Pernyataan Polisi Ini Menyejukkan Korban

Berita Terkait

Rantauprapat, (Mimbar) – Pernyataan pimpinan tertinggi di kepolisian Kabupaten Labuhanbatu ini sangat menyejukkan masyarakat. Ini juga mematahkan anggapan banyak orang bahwa berurusan dengan aparat kepolisian harus selalu menggunakan uang.

“Dokumennya sudah lengkap, maka sepedamotor ini kita kembalikan tanpa pungutan biaya,” kata ujar Kapolres Labuhanbatu Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Frido Situmorang SIK SH ketika menyerahkan kunci kontak sepedamotor korban pencurian di halaman Mapolres Labuhanbatu.

Diketahui, jajaran kepolisian di Labuhanbatu dalam kegiatan Operasi Kancil Toba 2017 berhasil menjaring puluhan unit sepedamotor hasil kejahatan. Kendaraan yang berhasil diamankan itu dititipkan di halaman kantor Mapolres.

Perwira itu mempersilakan siapa saja yang pernah merasa menjadi korban pencurian sepedamotor untuk datang ke Mapolres melihat apakah ada diantara barang bukti yang ada itu salah satunya milik korban.

“Nah, kalau memang diantara puluhan sepedamotor ini ada yang sesuai dengan dokumen kendaraan yang dibawa, maka sepedamotornya kita kembalikan kepada pemiliknya tanpa ada pemungutan biaya apapun,” ucapnya.

Dia hanya meminta kepada pemilik kendaraan agar tidak menjual atau merombak sepedamotor tersebut karena masih menjadi barang bukti yang suatau saat harus dihadirkan dalam persidangan.

“Jika nanti tersangkanya berhasil kita tangkap, maka sepedamotor ini akan kita tarik kembali untuk barangbukti dipersidangan,” tandas Kapolres.

Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Muhammad Firdaus SIK menjelaskan, sepedamotor Honda Supra X 125 dengan nomor polisi BK 2011 YAA yang dikembalikan kepada pemiliknya itu berhasil ditemukan personil Satreskrim Polres Labuhanbatu dalam hunting Operasi Kancil Toba 2017. Masih ada puluhan unit sepedamotor lain yang tanpa dilengkapi dokumen yang juga turut diamankan

“Kasusnya hingga kini masih kita lidik. Mudah-mudahan dalam waktu dekat tersangka dapat ditangkap,” ujarnya.

Firdaus juga mengimbau kepada warga untuk lebih berhati-hati dan waspada atas tindak kejahatan pencurian sepedamotor. Sebab ada berbagai cara yang dilakukan para pelaku dalam beraksi.

“Namun begitu, kita akan terus berupaya untuk menekan angka tindak kejahatan pencurian sepedamotor di wilayah hukum Polres Labuhanbatu ini,” tandasnya.

Sementara korban Zamaten Purba menceritakan kalau sepedamotor Honda Supra X 125 itu hilang saat diparkir di teras rumahnya pada 17 Januari 2017 lalu.

“Kejadiannya sekitar pukul 21.00 WIB. Kereta (sepedamotor,red) saya itu hilang saat diparkir di teras rumah,” ungkapnya.

Atas peristiwa itu, Zamaten pun langsung membuat laporan pengaduan ke Mapolres Labuhanbatu. Hingga sekitar dua minggu setelah melapor, Zamaten mendapat kabar dari penyidik kalau sepedamotornya sudah ditemukan.

“Rupanya kereta saya ini stikernya sudah diganti. Nomor rangkanya juga sudah disamarkan pakai grenda oleh pelaku. Tapi kan tetap saja ketahuan kalau ini adalah kereta saya yang hilang,” ungkapnya. (B-64)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -

Berita Pilihan

Pelaku Curanmor yang Terekam CCTV Tumbang Ditembak di Jalan HM Joni Medan

mimbarumum.co.id - Melawan dan berusaha melarikan diri saat hendak diamankan, seorang pencuri sepeda motor yang terekam CCTV, tumbang ...