Beranda blog Halaman 88

Polres Berperan Aktif Mewujudkan Kota Padangsidimpuan Religius dan Modern

mimbarumum.co.id – Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr. Wira Prayatna bersama Komisi Penelitian dan Pengkajian Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padangsidimpuan menggelar Sarasehan Ramadhan 1446 H.

Acara tersebut berlangsung di Kantor MUI Kota Padangsidimpuan, Batunadua, serta di Jl. HT. Rizal Nurdin, PAL IV Pijorkoling, Km. 7, Kota Padangsidimpuan, Rabu (5/3/2025).

“Pentingnya identitas kota dalam perencanaan tata kota Islami yang didasarkan pada nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadis. Ia mencontohkan beberapa kota Islam terkenal, seperti Istanbul dan Damaskus, yang memiliki tata kota bernuansa religi,” kata Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr Wira Prayatna.

Untuk mewujudkan Kota Padangsidimpuan sebagai kota religius dan modern, dirinya menekankan beberapa strategi utama, di antaranya

“Kota sebagai pusat ibadah dan penyebaran nilai-nilai religi, dengan standar keamanan dan keselamatan yang tinggi,” jelasnya.

Menjaga kebersihan kota dan peningkatan sarana dan prasarana jalan agar lebih layak dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) serta menempatkan masjid sebagai pusat kota.

Lebih lanjut, Kapolres menegaskan bahwa Polri, khususnya Polres Padangsidimpuan, berperan aktif dalam mewujudkan Kota Padangsidimpuan sebagai kota yang religius dan modern.

“Dengan kerja sama yang baik antara semua pihak, cita-cita menjadikan Padangsidimpuan sebagai kota modern yang tetap menjaga nilai-nilai keislaman dapat terwujud,” pungkasnya.

Reporter : Rizal Oloan Nasution

Pemerintah Siap Lindungi Jemaah Haji dan Petugas Lewat Progam JKN

mimbarumum.co.id – Pemerintah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan ingin memastikan jemaah haji dan petugas haji untuk terdaftar dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Ketentuan ini dilakukan untuk memastikan seluruh haji beserta anggota keluarganya mendapatkan perlindungan kesehatan yang optimal sebelum keberangkatan dan saat setelah setelah kembali ke tanah air.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti, Selasa (4/3/2025) mengungkapkan kebijakan ini juga merupakan upaya dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji baik di tahun 2025 maupun di masa yang akan datang.

Sejak tahun 2017 syarat kepesertaan JKN memberikan dampak positif bagi jemaah haji dan petugas haji, khususnya saat persiapan sebelum keberangkatan ke tanah suci dan kepulangan kembali ke tanah air.

“Kesehatan jemaah haji dan petugas haji merupakan prioritas utama. Dengan adanya perlindungan Program JKN, jemaah haji dapat memperoleh layanan kesehatan yang dibutuhkan tanpa harus khawatir dengan biaya pengobatan. Dengan kehadiran Program JKN, harapannya para jemaah haji dan petugas haji dapat beribadah dengan tenang karena Program JKN siap memberikan perlindungan,” kata Ghufron.

Ghufron menilai persyaratan kepesertaan JKN aktif ini bukan untuk mempersulit masyarakat, melainkan untuk memastikan semua penduduk Indonesia terlindungi jaminan kesehatan tanpa terkecuali.

Dengan adanya kebijakan yang dikerjasamakan dengan Kementerian Agama Republik Indonesia tentang penyertaan syarat JKN aktif bagi jemaah haji reguler dan jemaah haji khusus, diharapkan masyarakat bisa menyadari pentingnya menjadi peserta JKN.

Ia juga menjelaskan terkait mekanisme penjaminan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji dan petugas
haji.

BPJS Kesehatan memberikan penjaminan bagi jemaah haji dan petugas haji yang sudah masuk ke dalah kategori istitha’ah. Jika dalam proses istitha’ah terdapat kondisi fisik yang membutuhkan pelayanan kesehatan, maka jemaah dapat memanfaatkan kepesertaan JKN-nya untuk mengakses pelayanan kesehatan.

“Kami memastikan bahwa peserta JKN, termasuk jemaah haji reguler, jemaah haji khusus, dan petugas haji, dapat mengakses layanan kesehatan selama di Indonesia dengan mudah,” imbuhnya.

Dieterangkannya, untuk di tahun ini, kami menjadikan tahun edukasi bagi para jemaah haji, artinya bagi calon jemaah haji yang belum terdaftar sebagai peserta JKN, mereka tetap bisa mengurus keberangkatan haji, namun kami tetap mendorong jemaah agar bisa mendaftarkan dirinya sebagai peserta JKN sehingga jemaah tetap bisa mengakses pelayanan sebelum
berangkat dan sesudah pulang dari tanah suci.

Ghufron menambahkan, jemaah haji dan petugas haji kini dapat mengakses riwayat kesehatannya melalui
Aplikasi Mobile JKN.

“Kehadiran fitur ini memberikan manfaat besar, terutama jika jemaah mengalami kondisi darurat selama berada di Tanah Suci. Dengan riwayat kesehatan yang dapat diakses secara digital, tenaga medis di rumah sakit Arab Saudi dapat lebih mudah mengetahui rekam medis pasien, sehingga penanganan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tepat,” jelas Gufron.

Ghufron mengimbau pengaktifan kepesertaan JKN ini tentu sebaiknya dilakukan jauh hari sebelum keberangkatan jemaah haji dan petugas haji. Pendaftaran dapat dilakukan melalui chat Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA) di nomor 0811-8-165-165 atau Aplikasi Mobile JKN.

Jika sudah menjadi peserta JKN, namun statusnya tidak aktif yang disebabkan karena menunggak iuran, jemaah haji dan petugas haji dapat melakukan pengaktifan kepesertaan JKN dengan membayar tunggakan iuran melalui kanal pembayaran iuran atau memanfaatkan layanan Program Rencana Pembayaran Bertahap BPJS Kesehatan (New REHAB 2.0) melalui Aplikasi Mobile JKN atau Care Center 165.

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI, M. Zain mengatakan pada penyelenggaraan haji 1446H/2025M, Kementerian Agama melalui Ditjen
PHU mewajibkan seluruh jemaah haji reguler untuk memiliki JKN yang aktif.

Ketentuan ini diatur dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) tentang teknis pengisian kuota haji reguler dan pelunasan biaya haji tahun 2025. Jemaah wajib memastikan kepesertaan BPJS Kesehatan mereka aktif sebelum keberangkatan.

Tujuannya adalah memberikan perlindungan kesehatan yang menyeluruh, mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga kepulangan ke Tanah Air.

“Program JKN memberikan perlindungan kesehatan sebelum dan setelah perjalanan haji. Jika jemaah sakit sebelum keberangkatan, biaya perawatan akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Setelah kembali ke Tanah
Air, jika masih membutuhkan perawatan medis, Program JKN juga akan memberikan penjaminan sesuai ketentuan yang berlaku,” terang Zain.

Zain mengatakan perlindungan kesehatan yang diberikan kepada jemaah masih sama seperti tahun sebelumnya, dan yang membedakan adalah di tahun ini seluruh jemaah haji reguler wajib terdaftar sebagai peserta JKN aktif.

Dengan ketentuan ini, kesehatan jemaah lebih terjamin, baik sebelum keberangkatan maupun setelah kepulangan.

“Kami berharap seluruh jemaah memastikan kepesertaan JKN mereka aktif sebelum berangkat. Dengan perlindungan ini, jemaah dan petugas haji dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam menjalankan ibadah,
karena kesehatan mereka tetap terjamin sejak persiapan hingga setelah kembali ke Indonesia. Kita berharap semua jemaah mendapatkan haji maqbul dan mabrur. Insya Allah,” tegas Zain.

Reporter : Rizal Oloan Nasution

Sukses Berkebun Kelapa Sawit, Asian Agri Kenalkan Benih Sawit Unggul Topaz

0

mimbarumum.co.id–Asian Agri, mengadakan acara buka puasa bersama media di Hotel Karibia, Medan, Sumatra Utara pada 5 Maret 2025. Kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi Asian Agri kepada media yang selama ini berperan penting dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat luas.

“Acara berbuka puasa ini memiliki makna yang sangat penting bagi kami, karena media dan perusahaan saling mendukung dalam ekosistem dunia usaha. Sinergi antara keduanya adalah kunci untuk kemajuan dan keberlanjutan. Kami berharap acara ini dapat memperkuat dan mengembangkan hubungan baik yang telah terjalin. Pada kesempatan ini kami ingin menjelaskan peran Asian Agri dalam mendukung industri kelapa sawit melalui inovasi bibit unggul Topaz. Topaz adalah bibit pilihan yang telah teruji dan terbukti dapat meningkatkan produktivitas pohon kelapa sawit.” Ucap Regional Head Sumatra Utara, Herman Sembiring pada acara.

War Djamil, jurnalis senior sekaligus pemegang kartu pers utama, mewakili insan pers Sumatra Utara menjelaskan “Kami, Media tetap akan selalu mendukung perusahaan swasta untuk memberikan informasi yang bermanfaat kepada masyarakat, karena perusahaan-perusahaan inilah yang membantu menghasilkan devisa dan juga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.”

Head of Plant Breeding Asian Agri, Yopy Dedywiryanto, menjelaskan bahwa Benih Topaz adalah produk kelapa sawit unggul hasil riset bertahun-tahun dari Asian Agri yang terbukti meningkatkan produktivitas pohon kelapa sawit.

“Asian Agri selalu berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dan menjadi perusahaan perkebunan yang berkelanjutan. Untuk itu, kami fokus pada riset dan pengembangan untuk mendapatkan praktik budidaya dan bahan tanam terbaik. Pada 1989, fasilitas Research & Development didirikan di Tebing Tinggi, Sumatra Utara dengan tujuan untuk mendapatkan standar praktik budidaya terbaik. Kemudian, di tahun 1992, Asian Agri melalui Oil Palm Research Station (OPRS) melakukan seleksi indukan Dura dan Pisifera terbaik dari Costa Rica untuk mendapatkan bahan tanam unggul terbaik.”

Keunggulan Benih Topaz dapat terlihat pada saat merilis empat varietas pada 2004, yaitu Topaz 1, Topaz 2, Topaz 3, dan Topaz 4, yang berdasarkan pengujian multi-lokasi di Sumatra Utara dan Riau, dengan tiga jenis tanah berbeda, mampu berproduksi tinggi. Karena itu, Benih Topaz mampu beradaptasi dengan baik di berbagai lokasi di Indonesia,” ujarnya.

Selanjutnya pengujian tersebut tidak berhenti sampai generasi 1 saja, “Kami tetap melakukan pengujian hingga ke generasi 2 yang merupakan keturunan langsung dari indukan yang tertanam di OPRS Topaz pada 1996. Berdasarkan pengujian generasi dua yang komprehensif dan intensif, saat ini Topaz hanya memproduksi persilangan-persilangan yang telah teruji dan terbukti dapat menghasilkan 24 ton Tandan Buah Sawit (TBS) di Tahun Menghasilkan (TM) 1, rata-rata 38 ton TBS pada TM 3 s/d TM 6 dan Oil Extraction Rate (OER) 29% dengan potensi Crude Palm Oil (CPO) lebih dari 10 ton/ha. Kemudian sebagai komitmen Perusahaan untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggan, maka pada 2019, OPRS merilis Varietas DxP Topaz GT berdasarkan pengujian dengan penggunaan isolat Ganoderma yang paling agresif sehingga Topaz GT dapat beradaptasi lebih baik pada daerah dengan tingkat serangan Ganoderma yang tinggi.”

Selanjutnya, Yopy juga menjelaskan bahwa awalnya bibit Topaz lebih banyak ditanam oleh petani-petani kelapa sawit swadaya, dan dari petani sawit swadaya inilah bibit Topaz dikenal luas.

“Jadi petani yang telah menanam Topaz akan merasa sangat puas dengan hasil yang didapatkannya. Apalagi jika bermitra dengan Asian Agri, maka petani mendapatkan bimbingan Praktik Pengelolaan Terbaik dari perusahaan,” Jelasnya.

Selanjutnya, salah satu petani kelapa sawit dari Desa Aek Songsongan, Kecamatan Songsongan, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara, Riko Simamora, menjelaskan pengalamannya menggunakan Benih Topaz.

“Menentukan bibit berkualitas sangat penting untuk hasil panen optimal. Sebelum menjadi petani kelapa sawit, saya bekerja di perusahaan perkebunan dan melihat berbagai jenis bibit unggul yang digunakan. Dari data produksi, saya perhatikan bahwa bibit Topaz dari Asian Agri menghasilkan lebih tinggi dibandingkan yang lain. Di usia 33 bulan, dengan hanya mengaplikasikan setengah dosis pupuk yang direkomendasikan oleh Asian Agri, kebun tersebut sudah dapat menghasilkan 1 ton/ha/bulan. Ini menunjukkan peningkatan produksi yang signifikan dengan benih Topaz,” jelas Riko.

Kemudian, pada tahun 2018, Riko memutuskan untuk menjadi petani kelapa sawit dengan mengelola kebun pribadinya dengan menggunakan benih Topaz.

“Saat memulai kebun pribadi, saya sudah tahu bahwa Topaz adalah bibit unggul dengan produktivitas tinggi. Namun, saya sempat ragu karena ada varietas Topaz yang buahnya berwarna hijau, dikenal sebagai ‘buah Malaysia’. Saya khawatir sulit dijual, tetapi setelah mendapat jaminan penerimaan dari produsen, Asian Agri, saya yakin dan melanjutkan penanaman Topaz. Setelah saya tanam, hasilnya sangat memuaskan karena diusia sekitar 33 bulan, menghasilkan 1 ton/ hektar/ bulan, dengan TM 2 sekitar 1,8 ton/hektar/ bulan dan TM 5 sekitar 2,2 ton/hektar/bulan,” Ucap Riko.

Hal ini juga dijelaskan oleh Yopy bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan baik dari faktor produksi TBS dan rendemen minyak antara buah hijau (Virescence) dan buah hitam (Nigrescence).

Reporter : Juli Tarigan

Serah Terima Jabatan Bupati Asahan, Wagub Sumut Surya Ajak Selaraskan Pembangunan Pemkab dan Pemprov 

0
mimbarumum.co.id – Wakil Gubernur (Wagub)  Sumatera Utara (Sumut) Surya mengajak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan untuk menyelaraskan program pembangunan dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut. Antara lain program peningkatan lahan pertanian dan hasil pertanian,  industri dan juga sektor lainnya. 
Hal tersebut disampaikan Surya kepada Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin dan Wakil Bupati Asahan Rianto, pada acara serah terima Jabatan dan Penyampaian Memori Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Asahan yang berlangsung di Aula Melati Kantor Bupati Asahan Rabu, (5/3/2025).
“Semoga diberikan kekuatan dan Amanah dalam membangun Kabupaten Asahan. Saya ucapkan selamat pada Bupati dan Wakil Bupati terpilih, semoga diberikan kekuatan dalam membangun Kabupaten Asahan dan saya minta Pemkab Asahan dapat menyelaraskan visi pembangunan dengan Pemprov Sumut,” ujar Surya, yang hadir bersama istri Titiek Sugiarti Surya.
Pada kesempatan itu, Surya selaku Bupati Asahan periode sebelumnya, juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Asahan yang selama periode kepemimpinannya  telah mendukung dan membantu seluruh program pembangunan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Asahan. “Dengan semangat dan gotong royong kita dapat membangun Kabupaten Asahan ini,” katanya.
Sementara itu, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin kesempatan itu menyatakan komitmen dalam melanjutkan estafet kepemimpinan untuk membangun Kabupaten Asahan. Saling bersinergi dan bergotong-royong, sehingga seluruh pelayanan pada masyarakat akan lebih optimal untuk  dilaksanakan.
“Mengawali tugas, kami berkomitmen dalam membangun Kabupaten Asahan, bersama dengan gotong royong dan saling bersinergi untuk memberikan pelayanan yang lebih optimal kedepannya,” ucap Taufik.
Menurutnya, beberapa program yang sinergi dengan program Pemprov dan Pemerintah Pusat di antaranya dalam hal ketahanan pangan. Selain itu, juga konsentrasi pada kesehatan masyarakat, dan juga pada pendidikan.
“Bagaimana Asahan itu bisa sehat dan cerdas, itu juga merupakan bagian dari program Pemerintah Provinsi Sumut. Saya juga mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang telah mendukung transisi kepemimpinan yang baik ini,” katanya.
Hadir pada kegiatan ini Wakil Ketua TP PKK Sumut Titiek Sugiarti Surya, OPD Sumut, OPD Asahan, serta lainnya.
Reporter : Siti Amelia

Bupati Langkat Pimpin Rapat Kerja Perdana, Sinkronisasi Asta Cita dan Visi Misi Langkat Maju Berkelanjutan 

0
mimbarumum.co.id-Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH, didampingi Wakil Bupati Tiorita Br. Surbakti, SH, memimpin rapat kerja perdana di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat, Rabu (5/3/2025). 
Rapat ini bertujuan untuk sinkronisasi Asta Cita dengan visi dan misi pembangunan Kabupaten Langkat dalam periode kepemimpinan 2025-2030.
Rapat diawali dengan arahan dari Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Langkat, H. Amril, S.Sos., M.AP., yang menegaskan pentingnya keselarasan Asta Cita dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
“Sinkronisasi ini sangat krusial agar seluruh program daerah dapat berjalan sesuai dengan arahan pusat, terutama menindaklanjuti hasil Retret di Magelang serta Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja APBN dan APBD,” ujar Sekda Amril.
Ia juga menambahkan bahwa berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 900/833/SJ, pemerintah daerah harus menyesuaikan pendapatan serta melakukan efisiensi belanja daerah. Adapun beberapa langkah penghematan yang harus diterapkan sesuai dengan Perintah Pemerintah Pusat antara lain:
1. Membatasi belanja seremonial, studi banding, percetakan publikasi, serta seminar/FGD.
2. Mengurangi belanja perjalanan dinas sebesar 50% di seluruh perangkat daerah.
3. Membatasi honorarium dengan mengatur jumlah tim dan besaran honor.
4. Mengurangi belanja yang tidak memiliki output terukur.
“Saya meminta seluruh kepala perangkat daerah agar menyusun program kerja yang benar-benar mendukung pencapaian visi dan misi Bupati Langkat, dengan fokus pada perencanaan hingga penganggaran,” tegas Amril.
Bupati Langkat: Sinkronisasi Program Demi Kemajuan Daerah
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Syah Afandin menegaskan bahwa visi dan misi kepemimpinannya bertujuan untuk membawa Langkat menjadi kabupaten yang lebih maju, sehat, sejahtera, religius, dan berkelanjutan.
“Rapat ini menjadi momentum penting untuk memastikan bahwa setiap program yang dijalankan sejalan dengan Asta Cita Presiden dan visi misi Kabupaten Langkat. Kami ingin kebijakan yang diambil benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat,” ujar Bupati.
Asta Cita sendiri mencakup berbagai aspek strategis, seperti peningkatan kualitas kesehatan, kesejahteraan sosial, penguatan nilai-nilai religius, serta pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
Rapat ini juga dihadiri oleh Sekda Langkat, para kepala perangkat daerah, serta camat se-Kabupaten Langkat, yang bersama-sama menyusun langkah strategis untuk merealisasikan program prioritas.
“Saya berharap seluruh jajaran pemerintah daerah dapat bekerja dengan fokus dan maksimal dalam melaksanakan tugasnya. Dengan kerja keras dan komitmen bersama, kita dapat mewujudkan Langkat yang lebih baik,” tambah Syah Afandin.
Rapat kerja ini menjadi titik awal perencanaan pembangunan yang lebih efektif dan efisien, guna menciptakan pemerataan serta kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Langkat.
Reporter: Muhammad Heri Syahputra

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Bersama Lintas Stakeholder Tinjau Proses Pendistribusian, Cek Kualitas BBM di SPBU Medan

0
mimbarumum.co.id – PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut bersama Polda Sumatera Utara (Sumut) dan BPTN (Balai Pengawasan Tertib Niaga) Kementerian Perdagangan melakukan peninjauan kualitas, kuantitas dan stok BBM ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) di Kota Medan, Rabu (5/3/2025). Masyarakat diimbau untuk tetap tenang sebab stok dan ketersediaan BBM dan LPG dalam kondisi aman selama Ramadan dan Idul Fitri 2025.
“Kita mengecek tiga SPBU dan saat ini kita fokus pada kesiapan Pertamina Patra Niaga dalam menyambut Ramadan dan Idul Fitri 2025. Kami pastikan stok BBM dan LPG dalam keadaan aman,” ujar Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria.
Peninjauan ke SPBU ini dilakukan di tiga titik/lokasi yakni SPBU 14.201.1166 Adam Malik, SPBU 11.201.102 Merak Jingga, dan SPBU 11.201.101 Yos Sudarso, Medan. Turut hadir kegiatan ini diantaranya Kasubdit Ekonomi Ditintelkam Polda Sumut, Kompol Lengkap Suherman Siregar, Kepala BPTN (Balai Pengawasan Tertib Niaga) Kementerian Perdagangan, Muhardi Akbar, Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu dan Analis Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Sumut, Zulkarnain.
Dalam kegiatan monitoring ini dilakukan pengecekan kualitas dan kuantitas BBM, termasuk kandungan air di tangki pendam SPBU, pemeriksaan masa berlaku tera SPBU serta keakuratan takaran SPBU melalui pengecekan dispenser dan uji tera nozzle. Selain itu, visualisasi kualitas BBM (Pertamax, Pertalite, Pertamina Dex, Dexlite dan Biosolar). Pengecekan ini dilakukan oleh Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut secara rutin.
Ia menjelaskan hari ini pihaknya bersama stakeholder juga melihat secara langsung distribusi mobil tangki dari Fuel Terminal Medan Group, melakukan penyaluran muatan BBM ke tangki pendam SPBU. Proses bongkar muatan BBM dari mobil tangki ke SPBU disaksikan tim Poldasu dan BPTN Kementerian Perdagangan, termasuk hasil lab Quality Control dari Fuel Terminal Medan Group,  verifikasi surat jalan dan hasil sertifikat tera. Hasil pengecekan menunjukkan bahwa seluruh prosedur telah dijalankan dengan baik tanpa kendala.
“Jadi pengecekan tera itu dilakukan setiap hari oleh SPBU untuk menjamin dan memastikan ukuran yang dikeluarkan dari nozzle itu sesuai dengan apa yang dibeli oleh konsumen, selain pengecekan tera setiap SPBU memastikan pula kualitas produk sebelum mobil tangki melakukan pengisian ke tangki-tangki pendam SPBU” kata Satria.
Satria menambahkan, BBM yang didistribusikan di SPBU telah memenuhi standar kualitas yang ditentukan pemerintah dan telah melewati berbagai tahap pengecekan. Ia memprediksi konsumsi BBM akan mengalami peningkatan selama Ramadan dan Idul Fitri 2025.
“Kami terbuka terhadap masukkan yang ada dari masyarakat dan kami jamin BBM yang dijual sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan pemerintah. Konsumsi Gasoline diprediksi naik sekitar 15 persen dan Gasoil turun 8 persen sebab adanya pembatasan kendaraan berat saat libur Idul Fitri,” ujarnya.
Kasubdit Ekonomi Ditintelkam Polda Sumut, Kompol Lengkap Suherman Siregar, dalam sela peninjauan mengatakan menyambut baik kegiatan peninjauan yang dilakukan bersama Tim Pertamina dan lintas stakeholders dalam menjamin ketersediaan dan kualitas BBM yang dijual di SPBU kepada masyarakat.
“Dalam peninjauan gabungan ini, kami melihat cara setiap SPBU dalam memastikan kualitas BBM yang dijual di SPBU,” ujar Lengkap.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat, TNI, Polri dan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) untuk memastikan distribusi energi berjalan dengan baik selama Ramadhan dan Idul Fitri 2025.
Bagi masyarakat dan pelanggan setia Pertamina yang membutuhkan informasi terkait produk dari Pertamina dapat memanfaatkan layanan Pertamina Call Center di nomor 135. (rilis)

Sofyan Tan Highlight 8 Catatan Penting untuk Masuk Dalam RUU Sisdiknas

0
mimbarumum.co.id – Panja RUU Sisdiknas Komisi X DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekjen Kemendikdasmen RI, Sekjen Kemdiktisaintek RI, Sekjen Kemenag RI, Sekjen Kemendagri RI, Sekjen Kemenkum RI di Gedung DPR, Rabu (5/3/2025).
Agenda pembahasanya adalah evaluasi pelaksanaan UU No.20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas, UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, UU No.18 Tahun 2019 tentang Pesantren, UU No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah serta pandangan atas rencana penyusunan RUU tentang Sisdiknas dengan metode kodifikasi.
Usai pemaparan dari kementerian terkait, Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan dr Sofyan Tan dalam kesempatan itu memberikan delapan catatan penting yang harus di-highlight oleh Kementerian terkait agar poin-poin tersebut masuk dalam RUU Sisdiknas. Sebab dari uraian paparan yang diberikan, Sofyan Tan masih melihat banyak hal penting yang belum dimasukkan sebagai sesuatu yang prioritas.
Hal pertama menurut Sofyan Tan adalah terkait pentingnya ada standar baku kurikulum pendidikan agar bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang. Sehingga jika terjadi perubahan dan pergantian Menteri, harus disusul dengan perubahan kurikulum. “Seharusnya ada standar (kurikulum) yang tidak boleh diubah, kalau pengayaan boleh. Jangan dibongkar habis.” ujarnya.
Kedua, badan standar kurikulum harus menjadi lembaga yang kuat dan independent. Agar tidak mudah diintervensi pihak manapun. Ketiga, Sofyan Tan menggaris-bawahi terkait jaminan kesejahteraan tenaga pendidik guru dan dosen. “Pendidik kita itu kesejahteraannya masih jauh. Harus ada jaminan kesejahteraan (di UU Sisdiknas). Kita-kita ini di sini bisa jadi Anggota Dewan, Menteri dan Presiden itu karena guru. Kok kita jadi tanda kutip mengkhianati guru-guru yang telah menjadikan kita hebat,” terangnya.
Keempat, dalam RUU Sisdiknas harus ada jaminan pendapatan guru tidak lagi di bawah upah minimum regional (UMR). Harusnya dua kali lipat dari UMR agar profesi guru terangkat harkat dan martabatnya.
Kelima, Sofyan Tan mengusulkan sesuatu yang menurutnya out of the box namun penting untuk diwujudkan jika ingin profesi guru menjadi pilihan utama dan diisi oleh orang-orang pintar yang hebat. Akan lebih baik menurutnya jika ada pendidikanprofesi guru yang sama seperti Sekolah Tinggi Akutansi Negara (STAN) dimana lulusannya dijamin menjadi pegawai negeri sipil (PNS). “Saya pernah usulkan pendidikan profesi guru itu seperti STAN, yang begitu lulus langsung jadi PNS. Ada jaminan masa depan yang baik. Dengan demikian orang-orang pintar dan hebat akan berbondong-bondong mau menjadi guru,” ungkapnya.
Keenam adalah terkait jaminan perlindungan dan keselamatan guru yang belum disebut dalam paparan. UU Sisdiknas menurutnya wajib memasukkannnya agar jangan terjadi lagi kriminalisasi terhadap guru hanya karena guru tersebut ingin mendisplinkan siswanya. Untuk yang ketujuh masukannya khusus untuk perguruan tinggi agar tidak ada perbedaan perlakuan antara Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Salah satu masukan terakhirnya (kedelapan) adalah jika di PTN ada bantuan operasional perguruan tinggi (BOPTN) maka di PTS harusnya ada BOPTS. Berdasarkan hitung-hitungannya, anggaran pendidikan bisa merealisasikan hal tersebut tanpa harus menambah beban APBN.
“Kita masih melihat ada ketidakadilan terhadap PTS yang notabene banyak memberikan kontribusi peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) Perguruan Tinggi. UU Sisdiknas harus menjamin ini tidak terjadi agar PTN dan PTS maju bersama-sama,” pungkasnya. (rilis)

Mawaddah Group Gelar Tasyakuran Aqiqah dan Buka Puasa Bersama, Harapkan Genarasi Berkah

mimbarumum.co.id – Owner Mawaddah Group Erri Mato Damanik menggelar acara Tasyakuran Aqiqah dan Buka Bersama sekaligus Aqiqah putra ke limanya Duta Al Farabi Damanik yang berlangsung di Jalan Tanjung Bunga II, Kelurahan Sudirejo, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Rabu (5/3/2025).
Acara dibuka dengan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan putra pertama Erri Manto Damanik. Kegiatan itu dihadiri para tokoh agama, tokoh masyarakat, beberapa pemilik media serta kru Mawaddah Group. Diketahui, Mawaddah Group merupakan usaha dibidang percetakan dan advertising ini juga terdapat beberapa media daring di dalamnya meliputi, Gimic.id, Rubis.id, serta medansport.id yang meramaikan dunia pemerintahan dalam memberikan informasi khususnya di Kota Medan.
Eric Indra Cipta Lubis selaku Pimpinan Redaksi Rubis.id dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT karena bisa berkumpul dan bersilaturahmi dengan kru Mawaddah Group bersama masyarakat. Pada kesempatan itu, ia juga mengucapkan selamat atas Aqiqah putra kelima Erri Manto Damanik. “Semoga menjadi anak yang sholeh sehat dan cerdas yang kelak menjadi penyejuk pandangan bagi kedua orangtuanya, dan bisa menebar manfaat bagi banyak orang,” ucapnya.
Kegiatan pun dilanjutkan dengan melakukan Aqiqah putra kelima dari Erry Manto Damanik yaitu Duta Al Farabi Damanik yang dipimpin Al-Ustad Daril Akbar. Aqiqah dilakukan secara simbolis dengan menggunting rambut Duta Al Farabi Damanik.
Erri Manto Damanik pada kesempatan itu mengucapkan terimakasih kepada ustadz, tokoh masyarakat, serta ibu dan bapak yang hadir. Ia berharap kegiatan inindan juga penabalan nama anaknya melalui Aqiqah mendapat keberkahan. “Kami berharap nama ini (Duta Al Farabi Damanik) baik untuknya. Dan semoga diberkahi Allah SWT,” harapnya.
Erri juga mengucapkan terimakasih kepada aparatur pemerintahan yang mewakili untuk hadir di acara ini. Erri juga menyampaikan kenangannya saat belum berkeluarga sudah berada di lingkungan 9 kantor Mawaddah Group sekarang. Dimana sebelum berumah tangga, kawasan tempat tinggalnya sangat rawan pengguna narkoba.
“Sekarang kawasan ini Alhamdulillah sudah jauh lebih baik, nyaman dan aman. Maka dari itu, saya mengucapkan terimakasih kepada aparatur negara karena tampar ini sudah lebih baik sekarang. Kita harusnya bangga dan bisa mempertahankan ini. Ini tadi Kepling juga bilang ketika ada apa-apa bisa ngadu ke Kepling. Jadi di sini juga kita apresiasi,” ungkapnya.
Pada akhir sambutannya, Erri juga menyampaikan kabar baik buat anak-anak warga sekitar yang ingin mengasah kemampuan dibidang persablonan, Disain Grafis dan bidang sejuris dengan itu bahwa Mawaddah Group siap membantu. “Kami di sini hadir agar berguna buat masyarakat di sini,” pungkas Erri sembari turut membagikan bingkisan makanan dan minuman buat warga dan tamu yang hadir.
Selanjutnya, acara diisi dengan Tausiyah yang disampaikan Ustad Dahlir Akbar yang menjelaskan tema Tasyakuran berarti mengharuskan kita bersyukur. Hal ini menurutnya yang telah dilakukan Erri Manto Damanik yaitu bersyukur melalui Aqiqah anaknya dan juga berbagi kepada warga, serta menunjukan bakti kepada orangtuanya yang hadir pada saat itu.
Al Ustad menyampaikan bahwa baik bagi orang tua melakukan aqiqah terhadap anaknya. Untuk anak laki-laki dengan 2 ekor kambing, sedangkan anak perempuan 1 ekor kambing. “Dan ini hukumnya mendekati sunah muakkad, jadi wajib kita laksanakan. Jika tidak mampu, cukup dengan memberitakan sekedarnya, namun dibiarkan untuk aqiqah anak,” urainya.
Al Ustadz juga mendoakan kepada Erri Manto Damanik dan anaknya baru di Aqiqah, Duta Al Farabi Damanik agar mendapat keberkahan dari Allah SWT.
“Hari ini Allah memberikan keberkahan kepada ahli bait, Pak Erri, Insya Allah keberkahan ini akan mengalir kepada kita semuanya. Semoga keluarga Pa Erri selalu dekat kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dengan doa-dan kita doakan usahanya semakin maju,” sebutnya. (rilis)

DPD AMPI Sumut Gelar Doa Bersama dan Santuni Yatim Piatu, Mengenang Harlah Almarhum Manahan Lubis

0

mimbarumum.co.id – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Sumatera Utara (Sumut) menggelar doa bersama serta memberi santunan kepada seratusan anak yatim di Jalan Tanjung Bunga, Kelurahan Sudirejo II, Kecamatan Medan Kota, Simpang Limun Medan, Rabu (5/3/2025).

Dimana semasa hidupnya, setiap tanggal 5 Maret selalu diperingati sebagai hari lahirnya Ketua Dewan Kehormatan DPD AMPI Sumut tersebut.

Jadi untuk mengenang masa-masa hidupnya, DPD AMPI Sumut menggelar doa bersama dan pemberian santunan kepada anak yatim tepat pada hari lahir.

“Hari ini 5 Ramadhan1446 H, bertepatan harlah Ketua Dewan Kehormatan DPD AMPI Sumut, kami keluarga almarhum dan keluarga besar AMPI Sumut menggelar doa bersama dan pemberian santunan kepada anak yatim untuk ayahanda almarhum Manahan Lubis,”kata Ketua DPD AMPI Sumut David Luther Lubis.

Dikatakan David gelar doa bersama ini sekaligus untuk mengenang, jasa-jasa yang telah dilakukan almarhum kepada AMPI Sumut.

Dimana lanjut David, almarhum ayahanda Manahan Lubis bin Muhammad Husni Thamrin Lubis telah banyak berjuang baik untuk keluarga maupun AMPI Sumut.

Tidak dapat dipungkiri keberadaan AMPI Sumut seperti sekarang ini tidak lepas dari perjuangan dan kerja keras beliau, kata David.

“Untuk itu atas nama keluarga besar almarhum Manahan Lubis bin Muhammad Husni Thamrin Lubis saya memohon maaf kepada bapak-ibu sekalian,”imbuhnya.

Harapannya tambah David, apa yang pernah dilakukan semasa hidupnya menjadi amal kebaikan, semoga almarhum diterima disisi Allah SWT. Ditempatkan di surganya Allah SWT, amiiin.

Hadir dalam acara tersebut Sekretaris AMPI Sumut Gibriel Nainggolan, Bendahara DPD AMPI Sumut Angela Seprina Lubis, para Wakil Ketua serta pengurus DPD AMPI Sumut lainnya.

Wakil Ketua DPD AMPI Kota Medan yang juga Sekretaris Dinas Kominfo Kota Medan Agha Novrian dan segenap pengurus DPD AMPI Kota Medan lainnya, serta seratusan anak yatim dari panti asuhan dibawah kepemimpinan Mei Sarah.

Reporter: R/ Jafar Sidik

Poldasu Bongkar Penipuan Proyek Fiktif Rp 1,2 Miliar, Pejabat Disdik Sumut Ditangkap

mimbarumum.co.id – Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) berhasil mengungkap kasus penipuan proyek fiktif senilai Rp 1,2 miliar yang melibatkan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Tersangka TMH, yang saat itu menjabat sebagai Kepala Seksi SMA di Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Sumut, ditangkap setelah diduga menipu seorang pengusaha dengan modus investasi proyek pengadaan kebutuhan sekolah.

Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., melalui Plt. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa kepolisian menindaklanjuti kasus ini setelah menerima laporan korban, HS.

“Tersangka menawarkan proyek fiktif dengan iming-iming keuntungan besar. Korban tertipu hingga miliaran rupiah. Setelah penyelidikan intensif, kami berhasil menangkap tersangka dan mengamankan barang bukti,” ujar Kombes Yudhi, Rabu (5/3).

Tersangka meyakinkan korban dengan menunjukkan dokumen proyek pengadaan kebutuhan sekolah senilai Rp 5,7 miliar yang diklaim berasal dari APBD Dinas Pendidikan Sumut. Ia juga menjanjikan keuntungan 30% dalam waktu tiga bulan.

Korban yang percaya kemudian menyerahkan dana secara bertahap hingga total Rp 1,2 miliar, baik secara tunai maupun transfer ke rekening tersangka. Namun, hingga batas waktu yang dijanjikan, proyek tersebut tidak pernah ada, dan uang korban tidak dikembalikan.

Polda Sumut telah melakukan pemanggilan tersangka sebanyak dua kali. Namun, karena tidak kooperatif, polisi menerbitkan Surat Perintah Membawa dan akhirnya menangkap tersangka.

Dalam kasus ini, polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk bukti transfer dan kwitansi senilai Rp 1,2 miliar, rekening transaksi perantara, surat perjanjian kerja sama antara korban dan tersangka.

Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Polda Sumut dalam mengungkap kasus kejahatan ekonomi yang merugikan masyarakat.

“Kami akan terus menindak tegas pelaku kejahatan, termasuk yang melibatkan oknum pejabat. Kami juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap investasi mencurigakan dan segera melapor jika menemukan indikasi penipuan,” tegas Kombes Yudhi.

Dengan penangkapan ini, Polda Sumut memastikan bahwa proses hukum akan terus berjalan untuk memberikan keadilan bagi korban dan mencegah kejadian serupa di masa depan.

Reporter: Jafar Sidik