Padangsidimpuan, Mimbar – Salimah Siregar adalah satu dari sedikit wanita kreatif di Kota Padangsidempuan. Melalui tangan lembutnya, ia mampu “menyulap” sampah menjadi sebuah tas jinjing yang bernilai ekonomi tinggi.
Ditemui saat kegiatan Lomba Kebudayaan Masyarakat di Aula Kantor Camat Padangsidempuan, Sumatera Utara, Kamis (16/8/2018) lalu, wanita yang berdomisili di Kelurahan Padangmatinggi Lestari itu berbagi cerita tentang kemampuannya mengubah sampah menjadi tas.
Cara membuat tas cantik yang terbuat dari bahan sampah bungkus kopi tersebut, awal mulanya ia dapatkan dari seorang temannya pada tahun yang lalu. Pekerjaan pengayaman untuk menghasilkan sebuah tas membutuhkan waktu seharian.
“Bahannya, biasanya saya pesan kepada pedagang warung kopi di seputaran lingkungan saya. Mereka rata-rata sudah mengerti,” papar Salimah.
Para pedagang itu, katanya sengaja mengumpulkan bekas pembungkus kopi tersebut. Mereka, katanya juga sangat senang, karena menurut para pedagang itu mereka tidak susah-susah lagi untuk membuang sampah bungkus kopi tersebut.
Harga tas buatan Salimah itu bervariasi tergantung ukurannya. Kualitas dan ketahanannya terjamin.
“Menurut pengakuan para pembeli, selain tasnya unik untuk kualitas ketahanan tas tidak kalah dengan tas berbahan lainnya yang biasa dipakai para kaum perempuan,” ucapnya. (JT/IH)