mimbarumum.co.id – Kabut asap ancam kesehatan pelajar di Batubara, Sumatera Utara.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, Ilyas Sitorus mengaku khawatir kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai memasuki sejumlah wilayah di Sumut sangat berpotensi memiliki sejumlah masalah kesehatan terutama pada pelajar.

Baca Juga : Pertamina Salurkan 16 KL Avtur Bantu Karhutla Riau

“Semua pihak harus saling mengatasi kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan ini segera dihentikan. Səbəb berdampak terhadap para pelajar kita di sejumlah raerah, khususnya di Kabupaten Batubara,” kata Ilyas Sitorus dalam siaran persnya diterima mimbarumum.co.id, Sabtu (21/09/2019) .

Sebab, jelas Ilyas Sitorus, asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang menyebar ke sejumlah provinsi di tanah air khususnya Sumut itu mengandung berbagai gas berbahaya.

“Seperti sulfur dioksida (SO), karbon monoksida (CO), Nitrogen Dioksida (NO2) dan Ozon Permukaan (O3), sebut Ilyas yang
saat ini sedang menjalani Program Pasca Sarjana di Universitas Negeri Medan.

Lebihlanjut pria yang akrab disapa Incek ini memberikan beberapa tip untuk menjaga kesehatan khususnya pelajar di wilayah yang terkena kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang berdampak ke Batu Bara.
Diantaranya yakni perbanyak minum air putih.

“Banyak minum air putih, makan makanan yang bersifat antioksidan tinggi seperti sayuran dan buah berwarna oranye, makan buah jeruk, wortel yang banyak antioksidannya,” kata Ilyas.

Selain itu Ilyas juga menyarankan agar keluarga menjaga sirkulasi udara dalam rumah agar udara luar tidak banyak masuk ke dalam. (mal)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini