Puluhan Mahasiswa Gelar Aksi Damai di Polrestabes Medan, Ada 8 Tuntutannya

spot_img

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Akar Rumput Indonesia (JARI) minta Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy John Sahala Marbun, S.H., M.Hum., segera tetapkan tersangka atas kasus penemuan 5 (lima) mayat di Universitas Prima Indonesia (UNPRI).

Hal ini disampaikan puluhan Mahasiswa saat menggelar aksi damai di Polrestabes Medan Jalan HM. Said No.1, Sidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, Kamis (28/12/2023) pagi.

Koordinator Lapangan, Sahnan Siregar, pada orasinya mengatakan dari pernyataan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agung Imam Setya Effendi yang mengatakan bahwa lima jenazah/mayat tersebut adalah kadaver, pihaknya menduga masih ada yang belum terungkap.

“Dari informasi yang kami kumpulkan bahwa pihak UNPRI mengatakan tidak mengetahui peristiwa di lantai 9 (sembilan) sebagaimana dalam video viral, sementara fakta yang ada pada mobil pick up milik UNPRI dan security mereka yang memindahkan box dari lantai 9 (sembilan), ketika personil Polrestabes Medan akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut, pihak UNPRI dan Pengacaranya diduga mencoba menghalangi proses penyidikan dan penyelidikan oleh pihak kepolisian,” kata Sahnan.

- Advertisement -

Selain itu, Sahnan mewakili Mahasiswa yang tergabung pada JARI dihadapan personil Kepolisian Polrestabes Medan mengatakan pihaknya juga menduga pihak UNPRI telah melakukan tindak pidana dengan sengaja untuk menyembunyikan mayat yang ada dalam box biru.

“Patut diduga bahwa lima mayat tersebut bukanlah cadaver, tapi melaikan mayat dari hasil tindak pidana criminal yang diduga dilakukan oleh oknum-oknum dari UNPRI sendiri, memperkuat keyakinan kami bahwa pihak UNPRI diduga sengaja melakukan penghapusan file CCTV semua gedung agar mayat yang didalam box biru tersebut tidak ditemukan oleh pihak kepolisian,” tambah Sahnan.

Mahasiswa yang datang dari berbagai kampus Universitas di Kota Medan ini mendesak Kapolrestabes Medan menunjukkan dokumen yang memperjelas bahwa 5 (lima) mayat tersebut merupakan cadaver.

“Kalau memang itu benar cadaver, jangan hanya klarifikasi saja, harus ditunjukkan dokumen resminya oleh Polrestabes Medan,” tegas Sahnan.

Adapun tuntutan JARI pada aksi damai tersebut yakni :
1) Meminta kepada Kapolrestabes Kota Medan agar kiranya melakukan penyelidikan lima jenazah/mayat yang ditemukan di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan,
2) Meminia kepada Kapolrestabes Kota Medan agar kiranya melakukan pemeriksaan kepada Pimpinan Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan beserta pengacaranya, karena kami menduga ada kejanggalan dari video klarifikasi yang beredar,
3) Meminta kepada Kapolrestabes Kota Medan agar kiranya memberikan penjelasan ke public terkait pernyataan Kapolda Sumatera Utara yang menyatakan bahwa lima jenazah/mayat tersebut adalah cadaver dengan menunjukkan dokumen/surat yang jelas,
4) Meminta kepada Kapolrestabes Kota Medan agar segera menetapkan tersangka atas kasus tersebut,
5) Meminta kepada Kapolrestabes Kota Medan agar secepatnya mengungkap kebenaran kasus tersebut,
6) Meminta kepada pihak UNPRI agar memberikan penjelasan ke public yang sebenarnya dengan menggunakan dokumen-dokumen yang benar,
7) Meminta kepada pihak UNPRI agar bertanggungjawab atas kegaduhan yang timbul atas kejadian tersebut, dan
8) Meminta kepada pihak UNPIR agar membuka kasus yang sebenarnya dan memberikan alasan kenapa mayat/jenazah tersebut tidak dapat ditemukan ketika pihak Kepolisian datang untuk melakukan penyidikan dan penyelidikan.

Sahnan saat ditemui oleh sejumlah awak media usai aksi, ancam, jika tuntutan mereka tidak ditanggapi dengan baik, pihaknya akan melakukan aksi di Polda Sumut dan di UNPRI.

“Kita akan terus andil dalam menyelesaikan kasus ini bang, sampai kasus ini memang clear dan terbukanya informasi terbaik terkait penemuan mayat atau jenazah tersebut,” pungkasnya.

Reporter : Rasyid Hasibuan

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Pilihan

GMNI Sumut Desak Kejati Proses Hukum Rapidin Simbolon Dugaan Korupsi Covid – 19

mimbarumum.co.id - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sumatera Utara (Sumut)...