mimbarumum.co.id – Bangkai Babi masih ditemukan warga di aliran sungai Bedera Jalan Benteng, Kelurahan Terjun, Kecamatan Marelan, Jumat (8/11/2019).
Tim dari Kecamatan Marelan masih menelusuri siapa oknum yang membuang bangkai Babi tersebut.
Kepala Lingkungan IX Terjun, Syamsul Bahri mengakui memang masih ditemukan bangkai babi mengambang dan belum diketahui dari mana asalnya.
Baca Juga : Camat Himbau Jangan Gunakan Air Sungai Bedera
“Sampai pagi tadi masih banyak bangkai babi yang tersangkut di sungai Bedera. Bau menyengat dari bangkai itu terus tercium oleh warga yang melintas di Jalan Benteng ini,” ujar Syamsul.
Bangkai babi itu, lanjutnya, mulai mengambang jelang Magrib dan malam hari. Jumlahnya pun mencapai puluhan. “Ada sekitar puluhan bangkai babi yang terlihat terbawa arus karena air naik akibat hujan,” ungkapnya.
“Padahal, di daerah ini tidak ada peternak babi. Kami juga tidak tahu dari mana orang membuang bangkai babi ini,” imbuhnya
Masyarakat pun membersihkan bangkai-bangkai babi yang tersangkut di tepi sungai. Upaya itu, agar bangkai tersebut tidak menimbulkan bau menyengat.
Dampak dari kemunculan bangkai babi ini, warga tidak berani mancing ikan karena takut terkena penyakit. Warga juga tidak berani mengambil air sungai itu.
“Semoga cepat diketahui siapa yang membuang bangkai-bangkai babi ini. Agar tidak membuat masyarakat resah,” ujarnya. (ml)