Beranda blog Halaman 485

EKONOMI MANAJERIAL

0

Oleh: Sutrisno, NPM : 2315300027 

mimbarumum.co.id – Evan J. Douglas (1995) memberi pengertian ekonomi manajerial sebagai berikut: Ekonomi manajerial adalah cabang ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan penerapan prinsip-prinsip metodologi ekonomi dalam proses pengambilan keputusan perusahaan atau organisasi.

Dominic Salvatore (1996): Ekonomi manajerial adalah pengetahuan yang menunjukkan adanya aplikasi teori ekonomi dan analisis pengetahuan pengambilan keputusan yang menelaah bagaimana organisasi dapat mencapai tujuan secara efisien.

Hirschey,M.(,2003) Ekonomi manajerial adalah aplikasi teori dan metode ekonomi dalam proses pengambilan keputusan manajerial dan administratif.

Dengan demikian ekonomi manajerial mengkaji dan mengembangkan prinsipprinsip keilmuan yang dapat digunakan sebagai rujukan untuk meningkatkan.

Ekonomi manajerial merupakan penerapan teori ekonomi mikro dan metodologi penelitian serta fungsi-fungsi manajemen ke dalam proses pembuatan keputusan-keputusan manajerial. Teori ekonomi perusahaan sangat penting artinya dalam pengambilan keputusan karena berkaitan dengan aspek-aspek penting dalam perusahaan.

Teori ini juga akan bermanfaat dalam upaya untuk melihat struktur pasar yang dihadapi oleh perusahaan sehingga perusahaan bisa mengambil keputusan-keputusan bisnis yang akan menguntungkan perusahaan. Teori ekonomi perusahaan ini merupakan teori dasar bagaimana sebuah perusahaan beroperasi.

Teori-teori berdasarkan pada anggapan bahwa para manajer akan berusaha memaksimumkan nilai perusahaanya dengan tunduk kepada berbagai kendala yang ada. Interaksi antara perusahaan dengan masyarakat merupakan aspek penting dalam proses pembuatan keputusan manajerial. Pemahaman akan bagaimana kegiatan-kagiatan bisnis membantu tujuan-tujuan masyarakat merupakan unsur kunci dari ekonomi manajerial.

Dengan demikian, maka ekonomi manajerial merupakan ilmu yang menghubungkan antara ilmu ekonomi tradisional dengan ilmu-ilmu pengambilan keputusan (decision sciences) dalam pembuatan keputusan manajerial. Prinsip-prinsip ekonomi manajerial antara lain berkenaan dengan bagaimana mengalokasikan sumber daya-sumber daya yang langkah secara efesien.

Akan tetapi tidaklah mudah untuk menjalankan kegiatan perusahaan, hal ini kerena adanya kendala dari dalam dan luar perusahaan.

Hubungan Ekonomi Manajerial dengan Ilmu Lain

Sebagai terapan ilmu, ekonomi manajerial mempunyai kaitan yang erat dengan beberapa ilmu yang lain. Kaitan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: Teori ekonomi dalam pengambilan keputusan akan memberikan landasan teori untuk melakukan peramalan serta penjelasan perilaku ekonomi dengan menggunakan model-model.

Teori ekonomi mikro teruatama berkaitan dengan teori perusahaan Ilmu pengambilan keputusan menyadiakan berbagai macam alat seperti matematika, statistik, ekonometrika yang sangat berguna untuk penyusunan model serta estimasi keputusan, tentu saja dalam upaya pencapaian tujuan dengan cara yang paling efisien. Berbagai area fungsional dari ilmu adimistratif dan Bisnis (Akuntansi, keuangan, pemasaran, MSDM serta Produksi) menyediakan analisis lingkungan bisnis dimana perusahaan berdiri.

Keterkaitan Dengan Teori Ekonomi. Dalam teori ekonomi terdapat dua macam teori mikroekonomi dan makroekonomi. Mikroekonomi ialah ilmu yang mempelajari tingkah laku ekonomis secara individual sebagai unit pengambil keputusan seperti ; konsumen individu, pemilik sumber daya, dan perusahaan bisnis didalam sistem perdagangan bebas.

Sedangkan makroekonomi sebaliknya yaitu ilmu yang membahas output, konsumsi, pekerjaan, investasi, dan harga secara keseluruhan (agregat) di perekonomian. Teori ekonomi memprediksi dan menjelaskan prilaku ekonomi yang menjadi faktor penentu yang paling penting atas pengambilan keputusan kualitas dan efektivitas pengambilan keputusan manajerial.

Alasan Manajer Mempelajari Ekonomi Manajerial

Tugas utama manajer adalah membuat keputusan yang mampu
meningkatkan performansi dari organisasi. Dengan demikian tugas manajer dalam organisasi bisnis adalah membuat keputusan yang berkaitan dengan masalah-masalah bisnis sedemikian rupa sehingga keputusan itu diharapkan akan memungkinkan organisasi bisnis mencapai tujuanya, seperti: meningkatkan produktivitas, memperluas pangsa pasar (market share), meningkatkan keuntungan, mengurangi biaya, dan lain-lain, yang pada prinsipnya akan meningkatkan performansi bisnis dalam situasi ekonomi yang sangat kompetitif.

Ekonomi Manajerial (Managerial Economics) bertujuan memberikan suatu kerangka kerja untuk menganalisis keputusan-keputusan manajerial. Ekonomi Manajerial berfokus pada aplikasi atau penerapan teori-teori ekonomi mikro (microeconomics theory), sehingga Ekonomi Manajerial sering disebut juga sebagai Ekonomi Mikro Terapan (Applied Microeconomics). Teori-teori ekonomi mikro berkaitan dengan studi dan analisis dari perilaku segmen individual dalam perekonomian seperti: konsumen individual, pekerja dan pemilik sumber daya, perusahaan atau industri individual, pemasaran dari barang, jasa, dan sumbersumber produktif. Topik-topik keputusan yang sering dikaji dalam ekonomi manajerial adalah: bagaimana perilaku konsumen dalam memilih barang dan jasa yang dibeli; bagaimana perusahaan menggunakan tenaga kerja, modal, dan input lainya dalam proses produksi agar meminimumkan biaya; bagaimana perusahaan menetapkan harga dengan memperhatikan situasi persingan pasar yang di hadapi oleh perusahaan itu; bagaimana perusahaan melakukan investasi yang efektif, dan berbagai keputusan menajerial lainya.

Setiap keputusan yang dibuat oleh para manajer harus mampu menyelesaikan masalah bisnis yang ada. Hal ini membutuhkan pengetahuan tentang analisis masalah secara tepat agar akar penyebab timbulnya masalah itu dapat dihilangkan. Hubungan antara masalah bisnis dan pembuatan bisnis Keputusan bisnis yang efektif harus dimulai dari identifikasi secara tepat apa yang menjadi masalah bisnis itu. Masalah bisnis dapat didefinisikan sebagai deviasi atau penyimpangan yang terjadi antara performansi bisnis aktual (hasil aktual) dan sasaran bisnis yang direncanakan atau diharapkan (rencana bisnis).

Apabila masalah bisnis telah dapat diidentifikasi, seperti: penjualan menurun, biaya produksi meningkat, produktifitas input tenaga kerja dan modal menurun, keterampilan menajerial rendah, dll. Maka berbagai informasi penting berkaitan dengan masalah itu perlu dikumpulkan. Informasi harus dikumpulkan berdasarkan analisis kualitatif yang didasarkan pada intuisi dari para manajer atau pengalaman bisnis yang telah dimiliki selama ini, dan analisis kuantitatif yang berdasarkan pada fakta atau data aktual. Ekonomi manajerial yang merupakan penerapan konsep-konsep ekonomi dalam manajemen bisnis total sangat membantu dalam analisis kuantitatif terhadap data bisnis aktual agar dapat dikaji faktor-faktor apa yang menyebabkan timbulnya permasalahan dalam bisnis itu.

Ekonomi Manajerial mempelajari perilaku interaksi konsumen dan produsen di pasar, sehingga pengkajian masalah bisnis secara konseptual dapat menggunakan konsep-konsep ekonomi manajerial. Apabila informasi yang tepat tentang penyebab masalah bisnis yang timbul itu telah diperoleh, maka keputusan bisnis yang efektif dapat dilakukan oleh para manajer.

Menghadapi era global di mana persaingan bisnis dipasar global menjadi sangat kompetitif, para manajer yang berada dalam manajemen bisnis total harus memiliki pengetahuan dan keterampilan manajerial yang cukup agar mampu mengkaji permasalahan bisnis yang timbul secara rasional. Dengan demikian manajer yang berada dalam menejemen bisnis total harus berpikir melalui masalah bisnis (think through the business problem) dan membicarakannya berdasarkan fakta atau data (speak with business problem).

Ilmu Keputusan Manajerial

Aplikasi teori ekonomi dan perangkat ilmu keputusan untuk memecahkan masalah keputusan manajerial. Solusi optimum untuk masalah keputusan. Ilmu Keputusan : Matematika ekonomi – Ekonometri (Statistika) Matematika ekonomi digunakan untuk memformulakan (menggambarkan dalam bentuk persamaan) model ekonomi yang dipostulatkan dalam teori ekonomi. Dan Ekonometri kemudian menerapkan peralatan ststistik (terutama analisis regresi)pada data dunia nyata untuk mengestimasi model yang dipostulatkan oleh teori ekonomi dan digunakan untuk peramalan (forecasting).

Sebagai contoh, teori ekonomi mempostulatkan bahwa kuantitas yang diminta (Q) untuk suatu komositas adalah fungsi yang tergantung pada harga komoditas tersebut (P), pendapatan konsumen (Y), dan harga komoditas lain yang berhubungan yaitu; komoditas komplementer (Pc), dan substitusi (Ps). Bila diasumsikan bahwa selera tidak berubah maka kita dapat mempostulatkan model formal matematika sebagai berikut: Q = f(P, Y, Pc, Ps)

Dengan formula diatas kita dapat mengestimasi hubungan empirisnya (ekonometri) yang memungkinkan perusahaan untuk menentukan seberapa besar perubahan Q degan adanya perubahan dalam P, Y, Pc, dan Ps untuk meramalkan permintaan di masa yang akan datang untuk komoditas tersebut agar manajemen dapat mencapai maksud dan tujuan perusahaan (maksimasi laba) dengan cara yang paling efisien.

Kerangka Kerja Internasional Ekonomi Manajerial

Menjadi global telah menjadi strategi persaingan yang penting. Banyak perusahaan-perusahaan internasional yang membeli input dari luar negeri dan kemudian menjual produknya ke luar negeri, dan bahkan mendirikan pabrik di banyak negara. Sehingga perusahaan domestik menghadapi persaingan yang semakin besar dari perusahaan luar negeri.

Perusahaan global harus menjaga keseimbangan antara fungsi sebagai suatu organisme global sambil menyesuaikan produknya dengan selera konsumen lokal (pasar lokal). Para pemimpin perusahaan saat ini harus memiliki keahlian selain keahlian dasar tradisional yaitu di bidang akuntansi, pemasaran, dan keuangan.

Para eksekutif bisnis global dituntut untuk bisa menjadi seorang visioner bukan hanya sebagai manajer semata, oleh karena itu ia harus memiliki beberapa hal berikut :

1. Mempunyai pandangan yang global, mengerti tentang sistem informasi dan teknologi.
2. Dapat mempergunakan kesempatan dalam perbedaan dan ahli dalam kerja tim, kreatif dan menunjukkan inisiatif, mampu memilah-milah berbagai pola dan kesempatan dalam kekacauan dan mempunyai kemampuan untuk menyatukan informasi ketimbang menganalisis saja.
3. Yang paling penting dia harus mempunyai keahlian yang tinggi dalam berhubungan dengan orang lain dan mampu berkomunikasi secara efektif.
4. Mempunyai kemampuan untuk mengkombinasikan berbagai keahlian yang berlainan untuk memecahkan masalah.
5. Harus dapat mengkombinasikan kerja keras dan pemahaman yang mendalam mengenai bisnis yang digelutinya dengan kemampuan memberi semangat kepada orang lain untuk bekerja keras agar visi atau tujuan tersebut menjadi kenyataan.
6. Mempunyai pemahaman yang mendalam terhadap masalah-masalah global dan berbagai aspek etika dalam keputusan bisnisnya. Perusahaan yang ingin menjadi perusahaan global membutuhkan manajer yang jenius, produk yang inovatif, kekuatan keuangan (modal), jangkauan global dan ketaatan kapada pemegang saham.

Ekonomi Manajerial dan Internet

Internet merupakan tempat yang bagus untuk memulai mencari informasi tentang ekonomi majanerial. Sebagai contoh, anda dapat menemukan informasi tentang ekonomi makro dalam hal inflasi, pertumbuhan, dan pengangguran, juga informasi tentang ekonomi mikro tentang sektor tertentu, industri, dan perusahaan. Seluruh dunia secara cepat akan menjadi kesatuan jalur informasi supercepat (information super highway) lewat internet. Ini berarti individu, peneliti, perusahaan, dan konsumen dapat berhubungan dengan perpustakaan, sumber data, serta informasi pemasaran dan mendapatkan informasi yang luas yang tidak pernah merka dapatkan sebelumnya hanya dengan seujung jari mereka. Melalui internet perusahaan juga dapat memasarkan produk yang diproduksi yang dikenal dengan e-commerce.

KESIMPULAN

Ekonomi manajerial mempunyai kaitan yang erat dengan beberapa ilmu yang lain. Teori ekonomi mikro teruatama berkaitan dengan teori perusahaan Ilmu pengambilan keputusan menyadiakan berbagai macam alat seperti matematika, statistik, ekonometrika yang sangat berguna untuk penyusunan model serta estimasi keputusan.

Dalam teori ekonomi terdapat dua macam teori mikroekonomi dan makroekonomi ilmu yang membahas output, konsumsi, pekerjaan, investasi, dan harga secara keseluruhan di perekonomian. Teori ekonomi dan perangkat analisis ilmu keputusan untuk membahas bagaimana suatu organisasi dapat mencapai tujuan atau maksudnya dengan cara yang paling efisien.(*)

Karyawan Palm.Co Regional l Peringati Isra’ Miraj Nabi Muhammad SAW   

0

mimbarumum.co.id – Karyawan Palm. Co Regional l mengadakan peringatan Isra’ Mi’raj  Nabi Muhammad Shallallahu  alaihi wassalam di masjid Nurul Hikmah di lingkungan kantor Palm. Co Regional l Jalan Sei Batanghari nomor 2 Medan, Senin (19/2/2024). Acara  yang dirangkai dengan penyambutan bulan suci Ramadhan itu  dilaksanakan usai salat Asar hingga menjelang salat Maghrib.

 

Sebelum acara dimulai diberikan santunan terhadap 40 anak yatim yang berdomisili di sekitar lingkungan kantor perusahaan.

Santunan tersebut diserahkan oleh  Region  Head l  Ahmad Gusmar Harahap didampingi oleh SEVP   Operational l Yudi Cahyadi, SEVP Regional ll, Joni Raja Siregar, dan SEVP Business Support Tengku  Rinel.

 

Acara diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran oleh Muhammad Nazim Mubarak Lubis dan pembacaan sari tilawah oleh Elsya  Mawaddah.

Ahmad Gusmar Harahap dalam sambutannya mengatakan, Isra’ Mi’raj adalah perjalanan malam Nabi Muhammad Sallalahu  alaihi  wasallam atas perintah dari  Allah Subhanahu wa Ta’ala. Nabi menerima perintah dari Allah untuk menegakkan kewajiban menjalankan salat  lima waktu.

Ustaz Irfan Yusuf dalam ceramahnya di seputar peringatan tersebut  menyampaikan, salat dan puasa pada bulan Ramadhan  sebagai perwujudan sifat tawadhu’ kita selaku hamba Allah.

Muballigh juga menekankan betapa pentingnya kita selalu Ummat beragama memiliki karakter kerendahan hati sebagaimana yang dicontohkan Nabi Muhammad dalam kehidupan kesehariannya. Selalu karyawan, kata muballigh fokus saja pada tugas pekerjaan yang diamanahkan dengan penuh tanggung jawab. Bekerjalah dengan ikhlas dengan  mengharap ridho Allah Subhanahu WA Ta’ala, tanpa perlu “cari muka” terhadap atasan.

 

Sebab, tidak mustahil pada suatu ketika bawahan akan menjadi atasan. Karena itu, fokuslah pada  tugas yang diamanahkan dengan landasan keikhlasan, ujar Ustaz Irfan yang mewarnai ceramahnya dengan kalimat jenaka  sehingga suasana tetap semangat meskipun karyawan baru saja usai melaksanakan  rutinitasnya.

 

Reporter: R/ Jalaluddin

Hari ini Bupati Tapsel Terima “Anugerah PWI” 2024 Dihadapan Jokowi

0

mimbarumum.co.id – Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu hari ini dijadwalkan akan menerima “Anugerah PWI” 2024 di hadapan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Demikian Ketua Umum PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Henry CH Bangun melalui Ketua Pelaksana Anugerah PWI 2024 Dheni Kurnia di Jakarta, Selasa (20/2).

Kata Dheni, Bupati Tapsel Dolly Pasaribu salah satu dari sejumlah kepala daerah di Indonesia yang akan menerima Anugerah PWI 2024 di acara puncak Hari Pers Nasional (HPN) di Jakarta.

“Jadwal penganugerahan semula pada puncak HPN pada 9 Februari namun dikarenakan Pemilu serentak 2024, puncak HPN dihelat 20 Februari 2024,” katanya.

Penganugerahannya, lanjut Dheni, berlangsung di Ecovantion Hall, Ancol, Jakarta yang akan dihadiri Presiden RI Jokowi, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, para Duta Besar, Para Pimpinan Media, Para insan Pers dari berbagai sudut Nusantara dan berbagai Negara.

Sekadar menginformasikan Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan Dolly Pasaribu salah satu dari 500 lebih kepala daerah Bupati/Wali Kota se – Indonesia yang terpilih dan menerima Anugerah PWI 2024.

Sebelumnya, keberhasilan Bupati Tapsel meraih Anugerah PWI (sebelumnya dikenal Anugerah Kebudayaan PWI) terkait bidang Lingkungan Hidup lewat program “Foksbi – Hatabosi” yang diusulkan PWI Tabagsel (Sumut) ke pihak panitia Anugerah HPN 2024.

 

Reporter : Julpan Tambunan

Ikuti Apel Gabungan Terakhir Masa Jabatan, Ini Kata  Syah Afandin 

0

mimbarumum.co.id-Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH menjadi Pembina Apel Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat bertempat di Halaman Kantor Bupati Langkat, Senin (19/2/2024).

Apel Gabungan ASN ini sekaligus melepas masa tugas Plt Bupati Langkat H. Syah Afandin yang berakhir pada Selasa 20 Februari 2024.

Plt Bupati Langkat menyampaikan dalam apel gabungan bahwa Kondisi lalu lintas jalan di indonesia mengalami perkembangan pesat, dimana tidak sebanding jumlah pengguna dengan penambahan infrastruktur.

“Sehingga keselamatan dalam menggunakan transportasi lalu lintas di jalan merupakan kebutuhan pokok bagi pengguna transportasi umum yang tak dapat ditawar lagi” ucapnya.

Upaya mewujudkan keselamatan lalu lintas di jalan yang dapat dilakukan di antaranya :

1. Meningkatkan fungsi pengawasan

2. Pengaturan arus lalu lintas

3. Melakukan bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat maupun pengemudi angkutan umum.

H. Syah Afandin juga menginstruksikan kepada instansi terkait dalam hal ini kepada dinas perhubungan kabupaten langkat agar peka dan cepat tanggap dalam mengantisipasi permasalahan yang berkaitan dengan aturan arus lalu lintas jalan di wilayah kabupaten Langkat khususnya di ibu kota stabat

“Pengawasan tersebut baik untuk kawasan tertib lalu lintas maupun terminal angkutan penumpang umum” tambahnya.

Dalam akhir sambutannya Plt Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH menghimbau kepada semuanya untuk mematuhi peraturan berlalu lintas di jalan agar tercipta tertib lalu lintas yang aman, tertib, teratur dan lancar.

” Dengan ketaatan tersebut nantinya mengurangi kemacetan lalu lintas di jalan, serta mengurangi angka kecelakaan lalu lintas” harapnya.

Dalam Apel Gabungan terakhirnya, H. Syah Afandin, SH menyampaikan Periodisasi saya sudah 5 tahun, dimana saya 3 tahun sebagai wakil bupati dan 2 tahun sebagai Plt bupati.

“Besok penugasan terakhir saya, Saya atas nama pribadi dan keluarga memohon maaf, saya sadar dalam menjalankan amanah ini masih banyak kekurangan. Semoga kita dapat berjumpa dan bersama-sama kembali di lain waktu” ucap Syah Afandin.

Turut hadir, Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat, Para Asisten Setda Kab.Langkat, Para Staf Ahli Setda Kab.Langkat, Inspektur Kabupaten Langkat, Para Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Langkat, Para pejabat eselon lll, lV dan pejabat fungsional lainnya, Para Aparatur Sipil Negara dan Non ASN dan seluruh peserta apel.

 

 

Reporter: Muhammad Heri Syahputra

Progress Persiapan PON XXI On The Track, Pj Gubernur Sumut Minta OPD Tetap Jaga Semangat

0

mimbarumum.co.id – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin menyebut persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 sudah sesuai target yang ditentukan atau on the track. Untuk itu, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut diminta tetap menjaga semangat dan mempertahankan progress tetap on the track.

Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Hassanudin saat memimpin rapat koordinasi persiapan PON XXI Aceh-Sumut di Ruang Rapat I Kantor Gubernur, Jalan Diponegoro Nomor 30, Medan, Senin (19/2). “Progress yang sudah berjalan ini kita jaga, saya minta jaga semangat kita, apalagi kemarin kita sudah meninjau venue bersama Menteri PMK, Beliau beri kepercayaan pada kita, ini harus kita jadikan pemicu agar kita terus semangat,” katanya.

Hassanudin juga berpesan pada para OPD yang juga Panitia Besar PON wilayah Sumut, untuk memastikan segala sesuatu secara detail dan tidak main-main. Sehingga usai pelaksanaan PON, hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.

“Kita mengejar sukses prestasi, sukses pelaksanaan dan sukses adminitrasi. Sukses administrasi ini penting sekali, untuk itu pastikan segala sesuatu secara detail, dan tidak main-main,” kata Hassanudin.

Disampaikan juga, segala permasalahan yang muncul harus segera ditindaklanjuti. Dengan begitu permasalahan-permasalahan yang muncul dapat segera dicarikan solusinya.

“Jangan nanti begitu dekat waktunya kita saling lempar, kalau ada kendala bicarakan apa langkah kita, jangan diam-diam saja, jangan menunggu pas injury time baru dibicarakan, jadi nggak ada ragu-ragu lagi, jangan katanya-katanya,” ujar Hassanudin.

Ketua Harian PB PON Wilayah Sumut Afifi Lubis mengatakan hal serupa. Saat ini progress yang berjalan sudah berlangsung sesuai target. Meski begitu, Afifi juga meminta para panitia untuk terus memberikan upaya yang serius, agar progress hingga target yang ditentukan tercapai.

Afifi pun menyebut ada beberapa hal persiapan yang perlu menjadi catatan bagi panitia. Mulai dari pekerjaan prioritas seperti pembangunan venue dan aplikasi teknologi informasi, juga program pendukung strategis seperti kehumasan, marketing, logistik, medis, dan keamanan.

“Hal hal tersebut harus menjadi perhatian para panitia di bidang-bidangnya masing-masing, harus disiapkan dari sekarang,” kata Afifi.

Turut hadir pada rapat tersebut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus, Inspektur Provinsi Sumut Lasro Marbun, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Sumut Faisal Arif Nasution, dan OPD Pemprov Sumut lainnya.

Reporter : Siti Amelia

Ini 4 Strategi KPPU untuk Efektifkan Pengawasan Kemitraan UMKM

0

mimbarumum.co.id – Indonesia membutuhkan adanya regulasi yang melindungi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam bertransaksi di pasar digital, sinergitas atau integrasi dalam pendataan kemitraan, peningkatan efek jera bagi pelanggar kemitraan, serta peningkatan edukasi bagi pelaku UMKM.

Kesimpulan ini ditekankan Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), M. Fanshurullah Asa, dalam pertemuannya dengan Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM), Teten Masduki, yang dilaksanakan Senin (19/2/2024) di Kantor Kementerian Koperasi dan UKM Jakarta.

Keempat strategi diatas sejalan dengan prioritas pemerintah untuk mendorong jumlah kemitraan UMKM, pemanfaatan platform digital oleh UMKM dalam bertransaksi, serta meningkatkan digitalisasi layanan pemerintahan.

Dalam pertemuan yang turut dihadiri oleh jajaran Anggota KPPU, seperti Budi Joyo Santoso, Moh. Reza, Eugenia Mardanugraha, Gopprera Panggabean, dan Hilman Pujana tersebut, Ketua KPPU menggarisbawahi bahwa pentingnya meningkatkan dan melindungi kemitraan UMKM.

Dijelaskan bahwa UMKM memainkan peranan penting dalam perekonomian nasional. Karena dengan jumlahnya yang mencapai 64,2 juta, UMKM mampu berkontribusi terhadap 61% produk domestik bruto Indonesia dengan nilai Rp8.573,89 triliun.

UMKM juga mampu menyerap 97% total angkatan kerja dan menarik hingga 60% total investasi di Indonesia. Untuk itu penting bagi Pemerintah untuk mengembangkan daya saing UMKM di pasar domestik dan global melalui kemitraan.

Ketua KPPU juga mencatat bahwa pengelolaan kemitraan UMKM berada di berbagai Kementerian/Lembaga dan pemerintah provinsi, sesuai dengan tugas dan kewenangannya.

Pengelolaan tersebut lebih diarahkan pada peningkatan jumlah UMKM yang bermitra, khususnya akses pada modal maupun pasar. Saat ini, dari target 11% UMKM telah menjalin kemitraan pada tahun 2024, baru terealisasi 7%. Artinya dibutuhkan strategi bagi akselerasi dan peningkatan sinergi antar Kementerian/Lembaga untuk mencapai target tersebut.

Ada 4 (empat) strategi yang dikemukakan Ketua KPPU, yakni pembuatan regulasi yang melindungi UMKM dalam bertransaksi di pasar digital, integrasi pendataan kemitraan, peningkatan efek jera bagi pelanggar kemitraan, serta peningkatan edukasi bagi UMKM terkait kemitraan.

KPPU menilai bahwa salah satu cara untuk meningkatkan daya saing UMKM di pasar domestik dan global adalah menggunakan akses ke teknologi. Dari target 50% (atau 32,1 juta) dari UMKM Indonesia telah go-digital pada tahun 2024, telah terpenuhi sekitar 24,8 juta UMKM yang go-digital.

Tahun ini diproyeksikan mencapai 30 juta UMKM. Dengan meningkatnya penggunaan teknologi ini, semakin meningkat kebutuhan UMKM untuk dilindungi di pasar digital tersebut. Untuk itu menurut Ketua KPPU, dibutuhkan suatu regulasi atau peraturan perundang-undangan yang mampu melindungi UMKM dalam memasarkan produknya di pasar digital.

“Regulasi ini dibutuhkan dalam mencegah praktik monopoli, penyalahgunaan data, maupun penyalahgunaan posisi dominan oleh pemilik platform. Berbagai negara telah mengadopsi hal tersebut, seperti Eropa, Korea Selatan, dan Thailand. Indonesia patut memiliki peraturan serupa dalam melindungi UMKM kita dalam bersaing dalam pasar digital”, jelas Ketua KPPU dalam keterangan tertulis.

Perlindungan UMKM di pasar digital juga sangat penting jika dilihat pada sisi perlindungan data, karena produk UMKM rentan untuk ditiru. Terlebih baru 11% UMKM Indonesia hingga tahun 2023 yang telah mendaftarkan produk-produk hasil kekayaan intelektual ciptaannya.

Oleh karenanya, Ketua KPPU mendorong Menteri Koperasi dan UKM agar regulasi atau peraturan perundang-undangan untuk melindungi UMKM di pasar digital patut disegerakan.

“Peraturan perundang-undangan, seperti undang-undang atau pada tahap awal, peraturan Menteri untuk melindungi pelaku UMKM di pasar digital patut disegerakan”, tegas Ketua KPPU.

Strategi kedua, diperlukannya pendataan atas kemitraan sebagai bagian dari integrasi sistem perizinan berusaha. Saat ini baru ada sekitar 5,8% UMKM yang memiliki nomor induk berusaha. Kondisi ini akan mempersulit pengawasan atas kemitraan, terlebih karena tidak ada pencatatan atau pendataan atas kemitraan yang dilakukan UMKM.

Untuk itu, KPPU berpendapat bahwa, selain melakukan integrasi sistem perizinan berusaha bagi UMKM, Pemerintah juga perlu melakukan pendataan atas kemitraan sebagai bagian dari integrasi sistem perizinan berusaha tersebut agar pengawasan kemitraan berjalan lebih efektif.

Ketua KPPU juga menggarisbawahi bahwa selama lima tahun terakhir, baru 55 persoalan kemitraan ditangani oleh KPPU, sebagian besar berkaitan dengan kemitraan inti plasma. Masih banyak potensi pelanggaran kemitraan yang mungkin terjadi.

Dengan sumber daya KPPU yang terbatas, dibutuhkan upaya yang lebih tegas bagi pelanggaran kemitraan agar tercipta efek jera bagi pelaku usaha yang melanggar. Namun besaran denda yang ditetapkan Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2013 masih sangat rendah, yakni maksimal Rp5 miliar bagi pelaku usaha menengah atau Rp10 miliar bagi pelaku usaha besar. Untuk itu sebagai strategi ketiga, KPPU menilai diperlukan adanya revisi peraturan pemerintah atas pasal sanksi tersebut.

Sebagai strategi keempat, KPPU berpendapat bahwa, upaya pencegahan melalui edukasi dan pendampingan kepada UMKM atas pelaksanaan kemitraan juga perlu ditingkatkan. Salah satu caranya adalah dengan memperkenalkan adanya profesi penyuluh kemitraan, yang akan turun ke lapangan untuk mengedukasi UMKM dalam melaksanakan kemitraannya, baik pada aspek legalitas maupun pendidikan atas prinsip-prinsip kemitraan serta hak dan kewajiban pelaku usaha dalam bermitra.

Dalam pertemuan, Menkop UKM mengamini pandangan KPPU tersebut, khususnya pada aspek pasar digital maupun peningkatan kualitas kemitraan. Untuk itu Menkop UKM mengusulkan agar sinergi KPPU ke depan diarahkan pada perdagangan elektronik, pengawasan atas kemitraan dalam belanja Pemerintah, pengawasan komitmen porsi kemitraan di sektor sawit, sinergi pendataan, maupun peningkatan kualitas kemitraan agar kemitraan yang dibuat tidak hanya sekedar charity dari pelaku usaha besar.

Kedua pihak yakin bahwa perlindungan UMKM, kemitraan yang berkualitas, dan efektifitas pelaksanaan kemitraan dapat berjalan secara simultan, sehingga mampu memberikan dampak positif bagi perkuatan fundamental perekonomian nasional.

Reporter : Siti Amelia

David Luther Lubis Lantik Pengurus AMPI Langkat: Gali Potensi yang Ada, Jalankan Konsolidasi dan Kaderisasi

0

mimbarumum.co.id – Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Àngkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Langkat periode 2024-2029 dilantik di Pendopo Jentera Malay, Rumah Dinas Bupati Langkat, Minggu (18/2/2024).

Pelantikan diawali pembacaan Surat Keputusan (SK) DPD AMPI Sumut oleh Koordinator Daerah (Korda) Langkat-Binjai Paul Tobing, dilanjutkan penyerahan pataka oleh Ketua DPD AMPI Sumut Dr dr David Luther Lubis SPOG (K) kepada Ketua DPD AMPI Langkat M. Zaid Pailiza Lubis.

Adapun pengurus yang dilantik Ketua M. Zaid Pailiza Lubis, ST, Sekretaris M.Idris Nasution, SPd, Bendahara Adrian Pramudia Tarigan. Kepengurusan juga dilengkapi Wakil-Wakil Ketua, Wakil Wakil Sekretaris, Wakil-Wakil Bendahara, serta Biro-Biro.

Ketua Panitia Pelantikan M.Idris Nasution SPd dalam laporannya mengucapkan terimakasih kepada DPD AMPI Sumut yang telah merestui penyelenggaraan pelantikan pengurus DPD AMPI Kabupaten Langkat periode 2024-2029 tersebut.

Ucapan terimakasih juga disampaikannya kepada Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH yang telah mendukung dan memberikan fasilitas sehingga pelatikan ini berjalan dengan baik.

“Tak lupa saya mengucapkan terimakasih kepada Korda AMPI Langkat-Binjai diantaranya Dr Kintoko Rochadi, Paul Tobing dan lainnya termasuk Wakil Ketua DPD AMPI Sumut bidang OKK dr Niko Sitompul yang telah banyak membimbing kami dari mulai musyawarah hingga terlaksana nya pelantikan ini,” ucapnya.

Ketua DPD AMPI Kabupaten Langkat M. Zaid Pailiza Lubis ST dalam sambutannya mengatakan, seiring dengan waktu akhirnya terlaksana jugalah pelantikan DPD AMPI Kabupaten Langkat periode 2024-2029ini sesuai dengan harapan.

“Diharapkan panji-panji ini terus bisa berkibar dan mampu bersaing, dapat menjaga persatuan dan kesatuan serta ketertiban di Kabupaten Langkat,” ujar Zaid.

Dalam kesempatan itu, Zaid juga mengucapkan terimakasih kepada Plt Bupati Langkat dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat, sebab katanya, pelantikan tersebut tidak ada apa-apanya tanpa adanya atensi dan dukungan dari Bupati Langkat dan jajarannya.

Zaid berjanji dengan kemampuan yang ada, dia dan pengurus lainnya terus akan berbuat, sehingga kedepannya AMPI Langkat tidak bisa dianggap enteng.

Kepada rekan-rekan pengurus DPD AMPI Langkat lainnya dia mengingatkan jangan berharap warisan dari yang lalu, tapi bagaimana organisasi yang dipimpinnya tersebut bisa lebih baik kedepannya.
Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH dalam sambutannya mengatakan, Kabupaten Langkat punya potensi sumber daya alam (SDA) yang sangat luar biasa.

Untuk itu AMPI hadir disini bukan hanya sebagai organisasi pemuda saja, tapi bagaimana bisa memberikan jalan keluar terhadap persoalan yang terjadi,ujarnya seraya menekankan AMPI Langkat tidak terlibat narkoba, dan harus punya peran besar baik di masyarakat maupun pemerintahan.

Dikatakan Syah Afandin, AMPI di Kabupaten Langkat ini harus berdiri kokoh, buat berbagai kegiatan, dengan membuat berbagai program kerja, jangan setelah pelantikan banyak termenung.

“Besarkan AMPI di Kabupaten Langkat ini, jaga amanah dan kepercayaan yang diberikan DPD AMPI Sumut, di bawah bendera AMPI, pemuda Langkat harus semakin jaya,” imbuh Syah Afandin.

Sementara itu Ketua DPD AMPI Sumut Dr dr David Luther Lubis SPOG (K) dalam arahannya mengatakan, ada dua hal yang harus dijalankan oleh pengurus DPD AMPI Langkat ini, yaitu konsolidasi dan kaderisasi.

“Jadi kalau sampai hari ada sejumlah rayon di Kabupaten Langkat yang masih kosong, maka sudah menjadi tugas bung M. Zaid Pailiza Lubis dan kawan-kawan untuk menyelesaikannya,” imbuh David.

David mengimbau kepada pengurus DPD AMPI Langkat untuk meneruskan program-program yang baik, yang sudah dilakukan Plt Bupati.

“Hari ini kalau kita dilihat dari data ada, 14 juta dari sebanyak 280 juta penduduk Indonesia jadi pengangguran, harapan saya Pengurus DPD AMPI Langkat mampu melihat persoalan ini, gali potensi yang ada di daerah ini,” ujar David.

DPD AMPI Langkat kata David harus bisa melihat potensi-potensi yang ada baik itu disektor pariwisata dan lainnya,apalagi Plt Bupati bersedia dan ingin membesarkan organisasi ini.

Untuk itu David berharap kepada seluruh pengurus DPD AMPI Kabupaten Langkat harus mampu berkolaborasi baik kepada Forkopimda, Partai Politik, organisasi kepemudaan, maupun tokoh agama.
Di akhir sambutannya David mengajak Pengurus DPD AMPI Langkat untuk sama-sama membesarkan organisasi ini dengan segala kekuatan dan potensi yang ada.

Apalagi keberadaan AMPI di Kabupaten Langkat ini betul-betul didukung Forkopimda guna meneruskan cita-cita dalam membangun AMPI ke depan,tandas David Luther Lubis.

Terpisah, Ketua Korda AMPI Binjai Langkat, Dr Kintoko Rochadi didampingi Paul Tobing dan Korda lainnya mengatakan, AMPI Langkat sudah setahun yang lalu mengalami kefakuman sehingga pihaknya mencoba mengaktifkanya kembali dengan mencari figur-figur yang mampu menjadi pimpinan.

Sebab, katanya, untuk mencari sosok pimpinan tersebut bukanlah hal yang mudah, selain ketokohan, juga harus punya kedekatan dengan pimpinan di daerahnya tersebut, kedekatan dengan berbagai pihak lainnya termasuk kepada Forkopimdanya.

Sehingga akhirnya ditemukanlah figur tersebut melalui pelaksanaan musyawarah DPD AMPI Kabupaten Langkat yang kemudian hari ini dilaksanakan prosesi pelantikannya.

“Harapannya setelah pelatikan ini ketua terpilih dan segenap pengurus lainnya mampu mengembang rayon-rayon yang ada, apalagi sampai hari ini masih ada sejumlah rayon yang masih kosong, sehingga pimpinan AMPI Kabupaten Langkat yang baru dilantik ini mampu menyelesaikan secepatnya,” imbuh Kintoko.

Reporter: Jafar Sidik 

Caleg PDIP Landen Marbun Berpeluang Besar Lolos ke DPRD Sumut

0

mimbarumum.co.id – Calon Anggota Legislatif (Caleg) Daerah Pemilihan (Dapil) I Sumatera Utara, membuka peluang lolos sebagai Anggota DPRD Sumut periode 2024-2029 pada pemilu 2024. Ini setelah raihan suara sementara yang diperolehnya.

Dilihat dari laman Pemilu2024.kpu.go.id, Senin (19/02/2024), dengan data masuk 1.142 TPS (27,47%) dari total 4.158 TPS hingga pukul 06.21 WIB, Landen Marbun SH berhasil sudah mengumpulkan 1.343 suara berdasarkan real count KPU.

Di internal partai, Landen Marbun terpaut tipis dari suara Hasyim SE, yang sejauh ini meraup 1.557 suara. Hasyim juga kemungkinan besar lolos. PDIP diprediksi kuat mengunci 2 kursi di Dapil Sumut 1.

Bahkan, di Dapil Sumut 1, PDIP untuk sementara unggul dalam perolehan suara dari partai lainnya dengan meraup 17,03%, disusul PKS 16,82%, Partai Golkar 15,38%, Partai Gerindra 12,51% dan Partai Demokrat 9,18%.

Dibandingkan perolehan suara eksternal, suara yang dikantongi Landen Marbun maupun Hasyim, relatif aman. Artinya, perolehan suara caleg lain tidak terlalu mengganggu keduanya.

Koordinator Pemenangan Landen Marbun, Antoni Lubis mengatakan, pihaknya akan terus mengawal suara Landen Marbun hingga akhir penghitungan.

“Kita akan terus mengawal penghitungan suara hingga tingkat Kecamatan, sehingga suara yang diperoleh pak Landen Marbun aman,” ujar Antoni Lubis.

Ditambahkannya, maju dari PDI Perjuangan di Dapil Sumut I nomor urut 4, Landen Marbun berjuang dengan berbagai strategi, mulai dari pendekatan persuasif seperti rajin turun ke masyarakat, hingga cara lainnya yang digariskan partai.

Hal itu dilakukan Landen, mantan Anggota DPRD Kota Medan empat periode itu, karena lawan di Dapil Sumut 1 tersebut cukup kompetitif, baik dari internal maupun eksternal.

Landen Marbun, mantan Ketua DPD GAMKI Sumut itu, dikenal cukup dekat dengan berbagai elemen masyarakat, terutama di basis akar rumput di wilayah Medan Utara.

Reporter : Jafar Sidik

Danamon Cetak Rekor Penyaluran Kredit Tertinggi Tahun 2023 dan Pertahankan Kinerja yang Solid dan Berkelanjutan

0

mimbarumum.co.id – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon atau Bank) kembali meraih rekor tertinggi dalam penyaluran kredit. Total kredit dan Trade and Finance tumbuh sebesar 19% Year-on-Year (YoY) menjadi Rp174,9 triliun didukung oleh pertumbuhan dari keempat lini bisnis utama Danamon.

Pertumbuhan kredit ini lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan kredit industri perbankan yang mencapai 10% di sepanjang tahun 2023. Hal ini dikatakan segenap unsur pimpinan Danamon pada jumpa pers nasional melalui saluran dalam jaringan, Senin 19/02/2024 sore.

Dari pertemuan itu dungkapkan Portofolio kredit konsumen menunjukkan pertumbuhan kredit tertinggi mencapai 41% YoY yang ditopang oleh partnership dengan perusahaan real estat Jepang dan akuisisi portofolio kredit konsumen Standard Chartered Bank.

Berfokus pada peningkatan produktivitas dan perbaikan proses, segmen Kredit UKM meningkatkan kreditnya sebesar 9% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Portofolio kredit dari segmen Enterprise Banking & Financial Institution memberikan kontribusi portofolio tertinggi mencapai Rp78,8 triliun, tumbuh 15% YoY.

Pembiayaan otomotif dan multiguna dari PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance), anak perusahaan Danamon tumbuh 25% YoY mencapai Rp55,7 triliun.

Melalui peningkatan kolaborasi dengan Danamon dan MUFG, Adira Finance berhasil meningkatkan pembiayaan barunya sebesar 31% YoY di tahun 2023.

Pertumbuhan kredit yang pesat ini didukung dengan manajemen kualitas aset yang baik. Rasio Non-Performing Loan (NPL) – gross berhasil diturunkan menjadi 2,2%, dan rasio Loan at Risk (LAR) (termasuk restrukturisasi Covid-19 yang masih direlaksasi) berhasil turun menjadi 11,6%, membaik 100 basis poin (bps) YoY.

Danamon juga menyeimbangkan pertumbuhan kredit yang tinggi dengan rasio cakupan NPL yang kuat pada 265,9%.

Selain itu Danamon berhasil membukukan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 10% YoY, mencapai Rp140,4 triliun.

Program berskala nasional seperti Danamon Hadiah Beruntun, implementasi Next Generation Branch, serta pengembangan platform digital secara berkelanjutan telah meningkatkan jangkauan dan keterlibatan nasabah.

Di tengah kondisi tingkat suku bunga yang tinggi, Danamon berhasil meningkatkan Net Interest Margin (NIM) sebesar 20 bps menjadi 8,2%. Pendapatan operasional juga meningkat sebesar 7% YoY menjadi Rp18,2 triliun. Danamon membukukan kenaikan Laba Bersih Setelah Pajak (NPAT) sebesar Rp3,5 triliun di tahun 2023, meningkat 6% YoY dibandingkan tahun sebelumnya.

“Danamon menutup tahun 2023 dengan rekor baru khususnya dalam penyaluran kredit. Hal ini tercapai melalui eksekusi strategi kami yang disiplin dan menguatnya kolaborasi secara grup dengan MUFG dan Adira Finance. Sejalan dengan arahan strategis kami di tahun 2024-2026, hal ini memberikan landasan bagi Danamon untuk tumbuh sebagai financial group dan terus memberikan kontribusi nyata terhadap perekenomian Indonesia,” ujar Daisuke Ejima, Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

Upaya Progresif untuk Keberlanjutan

Sementara Herry Hykmanto, Direktur Syariah dan Sustainability Finance, PT Bank Danamon Indonesia Tbk menekankan bahwa Danamon telah melakukan upaya progresif menuju keuangan berkelanjutan dengan berpartisipasi dalam berbagai inisiatif pengembangan ekonomi hijau dan berkelanjutan di Tanah Air.

Sepanjang tahun 2023, Danamon mencatat pertumbuhan portofolio kredit KKUB (Kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan) sebesar 24% YoY, mencapai 22% dari total kredit bank.

Melanjutkan perjalanannya untuk mencapai Net Zero Carbon Emission pada operasionalnya, Danamon telah melakukan berbagai inisiatif dekarbonisasi di tahun 2023 seperti implementasi penggunaan dari Panel Surya, Lampu LED, dan EV Charging Station di Gedung-gedung Danamon, serta peremajaan ekosistem melalui penanaman bakau.

Tahun 2023 juga menjadi awal keterlibatan Danamon dalam Bursa Karbon sebagai upaya untuk mendukung transisi ke energi terbarukan dan penyeimbangan karbon emisi melalui kepemilikan Karbon Kredit.

Dalam hal Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Danamon mendukung pemanfaatan kendaraan listrik bagi komunitas Koperasi dan pemasangan Panel Surya bagi dua komunitas pendidikan.

Selain itu Danamon juga menjalankan literasi dan inklusi keuangan untuk beragam komunitas seperti pelajar dan mahasiswa, guru, pelaku UMKM dan komunitas difabel. Untuk mendukung proses pemulihan daerah yang terkena bencana, Danamon juga mengadakan pembangunan fasilitas air dan sanitasi di 3 lokasi bencana.

Optimalisasi Layanan Digital

Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, dalam meningkatkan jangkauan dan keterlibatan nasabah, Danamon terus mengembangkan kemampuan teknologi digital dan memperluas kemitraan digital dengan para pemain digital dan fintech di Indonesia, sambil terus membangun ketahanan operasional dan siber.

Pada tahun 2023, Danamon telah meluncurkan 22 fitur terbaru dalam aplikasi D-Bank PRO (digital banking untuk nasabah perorangan) yang menawarkan fleksibilitas dalam pengelolaan rekening dan transaksi, serta memberikan akses yang lebih luas terhadap solusi keuangan, termasuk pinjaman, wealth management, dan valas.

Spesifik untuk digital banking bagi nasabah bisnis, aplikasi Danamon Cash Connect telah dikembangkan lebih lanjut dan menawarkan modul yang lebih komprehensif untuk layanan Cash Management dan Financial Supply Chain.

Lebih lanjut pada tahun 2023, Danamon telah mengimplementasikan konsep Next Generation Branch di 53 cabang yang tersebar di 18 kota. Pengembangan digital ini mendukung peningkatan jumlah transaksi sebesar 154% dan peningkatan nilai transaksi sebesar 18% selama tahun 2023.

Reporter : Rizanul Arifin

Bobby Nasution Harap Forum Perangkat Daerah Bangun Koordinasi

0

mimbarumum.co.id – Wali Kota Medan Bobby Nasution mengharapkan Forum Perangkat Daerah yang digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) tidak sekadar wadah berdiskusi dan berbagi informasi, tetapi juga sebagai tempat membangun koordinasi dan sinergi yang kuat antar pemangku kepentingan.

Demikian disampaikan Bobby Nasution melalui sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Administrasi Umum, Ferry Ichsan saat membuka kegiatan yang berlangsung Senin (19/2/2024) di Hotel Le Polonia.

Ia mengatakan, kegiatan ini bagian langkah strategis dan konstruktif menyempurnakan Rancangan Awal Kerja (Renja) Perangkat Daerah serta agenda penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Medan.

“Inisiatif ini mencerminkan komitmen meningkatkan kualitas pelayanan publik serta memastikan terwujudnya pembangunan berkesinambungan,” ungkapnya.

Dalam kegiatan yang diikuti perwakilan perangkat daerah dilingkungan Pemko itu, dia menyebutkan, peningkatan kualitas SDM salah satu pilar utama yang harus diperhatikan secara serius.

“Oleh karena itu, melalui Forum ini, kita memiliki kesempatan untuk menyusun langkah-langkah konkret dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalisme SDM kita,” ucapnya.

Ferry juga mengatakan, Forum ini momentum memonitoring dan mengevaluasi kinerja SDM yang telah dilaksanakan.

“Melalui evaluasi yang berkelanjutan kita bisa mengidentifikasi kelemahan dan potensi yang ada serta merumuskan langkah-langkah perbaikan guna meningkatkan kinerja dan capaian lebih optimal,” terangnya.

Forum Perangkat Daerah ini menghadirkan narasumber antara lain Kepala BKPSDM Sumut Muhammad Kahfi, Kepala Kantor Regional VI BKN Medan Janry Haposan, dan Kepala BKPSDM Medan Sutan Tolang Lubis.

Sementara itu, Sutan Tolang memaparkan sasaran strategis dan indikator kinerja utama BKPSDM 2025. Dia merencanakan, sasaran strategis itu yakni meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kepegawaian dengan indikator kinerja utama nilai indeks kepuasan masyarakat dan meningkatnya kompetensi sumber daya manusia aparatur dengan indikator persentase pegawai ASN yang mengikuti pendidikan dan pelatihan formal.

Selain itu, sasaran strategis BKPSDM 2025 penerapan sistem merit dalam manajemen ASN dengan indikator kinerja utama nilai indeks sistem merit, meningkatnya akuntabilitas kinerja perangkat daerah dengan indikator nilai Sistem Akuntablitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Perangkat Daerah, dan Implementasi Norma Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) dalam manajemen ASN dengan indikator Indeks NSPK dalam manajemen ASN.

Reporter : Jepri Zebua