mimbarumum.co.id – DPD HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia) Sumatera Utara bekerjasama dengan BBPJN (Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional) Sumatera Utara dihadiri Ketua Umum Hedy Rahadian, Ketua DPD HPJI Sumut Umar Zunaidi Hasibuan diikuti peserta dari jajaran Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Anggota HPJI Se-Indonesia menggelar Seminar Nasional Peningkatan Kualitas Konstruksi Jalan dan Jembatan di Samosir, kemarin.
Seluruh anggota HPJI se Indonesia, juga mengikuti seminar secara daring dan luring, kegiatan itu dihadiri Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang didampingi Kepala Bappeda Rajoki Simarmata, SAB Bidang TKP dan SDM Rudi Siahaan, SAB Bidang Ekonomi dan Pembangunan Hut Isasar Simbolon, Kabag Pembangunan Setdakab Samosir Eris R. Simbolon.
Seminar Nasional Teknik Jalan 2023 dengan tema “Peningkatan Kualitas Konstruksi Jalan dan Jembatan digelar di Samosir Cottages, Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo.
Sejumlah Narasumber dihadirkan dalam seminar tersebut, diantaranya Mr. Hein De Jong (Specialist Value Engineering in ESP Project), Elvin Tehmono (Value Engineering Consultant in PMC), Timme Hendriksen (VE Coordinator in Directorate General of Railway Netherland), Ir. Iwan Zarkasi, M.Eng, SC (Direktur LSP Infrastruktur Jalan dan Jembatan Indonesia), Dr. Ir. I Nyoman Suaryana, M.Sc (Kabid II Pertemuan Ilmiah, Publikasi dan Jurnal DPP HPJI) dan Prof. Widjojo Adi Prakoso, Ph.D, GEng (Guru Besar UI).
Ketua Umum DPP HPJI Hedy Rahadian menyampaikan, penyelenggaraan seminar bertujuan memberikan pengetahuan pada perencanaan dan pelaksanaan proyek jalan dan jembatan dan pendalaman dalam mengurangi biaya dalam satu proyek.
Sementara Wabup Samosir Martua Sitanggang menyampaikan apresiasinya, serta mengucapkan selamat datang di Samosir Negeri Indah Kepingan Surga, kepada seluruh panitia dan peserta seminar.
Dia mengatakan, sejak kunjungan pertama Presiden RI Joko Widodo di Desa Tomok, beberapa proyek infrastruktur nasional sektor bina marga telah dikerjakan di Samosir.
“Diantaranya, Preservasi dan Pelebaran Jalan Nasional dan Jembatan Lingkar Samosir, Penanganan Jalan Akses Wisata Rohani dan Penggantian Jembatan Aek Tano Ponggol,” bebernya.
Atas terlaksanya poyek dimaksud, kata Wabup Martua, disampaikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang telah mendukung pembangunan, sehingga Samosir sungguh merasakan dampak positif yang luar biasa.
“Salah satunya dengan meningkatnya pengunjung wisata yang berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat,” jelas dia.
Maka ia berharap, melalui seminar dapat meningkatkan kualitas jalan dan jembatan secara khusus di Samosir dan secara umum di penjuru NKRI.
Wabup juga menyampaikan terimakasih kepada panitia yang telah memilih lokasi penyelenggaraan di Kabupaten Samosir sebagai bagian dari paket wisata Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (MICE) yang dapat mempromosikan wisata Samosir, produk UMKM yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Reporter: Robin Nainggolan