mimbarumum.co.id – Pemerintah Kota Padangsidimpuan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaksanakan kegiatan sosialisasi komunitas informasi dan edukasi bencana.
Sasaran dalam kegiatan ini ada dari peserta nya dari OPD. Stakeholder dan tim terpadu yang terlibat langsung dalam penanggulangan bencana Daerah kota Padangsidimpuan.
Untuk peserta berjumlah sebanyak 200 orang , 60 dari OPD tambahan peserta ada dari TRC – PB BPBD 140 orang.
Kalaksa BPBD Padangsidimpuan Dedi Iriansyah mengatakan maksud dan tujuan kegiatan ini membangun dialog dan memperkuat pemahaman dalam komunikasi dan edukasi bencana.
“Sekaligus meningkatkan kordinasi terkait dalam hal komunikasi dan edukasi bencana,” jelas Kalaksa BPBD Padangsidimpuan Dedi Iriansyah, di Aula MAN 2 Kota Padangsidimpuan, pada Jumat (26/10/2023).
Kalaksa BPBD Padangsidimpuan Dedi Iriansyah mengungkapkan memberikan pemahaman dalam meningkatkan pengetahuan kesadaran dan dalam mengurangi resiko bencana alam, baik di darat seperti gempa atau di air seperti banjir.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat merubah apa yang selama Ini , dilakukan agar prilaku mengurangi resiko bencana dapat diciptakan , secara dua arah yaitu keluarga sampai insitusi pemerintahan mau pun sebaliknya. Karena kunci dari pengurangan resiko bencana adalah edukasi dan komunikasi.
Dedi Iriansyah mengatakan dengan begitu kita akan mampu menciptakan budaya sadar bencana. Melalui ketangguhan masyarakat yang siap untuk selamat dengan mengetahui langkah langkah pengurangan resiko.
Masyarakat pun tetap waspada karena bencana alam kita tidak tau kapan datang. Jadi kewaspadaan tetap dijaga.
Turut hadir, Assisten 1, Pemkot Padangsidimpuan Iswan Nagabe, Sekretaris BPBD Padangsidimpuan Elvi Zunianti Hasibuan, M. Nur Kepala Stasiun Meteorologi Aek Godang dan Kapos Siaga Basarnas Madina Rizal Rangkuti, dan Kabid Pencegahan dan Kesiap Siagaan Bardansyah.
Reporter : Rizal Oloan Nasution
