mimbarumum.co.id – Pegasus Polrestabes Medan menembak perampok Warga Negara Asing (WNA) asal Italia. Tak hanya itu Pegasus juga meringkus dua orang penadah melalui situs jual beli online.
Pelaku dilumpuhkan kakinya karena berusaha melakukan perlawanan terhadap petugas.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr. Dadang Hartanto didampingi Kasat Reskrim, AKBP Putu Yudha Prawira saat merilis kasus ini, Jumat (30/8/2019) pada wartawan mengatakan, pelaku yang ditembak petugas yakni, MJ alias M (33) warga Jalan Pasar X, Kecamatan Medan Tembung dan dua penadah masing-masing, ML alias D (39) warga Jalan Perumnas Mandala, Nuri IV, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai serta ARN alias R (22) warga Jalan Letda Sudjono, Kelurahan Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung.
Baca Juga : Hasil Ungkap Narkotika Dua WNA Ditembak Mati, 14 Kg Sabu Diamankan
“Pertama kita amankan penjual ponsel milik korban, R dari situs jual-beli online. Tersangka R mengakui kalau ponsel itu dibelinya dari tersangka D. Dari tersangka D kita akhirnya mengantongi identitas pelaku utama pejambret ponsel WNA asal Italia yaitu, MJ dan MD. Tersangka MJ berhasil kita bekuk, sedangkan seorang tersangka lagi, MD kini sedang kita buru (DPO)” jelasnya.
Lebih jauh, hasil penyelidikan, pelaku sudah 29 kali beraksi di berbagai wilayah di Kota Medan. Dari 29 kali aksi tersebut, dua korban di antaranya merupakan WNA asal Italia dan India.
“Motif para tersangka menjambret WNA kalau mereka habis buat laporan biasanya korban tidak peduli lagi dengan perkembangan kasusnya,” kata Kapolrestabes.
Kasus ini, kata Kapolrestabes, menjadi atensi pihaknya. Sebab kalau sampai berlarut-larut bisa merusak citra keamanan wilayah hukum Polrestabes Medan. Kapolrestabes juga berharap, semoga kasus ini tidak terulang lagi di Kota Medan.
“Korban, Betti Francesco melalui surat elektronik (email) yang kami terima juga mengucapkan terimakasih dan ini merupakan job excelent yang dilakukan oleh Tim Pegasus Polrestabes Medan,” tukas Kapolrestabes. (dd)