mimbarumum.co.id – Asisten Pemerintahan dan Sosial (Aspem) Kota Medan Musaddad Nasution meninggal dunia. Belum dipastikan apakah almarhum meninggal karena wabah Covid-19 atau tidak. Namun sebelum meninggal almarhum mengalami gejala batuk, demam dan sesak nafas.
Kabar duka tersebut dibenarkan oleh Kabag Humas Pemko Medan Rahman Pane melalui Grop WhatsApp Jurnalis Pemko Medan, Rabu (25/3/2020).
“Untuk almarhum masuk rumah sakit sesuai info yang di dapat hari senin tanggal (23/3/2020). Diopname di Rumah Sakit Adam Malik gejala sakit demam, batuk, dan meninggal sore tadi,” ujar Rahman Pane.
Baca Juga : Update Terkini Covid-19 di Sumut Jumlah PDP dan ODP Terus Meningkat, 3 Pasien Pulang
Rahman menyebutkan, meninggalnya mantan Kadis Stapol PP Musaddad Nasution, dengan ciri-ciri sakit batuk, demam dan sesak nafas.
Ia pun meminta agar rekan wartawan tidak membuat pemberitaan yang menyatakan almarhum terjangkit Covid-19.
“Kepada rekan-rekan mohon tidak membuat pemberitaan yang menyatakan almarhum Covid-19, karena yang berhak menyampaikan Gugus Tugas Covid-19,” tegas Rahman Pane.
Infonya jenazah Musaddad Nasution akan dikebumikan ini malam di Pemakaman Mandailing Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Sungai Mati, Kota Medan.
Sementara itu Kabag Humas Pemprov Sumut yang juga humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Sumut Iwan Siregar mengemukakan hingga Rabu (25/3/2020) malam belum ada laporan ke Gugus Tugas Sumut tentang hubungan antara meninggalnya Aspem Pemko Medan dengan masalah Covid 19.
“Sejauh ini belum ada laporan ke Gugus Tugas tentang ini,” ujarnya.
Reporter : Jepri Zebua/Zulfikar Tanjung
Editor : Dody Ferdy