Sulitnya Mengungkap Dua Kasus Pembunuhan di Percut Seituan

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Aparat Kepolisian Sektor Percut Seituan seakan tak berdaya mengungkap dua kasus pembunuhan yang terjadi di wilayah hukumnya.

Kasus pembunuhan pertama adalah tewasnya Roy Eko Aritonang (32) warga Jalan Pelita II Kelurahan Sidorame Barat I Kecamatan Medan Perjuangan.
Roy ditemukan tewas di kawasan lahan garapan Dusun 16, Pasar 8, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan. Dugaan pembunuhan itu terjadi pada Sabtu (2/11/2019).

Kasus kedua adalah tewasnya preman kafe Mulyadi alias Adi (28). Mulyadi tewas bersimbah darah di depan rumahnya Jalan Bersama, Lau Dendang, Kecamatan Percut Seituan pada Sabtu (9/3/2019).

Kesulitan mengungkap tabir pembunuhan itu pun diakui oleh Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan AKP MK Daulay saat dikonfirmasi salah satu wartawan Unit Polrestabes Medan, Selasa (12/3/2019).

- Advertisement -

“Belum ada perkembangan, tertutup kali orang-orang yang di TKP dan yang lebih ngerinya keluarga korban pun tak membantu kita. Semua bilang tidak tahu. Bantulah. Tolong cari-cari informasi. Sudah pening kali kepala abang ini,” keluh AKP MK Daulay.

Sementara Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri pun juga seakan tidak mampu mengungkap dua kasus pembunuhan di wilayahnya.

“Yang kayak gitu jangan sama sayalah bro, sama Kanit (Reskrim) saja. Saya lagi fokus,” ungkap Zikri singkat. (dd)

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -

Berita Pilihan

Biadab, Pemuda Jalan Rahmadsyah Medan Aniaya Balita Hingga Tewas

mimbarumum.co.id - Seorang pemuda berinisial ZI (38), warga Jalan Rahmadsyah, Kecamatan Medan Area, ini benar-benar sadis. Betapa tidak, pelaku...