mimbarumum.co.id – Enam pelajar sekolah ini bermaksud menaklukkan sebagian perairan Danau Toba yang membentang dari pantai Tarabunga Simbolon menuju pantai Tamba. Namun, nahas salah satu dari mereka kelelahan dan akhirnya tenggelam.
Kabar tenggelamnya Sahril Sinaga (17), pelajar SMK Negeri 1 Palipi itu terjadi Sabtu (23/2/19) sekira pukul 15.00 WIB. Lima teman korban ketika itu langsung minta bantuan warga, tatkala korban tak kunjung muncul ke bibir pantai.
“Mereka ada enam orang melakukan latihan berenang. Niatnya mau menyeberang dari Tarabunga Simbolon ke Tamba,” kata Camat Sitio-tio, Bresman Simbolon kepada Mimbar memberikan penjelasan.
Camat itu kembali mengatakan, keenam pelajar itu awalnya mencoba ke tengah danau dan selanjutnya menuju pinggir pantai di seberangnya, namun baru menempuh jarak sekira 50 meter, 3 (tiga) orang diantaranya termasuk korban sudah mengarak balik lagi ke tepi danau.
“Setelah (berenang) 20 meter untuk mencapai tepian pantai Tarabunga, korban diduga sudah kelelahan dan tidak sanggup lagi berenang,” kata Camat itu.
Hal sama disampaikan warga di sekitar lokasi kejadian. Menurut Jenda Tamba para pelajar itu sepulang sekolah hendak bermain bola volley di kawasan Tamba.
“Sebelum menyeberang ke Tamba, mereka latihan berenang di sekitar pelabuhan penyeberangan Simbolon,” ujar petugas.
Namun saat pantai yang dituju belum kesampaian, kata Jenda, Sahril Sinaga yang tercatat sebagai warga Desa Sideak, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara itu merasa kelelahan dan kehabisan tenaga sehngga akhirnya tenggelam di danau.
Teman-teman korban yang mengetahui peristiwa itu bergegas melakukan bantuan untuk mencari korban. Namun ternyata upaya mereka untuk menyelamatkan para korban tidak berhasil.
“Kemudian teman teman korban, minta tolong, hingga warga setempat dan aparat kepolisian serta TNI melakukan pencarian. Upaya itu membuahkan hasil, sekira pukul 18.30 WIB,korban berhasil dievakuasi. (RN)
