mimbarumum.co.id – Pemerintah Kabupaten Samosir menyerahkan sebanyak 955 kartu elektronik Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada warga di Kecamatan Sitio-tio dan Onan Runggu.
BPNT itu merupakan pergantian dari program penyaluran beras sejahtera yang sebelumnya telah diberlakukan pemerintah.
Melalui program terbaru ini, penerima beras miskin atau beras sejahtera itu tidak lagi memperoleh bantuan secara langsung melainkan melalui kartu elektronik yang hanya dapat digunakan di warung khusus e-warung Kobe PKH/pedagang bahan pangan.
“Bantuan yang diberikan sebesar Rp.110.000 setiap bulan melalui mekanisme akun elektronik. Dapat digunakan untuk membeli pangan di e-warung Kube PKH,” papar Bupati Samosir, Rapidin simbolon kepada mimbarumum.co.id, Senin (27/5/2019) di Pangururan.
Bupati berharap bantuan tersebut mampu memotivasi masyarakat khususnya Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BPNT agar secara perlahan semakin mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Rapidin Simbolon juga memaparkan tentang jumlah penerima kartu elektronik BPNT di wilayah yang dipimpinnya. Saat ini, katanya sudah tersalur sebanyak 955 kartu untuk warga di dua kecamatan.
“Sebanyak 606 kepala keluarga di Kecamatan Sitio-tio dan 349 di Kecamatan Onan Runggu,” paparnya. (RN)
mimbarumum.co.id – Bupati Karo, Terkelin Brahmana SH dijadwalkan melepas kegiatan pawai takbiran di Masjid Agung Kabanjahe yang diselenggarakan pengurus hari besar Islam (PHBI) Kabupaten Tanah Karo.
“Kita dukung penuh kegiatan yang dilakukan oleh PHBI. Iya, nanti acara pelepasan pawai takbiran, saya akan hadir. Wajib kita dukung,” ucap Bupati saat menerima kunjungan sejumlah ormas Islam di ruang kerjanya.
Ia merasa sangat senang dan gembira atas kehadiran rombongan PHBI. Menurutnya, sesama umat memang harus bersinergi. Adanya perbedaan, bukan berarti tidak saling membantu dan mendukung. Sebab semua itu adalah anugerah dari Tuhan.
“Nanti staf saya akan jadwalkan ini, biar pawai nanti meriah khususnya umat muslim tumpah ruah keliling kota Kabanjahe ikut pawai takbiran,” paparnya.
Sebelumnya, Ketua PHBI Kabupaten Karo Saroha Ginting, S. Pd, M.M didampingi Sekretaris Karni Harahap, M,si, serta anggota Dapat Kita Sinulingga dan Djoko Sudjarwanto di hadapan Bupati mengatakan kehadiran mereka dalam rangka menyampaikan rencana pelaksanaan malam takbiran tersebut.
Dia mengatakan, kegiatan itu nantinya akan diikuti sejumlah ormas Islam, diantaranya dari Nahdatul Ulama (NU) Kab. Karo, PD. Muhammadiyah Kabupaten Karo, PD. Al-Washliyah Kab. Karo, Banser GP-Anshar Kab karo, Pengajian Akbar Amanah dan BKM Masjid/Musholla se-Kota Kabanjahe.
Selain tentang takbiran yang dijadwalkan hari Selasa (4/6/19) mendatang dengan titik kumpul Massjid Agung Kabanjahe, Saroha Ginting bersama perwakilan lainnya juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Karo yang pada tahun-tahun sebelumnya kerap memberikan bantuan sapi untuk pelaksanaan ibadah qurban pada Hari Raya idul Adha.
“Atas nama PHBI kami ucapkan terimakasih dan mengapreisasi kepedulian Bupati yang begitu santun dan selalu membantu baik dalam bentuk materi maupun non- materi setiap keagamaan yang dirayakan muslim khususnya di Kabanjahe,” ucapnya.
Namun mereka berharap ke depan, pemberian bantuan-bantuan tersebut dapat dikordinasikan dengan PHBI agar pelaksanaannya lebih tepat sasaran.
Menyikapi persoalan hewan qurban itu, Bupati Karo menyampaikan apresiasi atas masukan tersebut. Pihaknya mengaku selama ini memang tidak tahu tentang mekanisme pelaksanaan qurban tersebut.
“Kedepan akan kita sampaikan dan kordinasikan.” ucap Terkelin sembari menyampaikan terima kasih atas masukan PHBI.
“Di sinilah letak silaturahmi ini. Mempererat hubungan saling asah, asuh dan asih,” paparnya. (jus)
mimbarumum.co.id – BNI Syariah menggandeng Ikatan Alumni Insitut Teknologi Sepuluh November (IKA ITS) terkait dengan pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan syariah.
Hal ini dituangkan dalam penandatangan nota kesepahaman (MoU) antara BNI Syariah dengan IKA ITS bertempat di Plaza Pupuk Kaltim Jl. Kebon Sirih Raya No.6A Jakarta Pusat. Acara ini dihadiri oleh SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi dan Ketua Umum IKA ITS, Dwi Soetjipto.
SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi mengatakan dalam MoU ini ada lima poin kerjasama yang akan dilakukan. “Pertama adalah terkait dengan pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan syariah,” kata Iwan, Jumat (24/5/19).
Kedua adalah kerjasama terkait dengan kartu co-branding. Sedangkan ketiga adalah pemanfaatan produk pembiayaan konsumer dan keempat produk kartu pembiayaan Hasanah Card. Selain itu poin terakhir adalah terkait pemanfaatan produk tabungan haji dan umroh dan pembiayaan umroh.
Dengan MoU ini diharapkan dalam waktu dekat akan ada perjanjian kerjasama (PKS) yang membahas mengenai detail kerjasama seperti misalnya adalah pembiayaan umroh untuk anggota Ikatan Alumni Insitut Teknologi Sepuluh November.
Potensi dari kerjasama ini tercatat cukup besar. Mengingat jumlah anggota Ikatan Alumni Insitut Teknologi Sepuluh November terakhir berjumlah 30 ribu orang. Targetnya pada 2020 mendatang sebanyak 20% anggota IKA ITS akan menggunakan kartu tanda anggota (KTA) BNI Syariah.
Kartu KTA ini bisa digunakan untuk transaksi melalui rekening tabungan BNI Syariah. Setiap tahun tercatat jumlah wisuda dari ITS mencapai 3600 wisudawan. Hal ini menjadi potensi besar, apalagi beberapa anggota alumni IKA ITS merupakan pengambil keputusan penting baik di pemerintahan maupun di perusahaan. (rel/rin)
mimbarumum.co.id – Aksi pria yang diduga melakukan pencabulan terhadap belasan pelajar SD akhirnya terungkap. Kepolisian Daerah (Polda) Sumut juga telah menangkap tersangka pelaku pedofilia itu.
Pelaku sudah kita tangkap dari tempat persembunyian di Kabupaten Deliserdang kemarin,” kata Kasubdit IV/Renakta Ditreskrimum Polda Sumut Kompol Reinhard Nainggolan melalui via seluler, Minggu (26/5/19).
Dijelaskannya, saat ini tersangka JM alias Jimmy (34) warga Jalan Bunga Turi II, Lingkungan IV, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan sudah ditahan.Setelah menjalani pemeriksaan tersangka kita tahan,” katanya.
Jimmy tersangka pedofilia saat ditangkap petugas di tempat persembuyianyya. (mimbar/Aries)
Sebelumnya, tersangka yang sudah dua kali dipanggil Polda Sumut tidak memenuhi panggilan sehingga penyidik melayangkan surat panggilan ketiga berikut surat perintah membawa.
Surat panggilan itu dilayangkan penyidik Renakta Ditreskrimum Polda Sumut setelah melakukan gelar perkara dan melayangkan surat panggilan dua kali namun yang bersangkutan tidak datang.
Bahkan nomor handphone pelaku juga saat ini sudah tidak aktif sehingga tim Unit I Renakta Ditreskrimum Polda Sumut melakukan pencarian terhadap yang bersangkutan dan akhirnya tersangka ditangkap.
Seperti diberitakan, sedikitnya 11 pelajar yang duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), warga Kecamatan Medan Tuntungan menjadi korban Pedofilia mengadu ke Polda Sumut sesuai Surat Tanda Terima Lapor Polisi Nomor 594/IV/2019 tanggal 24 April 2019 diterima Brigadir Arfan Dilla.
Menurut Sulis Setriani Ketaren (37), orang tua korban yang membuat pengaduan ke Polda Sumut kepada awak media, Kamis (25/4), peristiwa pedofilia ini diketahui, Senin (22/4).
Salah seorang korban adalah anak laki-lakinya berusia 11 tahun yang masih duduk di kelas V SD. Ada 11 korban semuanya laki-laki yang masih Sekolah kelas IV dan V SD dan peristiwa ini diduga terjadi sejak Maret 2019,”katanya.
Dijelaskan, kasus ini mulai terbongkar ketika salah seorang pemuka agama Sofyan Sembiring curiga dengan pelaku JM alias Jimmy (34) warga Jalan Bunga Turi II, Lingkungan IV, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan yang suka tidur bersama anak-anak dan memeluknya di warung yang ada ayunan di pinggir sawah kawasan tersebut.
Salah seorang korban yang dekat dengan pelaku F (10), sering dikasi uang dan diberi pinjam handphone. Pemuka agama tersebut kemudian melaporkan kepada orang tuanya. Ketika si anak ditanya orang tuanya mengaku hanya dipegang kemaluannya oleh pelaku. Tapi ketika ditanya pemuka agama itu, F mengaku sudah disodomi sama pelaku,” kata Sulis.
Selanjutnya, orang tua F melalui Kepling Bob, mengumpulkan para orang tua korban yang berjumlah 10 orang berikut KTP nya untuk membuat laporan ke Polisi. Tapi, karena Kepling bilang perlu biaya untuk membuat pengaduan, orang tua korban tidak mau dengan alasan mau membuat pengaduan polisi “Kok Mesti Kasi Uang”. Mereka kemudian tidak jadi membuat laporan ke Polisi,”kata Sulis.
Selanjutnya, salah seorang orang tua korban mengadu kepada saya kalau anak saya A, jadi korban sodomi apa tidak. Pertama anak saya tidak mengaku namun malamnya ditanya lagi baru mengaku. Pengakuannya disodomi pelaku, nanti mau dikasi uang. Karena anak saya jadi korban, jadi jumlah korban berjumlah 11 orang laki – laki pelajar SD,”jelas Sulis.
Menurut pengakuan anaknya, disodomi dan disuruh pegang kemaluan pelaku baru dikasih uang. Tapi anak saya bilang, setelah selesai tidak mau diberi uang Rp 10 ribu,”jelas Sulis yang berharap Polisi mengusut dan menangkap pelaku yang sudah melarikan diri.
Pasal dikenakan UU Nomor 23 Tahun 2003 tentang perlindungan anak, dikenakan ancaman 15 tahun penjara,”tuturnya kepada awak media.(Afm)
mimbarumum.co.id – Sejumlah aparatur pemerintahan di Kabupaten Samosir mengikuti bimbingan teknis sistem pengedalian intern pemerintah (SPIP) di Aula Kantor Bupati Samosir.
“Tujuannya untuk memberikan keyakinan yang memadai bagi tercapainya efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan,” kata Wakil Bupati Samosir Juang Sinaga, Rabu (22/5/19) lalu.
Dia berharap para aparatur itu nantinya juga dalam melakukan pelaporan keuangan, pengamanan aset dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan semakin mantap.
Wabup juga mengajak seluruh OPD beserta jajarannnya agar memahami dan menguasai pelaksanaan tugas sesuai tupoksinya masing-masing.
Sementara itu, Kepala Inspektorat Kabupaten Samosir, Waston Simbolon menjelaskan, ketentuan yang berlaku dalam rangka penilaian Maturitas SPIP, mendorong percepatan target maturitas penyelenggaraan SPIP menjadi level 3 (terdefenisi) dalam RPJMD sesuai target RPJMN 2015-2019.
Kemudian untuk memenuhi persyaratan peningkatan level SPIP menjadi level 3 “berkembang” dengan pemenuhan salah satu infrastruktur.
“Untuk penyusunan rencana tindak pengendalian semua kegiatan utama di setiap OPD yang dapat berpengaruh terhadap pencapaian kinerja,” ujar Waston. (RN)
mimbarumum.co.id – Mengulang tradisi tahun-tahun sebelumnya, Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Agung Medan memfasilitasi masyarakat muslim Sumatera Utara yang akan melakukan iktikaf (berdiam diri) pada 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
Pada pelaksanaan perdana malam 21 Ramadhan 1440 Hijriah atau tepatnya pada Sabtu (25/5/19) malam lalu, setidaknya ada 500 kaun muslim terdiri dari pria dan wanita yang memenuhi Masjid Agung Medan. Diantara mereka ada yang membaca Alqur’an dan sebagiannya lagi melakukan aktifitas zikir.
“Iktikaf khasanah ini merupakan kegiatan perdana bermalam di masjid pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Sebagaimana tahun sebelumnya,” kata Hendra DS selaku Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Ramadhan 1440 Hijriah BKM Masjid Agung Medan, baru-baru ini.
Jamaah perempuan juga memenuhi ruang Masjid Agung Medan untuk melaksanakan iktikaf. (mimbar/ist)
Namun pada pelaksanaan tahun ini, iktikaf itu dilaksanakan tidak hanya pada malam-malam ganjil Ramadhan saja tetapi juga dilakukan setiap malam di sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Hendra didampingi Sekretaris Edi Mulyono Srg, menyebutkan kegiatan iktikaf itu merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang telah diprogramkan BKM Masjid Agung Medan.
“Iktikaf ini bertujuan untuk meningkatkan spiritualitas umat Islam sehingga diharapkan dapat mendorong transformasi atau perubahan ke arah yang lebih baik,” ucapnya.
Selama pelaksanaan kegiatan itu, BKM Masjid Agung juga menghadirkan penceramah untuk memberikan tausyiah atau nasehat kepada para jamaah yang hadir pada kegiatan itu.
“Alhamdulillah makan sahur seluruh jamaah juga dapat disediakan,” ucap Hendra DS yang juga salahs satu anggota DPRD dari Kota Medan.
Terkait kebutuhan untuk makanan sahur dan lainnya, Hendra menyebut ada sejumlah donatur yang berinfak. Diantaranya Walikota Medan, H Dzulmi Eldin bersama fungsionaris BKM Masjid Agung Medan yakni H Yuslin Siregar dan H Indra Utama serta Zulhelfi, selaku pemilik Restoran Garuda Medan.
“Alhamdulillah, baik jumlah donatur maupun jamaah senantiasa meningkat dari tahun ke tahun sehingga kegiatan ini Insya Allah dapat kami lakukan secara rutin” papar Hendra.
Pada bagian lain penjelasannya, Hendra DS menerangkan kegatan iktikaf di Masjid Agung Medan itu diawali dengan tausiyah menjelang berbuka yang diteruskan dengan acara buka puasa bersama segenap pengurus BKM, para donatur dan jamaah.
Usai pelaksanaan shalat Magrib yang dilanjutkan dengan shalat Isya dan sholat tarawih berjamaah, maka pada dini hari dilakukan zikir dan doa berjamaah yang dipandu Ustadz dan Qari.
Selanjutnya, jamaah diajak untuk sholat tahajud dan melakukan muhasabah atau renungan untuk mengevaluasi diri. Berikutnya jamaah bersantap sahur bersama dan diakhiri dengan pelaksanaan shalat subuh berjamaah. (Yf)
mimbarumum.co.id – Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Medan El Adrian Shah menegaskan bahwa Alquran adalah karya tulisan terbaik sepanjang masa yang saat ini belum ada yang menandinginya.
Hal itu dikatakannya saat memperingati Nuzulul Quran di mesjid Baiturrahman Jalan Marelan VI Timur, Lingkungan 24, Kelurahan Rengas Palau, Kecamatan Medan Marelan, kemarin.
El juga mengatakan bahwa hingga saat ini masih banyak misteri dalam Alquran belum terjawab. Jika dibahas tentu Alquran ini tidak ada habis-habisnya.
“Inilah mukjizat Alquran. Satu ketika ada penceramah bilang Alquran adalah penyembuh penyakit. Bagaimana bisa Alquran bisa. Tapi kenyataan memang kitab suci ini bisa sembuhkan penyakit. Alquran petunjuk dunia akhirat yang harus dipedomi,” ujar El.
Disisi lain, El menyebutkan massa keorganisasian ini berakhir pada 2020 mendatang. Tentunya El berharap estafet kepemimpinan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat.
“Saya berharap ada estafet kepemimpinan bisa bermanfaat bagi masyarakat. Dahulu kegiatan kita dilakukan dari restoran ke restoran tapi kali ini dari mesjid ke mesjid. Kedatangan saya kesini punya misi. Pemuda Medan harus dekatkan diri ke mesjid,” tutur El.
Peringatan Nuzulul Quran juga dihadiri oleh Plt Kadispora Medan Mussaddad. Dalam kesempatan itu ia mengatakan saat ini sudah 20 Ramadhan berlangsung. Ada sisa 10 Ramadhan lagi.
“Bersyukurlah kita diberi segala kenikmatan dari Allah SWT. Enggak semua umat muslim bisa melaksanakan puasa. Maka dari itu saya mengajak umat muslim perbanyak baca Alquran dari pada baca medsos yang banyak pergunjingan,” terang Musaddad mewakili Walikota Medan T Dzulmi Eldin.
Dia juga tak lupa mengatakan agar BKM Baiturrahman terus didorong oleh para pemuda-pemuda dalam segala kegiatan apa pun.
“Saya berharap pemuda-pemuda Kota Medan ini mendukung dan mendorong segala bentuk kegiatan. Apalagi dalam kegiatan ini, kiranya pemuda lebih dekatkan diri ke mesjid,” tutup Musaddad.
Nuzulul Quran di mesjid Baiturrahman ini dihadiri oleh Ketua KNPI Medan Marelan Ardiansyah Sitepu dan pengurus KNPI Medan Marelan, KNPI Medan, tokoh masyarakat Medan Marelan, jajaran Polres Pelabuhan Belawan, serta pengurus BKM Baiturrahman.
Acara juga dilanjutkan dengan menyantuni 100 orang anak yatim piatu dan dana bantuan untuk mesjid Baiturrahman. Kemudian tausiyah yang disampaikan oleh ustadz Mulyadi MZ lalu buka puasa bersama. (dd)
mimbarumum.co.id – PT KAI Divre I Sumut siap mengerahkan seluruh sumber daya mulai dari sarana, prasarana, dan SDM untuk mendukung pelaksanaan angkutan lebaran di tahun ini.
Manager Humas PT KAI Divre I Sumut M.Ilud mengatakan dari aspek sarana, masa angkutan lebaran ini disiapkan 31 unit lokomotif, 80 unit kereta, 1 trainset KRDI dan 1 Trainset KD3.
Sedangkan dari aspek prasarana disiapkan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) pada titik-titik yang dianggap rawan seperti banjir dan longsor dan mengadakan pemeriksaan ekstra seluruh jalur KA serta perondaan di lintasan KA pada waktu-waktu rawan.
“Kita akan menyiagakan petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) atau pegawai tetap berjumlah 70 orang dan Petugas Jaga Lintas (PJL) atau pegawai berjumlah 391 orang, sudah termasuk PPJ extra 65 orang, PJL extra 95 orang serta penjaga ekstra daerah rawan dan jembatan rawan 27 orang,” ungkap Ilud.
Untuk pengamanan disiapkan 424 personil pengamanan di mana 386 personil dari PT KAI (Persero) Divre I Sumut dan personil yang bekerjasama dengan TNI dan Polri dengan jumlah personil 38 orang yang disiapkan untuk keselamatan perjalanan KA dan di perlintasan-perlintasan sebidang.
PT KAI (Persero) Divre I Sumut menetapkan masa angkutan lebaran 2019 selama 22 hari, yakni mulai tanggal 26 Mei 2019 (H1-10) sampai dengan 16 Juni 2019 (H2+10). Arus mudik diperkirakan akan mengalami puncaknya pada Jumat, 31 Mei (H1-5) dan puncak arus balik terjadi pada Minggu, 09 Juni 2019 (H2+3).
Untuk peningkatan volume penumpang di prediksikan sebesar 1 persen, dari 306.946 penumpang tahun 2018 menjadi 310.467 penumpang pada masa angkutan lebaran tahun 2019.
“Untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat akan moda transportasi, kita menyediakan 14 perjalanan KA reguler terdiri dari KA jarak jauh dan sedang dengan jumlah seat kurang lebih 7.772 seat per hari dan 34 perjalanan KA lokal jumlah seat kurang lebih 10.812 seat per hari. Dengan demikian, total seat yang tersedia selama masa angkutan Lebaran 2019 ini adalah rata-rata perhari 18.584,” ucapnya.
Dan masa angkutan lebaran tahun ini disiapkan kelas eksekutif kurang lebih 15.400 seat, kelas bisnis kurang lebih 47.896 seat, kelas ekonomi kurang lebih 107.694 seat dan KA lokal kurang lebih 237.864 seat, sehingga total raya sebanyak kurang lebih 408.854 seat.(ml)
mimbarumum.co.id – Aparat gabungan Polres Padangsidimpuan, Satpol PP dan Dinas Sosial menjaring belasan Pekerja Seks Komersial di sejumlah lokasi di Padangsidimpuan, Minggu (26/5/2019) dinihari.
Kepala Dinas Sosial Padangsidimpuan Sopian Subri Lubis mengatakan razia dilakukan dalam rangkaian cipta kondisi dan menjaga kesucian Ramadhan.
“Sasaran razia kita adalah pasangan yang bukan muhrim di sejumlah hotel. Aparat yang terlibat yakni Polres Padangsidimpuan, Satpol PP dan kita sendiri,” ujar Sopian.
Kata Sopian lagi, razia tidak hanya dilakukan pada saat Ramadhan saja. Tetapi razia dan penertiban ini terus berlanjut. Kita ingin Padangsidimpuan ini bebas dari prostitusi terselubung.
Sementara belasan PSK diamankan ke Dinas Sosial Padangsidimpuan guna pendataan. Setelah itu belasan wanita tersebut diberikan sanksi agar ada efek jera. (zal)
mimbarumum.co.id – Komisaris Polisi Kristian Sianturi dicopot dari jabatan Kapolsek Medan Area. Kini ia hanya menjabat Kasubbagharbangling Yanma Polda Sumut.
Saat ini, jabatan Kapolsek Medan Area dipercayakan Kompol Anjas Asmara Siregar yang sebelumnya menjabat Kanit 3 Subdit III Ditreskrimum Polda Sumut.
Pergantian jabatan sesuai instruksi Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto dengan surat telegram ST/497/V/KEP/2019, tanggal 22 Mei 2019.
Sedangkan perwira yang kena mutasi yakni Kompol Faidil Zikri yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Percut Seituan kini melaksanakan Dik Sespimmen 2019. Kapolsek Percut Seituan saat ini dijabat Kompol Subroto yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubbaghumas Bagops Polrestabes Medan.
Kompol Ronni Bonic NRP 82010932 yang sebelumnya menjabat sebagai Wakasat Reskrim Polrestabes Medan diangkat dalam jabatan barunya sebagai Kanit 4 Subdit I Ditreskrimsus Polda Sumut.
Jabatan Wakasat Reskrim yang baru dipercayakan kepada Kompol Aron Tamba Tua M Siahaan yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Berastagi Polres Tanah Karo. (dd)