Beranda blog Halaman 687

Wali Kota Medan Harap Seluruh Organisasi Islam Dukung Pembangunan MIC

0

mimbarumum.co.id – Wali Kota Medan Bobby Nasution mengharapkan seluruh organisasi Islam untuk mendukung pembangunan Medan Islamic Centre (MIC) Jalan Rawe III, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan.

Bobby menyebut, perjalanan untuk membangun MIC sangat panjang. Di mana ide pembangunannya, jelasnya, dicetuskan Wali Kota Medan yang terdahulu, pembangunan MIC yang akan dijadikan pusat peradaban Islam ini dilanjutkan Wali Kota selanjutnya.

“Pembangunan MIC saat ini sudah berjalan. Jadi nanti jika sudah selesai, Muhammadiyah dan organisasi Islam lainnya yang ada di Kota Medan dapat berkumpul disana dan membuat kantornya masing-masing,” kata menantu Presiden Jokowi saat menghadiri Pengukuhan PD Muhammadiyah Kota Medan dan PD Aisyiyah Kota Medan Masa Jabatan 2022 – 2027 di Auditorium UMSU, Minggu (3/9/2023).

Selanjutnya, ia mengajak PD Muhammadiyah dan Aisyiyah untuk bersama-sama berkolaborasi mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045. Sebab, saat itu Indonesia akan menjadi salah satu kekuatan terbesar di dunia.

“Itu dapat tercapai jika kita bisa menjaga keamanan, kerukunan serta ketentraman. Mari kita siapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yakni anak-anak muda agar siap bersaing menghadapi Indonesia Emas 2045,” tuturnya.

Kemudian, Bobby Nasution menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan pengurus PD Muhammadiyah Kota Medan dan PD Aisyiyah.

Diharapkan, kepengurusan yang baru dilantik dapat berkolaborasi bersama Pemko Medan untuk menjadikan Kota Medan sebagai kota yang berkah, maju, dan kondusif terwujud.

“Saya ucapkan selamat kepada kepengurusan yang baru dilantik. Sedangkan kepada kepengurusan yang telah selesai saya ucapkan terima kasih atas segala dukungan dan masukan dalam membantu pembangunan yang ada di Kota Medan,” pungkasnya.

Reporter : Jepri Zebua

Gelar Operasi Zebra Toba 2023, Kapoldasu: Tingkatkan Disiplin Berlalu Lintas

0

mimbarumum.co.id – Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut menggelar Operasi Zebra Toba 2023 selama 14 hari dalam meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berkendara di jalan raya.

Pelaksaan Operasi Zebra Toba 2023 itu ditandai dengan apel gelar pasukan dipimpin Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, di Lapangan KS Tubun Mapoldasu, Senin (4/9/2023).

“Operasi Zebra Toba 2023 ini didukung dari TNI, Dishub, Satpol PP serta stakeholder lainnya,” ujar Kapoldasu usai memasangkan pinta tanda dimulainya Operasi Zebra Toba 2023.

Agung mengungkapkan, permasalahan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas di Sumatera Utara masih sangat memprihatinkan. Hal tersebut dikarenakan rendahnya kesadaran terhadap peraturan berlalu lintas dan kepatuhan para pengguna jalan.

Menurutnya, berdasarkan data sepanjang 2023 telah terjadi 91.841 kasus pelanggaran lalu lintas diantaranya tilang Etle Statis sebanyak 5.282 orang, tilang Etle Mobile sebanyak 1.292 orang, tilang di tempat sebanyak 1.443 orang.

Kemudian, teguran sebanyak 83.824 orang, kecelakaan lalu lintas sebanyak 3.855 kasus, meninggal dunia 884 orang, luka berat 1.246 orang dan luka ringan 4.545 orang.

“Untuk menyikapi permasalahn itu, Polda Sumut beserta jajaran menggelar operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi Operasi Zebra Toba 2023. Pelaksanaan operasi ini akan berlangsung selama 14 hari terhitung dari tanggal 4-17 September 2023 dengan mengusung tema “Kamseltibcarlantas yang kondusif menuju pemilu damai 2024 di wilayah Sumatera Utara,” ungkapnya.

Agung berharap, Operasi Zebra Toba 2023 digelar dapat memberikan edukasi kepada masyarakat tentang tata cara berlalu lintas di jalan raya dengan baik sekaligus membentuk karakter disipilin berlalu lintas.

“Tentunya target dari Operasi Zebra Toba 2023 angka kecelakaaan lalu lintas di jalan raya menurun,” pungkasnya.

Reporter : Jafar Sidik

Jemaat GKDI Bersukacita, Bobby Ajak Pemuka Agama Cegah Penyalagunaan Narkotika

0

mimbarumum.co.id – Suara riuh gemuruh sebagai ungkapan rasa suka cita dari ratusan jemaat Gereja Kristus di Indonesia (GKDI) terdengar saat Wali Kota Medan Bobby Nasution menyerahkan izin ibadah di Adora Convention, Jalan Harmonika Baru, Medan Selayang, Minggu (3/9/2023).

Dengan penyerahan izin beribadah ini, diharapkan jemaat GKDI dapat lebih tenang dan damai dalam menjalankan ibadahnya.

Bobby mengatakan, jika persoalan ibadah semua umat beragama merupakan hal yang fundamental karena menyangkut hubungan antara manusia dan Sang Pencipta.

Oleh karenanya, Wali Kota berpesan kepada seluruh jajaran hingga tingkat lingkungan untuk dapat membantu setiap umat beragama yang ingin mengurus izin ibadah mereka masing – masing.

“Kita belajar dari pengalaman yang ada, dari saudara-saudara jemaat kita yang lain. Untuk itu, saya berpesan kepada seluruh jajaran agar membangun kolaborasi, komunikasi dalam membantu masyarakat yang ingin mengurus izin ibadah mereka masing-masing, apa yang dibutuhkan secara administrasi,” kata menantu Presiden.

Pria lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) ini selanjutnya menuturkan, tidak boleh ada satu orang pun yang melarang umat beragama dalam beribadah. Sebab, jelasnya, menjadi tidak masuk akal jika sesama manusia, melarang umat beragama untuk menyembah dan beribadah kepada pencipta – Nya.

“Kami (Pemko Medan – red) selalu memegang prinsip itu. Jadi, apapun agamanya, kalau mau beribadah merasa tidak tenang dan aman dalam beribadah itu akan berdampak pada pembangunan daerah. Terlebih, kita punya cita-cita bersama untuk membangun dan membawa daerah kita jadi lebih maju salah satunya lewat ketenangan, kedamaian dan kekondusifan,” ungkapnya.

Di kesempatan itu, Nasution juga tak lupa minta dukungan seluruh jemaat GKDI dalam mewujudkan visi misi Kota Medan yang telah ditetapkan. Di antaranya, ungkapnya, membawa Kota Medan untuk berkurang dan keluar dari ancaman banjir melalui pembangunan kolam retensi.

“Ini jadi cita -cita kita bersama. Kami memahami jika dalam pembangunan suatu daerah dibutuhkan tahapan-tahapan dan tentu dibutuhkan dukungan, ” terangnya seraya berharap dan mengajak para tokoh agama, pendeta dan seluruh jemaat untuk menggerakkan lebih fungsi rumah ibadah, termasuk gereja dalam upaya bersama mencegah penyalahgunaan narkotika di kalangan anak muda.

Reporter : Jepri Zebua

Pimpin Apel Pagi, Wagub Ijeck Sampaikan Salam Perpisahan dan Pesan Ini

0

mimbarumum.co.id – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah memimpin apel pagi terakhir sebelum mengakhiri masa jabatannya besok, 5 September 2023. Momentum tersebut digunakan Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah untuk pamit dengan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan staf pendukung di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.

“Tak terasa lima tahun amanah yang diberikan kepada saya sebagai Wakil Gubernur berakhir. Pertemun ini sekaligus saya pamit karena dahulu awal menerima jabatan ini juga dalam apel kita bertatap muka,” ujar Ijeck saat apel pagi di Halaman Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, Senin (4/9).

Selain menyampaikan salam perpisahan, Ijeck mengucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai atas kebersamaan dalam melewati suka dan duka yang telah dilalui selama lima tahun. “Kesempatan ini saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas segala dedikasi, segala dukungan dan segala bantuan dalam mewujudkan visi dan misi Pemerintah Sumatera Utara. Insya Allah semua sudah dilaksanakan walaupun belum mencapai kesempurnaan. Tapi apapun itu kita sudah bekerja sama dan bantu-membantu, saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya,” katanya.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika ada kesalahan selama menjabat. Menurutnya, perpisahan ini bukan berarti memutus silaturahmi yang sudah terjalin, jabatan sementara tapi silaturahmi harus terjalin selama-lamanya.

“Sekali lagi secara pribadi, juga mewakili istri dan keluarga mengucapkan terima kasih atas bantuan dan loyalitas yang diberikan selama ini. Saya juga memohon maaf karena sebagai manusia pastilah saya tak sempurna dalam menjalankan jabatan. Kalau ada yang kurang berkenan saya mohon maaf. Semoga silaturahmi tetap terjaga. Jabatan ini sementara silaturahmi ini selama-lamanya,” harapnya.

Ijeck berpesan kepada jajaran ASN dan staf pendukung di lingkungan Pemprov Sumut untuk bekerja lebih baik lagi. “Saya berpesan kepada semuanya untuk bekerja dengan hati, profesional dan bertangung jawab. Hal-hal yang sudah baik mulai dari gubernur sebelumnya dan sampai saat kami menjabat ini harus dilanjutkan, mana yang belum sempurna disempurnakan. Sampaikan salam sayang saya kepada teman-teman lainnya yang belum sempat bertatap muka,” tutupnya.

Usai memimpin apel pagi, Ijeck melanjutkan acara pengajian bersama staf di ruang kerjanya lantai 9 kantor Gubernur Sumut. Pengajian ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Arief S Trinugroho.

Sekda dalam kesempatan itu juga menyampaikan hal senada dengan Wagub Sumut. Menurutnya, jabatan berakhir tapi silaturahmi tidak pernah berakhir.

“Pak Wagub merupakan pimpinan kami, pimpinan kita semua tentunya ini harus tetap kita jaga, kita jalin karena salah satu prinsip hidup saya, saya tidak pernah mau menghianati dan memutuskan tali silaturahmi dengan para pemimpin saya. Bagaimanapun orang-orang yang tadi pernah menjadi atasan kita pasti juga pernah menjadi pelindung kita, tempat kita juga berkeluh kesah, tempat kita mengadu dan yang pasti membimbing kita ke arah yang lebih baik,” ujarnya.

“Terima kasih untuk semua yang bapak sudah lakukan untuk kami dan untuk Pemerintah Provinsi Sumatera Utara ini, walaupun bapak tidak menjadi Wagub lagi, tapi bapak tetap menjadi orang tua kami. Saya yakin Allah, pasti memberikan tugas yang lebih besar lagi, karena bapak sudah diberikan pengalaman sebagai wakil gubernur selama lima tahun ini, dan saya yakin bapak dengan pengalaman bapak dapat mengemban amanah tersebut dengan baik dan berhasil,” katanya.

Reporter : Siti Amelia

 

Kanwil I KPPU Ikut Meninjau Pembangunan Jalan Alternatif Medan–Berastagi via Kutalimbaru

0

mimbarumum.co.id – Kepala Kantor Wilayah I KPPU RI, Ridho Pamungkas siap mendukung dan mengawal proyek pembangunan Jalan alternatif Medan – Berastagi via Kutalimbaru yang merupakan upaya Pemerintah Provinsi Sumut melaksanakan pembangunan infrastruktur guna meningkatkan perekonomian masyarakat.

”KPPU sangat mengapresiasi peninjauan lapangan yang dilakukan oleh Gubsu untuk memastikan progres pembangunan jalan alternatif Medan-Berastagi berjalan dengan baik. Dengan melihat langsung ke lapangan, persoalan dalam pelaksanaan pekerjaan bisa langsung dicari solusi” ujar Ridho

Jalan alternatif Medan-Berastagi via Kutalimbaru yang dibangun menggunakan APBD Provsu, merupakan bagian dari proyek multiyears senilai Rp2,7 triliun. Jalan tersebut melintasi Tuntungan – Desa Sukamakmur Kecamatan Kutalimbaru – Dusun II Sukamakmur – Dusun X Tanduk Benua – Dusun Sembaikan II Kecamatan Sibolangit – Desa Jaranguda – Berastagi. Total jalur alternatif via Kutalimbaru memiliki panjang 55,87 kilometer (km), jauh lebih pendek dari jalur utama (jalan nasional) sejauh 76 Kilometer.

“KPPU siap mengawal agar proyek ini terlaksana dengan baik, mulai dari proses tendernya, hingga pelaksanaan pekerjaannya. Termasuk mengawasi kemitraan sub kontrak yang melibatkan beberapa pelaku usaha, dimana para pihak harus mengedepankan prinsip-prinsip persaingan dan kemitraan usaha yang sehat dalam pelaksanaannya” beber Ridho.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah I KPPU RI, Ridho Pamungkas di sela-sela ikut melakukan peninjauan lapangan proyek pembangunan jalan alternatif Medan-Berastagi via Kutalimbaru yang dilakukan oleh Gubernur Sumut Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dan Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting. Hadir juga dalam peninjauan tersebut Bupati Karo, Qory br Sebayang Ginting, Inspektorat Provinsi Sumut Lasro Marbun Kepala Dinas PUPR Marlindo Harahap, serta Perwakilan PT SMJ selaku kontraktor Amran Panjaitan.

Dalam pengarahannya di lapangan, Edy Rahmayadi mengharapkan nantinya, dengan adanya jalan alternatif ini logistik dari Berastagi dan Tanah Karo dapat terdistribusi dengan baik.

“Jalan alternatif Medan – Berastagi memiliki tujuan untuk memangkas waktu tempuh distribusi hasil pertanian dan perkebunan. Jika jalur alternatif tersebut selesai, waktu tempuh dari Medan menuju Berastagi akan menjadi lebih cepat ketimbang jalan nasional” ujar Edy.

Edy juga menegaskan tujuan pembangunan jalan ini adalah untuk rakyat semata. Oleh sebab itu, Ia mengharapkan dukungan seluruh pihak agar pembangunan jalan cepat selesai. Edy Rahmayadi meminta beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Sumut untuk menggali berbagai potensi peningkatan perekonomian masyarakat di sepanjang jalan alternatif tersebut.

“Jalan ini untuk rakyat, jadi saya minta nanti OPD-OPD terkait rapat tentang ini, apa yang bisa dibuat disini, contohnya ini banyak sungai kecil, bisa jadi kawasan wisata, bisa juga tanami pohon-pohon yang cocok ditanami di sini,” imbau Edy.

Dari hasil peninjauan di lapangan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sumut Marlindo Harahap mengatakan bahwa progres pembukaan lahan hingga saat ini masih tersisa radius 600 meter lagi menembus ke Berastagi. Setelah jalur tembusan dirapikan, tahun 2024 dimulai pengaspalan dan pembuatan jembatan juga ada pelebaran jembatan. Setelah semuanya selesai maka jalan bisa digunakan.

“Posisi progress pembangunan sudah berada di angka 57%, kita optimis pembangunan selesai sesuai target tahun 2024” kata Marlindo.

Reporter : Siti Amelia

KSI dan Dinsos Sumut Hadirkan Pelataran Difabel Pertama di Indonesia

mimbarumum.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi, didampingi istri yang juga Bunda Difabel Sumut Nawal Lubis, menandatangani prasasti tanda peresmian Gallery dan Cafe Pelataran Difabel di Jalan Karya Kasih, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Minggu (3/9/2023).

Gallery dan Cafe Pelataran Difabel merupakan wadah untuk orang-orang berkebutuhan khusus yang diinisiasi Yayasan Khadijah Sharaswaty Indonesia (KSI) pimpinan Sri Dewi F Natadiningrat, berkerjasama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Propinsi Sumatera Utara.

Ratusan anak-anak difabel dari berbagai Sekolah Luar Biasa (SLB) dan komunitas disabilitas serta lembaga peduli anak berkebutuhan khusus dari berbagai kabupaten/kota di Sumut hadir dalam acara tersebut.

Begitu tiba di lokasi acara, Gubsu langsung disambut alunan musik marching band tuna rungu dan tuna grahita dari SLB Muzdalifah dan pantomim tuna rungu dari SLB Melati. Ia terlihat sangat berempati dan menyempatkan diri memberikan apresiasi. Bahkan ia sempat turut menabuh drum bersama mereka.

Memasuki lokasi acara, Gubsu kemudian langsung melakukan penandatanganan prasasti yang dilanjutkan peninjauan etalase aneka produk para difabel di sejumlah ruangan galeri. Ia mengaku sangat kagum dengan produk kerajinan dan makanan olahan tersebut.

Sebelum naik ke stage utama, Gubsu menyempatkan diri meninjau dan berbincang serta minum secangkir kopi. Ia bahkan terkejut saat baristanya ternyata anak-anak difabel tuna rungu dan tuna daksa yang memiliki keterampilan luar biasa dalam meracik minuman.

Lagu daerah yang dinyanyikan anak tuna grahita (down syndrom) dan diiringi oleh pemusik tuna netra dari SLB Karya Murni menyambut kehadiran Gubsu dan Bunda Difabel di stage utama.

“Mereka-mereka inilah yang membesarkan Sumut. Kita yang diberi Tuhan lebih sempurna dari mereka, tapi kita tak pernah membuat yang lebih baik dari mereka. Keberadaan mereka kehendak Tuhan,” kata Gubsu mengawali sambutannya.

Gubsu kemudian memutar video prestasi para difabel di berbagai bidang, di antaranya olahraga. “Di tengah keterbatasannya, para difabel mampu berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia. Bahkan dari Sumut ada yang nomor 3 dunia,” ujarnya.

Orang nomor satu di Sumut yang segera mengakhiri masa jabatannya ini, kemudian memberikan motivasi kepada para difabel. Bagi yang tuna rungu, motivasi Gubsu disampaikan oleh juru bahasa isyarat (JBI) yang ada di sisi kanan stage utama.

“Orang-orang ini kalau ditanya tak bisa jawab, disuruh melihat tak bisa, panca inderanya tak sempurn, tapi kalau disuruh lari, berenang, meraka tak kalah, padahal tak punya kaki dan tangan.Banyak lagi prestasi mereka,” ucapnya.

Sejatinya, kata Gubsu, manusia normal yang seharusnya dikasihani, bukan para difabel. “Kita diberi Tuhan panca indera sempurna, tapi kita tak bisa berbuat. KONI kita ranking 14 nasional, tapi difabel kita ranking 2 nasional,” tambahnya.

Mantan Pangkostrad ini kemudian memberikan apresiasi kepada Yayasan KSI yang mampu menginisiasi berdirinya Gallery dan Cafe Pelataran Difabel. Dia meminta semua pihak memberikan perhatian dan partisipasi, sehingga bisa eksis dan menjalankan tugas mengangkat derajat para.

“Kasih mereka kegiatan agar bisa mandiri. Jangan kasih mereka ikan, tapi berikan kailnya. Semua kepala dinas dan staf setiap hari harus belanja di sini, ngopi di sini. Kebetulan saya sering lewat sini, nantipun saya bakal sering ngopi di sini,” ungkapnya.

Para difabel peraih medali dari berbagai cabang olahraga yang mengharumkan nama Sumut kemudian diminta naik ke stage utama, di antaranya Sri Wahyuni, peraih medali emas cabang renang. “Mereka-mereka ini peraih medali. Kalian-kalian yang normal peraih medali apa? Mereka ini yang buat kita bangga,” tukasnya.

Sebelum mengakhiri sambutan, Gubsu sempat melantunkan dua tembang ‘istimewa’. Dua tembang lawas itulah yang mengiringi kisah cintanya bersama sang istri.

Apresiasi lantas diberikannya kepada tuna netra pemain organ tunggal karena dengan apik bisa mengiri lagu yang dinyanyikan. “Luar biasa, saya sedikit menyampaikan lirik, nadanya langsung pas,” sebutnya.

Sebelum meninggalkan lokasi acara, Gubsu dan Bunda Difabel dihibur tari kreasi daerah yang ditampilkan siswa tuna rungu dari SLB Negeri Batu Bara.

“Saudara-saudaraku, anak-anakku, saya tak mau kalian menyerah, terus berjuang, karena kelak kalian lebih berpeluang masuk surga daripada kami yang memiliki pancaindera sempurna. Dua hari lagi saya tak gubernur lagi, tapi sampai kapanpun, saya tetap menyenangi dan menyayangi kalian,” pungkasnya.

Dinsos Pemprovsu sebagai penanggung jawab Pelataran Difabel ini yang bekerja sama dengan pihak swasta yaitu KSI sebagai pelaksana pengelolaan dan Koperasi sebagai distributor produk-produk difabel.

“Ini menjadi yang pertama di Indonesia di lingkungan pemerintahan khususnya Dinas Sosial, agar terus berkelanjutan dan berharap semua dinas terkait serta swasta turut mendukung setiap kegiatan yang dilakukan sesuai dengan apa yang disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi yang sangat peduli dengan keberadaan sahabat difabel Sumatera Utara yang luar biasa.” Ungkap Sri Suriani Purnawati, Kadis Sosial Pemprovsu.

“Selama ini belum ada wadah di Sumatera Utara untuk sahabat difabel dapat mengekspresikan karya-karyanya. Diharapkan Pelataran Difabel ini bisa menjadi etalase keberadaan mereka. Di sini mereka juga bisa belajar sambil bekerja,” ujar Dewi dari KSI mengakhirinya.

Reporter : Siti Amelia

Door to door, BPS akan Lakukan Pendataan Secara Lengkap UMKM di Sumut

0

mimbarumum.co.id – Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara (Sumut) akan melaksanakan kegiatan Pendataan Lengkap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah 2023 (PL-KUMKM23) pada 15 September-14 Oktober 2023.

Pengumpulan data secara door to door dengan moda CAPI tersebut dilengkapi dengan geotag dan foto khusus untuk bangunan UMKM dan koperasi. Adapun informasi yang dikumpulkan yaitu informasi unit usaha/perusahaan, informasi pelaku usaha dan informasi karakteristik usaha.

Output yang dihasilkan Basis data tunggal koperasi dan UMKM by name by address. Skala UMKM ditentukan berdasarkan kriteria penjualan tahunan, mengacu pada PP nomor & tahun 2021.

Kepala BPS Sumut Nurul Hasanudin mengatakan, untuk cakupan di Sumatera Utara pada 2023 ini, PL-KUMKM diselenggarakan di 19 kabupaten/kota (13 Kabupaten dan 6 Kota).

Dengan petugas sebanyak 3.316 orang dengan rincian 138 orang koseka, 536 PML, dan 2.642 PCL.

“Kegiatan pendataan lengkap KUMKM 2022-2024 menjadi titik awal grand design Sensus Eknomi 2026,”kata Hasan saat membuka Rapat Teknis Daerah PL-KUMKM Tahun 2023 di Medan, Senin (4/9/2023).

Artinya kata Hasan, selain untuk memperoleh data tunggal Koperasi dan UMKM, kegiatan ini menjadi sangat penting nantinya untuk kegiatan BPS kedepan. Karenanya kontribusi semua pihak diharapkan ikut menyukseskan kegiatan besar ini.

“Kepala BPS dan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM kabupaten/kota agar dapat saling berkolaborasi dalam melakukan proses updating terhadap data-data yang telah terkumpul, agar keberadaan data tunggal koperasi dan UMKM dapat memberikan informasi yang faktual dan menavigasi bisnis UMKM ke depan,”ucap Hasan.

Hasan juga mengajak semua pihak menjaga komitmen bersama dalam kolaborasi statistik, kapabilitas statistik dan pemanfaatan statistik dalam rangka memperkuat Sistem Statistik Nasional dan memperkuat kelembagaan BPS sebagai dirigen penyelenggaraan statistik secara nasional.

“BPS Provinsi dan BPS Kabupaten/Kota harus tertib dalam pengadministrasian dokumen pertanggungjawaban/pendukung setiap tahapan pelaksanaan PL-KUMKM2023 dan tersimpan secara rapi serta mudah diakses. Lakukan monitoring setiap tahapan pelaksanaan PL-KUMKM2023 sesuai dengan target yang dijadwalkan dan pastikan matriks beban kerja per petugas disusun secara cermat dan dikomunikasikan dengan baik kepada seluruh petugas,”harap Hasan.

Dalam sambutannya, Hasan menyampaikan dalam pembangunan dibutuhkan Evidence-based policy untuk penyusunan kebijakan. Statistik yang dibutuhkan diawali dengan tahapan perencanaan, penentuan target dan strategi pembangunan.

Kemudian tahapan pelaksanaan pembangunan melalui penyediaan input dan proses untuk mencapai target yang diharapkan. Tahapan pengendalian guna memastikan batasan-batasan untuk menjamin ketercapaian pembangunan yang dipenuhi. Serta tahapan evaluasi untuk mengukur outcome, efektifitas dan dampak pembangunan serta bagaimana keberlanjutannnya.

“Dalam menyusun strategi pembangunan diperlukan dukungan data yang baik,”ungkap Hasan.

Untuk itu, kolaborasi penyediaan data dari setiap penyelenggaraan kegiatan statistik sangat diperlukan dalam mendukung Satu Data Indonesia (SDI), baik antara BPS dengan K/L/Pemda.

“BPS bertanggungjawab menghasilkan data makro yang akurat dan berkualitas sesuai dengan amanat UU Statistik no.16 tahun 1997. Sedangkan K/L/Pemda untuk keperluan intervensi kebijakan pada level mikro, untuk memberikan akses masyarakat kepada layanan program yang membutuhkan penyediaan data mikro bersifat target sasaran,”papar Hasan.

Menurut Hasan, saat ini karakteristik dan keberadaan koperasi dan usaha mikro, kecil, dan menengah (KUMKM) sangat dinamis berkembang. Tentu, tantangan yang dihadapi oleh pelaku KUMKM tidak dapat diabaikan.

“Faktor yang mempengaruhi performa KUMKM diantaranya adalah regulasi KUMKM, keadaan pasar, akses terhadap dukungan finansial, pengembangan dan inovasi usaha kapabilitas wirausaha dan budaya wirausaha,”sebut Hasan.

Hasan menyatakan, untuk membantu KUMKM dalam menghadapi tantangan dan permasalahan tersebut serta untuk keperluan perencanaan dan evaluasi, pemerintah membutuhkan ketersediaan data dan informasi yang dapat memberikan gambaran kebutuhan pelaku KUMKM.

Untuk itu pemerintah mendorong terciptanya data tunggal melalui penciptaan sistem informasi terintegrasi. Sistem Informasi Data Tunggal Koperasi dan UMKM (SIDTKUMKM), merupakan sebuah platform inovatif yang dapat menggabungkan data dari berbagai sumber terkait UMKM menjadi satu data tunggal yang terintegrasi.

Dikatakannya, PL-KUMKM yang dilaksanakan secara bertahap mulai tahun 2022 sampai dengan tahun 2024 dimaksudkan untuk memperoleh data Koperasi dan UMKM yang bergerak di berbagai aktivitas usaha kecuali usaha pertanian. Data yang diperoleh antara lain: informasi tenaga kerja, pasokan dan pasar, struktur pendapatan, permodalan, penggunaan internet, izin usaha, dan pola kemitraan.

Kegiatan Pendataan Lengkap Koperasi dan UMKM merupakan kegiatan pendataan lengkap atas seluruh pelaku dan unit usaha/perusahaan yang berada dalam wilayah Negara Indonesia. Skala UMKM ditentukan berdasarkan kriteria penjualan tahunan (Mengacu pada PP Nomor 7 Tahun 2021) Batas atas penjualan tahunan yaiitu Usaha mikro dua miliar rupiah, usaha kecil lima belas rupiah dan usaha menengah lima puluh miliar rupiah.

Dijelaskannya, pada tahun 2022, kegiatan pendataan lengkap KUMKM diselenggarakan di 240 kabupaten/kota di Indonesia. Pendataan dilakukan pada usaha yang menetap. Pada tahun 2023 Kegiatan Pendataan Lengkap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah 2023 (PL-KUMKM23) diselenggarakan di 215 kabupaten/kota. Di 32 provinsi, kecuali di Provinsi DIY dan Bali.

“Pendataan pada usaha yang menetap dan tidak menetap,”tutup Hasan.

Reporter: Siti Amelia

 

Isi Amanat Kapolda Sumut Yang Dibacakan AKBP Dudung Setyawan

0

mimbarumum.co.id – Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan, memimpin pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba Tahun 2023.

Dengan rangka Meningkatkan Masyarakat Dalam Berlalu Lintas di wilayah Hukum Polres Padangsidimpuan dengan tema”Kamseltibcar Lantas Yang Kondusif Menuju Pemilu Damai 2024, di Alaman Bolak , Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Senin (4/9/2023).

Tinjauan lapangan wartawan Amanat Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, yang dibacakan oleh Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan, mengungkapkan bahwa Apel Gelar Pasukan yang kita laksanakan hari ini merupakan bentuk pengecekan terakhir kesiapan pelaksanaan operasi Zebra Toba 2023 baik pada aspek personil, sarana dan prasarana termasuk keterlibatan unsur instansi terkait.

“Sebagaimana kita ketahui bersama permasalahan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas di Sumatera Utara masih sangat memprihatinkan, hal tersebut tentu tidak terlepas dari rendahnya kesadaran terhadap peraturan berlalu lintas dan kepatuhan para pengguna jalan,”jelas nya.

Selanjutnya, untuk data kecelakaan lalu lintas tahun 2023 telah terjadi 3.855 kasus yang mengakibatkan kerugian materil maupun korban jiwa antara lain, Meninggal dunia sebanyak 884 orang, Luka berat sebanyak 1.246 orang, Luka ringan sebanyak 4.545 orang, dan kerugian material sejumlah Rp. 11.332.220.000 (sebelas miliar tiga ratus tiga puluh dua juta dua ratus dua puluh tiga rupiah).

Operasi Zebra Toba 2023 merupakan operasi harkamtibmas bidang lalu lintas yang mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis didukung dengan penegakan hukum secara elektronik dan tilang di tempat serta teguran yang humanis bagi pelanggar lalu lintas.

AKBP Dudung Setyawan mengatakan selain itu operasi Zebra Toba 2023 juga bertujuan sebagai sarana cipta kondisi menjelang pelaksanaan Ops Mantap Brata Toba 2024 dimana dalam pelaksanaannya selain memberikan adaptasi mengenai tata cara berlalu lintas yang baik kepada masyarakat sekaligus membentuk karakter masyarakat yang disiplin dan taat kepada aturan hukum yang berlaku.

Masih dalam amanat, sehubungan dengan hal tersebut para personil yang terlibat dalam Ops Zebra Toba 2023 harus menerapkan cara bertindak yang tepat antara lain :

Melaksanakan deteksi dini lidi dan pemetaan terhadap lokasi atau tempat rawan macet, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.

Melaksanakan Binluh kepada masyarakat tentang kamseltibcarlantas melalui giat sosialisasi penyuluhan melalui pemasangan spanduk, baner baliho, penyebaran laleaflet dan stiker baik melalui media cetak elektronik, media sosial.

Melaksanakan edukasi dan membangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.

Melakukan counter opini terhadap berita-berita hoax di medsos, online maupun mainstream terkait operasi Zebra Toba 2023.

Melaksanakan penegakan hukum terhadap tindak pelanggaran secara elektronik serta teguran dan penindakan tilang di tempat untuk pelanggaran lalu lintas yang belum tercakup dalam sistem ETLE dan pelanggaran yang menimbulkan kecelakaan lalu lintas dengan fatalitas tinggi atau pelanggaran lalu lintas berat.

Adapun 8 (delapan) prioritas pelanggaran lalu lintas yang menjadi target pada Operasi Zebra 2023 yakni Pengendara menggunakan Ponsel disaat berkendara, Pengendara melawan arus, Pengemudi atau pengendara di bawah umur, Pengendara berboncengan lebih dari satu orang, Pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm SNI dan Pengendara Mobil tidak menggunakan Safety Belt, Melebihi batas kecepatan, Pengemudi dengan pengaruh alkohol, Pengemudi atau pengendara kendaraan bermotor dengan knalpot brong (tidak standar).

Masih dalam amanat yang dibacakan Kapolres, Ada beberapa hal yang perlu saya tekankan kepada seluruh personil selama pelaksanaan operasi yaitu, Senantiasa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ladang ibadah, Utamakan faktor keamanan dan keselamatan dengan mempedomani standar operasional prosedur yang ada, Lakukan operasi ini sesuai prosedural tidak arogan dengan simpatik dan humanis 3 S (sabar, sopan dan senyum).

Lanjut nya Kepada para perwira selaku pengendali dan bid propam serta itwasda selaku pengumuman fungsi pengawasan harus mampu melakukan pengawasan melekat terhadap personil dalam pelaksanaan operasi Zebra Toba 2023.

“Jadilah personel teladan dalam berlalu lintas untuk memberikan contoh yang baik dan benar ditengah masyarakat”, tutupnya.

Reporter : Rizal Oloan Nasution

IDI Labura Gelar Baksos di Desa Sialang Taji

0

mimbarumum.co.id – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Labuhanbatu Utara menggelar penyuluhan dan pengobatan secara gratis kepada masyarakat Desa Sialang Taji, Kecamatan Kualuh Selatan, Sabtu (2/9/2023).

Perhelatan Bakti Sosial ( Baksos ) ini pun mendapat apresiasi dari Bupati Labuhanbatu Utara yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah H. Muhammad Suib, S.Pd, MM, di saat menghadiri acara tersebut.

Acara itu di hadiri Ketua IDI Labuhanbatu Utara, dr. Sugeng Hartono, Sp.P, Camat Kualuh Selatan, Suwedi, S.Sos, dan Kepala Desa Sialang Taji M. Sirait.

“Walau pun di hari Sabtu, hari libur ,namun, tetap baksos di manfaatkan para jajaran dokter-dokter hebat Labuhanbatu Utara untuk memberikan edukasi ,tentang, kesehatan pengobatan secara gratis kepada masyarakat, ini patut kita apresiasi”, ujar Sekda.

Di katakan Sekda pesan Bupati Hendriyanto Sitorus , di harapkan masyarakat Desa Sialang Taji memanfaatkan momentum ini untuk berobat, baik cek kesehatan, cek kandungan, cek kesehatan balita, juga mendengarkan penyuluhan tentang pencegahan stunting.

“Kepada para bapak dan bu, cukup membawa fotocopy KTP saja kita sudah bisa terlayani untuk pemeriksaan kesehatan oleh dokter-dokter hebat ini, maka manfaatkan lah kegiatan ini dengan baik,” jelas Sekda menirukan pesan Bupati.

Terpantau di acara baksos tersebut Sekda meninjau langsung pelaksanaan bakti sosial yang dilakukan IDI Labuhanbatu Utara dari mulai pemeriksaan kandungan, kesehatan balita, dokter umum, dan pemberian makanan tambahan kepada balita.

Reporter : AO.Sihombing 

Kapolres Padangsidimpuan, Ini Wujud Kepedulian Polri Untuk Anak SLB

0

mimbarumum.co.id – Memperingati HAN 2023 Polres Padangsidimpuan membagikan alat olahraga untuk Anak-anak Sekolah Luar Biasa (SLB) di Jalan Oppu Sarudak Kelurahan Hutaimbaru.

Terlihat anak SLB itu senang kedatangan Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan benar-benar tidak berjarak kala memberi bantuan ke anak-anak di Sekolah Luar Biasa (SLB).

Dengan senyum ramah serta humanis, Kapolres Padangsidimpuan beserta jajaran sekaligus membawa Oleh-oleh bantuan alat-alat olahraga ke anak-anak SLB.

Tampak riang gembira menyambut kedatangan orang nomor satu di jajaran Polres Padangsidimpuan itu.

“Kedatangan kami kali ini, selain untuk bercengkrama dengan anak-anak kita yang menurut kami punya kelebihan ini, juga membawa sedikit hadiah ada alat-alat olahraga yang sengaja kami bawakan,” jelas Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan, Sabtu (2/9/2023).

AKBP Dudung Setyawan mengatakan kiranya dapat memberi dorongan semangat ke anak-anak SLB, dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN).

“Ini wujud kepedulian Polri khususnya Polres Padangsidimpuan untuk Anak.- anak yang sekolah di SLB,” ujarnya.

Tidak lupa Polri memberikan bantuan buku bacaan, merupakan wujud dukungan Polri demi menguatkan proses belajar mengajar di dunia pendidikan.

“Intinya, kami ingin menunjukkan bahwa Polri khususnya Polres Padangsidimpuan, mendukung peningkatan literasi hingga ke pelosok Nusantara lewat bantuan buku bacaan ini,” jelas Kapolres.

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan mengatakan ini dapat mencerminkan Polri yang Presisi, sesuai harapan bapak Kapolri, Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

“Kami jajaran Polres Padangsidimpuan, tetap berusaha berikan yang maksimal ke segenap lapisan masyarakat,”harap
Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dudung Setyawan.

Kepala SLB Negeri Padangsidimpuan, Mukhtar Ritonga, mengungkapkan terima kasih kepada Polri terkhusus Polres Padangsidimpuan yang dipimpin AKBP Dudung Setyawan, dan jajaran nya.

Reporter : Rizal Oloan Nasution