Beranda blog Halaman 735

Miris, Camat Medan Johor Biarkan Bangunan Ruko Bebas Berdiri Tanpa Plang PBG

0

mimbarumum.co.id – Pihak Kecamatan Medan Johor diduga membiarkan bangunan rumah toko (ruko) mewah bebas berdiri tanpa plang PBG di Jalan Brigjend Hamid, Titi Kuning.

Bangunan ruko mewah tersebut terlihat bebas berdiri tepatnya di pinggir jalan.

Seorang warga yang sering melintas di bangunan ruko tersebut menjelaskan bangunan ruko tanpa plang IMB itu diketahuinya seminggu yang lalu.

“Baru tahu aku, Bang. Soalnya posisi bangunannya kan pas tekongan underpass. Bang lihatlah plang IMBnya memang gak ada. Bang tanyaklah Kepling dan Camat setempat biar lebih jelas izin nya,” ungkap warga yang enggan menyebutkan namanya kepada wartawan pada Senin (22/8/2023).

Menurut pantauan wartawan, bangunan seperti ruko tersebut terlihat ada 3 unit bertingkat. Dan masih ada bangunan lama nya (seperti direhab/ perbaharui).

Miris, Bapak Camat Medan Johor, Candra Dalimunte dikonfirmasi awak media via WhatsApp di nomor 08116400xxx pada Rabu (23/8/2023) belum berkomentar terkait bangunan ruko tanpa plang PBG bebas berdiri di Jalan Brigjen Hamid, Underpass, Kelurahan Titi Kuning Kecamatan Medan Johor, hingga berita diterbitkan.

Seperti diketahui bahwa Izin Mendirikan Bangunan (IMB) telah diubah menjadi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) yang diatur dalam UU Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah Nomor 16 tahun 2021. PBG merupakan surat izin yang dikeluarkan pemerintah kepada pemilik bangunan gedung.

Walikota Medan, Bobby Afif Nasution, yang juga menantu Presiden Joko Widodo juga berulang kali menegaskan
guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan agar perangkat daerah lebih masif lagi menindak tegas bangunan yang tidak memiliki Surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Reporter : Rasyid Hasibuan

Investasi Sumut Tumbuh Pesat

0

mimbarumum.co.id – Realisasi investasi Provinsi Sumatera Utara (Sumut) semester I tahun 2023 mengalami pertumbuhan 15,75% jika dibanding periode sama tahun 2022. Semester I tahun 2023 realisasi investasi mencapai Rp22,206 triliun, sedangkan pada tahun 2022 mencapai Rp19,184 triliun.

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, telah berkomitmen kuat untuk meningkatkan nilai investasi di Sumut.

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Arief S Trinugroho mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut telah memberikan dukungan berupa insentif dan kemudahan kepada para investor.

“Pemprov Sumut telah mengeluarkan peraturan daerah (Perda) Nomor 3 tahun 2023 tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi. Begitu banyak peluang dan kerja sama yang dapat kita jalin. Di tahun 2023 ini target investasi di Sumut Rp50 triliun,” ujarnya di Medan, Selasa (22/8/2023).

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sumut Faisal Arif Nasution menambahkan, pada tahun 2022 realisasi investasi di Sumut mencapai Rp41,676 triliun. Jumlah ini melampaui dari yang ditargetkan sebesar Rp39,3 triliun.

Jadi, katanya, Sumut siap menyambut para investor baik investasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan penanaman modal asing (PMA). Faisal juga mengatakan, investasi di Sumut tumbuh pesat karena lokasinya strategis serta banyaknya potensi investasi. Seperti di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangke, Kawasan Industri Medan (KIM), Danau Toba Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), Bus Rapid Trans (BRT) Mebidangro, dan Sport Centre, Kawasan Industri Kuala Tanjung, dan Airport City Kuala Namu.

Di tahun 2023 ini melalui North Sumatra Invest telah menjaring/maping project dari 33 kabupaten/kota di Sumut untuk masuk menjadi prioritas dipromosikan dan sedang persiapan dokumen Investment Project Ready to Offer (IPRO) yaitu Pembangunan Pusat Pasar Brastagi di Kabupaten Karo, objek wisata di kawasan pelabuhan lama dan pengembangan kawasan wisata Pulau Poncan di Kota Sibolga, pengembangan pelabuhan perikanan dan kawasan wisata di Nias Utara, kawasan Bukit Lawang Tangkahan di Langkat, dan PT Dirga Surya untuk pembangunan MICE.

Faisal menyebutkan, ada lima sektor yang diminati para investor baik PMDN dan PMA pada semester I tahun 2023. Kelima sektor itu yakni listrik, gas, dan air dengan nilai investasi Rp3,55 triliun. Kemudian industri makanan Rp3,38 triliun, industri kimia dan farmasi Rp3,05 triliun, transportasi, gudang, dan telekomunikasi Rp2,84 triliun, dan pertambangan Rp2,33 triliun.

Ia melanjutkan ada lima daerah yang paling banyak diminati oleh investor baik PMDN dan PMA. Pertama adalah Kabupaten Simalungun Rp4,72 triliun, Kota Medan Rp3,87 triliun, Kabupaten Tapanuli Selatan Rp2,86 triliun, Kabupaten Deliserdang Rp2,38 triliun, dan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Rp1,7 triliun.

“Kalau untuk investor asing yang paling besar nilai investasinya adalah Singapura, investasinya sebanyak Rp5,9 triliun. Kemudian Belanda nilai investasinya Rp3,36 triliun. Ada juga negara British Virgin Island Rp375 miliar, Malaysia Rp284 miliar, dan Swiss Rp204 miliar,” sebut Faisal.

Ia mengatakan, sebelumnya investor luar negeri dan dalam negeri sudah berkunjung ke Sumut dan pihaknya sudah mengenalkan KEK Sei Mangke yang merupakan industri berbasis agro. Kemudian Kuala Tanjung yang mampu mengakomodir industri skala besar dengan Pelabuhan Kuala Tanjung berkapasitas 400 ribu TEUs kontainer dan 3,5 juta curah cair.

“Investor asal Malaysia dan Thailand itu, melihat potensi perkebunan karet, bahan baku karet, dan pengolahannya. Ada juga potensi-potensi investasi lainnya yang ada di Sumut yang sudah kami kenalkan kepada para investor,” ujarnya.

Reporter : Siti Amelia

YKI Sumut Sosialisasikan Pencegahan Kanker dan Talasemia

mimbarumum.co.id – Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Sumatera Utara (Sumut) menyosialisasikan kondisi kanker dan talasemia ke ibu-ibu Persit, Bhayangkari, Dharmayukti Karini serta Adhyaksa Dharmakarini. Diharapkan ibu-ibu di organisasi wanita berbagai instansi tersebut bisa menjaga lingkungannya dari leukimia dan talasemia.

Hal ini diungkapkan Ketua YKI Sumut Nawal Lubis saat menjadi narasumber di acara Sosialisasi Kondisi Kanker dan Talasemia di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan. Penyebaran informasi ini penting mengingat kedua penyakit tersebut terus bertambah, terutama talasemia yang merupakan penyakit keturunan.

”Talasemia ini merupakan penyakit keturunan, kalau tidak kita hentikan terus dia akan bertambah semakin banyak dan semakin banyak, karena itu kita masif dalam menyosialisasikan ini,” kata Nawal Lubis, Rabu (22/8).

Sedangkan kanker, menurut survei yang dilakukan YKI Sumut terdapat 3.206 kasus tahun 2022. Bukan hanya itu, menurut penjelasan Nawal Lubis, jenis kanker juga semakin meningkat menjadi 53.

”Dulunya kita belum kenal sebanyak ini jenis-jenis kanker, tetapi sekarang luar biasa banyak jumlahnya, kasus kita juga banyak 3.206 tahun 2022 dan itu data dari rumah sakit karena banyak juga yang tidak ke rumah sakit,” kata Nawal.

Nawal berharap ibu-ibu Persit, Bhayangkari, Dharmayukti Karini serta Adhyaksa Dharmakarini, mau melakukan screening di lingkungannya masing-masing, untuk pencegahan peningkatan kasus. ”Itu harapan kita, ibu-ibu sekalian merupakan pimpinan di lingkungannya, sosialisasikan ini kepada ibu-ibu yang lain dan lakukan screening, kalau ada kasus segera laporkan,” kata Nawal Lubis.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit mengatakan kebanyakan saat ini penderita kanker melakukan pengobatan ketika sudah dalam kondisi berat. Padahal, bila masih awal menurutnya penyembuhan kanker lebih mudah.

”Harus lebih awal, 9 dari 10 penderita kanker sembuh saat pengobatan dilakukan di stadium awal, sayangnya masyarakat kita kebanyakan datang ke dokter setelah berat dan tidak sanggup lagi dirawat di rumah atau stadium 4, kalau sudah di sini 9 dari 10 penderita tidak selamat,” kata Alwi Mujahit.

Pada acara sosialisasi ini juga dilakukan kegiatan donor darah yang diperuntukkan kepada penderita Talasemia di Sumut. YKI bekerja sama dengan Ikatan Pemuda Karya (IPK) untuk memperoleh darah dalam jumlah yang besar.

Reporter : Siti Amelia

Wabup Labura Buka acara Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting

0

mimbarumum.co.id – BKKBN provinsi Sumatera Utara laksanakan kegiatan forum koordinasi percepatan penurunan angka Stunting bersama pemerintah Kabupaten Labura. 

Acara forum koordinasi percepatan penurunan angka Stunting itu di laksanakan di aula Hotel Shangrilla AekKanopan , Rabu (22/8/2023) di buka langsung oleh wakil Bupati Labura, H.Samsul Tanjung, ST, MH.

Wabup mengucapkan selamat datang kepada pengurus BKKBN provinsi Sumut ,yakni, Bapak Dr. Munawar Ibrahim. Samsul Tanjung mempaparkan, bahwa, di Kab.Labura angka penurunan stunting berkisar 30 % , dan keberhasilan itu semuanya didasari atas kerjasama antar lembaga dan kita kaitkan juga seperti ,tokoh agama tokoh masyarakat, TNI dan Polri dan kita tidak boleh egois semuanya ego sektoral harus kita tinggalkan,” terang Samsul Tanjung.

Kepala BKKBN Pemprovsu, Dr. Munawar Ibrahim , dalam sambutannya, mengucapkan,” terimakasih kepada pemerintah Kab.Labura yang cepat melakukan penurunan angka Stunting dan berikan apresiasi atas kerjasama antar lembaga dengan baik,” ucapnya.

Dikatakan Dr. Munawar Ibrahim, Stunting salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas sumber daya manusia unggul. Menurut hasil survey SSGI tahun 2022 angka prevalensi Stunting di Provsu turun dengan angka 4,7 % , sementara di Kab. Labura mengalami penurunan signifikan dari 30,9% pada tahun 2021 menjadi 7,3% di tahun 2022.

Berdasarkan data hasil Verifikasi dan validasi hasil pendataan keluarga sebanyak 51.205 keluarga beresiko Stunting, tentunya ini menjadi tantangan bagi kita kedepannya,” tandas Dr Munawar Ibrahim.

Tampak hadir di acara itu kepala Bapeda Labura, M.Ichkwan Lubis, ST, Kadisos Jhon Feri, S,STP, Kadis PPKB, Erni Malinda Napitupulu, Kadiskes, Camat, ketua Baznas mewakili dari unsur TNI / Polri , tokoh masyarakat dan tokoh agama.

Reporter : AO.Sihombing

Tanam 1200 Bibit Pohon, Kapolres Padangsidimpuan Langsung Ikut Lestarikan Negeri

mimbarumum.co.id – Kapolres AKBP Dudung Setyawan, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Padangsidimpuan melakukan penanaman 1200 bibit pohon serentak seluruh wilayah Indonesia.

Penanaman bibit pohon lokasi nya di belakang Polsek Batunadua Jalan Abdul Haris Nasution, Rabu (23/8/2023).

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan menyampaikan
mengambil tema “Polri Lestari Negeri Penghijauan Sejak Dini.

Adapun kegiatan penghijauan penanaman pohon secara serentak seluruh Indonesia ini dilaksanakan secara Zoom meeting yang dipimpin langsung Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Kapolres Padangsidimpuan AKBP. Dudung Setyawan, ada sebanyak sebanyak 1200 (seribu) bibit batang pohon mangga, pohon durian dan pohon manggis,di tanam dan mengikuti langsung melastirakan nya.

Terlihat, Keakraban dan keharmonisan sinergitas Forkopimda saat melakukan penanaman pohon secara serentak di seluruh Indonesia untuk wilayah hukum Polres Padangsidimpuan dan kegiatan ini berlangsung dengan aman dan baik.

Reporter : Rizal Oloan Nasution

Berencana Gelar Komisi Litbang, MUI Langkat Undang Syah Afandin

0

mimbarumum.co.id-Plt Bupati Langkat H Syah Afandin SH menerima Audiensi Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Kabupaten Langkat, di Rumah Dinas Bupati Langkat, Stabat, Senin (21/8/2023).

Ketua MUI Langkat H.Zulkifli A.Dian LC ,MA menyampaikan kedatangannya untuk mengundang Bapak Plt Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH dalam rangka pelaksanaan kegiatan Komisi Litbang MUI Langkat yang berjudul FGD tentang Sinergitas antar MUI, Pemkab dan Ormas Islam untuk Langkat Religius.

Giat ini akan di selenggarakan pada tanggal 26 Agustus 2023 di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat.

“Kami sangat berterima kasih pada Bapak Plt Bupati Langkat yang juga sama antusiasnya dengan kami guna untuk memajukan visi dan misi membangun masyarakat kabupaten Langkat yang Religius,” ucapnya.

Plt Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH menyampaikan sangat mengapresiasi serta mendukung kegiatan tersebut. “Harapan saya semoga ke depannya MUI Langkat tetap bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Langkat,” harapnya.

“Saya juga sangat mendukung program- program MUI Kabupaten Langkat yang sudah berjalan yang sesuai dengan kaidah dan visi misi Pemerintah Kabupaten Langkat yang religius,” tambahnya.

Turut Hadir Ketua Umum H.Zulkifli A.Dian LC ,MA, Sekretaris Umum Dr. Ishaq Ibrahim,MA, Ketua Litbang Ustadz Thantawi Jauhari, MA, Sekretaris Daerah Langkat H. Amril, S.Sos, M.AP, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika H. Syahmadi, S.Sos, M.SP, Kepala Dinas Pendidikan DR. H. Saiful Abdi, SH, SE, M.Pd, Kabag Umum dan Perlengkapan H. Mahardhika Sastra Nasution,S.STP,MAP, Kabag Humas, Protokol dan Rumah Tangga Winanda Akbar, S.STP, dan Camat Sawit Seberang M. Suhaimi, S.STP, M.SP.

Reporter: Muhammad Heri Syahputra

Hadiri Pesta Rakyat, Syah Afandin Didoakan RKA & Masyarakat Hinai Kembali Pimpin Langkat

0

mimbarumum.co.id-Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH hadiri Pesta Rakyat di sambut meriah dengan pengalungan bunga dan tarian Melayu selamat datang sebagai tanda penghormatan, di Lapangan Sepak Bola Pasar l Desa Batu Malenggang Kecamatan Hinai, Minggu (20/8/2023). 

Laporan Panitia oleh Muhamad Ihsan,S.Sos selaku Ketua Umum Relawan Kawan Awak (RKA) Langkat, mengucapkan terima yang sebesar-besarnya atas kehadiran Plt Bupati Langkat, dengan kesibukan yang sangat padat namun karena kecintaan terhadap masyarakat Langkat beliau hadir bersama kita pada pesta rakyat, inilah ciri pemimpin yang amanah yang mencintai rakyatnya.

“Untuk itu kami relawan kawan awak dan masyarakat Desa Batu Malenggang kecamatan hinai mendoakan Bapak Plt Bupati Langkat selalu di berikan kesehatan dan apa yang menjadi cita-cita beliau untuk maju kembali pimpin Langkat periode 2024-2029 segara terwujud dan di kabulkan oleh Allah SWT,”

Ihsan menjelaskan, pihaknya melakukan kegiatan-kegiatan guna untuk bermanfaat bagi kawan-kawan dan masyarakat. “Izin ini kami relawan kawan awak Langkat ini ialah relawan bang Ondim ya bagaimana kami bisa bermasyarakat kepada masyarakat sehingga kawan-kawan ini bisa mengabdikan dirinya kepada masyarakat sosial yang ada di seluruh kabupaten Langkat,” jelasnya.

“Izin melaporkan Pak kami di sini sudah membuat tim relawan kawan awak per kecamatan adapun tim per kecamatan kami yang sudah kami bentuk itu ada di kecamatan Gebang, Besitang, Stabat dan Kecamatan Hinai sudah kami bentuk,” tambahnya menjelaskan.

Selanjutnya Ihsan menjelaskan, dilaksanakan pasar rakyat di Desa Batu Malenggang bertujuan dalam rangka memperingati HUT RI ke-78 tahun 2023 yang di isi oleh UMKM yang ada di Desa Batu Malenggang. Dilaksanakan selama tiga (3) hari dari tanggal 18 -20 Agustus juga di meriahkan hiburan rakyat oleh penyanyi D.Akademy Indosiar Alpin Khairi dan Grand Fendi suca 4 stand up comedy dan konten kreator kalangan anak muda Karbol guna menghibur masyarakat Desa Batu Malenggang Kecamatan Hinai.

Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada relawan kawan awak dan masyarakat desa Batu Malenggang Kecamatan Hinai yang telah membuat suatu acara namanya pesta rakyat yang di isi oleh UMKM. “Ini adalah kegiatan positif terus buat kegiatan seperti ini yang bermanfaat bagi masyarakat,” pesannya.

Secara ekonomi, lanjut Afandin, banyak kehidupannya yang susah tanggung jawab saya sebagai pemimpin untuk merubah kesusahan yang ada di masyarakat saya, berubah ini menjadi bentuk kebahagiaan standarisasinya nggak usah dibanding-bandingkan ada orang yang punya penghasilan 50 juta 1 bulan tapi belum tentu bahagia, ada di masyarakat kita yang hidupnya sederhana hanya dengan 5 juta sudah sangat berbahagia.

“Jadi standarnya bukan dari penghasilannya tapi bagaimana dia bisa menata hidup ini dengan benar bisa dimudahkan segala urusan, seperti urusan KTP segala macam dia merasa merdeka,” sebutnya.

“Jadi kita wujud kerjanya saja, saya bilang kita sepakat bikin acara ada UMKM ada pasar murah ada hiburan itu yang bisa secara spontan dirasakan masyarakat, nanti biar masyarakat yang menilai kira-kira tahun ini pantas enggak untuk kita pilih kembali menjadi pemimpin di Langkat,” ujarnya.

“Kalau masyarakat bisa merasakan manfaat seorang pemimpin maka insya Allah tanpa diminta dia akan menjadi pemimpin di periode yang berikutnya tapi kalau merasakan merasa setelah dia memimpin kita disulitkan apapun yang kita lakukan ini tidak akan membuahkan hasil apa-apa,” ujarnya lagi.

Jadi artinya, lanjut Afandin, ayo sekarang saatnya kita berbuat cerita pemimpin yang katakanlah beriman taqwa kepada Allah bukan ditandai karena rajin sholat. Perlu saya garis bawahi pemimpin yang beriman dan bertakwa bukan hanya karena dia mengerjakan sholat lima waktu, tapi pemimpin yang beriman dan bertakwa kepada Allah adalah yang pemimpin setiap saat sabar akan tanggung jawabnya terhadap orang yang dia pimpin, karena itu akan menjadi pertanggungjawaban dunia dan akhirat kepada Allah.

“Taqwa di sini ketika dia takut menganiaya masyarakatnya dan dia takut ketika Allah murka kepada dia, jadi bukan dengan liabilitas mari kita lihat apa yang dia lakukan apa yang bisa dirasakan manfaatnya kepada rakyatnya,” sebutnya.

Seterusnya Afandin berharap acara pesta rakyat tempatnya enggak usah di kota kalau di kota itu sudah terlalu banyak orang menerima hiburan, cari di desa-desa yang masyarakatnya agak terpencil jadi ada kebahagiaan mereka ketika ada penampilan artis atau hiburan rakyat lainnya seperti Alfin Khairi D.Akademy Indosiar.

“Ini hadir penyanyi dia ikut senang-senang di situ kita butuh menghibur masyarakat kita yang katakanlah selama ini posisinya di pinggiran kalau di Stabat dibikin gini enggak rame yang nonton karena banyak hiburan-hiburan lain di sana, ada karaoke dan segala macam jadi ini terus bergulir nanti sambil berjalan kita sempurnakan,” sebutnya.

Afandin juga mengingatkan, Di tahun 2024 nanti ada kontestasi besar yaitu Pemilu disitu ada pilpres, pileg, Pilgub dan pilbup enggak usah teriak-teriak mari kita pilih pemimpin yang ini, enggak usah biar aja nanti alami aja gitu ngeser secara alami insya Allah masyarakat ini tahu kita hadir punya arti buat dia beri kemudahan untuk jalan hidup dia, insya Allah tanpa kita minta pun nanti dia yang cari kita.

“Doakan saya agar menjadi pemimpin yang amanah yang mencintai rakyatnya sehingga membawah keberkahan di bumi Langkat berseri ini,” pinta Afandin.

Turut hadir Kadis Pendidikan DR H.Syaiful Abdi SH SE MPd, Kadis Koperasi dan UKM H.Syahrizal,S.Sos,M.Si, Kadis PMD Nuriyansyah Putra M.Si, Camat Hinai Bahrum SE, Bacalon Partai PAN Langkat Fitrah Suryadi,S.SH,MH, Ketua PKK Kecamatan Hinai beserta Pengurus, Para Kepala Desa/Lurah Se-Kecamatan Hinai, Tokoh Agama, tokoh masyarakat Masyarakat serta tokoh pemuda yang berhadir, Alfin Khairi Dangdut D.Akademy Indosiar, dan Ketua Relawan Kawan Awak Langkat beserta Pengurus.

Reporter: Muhammad Heri Syahputra

Wabup Labura Minta Dinas Sosial Agar Menyiapkan Fakta Integritas

0

mimbarumum.co.id- Wakil Bupati Labuhanbatu Utara H. Samsul Tanjung, ST,MH menghadiri kegiatan hasil Musyawarah Desa dan Kelurahan tentang Verifikasi Finalisasi Pendataan Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) Se-Labuhanbatu Utara, Selasa, (22/8/2023), di Aula Ahmad Dewi Syukur AekKanopan. 

Wakil Bupati Labura pada acara itu membacakan pidato Bupati Labura Hendriyanto Sitorus, SE, MM secara tertulis antara lain, yaitu ,bahwa, masyarakat Kab. Labura yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebanyak 59.264 keluarga atau 190.74 jiwa dengan rincian, yaitu, penerima PKH sebanyak 14.951 keluarga, penerima bantuan pangan non tunai sebanyak 21.069 jiwa, penerima bantuan iuran sebanyak 126.162 jiwa.

Dikatakan Wabup, bahwa, tujuan bantuan sosial ini adalah untuk membantu masyarakat yang kurang mampu untuk memenuhi kebutuhannya baik itu dari segi penyedian sandang pangan, kesehatan dan pendidikan,” jelasnya.

Wabup bacakan pidato tertulis Bupati Labura ,menyatakan agar Kepala Dinas Sosial Labura menyiapkan segera fakta integritas yang nantinya di laksanakan oleh kepala Desa dan Kelurahan bertanggujawab untuk memastikan tidak ada lagi perangkat Desa dan Kelurahan masing-masing yang terdaptar sebagai penerima bantuan sosial,” tegas Samsul.

Di acara itu turut dihadiri beberapa Camat, Kepala Desa dan Kelurahan Se-Labuhanbatu Utara, petugas PKH selanjutnya diakhiri dengan sesi foto bersama.

Reporter : AO.Sihombing

Polda Sumut Tetapkan AN Pemilik 71 Ton Solar Tanpa Izin di Tanjungbalai Sebagai Tersangka

mimbarumum.co.id – Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut bersama Polres Tanjungbalai mengungkap kasus pengangkutan solar seberat 71 ton tanpa Izin di Kota Tanjungbalai.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan perkara tindak pidana penyalahgunaan pengangkutan bahan bakar minyak (BBM) tanpa izin itu dilakukan dalam kurun waktu sepekan di wilayah Kota Tanjungbalai.

“Saat ini kita sudah tetapkan AN sebagai tersangka dia pemiliknya,” ujar Hadi, Selasa (22/8/23)

Diberitakan sebelumnya Selama sepekan Polda Sumut dan Polres Tanjungbalai mengungkap empat kasus tindak pidana penyalahgunaan BBM.

Dari pengungkapan yang dilakukan, Hadi menyebutkan Polda Sumut mengamankan sembilan orang beserta barang bukti tiga unit truk tangki, kapal boat dan kapal KM Palembang Indah.

“Terhadap sembilan orang (supir dan kernet) yang diamankan itu sebagai saksi,” sebutnya.

Hadi menambahkan, barang bukti solar seberat 71 ton tengah dilakukan pemeriksaan uji laboratorium bersama pihak Pertamina untuk memastikan apakah solar itu bersubsidi dari Pertamina atau bukan.

“Kita masih menunggu hasil laboratorium terkait solar tersebut,” pungkas Hadi.

Reporter : Jafar Sidik

Fraksi PKS DPRD Medan : Perda Inovasi Daerah Diharapkan Menurunkan Angka Kemiskinan dan Pengangguran

0

mimbarumum.co.id – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPRD Kota Medan mengharapkan Peraturan Daerah tentang Inovasi Daerah bisa menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran di Kota Medan seperti halnya yang sudah dilakukan beberapa daerah lain di Indonesia.

Juru bicara Fraksi PKS Dhiyaul Hayati, S.Ag, M.Pd menegaskan hal tersebut saat menyampaikan Pendapat Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah Kota Medan tentang Inovasi Daerah, di ruang rapat Paripurna, Selasa (22/08/2023).

“Fraksi PKS berharap dengan disahkannya ranperda inovasi daerah, Pemerintah Kota Medan dapat mengembangkan inovasi daerah yang dapat menurunkan angka kemiskinan dan mengurangi tingkat pengangguran di Kota Medan,” kata Dhiyaul.

Disampaikannya, beberapa daerah yang menerapkan inovasi ini salah satunya Kota Yogyakarta, salah satu program inovasi daerah yang disebut inovasi Gandeng Gendong, dimana berdasarkan hasil riset di lapangan program ini menunjukkan bahwa program ini berperan penting dalam memberdayakan dan menurunkan jumlah masyarakat miskin.

“Program tersebut secara efektif berhasil meningkatkan kesejahteraan dan menciptakan kemandirian usaha,” jelasnya.

Disampaikan Dhiyaul, Fraksi PKS berharap Pemerintah Kota Medan berkewajiban melindungi inovasi masyarakat dan mendukung penuh lahirnya inovator baru untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing.

“Keberadaan Rancangan Peraturan Daerah ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian Pemerintah Kota Medan dalam memberikan kesempatan terhadap ide/gagasan inovasi untuk kemajuan Kota Medan. Kami berharap dengan diberlakukannya Ranperda ini dapat mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat dan peningkatan daya saing daerah,” harapnya.

Disampaikannya, Ranperda Kota Medan tentang Inovasi Daerah yang merupakan tindak lanjut dari UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan PP Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah yang berfungsi untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

“Sasaran inovasi daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing daerah,” jelasnya.

Pihaknya juga sangat berharap agar inovasi daerah diselenggarakan dengan prinsip yaitu peningkatan efisiensi, perbaikan efektivitas, perbaikan kualitas pelayanan, tidak menimbulkan konflik kepentingan, berorientasi kepada kepentingan umum, dilakukan secara terbuka, memenuhi nilai kepatutan dan dapat dipertanggungjawabkan hasilnya tidak untuk kepentingan sendiri. Hal ini sesuai dengan PP Nomor 38 Tahun 2017 tentang inovasi daerah pada pasal 3.

“Fraksi PKS berharap agar rancangan peraturan ini dapat menjadi payung hukum untuk melakukan inovasi daerah yang berbasis terhadap kinerja dan peningkatan serta pelayanan terhadap masyarakat Kota Medan, ” pungkasnya.

Reporter : Jafar Sidik