mimbarumum.co.id – Sebanyak 25.196 peserta bersaing masuk menjadi calon mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) tahun akademik 2025 melalui jalur Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Hal itu dikatakan Rektor Unimed Prof Dr Baharuddin MPd didampingi Wakil Rektor I Dr. Abil Mansyur, S.Si., M.Si, Wakil Rektor II Dr. Winsyahputra Ritonga, S.Pd., M.Si, Wakil Rektor III Prof. Dr. Marice, M.Hum, Wakil Rektor IV Prof. Dr. Erond Litno Damanik, S.Pd., M.Si
kepada wartawan usai meninjau lokasi UTBK SNBT di kampus Unimed Jalan Willem Iskandar Medan Estate , Rabu (23/4/2025).
Rektor mengatakan, tahun ini 25.196 peserta yang mendaftar masuk Unimed melalui jalur UTBK-SNBT. Sedangkan kuota mahasiswa yang diterima di Unimed 11.652 orang.
Dari jumlah itu, hampir setengahnya diterima melalui jalur SNBT atau 5.862 orang yang tersebar di 57 program studi S1/D4 dan D3 (Teknik Mesin).
Ujian akan berlangsung selama 11 hari, mulai 23 April hingga 4 Mei 2025 di 13 lokasi, sedangkan pengumuman hasil seleksi dilakukan secara daring pada 28 Mei 2025, pukul 15.00 WIB.
Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) merupakan tes masuk perguruan tinggi negeri yang dilaksanakan Panitia Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) di 74 Pusat UTBK secara nasional.
Perguruan tinggi negeri yang bergabung dalam pelaksanaan UTBK-SNBT ini 136 perguruan tinggi. UTBK SNBT 2025 diikuti siswa lulusan SMA/MA/SMK 2023, 2024, dan 2025, serta lulusan Paket C, dengan maksimal usia 25 tahun per 1 Juli 2025.
UTBK merupakan syarat utama untuk mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) agar masuk 136 PTN di Indonesia.
Lanjut rektor, pelaksanaan UTBK SNBT tahun 2025 berlangsung mulai hari ini Rabu (23/4/2025). Ujian berakhir pada 4 Mei 2025 berjalan lancar dan aman.
“Sejauh ini tidak ada kendala. Semua berjalan lancar. Mudah-mudahan sampai hari terakhir semuanya lancar,” kata Baharuddin.
Pelaksanaan ujian, sebut Bahruddin, melibatkan 1.130 orang yang terdiri dari penanggungjawab lokasi (44) pengawas (990) admin server (5). Kemudian teknisi ruang (69) petugas lokasi (22). Calon mahasiswa baru itu nantinya tersebar di 57 program studi baik jenjang S1, D4 dan D3.
“Adapun program studi favorit, yakni PGSD, Teknik Mesin, Manajemen Konstruksi, Pendidikan Bimbingan Konseling dan Gizi,” tegas Rektor.
Reporter : M Nasir