Iklim Investasi di Kabupaten Samosir Semakin Menggeliat, PMPTSP Gelar FGD

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Saat ini iklim investasi di Kabupaten Samosir semakin menggeliat dan menggairahkan, dengan upaya pemerintah menawarkan berbagai kemudahan regulasi perizinan.

Demikian dijelaskan Kadis Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Pilippi Simarmata kepada mimbarumum.co.id, Kamis (4/7/2024) di Pangururan.

Dalam kerangka berinvestasi yang kondusif, dikatakannya, Dinas PMPTSP menggelar Forum Group Discussion (FGD) “Penetapan Kebijakan Daerah Mengenai Pemberian Fasilitas/Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal” di Aula Kantor Bupati Samosir.

“FGD ini sebagai tahapan dalam penyusunan kebijakan daerah tentang pemberian fasilitas/insentif dan kemudahan penanaman modal di Kabupaten Samosir,” jelas Pilippi.

- Advertisement -

Ia menambahkan, melalui forum itu akan disusun naskah akademik sebagai salah satu instrumen, kemudian dituangkan dalam Peraturan Daerah. “Initinya untuk menarik minat investor,” imbuhnya.

Dijelaskan juga, bahwa Wakil Dekan Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara Dr Paidi Hidayat, SE, M.Si dihadirkan sebagai narasumber.

Dalam menetapkan target pertumbuhan ekonomi, dikatakan Pilippi, diawali dengan menghitung besaran investasi, berasal dari pemerintah melalui APBD/APBN, pengusaha dan masyarakat.

“Untuk mencapai target tersebut, berbagai upaya dan kemudahan harus dilakukan sehingga para investor tertarik dan nyaman berinvestasi,” terangnya.

Dibeberkan, tahun 2023 sampai 2024 data pertumbuhan investasi di Kabupaten Samosir didominasi dari sektor kepariwisataan. ” Jadi iklim investasi sangat menggembirakan,” ujarnya.

Sedangkan Wakil Dekan Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU Dr. Paidi Hidayat, SE, M.Si menekankan, UU No 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal beserta turunannya.

“Setiap Kabupaten/Kota diwajibkan membuat RUPM yang selanjutnya akan dituangkan ke dalam Perda beserta juknisnya,” jelasnya.

Selama ini kelemahan dari Kabupaten/Kota, menurutnya, walaupun sudah memiliki dasar hukum, tetapi tidak memiliki dokumen atau profil peluang investasi yang akan ditawarkan kepada investor.

“Yang paling penting adalah, bagaimana para investor tahu akan peluang investasi yang ada di Kabupaten Samosir,” tandasnya.

Reporter : Robin Nainggolan

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -

Berita Pilihan

InJourney Sukses Gelar Aquabike Jetski World Championship 2024, Bangkitkan Ekonomi Lokal dan Perkuat Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Dunia

mimbarumum.co.id – Event olahraga air berskala dunia, Aquabike Jetski World Championship yang berlangsung di Danau Toba selama 13-17 November...