mimbarumum.co.id – Pemerintah Kota Padangsidempuan akhirnya mengambil kebijakan menutup sebuah cafe di Kelurahan Kantin Kecamatan Padang Sidempuan Utara karena telah menggelar acara pesta waria.
Keputusan penutupan paksa itu dilakukan setelah unsur Muspika setempat menggelar pertemuan dengan para tokoh masyarakat dan agama serta Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padang sidempuan.
Sebelumnya, Pemko juga sudah melakukan koordinasi dan mediasi dengan Polres Padangsidempuan terkait aktifitas LGBT di Bells Cafe yang lokasinya sangat berdekatan dengan Kantor Wali Kota Padangsidempuan itu.
Camat Padang Sidempuan Utara Nanda Alfina, Minggu (26/2/2023) menjelaskan, dari beberapa kali pertemuan tersebut sepakat untuk mengeluarkan keputusan bersama menutup sementara Cafe Bells Family mulai hari Senin (27/2/23) ini.
“Pemerintah akan menutup sementara Bells Cafe”, tutur Camat Nanda usai pembukaan lubuk larangan di WEK III.
Camat itu menambahkan, pihaknya juga sudah menghubungi pengelola Bells Cafe terkait keputusan tersebut.
“Keputusan tersebut sudah final atas keputusan team, ” ucapnya.
Nanda juga mengatakan, kedepannya pemerintah berjanji akan lebih responsif dan bergerak cepat dalam menangani isu dan konflik sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat kota Padang Sidempuan.
“Mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan menghindari tindakan-tindakan anarkis yang menimbulkan kegaduhan,”pungkasnya.
Reporter : Rizal Oloan Nasution
