Beranda blog Halaman 3

Komisi IX DPR RI Bersama BGN Gelar Sosialisasi Program MBG di Desa Lubuk Kasih

0

mimbarumum.co.id – Komisi IX DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Desa Lubuk Kasih, Langkat, Selasa (10/6/2025).

Sosialisasi dengan mengangkat tema bersama mewujudkang generasi sehat Indonesia kali ini bertempat di Desa Lubuk Kasih, Brandan, Langkat. Acara yang diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya itu diikuti oleh 300-an peserta.

Acara sosialisasi program MBG ini dihadiri oleh anggota Komisi IDX DPR Delia Pratiwi Br. Sitepu, Tenaga Ahli Badan Gizi Nasional Dedi Suprijadi, serta tokoh masyarakat setempat.

Dalam kesempatannya, anggota Komisi IX DPR RI Delia Pratiwi Br. Sitepu, menekankan bahwa perhatian terhadap gizi kesehatan anak-anak dan ibu hamil sangat penting untuk memastikan perkembangan yang sehat dan optimal.

“Dengan kehadiran Badan Gizi Nasional akan sangat membantu dalam menangani masalah gizi buruk, khususnya di Sumatera Utara karena sosialisasi ini baru pertama kali diadakan di daerah kami,” kata Delia Pratiwi.

Delia Pratiwi Br. Sitepu, mengungkapkan bahwa kolaborasi antara BGN dan DPR sangat penting untuk mempercepat proses pengentasan masalah gizi buruk melalui pendekatan bertahap.

“Salah satu upaya yang sedang dijalankan adalah pemberian makanan bergizi secara gratis kepada masyarakat, sebagai langkah awal dalam meningkatkan kualitas gizi,” jelasnya.

Dengan adanya sosialisasi program MBG, Delia berharap kolaborasi ini dapat menghasilkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat dan cerdas, yang berkontribusi pada kemajuan bangsa.

DPR RI menegskan bahwa dengan memastikan gizi yang baik bagi generasi mendatang, Indonesia dapat mewujudkan “Indonesia Emas 2045” melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas.

Sementara itu, Tenaga Ahli Badan Gizi Nasional Dedi Suprijadi menekankan bahwa modal manusia yang berkualitas merupakan aspek krusial dalam mencapai kemajuan bangsa. Untuk itu, perlu memastikan setiap individu, terutama generasi penerus bangsa, mendapatkan gizi yang baik sejak dini.

BGN menyatakan bahwa memastikan gizi yang baik bagi setiap lapisan masyarakat adalah langkah fundamental menuju “Indonesia Emas 2045,” yang akan membentuk sumber daya manusia yang unggul dan siap menghadapi tantangan global.

“Kolaborasi dalam Penanggulangan Masalah Gizi: BGN menegaskan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait, dalam menangani masalah gizi buruk secara efektif dan menyeluruh,” terang Dedi.

Kualitas gizi yang merupakan fondasi utama terhadap kemajuan bangsa dimasa mendatang. Dengan asupan gizi yang tepat juga akan menciptakan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan produktif, yang pada gilirannya akan mendorong kemajuan bangsa.

“BGN menekankan perlunya tindakan konkret dalam penanganan masalah gizi, seperti melalui program-program yang memberikan akses langsung kepada masyarakat untuk memperoleh makanan bergizi dan mendukung perbaikan status gizi di seluruh Indonesia,” imbuh Dedi.

Kemudian perwakilan warga setempat Irwansyah Kasitrantib menyatakan bahwa hadirnya BGN di Sumatera Utara diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya konsumsi makanan bergizi, terutama dalam menjaga kesehatan dan perkembangan generasi muda.

“Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan bahwa dampak dari program ini dapat langsung dirasakan oleh masyarakat Langkat, dengan meningkatnya pemahaman mengenai gizi sehat yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat,” ucap Irwansyah.

Dengan hadirnya program BGN, diharapkan dapat mempercepat penanggulangan masalah gizi buruk yang masih terjadi, serta memberikan solusi yang berkelanjutan bagi masyarakat yang membutuhkan

Adapun hasil yang ingin dicapai melalui kolaborasi antara BGN dan DPR adalah peningkatan kesadaran masyarakat, khususnya di Sumatera Utara, tentang pentingnya konsumsi makanan bergizi untuk meningkatkan kesehatan, terutama bagi anak-anak dan ibu hamil.

Program MBG bertujuan untuk mengatasi masalah gizi buruk secara bertahap dengan pemberian makanan bergizi gratis, serta menciptakan perubahan pola pikir masyarakat mengenai gizi sehat.

Dalam jangka panjang, inisiatif ini diharapkan dapat berkontribusi pada tercapainya Indonesia Emas 2045 dengan menghasilkan generasi yang lebih sehat, cerdas, dan berkualitas, yang akan membawa dampak positif bagi kemajuan bangsa dan peningkatan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.

Reporter : R/Jepri Zebua

Polsek Medan Tuntungan Ringkus Pelaku Curi Uang di Rekening Bank

mimbarumum.co.id – Unit Reskrim Polsek Medan Tuntungan berhasil meringkus pencurian uang (bobol saldo rekening) di kost-kosan Jalan Bunga Ncole.

Pelaku atau terlapor adalah laki-laki bernama D Perangin-angin (26) warga Jalan Bunga Ncole Kelurahan Kemenangan Tani Kecamatan Medan Tuntungan.

Demikian disampaikan oleh Kapolsek Medan Tuntungan, Iptu Syawal Sitepu, SH, didampingi Kanit Reskrimnya, Iptu Omrin Siallagan,SH, kepada wartawan pada Rabu (11/6/2025).

Dijelaskannya, pada hari Kamis tanggal 22 Mei 2025 sekira pukul 16.30 Wib pelapor tidur dan terlapor masih bangun. Dan sekitar pukul 18.30 Wib pelapor pun bangun tidur dan terlapor sudah tidak ada lagi dikost tersebut, kemudian pelapor pergi ke ATM Bank BRI dan mengecek saldo ternyata saldo tersebut sudah berkurang sebanyak Rp.130.000.000.

Kemudian pelapor menghubungi terlapor akan tetapi pelapor sudah diblokir oleh terlapor, lalu pelapor menghubungi teman terlapor dan menanyakan handphone milik terlapor sudah di tebus atau belum. Dan keterangan dari teman terlapor handphone terlapor sudah ditebus dan mengatakan terlapor katnya baru menang slot. Dan pada hari itu juga terlapor mengirimkan uang ke rekening pelapor melalui aplikasi dan terlapor sebanyak Rp 35.000.000 dan terlapor sampai tanggal 02 Juni 2025 terlapor tidak ada lagi mengembalikan dana sisa sebesar Rp 35.000.000.

” Atas kejadian tersebut.
kemudian pelapor datang ke Polsek Medan Tuntungan untuk membuat laporan setelah itu. Sesuai yang tertuang pada LP/B/224/VI/2025/SPKT/Polsek Medan Tuntungan/Polrestabes Medan/Polda Sumatera Utara. Selajutnya personel kita langsung mendatangi dan melakukan cek dan olah TKP serta mencari saksi saksi dan CCTV di sekitar lokasi kejadian,” ujar Iptu Syawal.

Lebih lanjut, kronologis penangkapan terhadap pelaku,
Pada Rabu (11/6/2025) pukul 02.10 Wib Team Unit Reskrim Polsek Medan Tuntungan Mendapat informasi bahwasanya pelaku sedang berada di Jl Pintu Air IV Gang Batu Kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor. Kemudian Team Unit Reskrim meluncur ke TKP dan melihat pelaku sedang berada di rumah temanya kemudian Team langsung mengamankan pelaku dan barang bukti.

“Hasil dari interogasi, pelaku mengakui perbuatanya kemudian pelaku menggunakan uang tersebut yang manaa Rp.25.000.000 di gunakan pelaku untuk bermain Slot Rp.15.000.000 di gunakan pelaku kebutuhan sehari-hari pelaku,” lanjutnya.

“Terhadap pelaku dipersangkakan melanggar Pasal 362 KUHPidana. Barang bukti yang diamankan dari pelaku, 1 unit Handphone merek Infinix warna biru doff,” pungkasnya.

Reporter: Rasyid Hasibuan

Polda Sumut Bongkar Kasus Penipuan Casis Polri, Total Kerugian Capai Rp1,43 Miliar

mimbarumum.co.id — Direktorat Reskrimum Polda Sumut berhasil mengungkap kasus penipuan dan penggelapan terhadap calon siswa (Casis) Bintara Polri Tahun 2024. Tiga orang ditetapkan sebagai tersangka, dengan total kerugian korban mencapai Rp1,43 miliar.

Kasus ini mencuat setelah unggahan viral di media sosial TikTok yang mengungkap adanya dugaan percaloan dalam proses rekrutmen Polri. Menindaklanjuti hal tersebut, Kapolda Sumut memerintahkan pembentukan tim gabungan dari Itwasda, Bidpropam, dan Bidkum Polda Sumut.

“Kasus ini merupakan respon cepat atas informasi viral di media sosial. Berdasarkan hasil kerja tim, kami berhasil mengungkap adanya praktik percaloan dengan modus membuka bimbingan belajar (bimbel) sebagai sarana pelatihan bagi para casis. Dalam praktiknya, dilakukan tipu daya dan iming-iming kepada para peserta bahwa mereka dapat diterima melalui jalur khusus,” ujar Irwasda Polda Sumut, Kombes Pol Nanang Masbudi, S.I.K., M.Si., saat konferensi pers, Selasa (10/6).

Tersangka utama, PBN, adalah mantan anggota Polri. Ia mendirikan bimbel “Maju Bersama” sejak 2014, dan mematok biaya hingga Rp400 juta per peserta dengan iming-iming kelulusan. Dua orang lain, yakni SS dan RN, yang masih memiliki hubungan keluarga dengan tersangka, turut membantu menjalankan modus ini.

“Korban yang melapor baru lima orang, di antaranya N, dengan total kerugian Rp1,43 Miliar. Namun dari pendalaman kami, jumlah peserta bimbel mencapai 54 orang. Artinya, kemungkinan korban lebih banyak,” ujar Kombes Pol Nanang.

Ketiga tersangka ditangkap secara terpisah pada 5 Juni 2025 dan dijerat Pasal 378 dan/atau 372 KUHP. Barang bukti berupa kwitansi pembayaran dan buku tabungan korban turut diamankan.

Kombes Pol Nanang menegaskan bahwa proses seleksi anggota Polri di Polda Sumut menjunjung prinsip BETAH. “Bapak Kapolda menekankan bahwa proses rekrutmen Bintara Polri baik Akpol, Bintara, maupun Tamtama di Polda Sumut selalu menjunjung prinsip “BETAH” (Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis). Oleh karena itu, beliau berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk praktik percaloan dan penipuan terhadap para casis yang dijanjikan kelulusan melalui jalur tidak resmi,” ucapnya.

“Kami juga membuka ruang bagi masyarakat yang merasa pernah menjadi korban dalam praktik bimbel ini untuk segera melapor, dan Ini akan terus kami dalami” tutupnya.

Reporter: Jafar Sidik

5.454 Peserta Bersaing Perebutkan 2.652 Kursi di SMM USU

mimbarumum.co.id – Universitas Sumatera Utara (USU) memulai pelaksanaan Seleksi Mahasiswa Mandiri (SMM) Tahun 2025, Selasa (10/6/2025) yang digelar di 16 lokasi ujian dalam lingkungan kampus. Seleksi akan berlangsung selama tiga hari, mulai 10 hingga 12 Juni 2025 yang diikuti oleh 5.454 peserta.

Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si., meninjau langsung pelaksanaan ujian hari pertama didampingi Wakil Rektor I hingga V, Sekretaris Universitas, para pimpinan direktorat dan badan, serta sejumlah pimpinan satuan kerja yang tergabung dalam panitia pelaksana SMM USU 2025. Peninjauan dilakukan ke beberapa ruang ujian yang berada di Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (Fasilkom-TI).

Ujian dilaksanakan dalam tiga sesi: sesi pertama dimulai pukul 06.30 hingga 09.15 WIB, sesi kedua pukul 10.15 hingga 13.00 WIB, dan sesi ketiga pukul 14.15 hingga 17.00 WIB. Total ruangan yang digunakan sebanyak 66 ruangan, dengan kapasitas peserta per sesi mencapai 1.585 orang.

Ketua Tim Pelaksana SMM USU 2025 yang juga Wakil Rektor I USU, Prof. Dr. Edy Ikhsan, S.H., M.A., menjelaskan bahwa USU menyediakan daya tampung sebanyak 2.652 kursi, atau sekitar 45 persen dari jumlah pendaftar. Ia juga menyampaikan bahwa USU akan membuka SMM Tahap II pada bulan Juli mendatang, untuk mengantisipasi kursi kosong akibat peserta yang tidak melakukan daftar ulang.

“Jumlah peserta SMM USU pada tahun ini Alhamdulillah mengalami sedikit kenaikan daripada tahun sebelumnya. USU juga nantinya akan menggelar SMM tahap II pada bulan Juli mendatang, untuk mengantisipasi adanya para peserta lulus yang tidak mendaftar ulang,” kata Prof Edy Ikhsan.

Direktur Direktorat Pengembangan Pendidikan USU, Ir Ikhsan Siregar, ST, M.Eng, selaku Sekretaris Tim Pelaksana SMM USU menambahkan keterangan, bahwa kebijakan untuk melaksanakan SMM tahap 2 disebabkan pada tahun lalu ada calon mahasiswa yang tidak mendaftar ulang sebanyak 450 orang dan menyisakan cukup banyak bangku kosong.

“Jadi kita mencoba untuk mengantisipasi kemungkinan adanya bangku kosong tersebut. Nanti setelah adanya daftar ulang SNBT, SMM tahap 1 dan SMM PTN Barat, akan kita rekap berapa jumlah calon mahasiswa yang tidak mendaftar ulang. Jumlah tersebutlah yang akan kita buka pada SMM tahap 2. Jadi hanya berlaku pada prodi-prodi tertentu saja,” ujar Ikhsan Siregar.

Materi ujian SMM USU mencakup Tes Potensi Skolastik, Literasi Bahasa Indonesia, Literasi Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika. Hasil ujian SMM Tahap I akan diumumkan pada 20 Juni 2025.

Sementara itu, pendaftaran online untuk SMM PTN Barat telah dibuka sejak 4 Juni 2025 dan akan ditutup pada 12 Juni 2025.

Pelaksanaan ujian SMM PTN Barat dijadwalkan berlangsung pada 17–24 Juni 2025, dengan pengumuman hasil pada 30 Juni 2025. Adapun pendaftaran online untuk SMM USU Tahap II akan dibuka pada 21 Juni hingga 10 Juli 2025, dan ujian akan dilaksanakan pada 13–15 Juli 2025. Hasilnya akan diumumkan pada 22 Juli 2025.

Reporter : M Nasir

SMAN 3 Medan Luluskan 132 Siswa Terbaik di PTN

mimbarumum.co.id – Sebanyak 132 siswa-siswi terbaik dan berprestasi SMA Negeri 3 Medan berhasil masuk di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Tahun 2025 melalui Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tulis (SNBT) dan International Scholarship Program (Beasiswa Internasional) di Suzhou Vocational University China.

Plt Kepala SMAN 3 Medan Susianto SPd, MSi kepada Mimbar, Rabu (11/6/2025) mengatakan, dari 132 lulusan SMAN 3 Medan itu diterima melalui SNBP berjumlah 67 orang, jalur SNBT berjumlah 63 orang dan beasiswa internasional sebanyak 2 orang. 

Berikut jumlah siswa-siswi yang lolos melalui SNBP diantaranya di UGM 21 orang, USU 15 orang, UNIMED 10 orang, UNAND 5 orang, Politeknik Negeri Medan 4 orang, UI 3 orang, IPB 2 orang, UNDIP 2 orang, UNSYIAH 2 orang, UB 1 orang, UNES 1 orang dan UNP 1 orang. 

Selanjutnya siswa-siswi yang diterima melalui SNBT diantaranya, USU 22 orang, Politeknik Negeri Medan 9 orang, UNIMED 4 orang, USK 3 orang, UNSYIAH 2 orang, UNIMAL 2 orang, ITERA 2 orang, UIN Jakarta 1 orang, UGM 1 orang, IPB 1 orang, UNS 1 orang.

UB 1 orang, UPN Veteran Yogyakarta 1 orang, ITB 1 orang, Politeknik Negeri Jakarta 1 orang, UNAN 1 orang, UNESA 1 orang, UNILA 1 orang, UTU 1 orang, Universitas Negeri Jember 1 orang, PNL 1 orang, Polimedia Kreatif 1 orang dan Politeknik Negeri Lampung 1 orang. 

Lanjut Susianto, selain di kampus dalam negeri, sebanyak 2 orang siswa yakni, Farel Anvara Putra dan Humairah juga diterima di Suzhou Vocational University China mendapatkan beasiswa internasional. 

Susianto menyampaikan rasa syukur, dan bangga atas raihan peserta didik kelas XII tahun ajaran 2024/2025 ini. Ia merasa senang dan puas atas keberhasilan siswa-siswa dinyatakan lulus jalur SNBP, jalur SNBPlT dan beasiswa internasional.

“Alhamdulillah, kami bersyukur dan bangga atas prestasi akademik lulusannya yang akan kuliah di PTN. Saya menyampaikan apresiasi karena kerja keras dan ketekunan siswa-siswi sehingga dinyatakan lulus tahun ini,” ucapnya dengan penuh rasa haru. 

Kata dia, dengan hasil ini membuktikan bahwa SMAN 3 Medan tetap menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi unggul yang siap melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. 

Atas pencapaian prestasi siswa-siswi ini adalah hasil yang patut dibanggakan. “Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi adik-adik kelas untuk terus semangat belajar dan mengukir prestasi,” ujarnya.

Hal ini menunjukkan bahwa siswa-siswinya tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan yang menunjang prestasi non-akademik. Mereka lolos dan masuk di PTN terkemuka baik di dalam maupun kampus di luar negeri.

Susianto juga mengapresiasi guru dan tenaga pendidik serta wali kelas yang telah mendidik, membimbing dan membantu peserta didik baik sehingga dinyatakan lulus melalui SNBP, SNBT dan beasiswa pendidikan ke luar negeri tahun ini yang berjalan sukses dan hasilnya juga sangat baik.

“Semoga pengabdian dan jasa para guru SMAN 3 Medan semuanya mendapat amal kebaikan. Saya berharap capaian keberhasilan siswa-siswi ini dapat terus ditingkatkan dan akan senantiasa memotivasi semua peserta didik agar berprestasi,” terangnya.

Reporter : M Nasir

Fraksi Hanura-PKB Soroti Persoalan PBG di Kota Medan, Satpol PP Dinilai Takut Menindak Bangunan Yang Menyalahi Izin

0

mimbarumum.co.id – Fraksi Hanura – PKB meminta agar Wali Kota Medan, Rico Waas untuk melakukan evaluasi biaya pengurusan Persetujuan Bangunan Gedung ( PBG), sehingga tingkat kesadaran masyarakat dalam pengurusan PBG dapat meningkat agar sektor PAD juga dapat mengalami peningkatan.

Hal itu dikatakan Sekretaris Fraksi Hanura – PKB, Lailatul Badri saat menyampaikan Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Medan terhadap Laporan Pertanggung jawaban Pelaksanaan APBD Kota Medan T.A 2024, dalam rapat paripurna di gedung DPRD Medan, Selasa (10/6/2025).

Lailatul Badri juga mengkritisi kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (PKPCKTR) yang tidak sejalan di dalam persoalan Persetujuan Bangunan Gedung ( PBG).

“Persoalan Persetujuan Bangunan Gedung ( PBG) di Kota Medan dari tahun 2024 hingga saat ini masih mencakup masih maraknya bangunan tanpa PBG ketidaksesuaian antara PBG dengan realitas bangunan, lambannya pengurusan, hingga terjadi pembiaran. Karena masih ada oknum mendirikan bangunan tanpa PBG atau dengan izin tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya,” kata Lailatul Badri.

“Kami menerima laporan dari masyarakat dalam proses pengurusan PBG umumnya tidak berujung atau menimbulkan masalah.Belum lagi pembangunan perusahaan menimbulkan persoalan lingkungan yang tercemar dan pembangunan terkesan kebal hukum.Dinas Lingkungan Hidup ( DLH) dan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (PKPCKTR) terkesan tutup mata, ada apa dengan kedua dinas ini,” sambung wanita yang akrab disapa Lela ini.

Ia juga mengkiritisi kinerja Satpol PP Kota Medan yang terkesan melakukan pembiaran karena tidak berani menindak bangunan yang tidak memiliki izin.

“Kami (Fraksi Hanura- PKB) juga mengkritisi kinerja Satpol PP Kota Medan. Karena banyak perkara bangunan yang tidak berizin dan tidak sesuai sudah diperintahkan untuk disegel.Kasat Pol PP harusnya menindak tegas atas semua bangunan yang melanggar tanpa membedakan status bangunan.Kami mohon penjelasan Wali Kota Medan,” ucapnya.

Namun, tak lupa Lela menyampaikan agar Pemerintah Kota (Pemko) Medan dapat mengevaluasi pengurangan biaya dan mempercepat pengurusan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), sehingga sektor PAD dari retribusi PBG dapat meningkat.

Selain persoalan tersebut, Fraksi Hanura- PKB juga mengkritisi kinerja Dinas Perhubungan Kota Medan yang masih terkesan lamban menjalankan instruksi “Zero Lampu Padam” yang digagas oleh Wali Kota Medan, Rico Waas.

“Persoalan lampu jalan dari tahun 2024 masih banyak warga mengadu terkait kerusakan dan padamnya Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU), dimana Dishub Kota Medan masih belum cepat merespon keluhan masyarakat.Pada hal sudah diperintahkan oleh Wali Kota Medan agar tidak ada lagi lampu jalan mati di Kota Medan termasuk di taman-taman.Instruksi ini sejalan dengan program Zero Lampu Padam untuk mencegah tindak kriminalitas di jalanan, tapi Dishub Kota Medan terkesan lamban,” ujarnya.

Sanksi Rumah Sakit

Dalam hal ini, Lela juga mengingatkan akan persoalan program UHC di Kota Medan.

” Dari informasi yang diterima Fraksi Hanura-PKB masih banyak masyarakat yang belum memahami program UHC dab juga masih ada rumah sakit yang terkesan mempersulit masyarakat saat berobat dengan mengunakan E-KTP.Pada hal program ini sudah diterapkan sejak periode sebelumnya, serta masih ada rumah sakit swasta yang kami temui meminta deposit kepada masyarakat apabila tidak diberikan, maka rumah sakit tidak memberikan pelayanan.Kami mohon penjelasan Wali Kota Medan dan apa sanksi yang diterapkan kepada rumah sakit yang mempersulit warga berobat ke rumah sakit untuk itu Fraksi Hanura-PKB meminta sikap tegas Wali Kota Medan kepada rumah sakit yang selalu abai dan melanggar aturan yang sudah ada,” tutupnya.

Reporter: Jafar Sidik

Pengurus KONI Sumut 2025 – 2026 Dilantik

0

mimbarumum.co.id – Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Utara (Sumut) masa bakti 2025-2029 resmi dilantik di Regale Convention Center, Medan, Selasa (10/6/2025). Pelantikan dilakukan oleh Ketum KONI Pusat Letjen Purn Marciano Norman.

Ketua Umum KONI Sumut Kolonel Purn Hatunggal Siregar menyampaikan bahwa ada 55 orang yang masuk dalam kepengurusan KONI Sumut 2025-2029.

“Pada kepengurusan KONI Sumut yang baru saja di lantik terdapat sedikit perubahan dari kepengurusan KONI sebelumnya. Dimana kami menambah satu wakil ketua umum baru, yaitu Waketum bidang sarana dan prasarana,” kata Hatunggal dalam kata sambutannya.

Menurutnya, penambahan Waketum ini berdasarkan arahan dan masukan Gubernur Sumut dan Ketum KONI Pusat. Hal itu demi memanfaatkan sarana dan prasarana olahraga yang ada di Sumut, terutama peninggalan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 lalu.

“Agar sarana dan prasarana olahraga di Sumut, terutama eks PON bisa dipergunakan semaksimal mungkin untuk prestasi olahraga di Sumut. Dan tentunya akan selalu dirawat dengan baik,” ujarnya.

Hatunggal pun meminta kepada seluruh Pengurus Cabang Olahraga di Sumut, agar bisa berkoordinasi dengan KONI Sumut.

“Marilah bersama-sama memasyarakatkan dan menggairahkan olahraga, yang ujung-ujungnya demi prestasi olahraga di Sumut,” tuturnya.

Mantan Ketua FOPI Sumut itu juga mengatakan bahwa pihaknya sangat membutuhkan bimbingan dan arahan dari Dewan Kehormatan dan Penyantun KONI Sumut.

“Kami selaku pengurus baru berharap bimbingan dan arahan, agar pengurus KONI dapat berjalan sebagaimana semestinya hingga prestasi olahraga Sumut dapat meningkat,” ucapnya.

Hatunggal juga berharap KONI kabupaten dan kota bisa bersinergi menjalankan program pembinaan olahraga.

“Mari bersama-sama berkolaborasi mensinergikan program kerja di kabupaten/kota masing-masing dengan program kerja KONI Sumut demi prestasi olahraga berkiprah di nasional dan internasional,” imbuhnya.

Ketua Umum KONI Pusat Letjen Purn Marciano Norman menaruh harapan besar terhadap pengurus KONI Sumut yang baru, terutama dalam meningkatkan pembinaan prestasi olahraga Sumut kedepannya. Baginya, Pengurus KONI Sumut 2025-2029 memiliki pekerjaan yang berat, terutama dalam menjaga prestasi yang telah diraih di PON XXI 2024 lalu.

“Saya berharap prestasi yang sudah dicapai oleh atlet Sumut pada PON kemarin yang peringkat 4, ditingkatkan kualitas pelatihannya. Sehingga kedepannya sumut tidak saja dikenal sebagai tuan rumah PON 21, tapi juga Sumut melahirkan atlet berprestasi nasional dan dunia yang membuat kita bangga,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Sumut, Bobby Nasution menyampaikan agar KONI Sumut bisa meningkatkan prestasi Sumut di nasional.

“Jaga dan terus kembangkan prestasi para atlet yang ada di Sumut. PON XXI tahun lalu memberi hal yang positif, terkhusus prestasi para atlet kita. Kita bisa menempati posisi puncak (peringkat 4),” ungkapnya dalam sambutannya.

Bobby menyampaikan agar KONI Sumut juga bisa mengembangkan cabang olahraga unggulan yang ada di Sumut. Sehingga cabor unggulan Sumut bisa menjadi cabor unggulan di Indonesia, dan dapat membanggakan Sumut di Nasional.

“Selain mengembangkan prestasi para atlet, juga bisa melihat peluang dari cabor unggulan di Sumut. Keleluasaan KONI di tingkat daerah untuk bisa memperjuangkan atlet-atlet dari cabor unggulan. Kita bisa menjadi salah satu cabor unggulan di Indonesia. Jadi perjuangkan cabornya,” sebutnya.

Dia juga berharap KONI Sumut bisa membantu Pemprov Sumut dalam menyelesaikan permasalahan narkoba.

“Kami berharap KONI juga bisa menjadi solusi dari persoalan yang harus bisa diselesaikan di Sumut. Kami harap KONI bisa menjadi bagian untuk menyelesaikan persoalan narkoba di Sumut,” pungkas Bobby.

Berikut Pengurus Harian KONI Sumut 2025-2029:
Ketua Umum : Kolonel TNI (Pur) Hatunggal Siregar
Waketum I : Bambang Kencono Wahono
Waketum II : Prof Dr Albadi Sinulingga
Waketum III : Irwan Pulungan
Waketum IV : Muhammad Syahrir
Sekretaris Umum: Syahrial A Pulungan
Wasekum : Dr Mesnan
Bendahara Umum: M Husaini Almubayyin
Wabendum: Ingan Habibie Pane.

Reporter : Jepri Zebua

 

Di Balik Rompi Lusuh, Bagus dan Perannya di Tengah Keramaian Kota

0

mimbarumum.co.id – Saat matahari mulai meninggi dan panas mulai menyengat aspal kota, halaman Masjid Al-Jihad di Jalan Abdullah Lubis tak pernah sepi dari deru kendaraan. Para jemaah datang silih berganti, menenteng sajadah dan niat ibadah di tengah kesibukan kota. Namun, sebelum mereka melangkah ke dalam masjid, ada satu sosok yang selalu mereka temui pertama kali — seorang pria muda dengan rompi hijau lusuh, senyum ramah, dan peluit kecil di tangan.

 

Dialah Bagus Ariatriandi (24). Sejak dua tahun terakhir, Bagus setia berdiri di bawah terik matahari, hujan, dan debu kota. Bukan sebagai marbut, bukan pula pengurus masjid, melainkan sebagai tukang parkir. Pekerjaan yang kerap dianggap remeh, tapi tidak bagi Bagus — ia menjalaninya dengan sepenuh hati.

 

Bagus datang setiap hari dari Binjai. Perjalanan jauh itu ia tempuh tanpa mengeluh. “Berangkat pagi, sampai sini sebelum jam sepuluh. Pulang malam,” tuturnya sambil mengarahkan motor ke sisi kiri halaman masjid. Posisinya sebagai tukang parkir membuatnya menjadi wajah pertama yang menyambut setiap jemaah.

 

Tak ada seragam mewah, hanya rompi hijau stabilo yang warnanya mulai pudar, kaos abu-abu bermotif, celana jeans gelap, dan topi hitam yang ia kenakan terbalik. Tapi justru dari kesederhanaan itulah terpancar ketulusan. Bagus bukan sekadar tukang parkir — ia adalah penjaga keteraturan, pelayan diam di tengah keramaian.

 

Gajinya tak bergantung pada berapa banyak kendaraan yang datang. Dari masjid, ia menerima gaji tetap Rp2,5 juta per bulan. Tidak besar, tapi cukup, katanya. “Yang penting tenang, kerja di masjid bikin hati adem,” ucapnya ringan. Namun bukan berarti ia tak pernah menerima lebih. Banyak jemaah yang menyisipkan tip kecil sebagai ungkapan terima kasih.

 

Menariknya, Bagus tak selalu menyimpan tip itu untuk dirinya. Kadang, ia masukkan ke kotak infak. “Rezeki kan bisa datang dari mana saja,” katanya sambil tersenyum malu. Kalimat itu terdengar sederhana, tapi justru di situlah letak kekuatannya — ia bekerja bukan sekadar mencari uang, tapi mengejar keberkahan.

 

Di tengah dunia yang makin cepat dan tergesa, kisah Bagus menjadi pengingat bahwa pekerjaan apa pun, sekecil apa pun, bisa jadi ladang amal dan kebanggaan jika dijalani dengan niat yang tulus. Ia mungkin tak berdasi, tak duduk di balik meja ber-AC, tapi ia menjaga kenyamanan ratusan orang setiap harinya.

 

Di balik rompi lusuhnya, tersembunyi keteguhan hati dan keikhlasan yang jarang terlihat. Di tengah riuhnya Kota Medan, Bagus adalah satu dari sedikit orang yang masih percaya bahwa bekerja dengan hati jauh lebih bernilai daripada sekadar hitungan materi.

 

Penulis : Susanti Jambak
NIM : 0603221024
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
UINSU

Polsek Medan Baru Ringkus Lima Remaja Terduga Pelaku Curat

mimbarumum.co.id – Unit Reskrim Polsek Medan Baru berhasil meringkus lima orang remaja terduga pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) yang terjadi di Jalan DC Barito Kelurahan Sukadame Polonia, pada Jumat (30/05/2025).

Lima remaja yang kini telah ditahan Polsek Medan Baru itu, dua diantaranya perempuan berinisial CNA (16), warga Medan Polonia dan NA (16), warga Medan Johor. Sedangkan tiga lainnya laki-laki berinisial SRT (16), warga Medan Johor,
ASL (16), warga Medan Johor dan MRP (16), warga Medan Johor.

Kapolsek Medan Baru, Kompol Hendrik F. Aritonang, SIK., MH didampingi Waka Polsek, AKP Carles dan Kanit Reskrim, Iptu Poltak Tambunan kepada sejumlah awak media saat temu pers di Halaman Polsek Medan Baru, Selasa (10/06/2025) sore, mengatakan lima remaja atau anak di bawah umur itu ditangkap usai melakukan kekerasan saat melakukan perampasan sepeda motor korban M. Ghalib Azmi Lubis (26), warga Jalan Katamso Gang Perbatasan No 74, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan.

“Pada hari Sabtu tanggal 7 Juni 2025 sekira pukul 19.40 WIB di Jalan Abdulah Lubis tepatnya di parkiran H7, Kelurahan Darat, Kecamatam Merdeka, Personil Unit Reskrim Polsek Medan Baru mengamankan pelaku CNA dan NA yang hendak dugem di H7. Kemudian tim melakukan pengembangan dan pukul 22.00 WIB di Jalan Karya Sari, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor diamankan SRT, MRP dan ASL,” papar Kompol Hendrik.

Lanjut dikatakannya, saat dilakukan interogasi masing-masing pelaku mengakui perbuatannya dan menyatakan 1 (satu) unit sepeda Motor Honda Vario warna hitam BK 2447 AGW milik korban telah dijual kepada Avis yang kini masuk ke Daftar Pencarian Orang (DPO)

“Sepeda motor tersebut dijual oleh para pelaku seharga Rp.1.400.000, dimana uang tersebut telah digunakan untuk menyewa penginapan di Hotel Katana Jalan jamin Ginting selama 5 hari dan sisanya di belikan baju serta bayar hutang menebus handphone,” ucap Kapolsek.

Dari penangkapan itu, personil Polsek Medan Baru menyita barang bukti dari pelaku berupa 1 (satu) buah parang, 2 (dua) buah batu dan 1 (satu) unit Yamaha Vixion warna hitam BK 2667 XE.

Lebih jauh, Kompol Hendrik menuturkan peristiwa curas tersebut bermula pada Jumat (30/05/2025) pukul 01.00 WIB, CNA bersama temannya NA menelpon korban dengan berpura-pura bertemu di Jalan DC Barito, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Medan Polonia. Korban yang mengenal CNA karena sebelumnya pernah berkencan, mendatangi lokasi kejadian pada Pukul 02.00 WIB, namun CNA tidak berada di lokasi.

“Korban menunggu terlapor (CNA), kemudian korban didatangi oleh 3 orang laki-laki remaja (SRT, ASL dan MRP) mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion. Dimana MRP langsung mencabut kunci kontak sepeda motor korban. Namun berhasil direbut korban, kemudian SRT langsung mengeluarkan parang dari balik bajunya dan menyerang korban namun dapat dipegang oleh korban sehingga terjadi tarik menarik. Tiba-tiba ASL memukul kepala korban menggunakan batu sehingga mengenai kepala bagian kanan dan kirinya, sehingga kepala korban robek dan mengeluarkan darah. Karena ketakutan, korban menyerahkan kunci sepeda motornya kepada pelaku dan pelaku membawa lari sepeda korban,” kata Kompol Hendrik.

Dari keterangan Kompol Hendrik diketahui bahwa sebelum korban tiba di lokasi, CNA dan NA menyuruh SRT, ASL dan MRP untuk menunggu korban di lokasi. Dalam hal ini, kata Kompol Hendrik, para pelaku telah merencanakan merampas sepeda motor korban.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHP, dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.

Di akhir paparannya, Kompol Hendrik menghimbau agar masyarakat tetap mewaspadai modus para pelaku kriminal, dan berhati-hati jika bepergian di luar rumah di atas jam 12.00 malam.

“Kita menghimbau kepada masyarakat jangan mudah terpancing dan selalu berhati-hati, karena banyak modus kejahatan di zaman sekarang yang membuat suatu tindakan kekerasan,” himbaunya.

Reporter: Rasyid Hasibuan/R

Fraksi Demokrat Soroti Pembangunan Medan Islamic Center tak Kunjung Selesai

0

mimbarumum.co.id – Fraksi Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kota Medan menyoroti tentang pembangunan Medan Islamic Center yang hingga saat ini belum terselesaikan.

Hal ini disampaikan Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Medan Muslim Harahap pada Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD kota Medan atas Penjelasan Kepala Daerah Terhadap Ranperda kota Medan Tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024.

Dijelaskannya, banyak laporan dan masukkan dari masyarakat ke Fraksinya, mempertanyakan kapan selesainya pembangunan Medan Islamic Center yang dinilai hingga sampai sekarang tidak terselesaikan. Padahal, pembangunan MIC dimulai sejak tahun 2020.

“Banyak pengaduan dan aspirasi masyarakat ke kami melalui WhatsApp maupun langsung, khususnya kami masyarakat Medan Utara, salah satunya terkait MIC. Mereka bertanya-tanya kapan pembangunan MIC selesai dan bisa digunakan masyarakat. Sebab, pembangunan MIC sudah dilakukan tahun 2020 “ungkap Muslim.

Selain persoalan MIC, Fraksi Demokrat mempertanyakan pasar-pasar UMKM yang tersebar di beberapa Kecamatan banyak terbengkalai. Karena tidak jelas pengelolaannya sama siapa diberikan. Ada di Medan Marelan,ada di Medan Tembung dan lainnya.

“Tapi, sampai saat ini masih terbekalai. Tolong nanti dijelaskan siapa yang bertanggungjawab untuk pengelolaannya ini. Apalagi kita lihat di Lapangan Merdeka di lantai bawahnya ada tempat untuk para UMKM dan siapa pula lagi yang bertanggungjawab dalam pengelolaannya, tolong nanti diperjelas.”tegas Muslim yang juga pernah menjabat Kepala Badan Kepegawaian Pemko Medan, Kadis Disdukcapil dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan.

Reporter: Jafar Sidik