mimbarumum.co.id – Gelombang ketiga penyebaran Covid-19 khawatirnya akan datang ke Indoensia, termasuk Kota Medan. Karenanya, percepatan vaksinasi di Kota Medan untuk mengantisipasi gelombang ketiga Covid-19 merupakan strategi yang baik.
“Gelombang ketiga kita khawatirkan akan datang. Itu bisa kita antisipasi dengan percepatan vaksinasi. Apalagi varian baru juga banyak yang tak terdeteksi alat PCR biasa,” ungkap akademisi USU Delyuzar, Jumat (16/10/2021).
Dosen Fakultas Kedokteran USU ini menjelaskan, percepatan vaksinasi dapat mencegah kemungkinan varian baru yang oleh para ahli bilang lebih parah.
Termasuk, lanjutnya, menyulitkan penanganan yang kemungkinan besar terjadi di Desember 2021 dan salah satunya dipicu ancaman dari sejumlah varian baru mutasi virus SARS-CoV-2.
Data dari Dinas Kesehatan Kota Medan hingga Sabtu (9/10/2021), menyatakan sebanyak 50,53 persen warga dari total 1,9 juta jiwa penduduk Kota Medan telah tervaksin Covid-19.
“Kami menilai langkah wali kota sudah bagus untuk akselerasi vaksinasi di Kota Medan. Apalagi saat ini capaian vaksinasi yang dilakukan sudah mencapai 50 persen lebih,” katanya dilansir antara.
Ia juga mengharapkan supaya Pemkot Medan terus mengingatkan warga Kota Medan. Agar jangan terlalu euforia dengan penurunan kasus Covid-19 di daerah ini.
“Kita harap pak wali bisa terus ingatkan warga agar jangan abai. Penerapan protokol kesehatan harus terus dilakukan oleh masyarakat,” tegas Delyuzar.
Editor : Siti Murni
