasi Covid-19 bertambah.
“Setelah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Samosir, terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Samosir bertambah 1 orang dengan inisial MS, warga Desa Parlondut, Kecamatan Pangururan,” jelas Juru Bicara Gugus Tugas, Rohani Bakara, Kamis (15/10/2020) di Pangururan.
Dia menerangkan, sampai sekarang sudah 16 orang menjalani isolasi mandiri dengan catatan 1 orang atas inisial CS (24), kependudukan Dusun Titi Kuning, Kecamatan Pagar Marbau, Deli Serdang (Tltugas di Samosir: red) masih verifikasi dan validasi dari instansi terkait.
Dengan pertambahan angka terkonfirmasi Covid-19, ia mengharapkan, agar masyarakat Samosir tetap disiplin dan waspada. “Patuhi protokol kesehatan dan jangan panik,” tegasnya.
Baca Juga : Buruan !! Pemutihan Denda Pajak Ranmor Mulai 19 Oktober
Rohani juga membeberkan, data terkini perkembangan Covid-19, yakni suspek: nihil, konfirmasi positif: 16 orang, sembuh: 3 orang dan meninggal dunia: 2 orang.
GTPP Covid-19 Kabupaten Samosir, mengimbau masyarakat agar melaksanakan 6 anjuran, yakni:
1. meningkatkan disiplin menerapkan protokol kesehatan ketika berkegiatan di luar rumah terutama di tempat-tempat kerumunan yang berpotensi terjadinya penularan Covid-19,
2. mendoakan warga Samosir yang terkonfirmasi positif Covid-19 agar menjadi negatif dalam kurun waktu 14 hari setelah mereka terkonfirmasi dan tetap disiplin tinggal di rumah menjalani isolasi mandiri yang sudah dilakukan,
3. menjaga para anak-anak, lanjut usia, dan penderita penyakit penyerta agar tetap tinggal di rumah untuk menghindari infeksi Covid-19,
4. jika ada warga merasakan gejala Covid-19, segera menghubungi Puskesmas terdekat untuk ditindaklanjuti sesuai prosedur yang telah ditetapkan,
5. sesegera mungkin meninggalkan kerumunan jika tidak sangat perlu,
6. terinformasi dengan perkembangan infeksi Covid-19 Samosir untuk melakukan tindakan-tindakan yang perlu untuk pencegahan, pengendalian dan penanganan.
Reporter : Robin Nainggolan
Editor : Dody Ferdy
