mimbarumum.co.id – Wakil Bupati Serdangbedagai H. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, M.SP menyebut, harta benda wakaf seharusnya produktif agar kemanfaatannya lebih terasa bagi masyarakat.
Ia menyampaikan itu Kamis, (21/07/2022) saat memberikan arahan pada pelantikan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Sergai masa bhakti 2021-2024 di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati di Sei Rampah.
Pada kesempatan itu, Wabup Adlin juga menyampaikan dukungan penuhnya atas program BWI yang menginventarisir ulang seluruh harta benda wakaf yang ada di Tanah Bertuah Negeri Beradat itu untuk kemudian diterbitkan sertifikat wakafnya.
Menurut catatan BWI Perwakilan Sergai masih ada harta benda wakaf yang tidak memiliki sertifikat sehingga berpeluang beralih kepemilikan kepada orang lain.
Hal itu, kata Wabup tentunya menyalahi maksud dari wakaf itu sendiri.
Tren Wakaf
Pada bagian lain Adlin mengatakan, gerakan kesadaran wakaf produktif nasional telah menjadi trend, bahkan Presiden Jokowi dan Wakilnya K.H Ma’ruf Amin turut mendorong gerakan tersebut.
“Saya mendukung penuh upaya yang dilakukan BWI Perwakilan Sergai, ” ucapnya di hadapan sejumlah orang yang hadir pada acara itu.
Terlihat hadir, Asisten Pemum dan Kesra Hj Nina Deliana, S.Sos, M.Si dan Ketua BWI Perwakilan Sumatera Utara (Sumut) Drs H Syariful Mahya Bandar, M.AP.
Ada juga Ketua MUI Sergai Drs H Hasful Huznain SH, MH, Kakan Kemenag Sergai, Zulkifli Sitorus, S.Ag, MA, dan Ketua BWI Perwakilan Sergai, Darmanto S.Ag.
Selain itu hadir sejumlah Kakan Urusan Agama serta puluhan pengurus BWI Perwakilan Sergai.
Menurut Bupati, gerakan sadar wakaf produktif sangat sesuai dengan visi dan misi Pemkab Sergai yang Maju Terus.
“Dengan demikian, harta wakaf itu selamanya harus jadi harta wakaf dan produktif guna kemaslahatan umat,”pungkasnya.
Maksimalkan Fungsi BWI
Ketua BWI Perwakilan Sergai, Darmanto, S.Ag yang baru dilantik berjanji akan memaksimalkan fungsi BWI.
Kedepan pihaknya akan jemput bola dengan mendata ulang harta benda wakaf yang ada di seluruh Sergai untuk kemudian menerbitkan sertifikat wakafnya bagi yang belum ada.
Darmanto juga mengatakan, bahwa selama ini masih ada harta benda wakaf yang tak berfungsi atau terabaikan, tenggelam bahkan ada yang sudah berganti kepemilikan.
“Kami akan segera membentuk Badan Kenadziran yang lebih professional sehingga pengelolaan harta benda wakaf lebih terdata dengan baik sekaligus dapat dikelola semaksimal mungkin guna kepentingan ummat,” tekadnya.
Adapun kepengurusan BWI Perwakilan Sergai masa bhakti 2021-2024, Ketuai Darmanto, S.Ag., Sekretaris H. Masjuki, S.PdI, M.Si, dan Bendahara Sulaiman, S.Pd.
Sedangkan Divisi Pemberdayaan Nazhir Drs. Juarno, Pengelolaan dan Pemberdayaan Wakaf Supriadi, S.PdI, M. Si, Humas Edi Wibowo, S. Ag, Bantuan Hukum Rustam Efendi, SH dan Litbang Ridwan Rangkuti, S.Pd.
Reporter : Ngatirin/rel
