mimbarumum.co.id – Masjid Baiturrahman yang terletak di Komplek JIP 1 Medan Johor mendapat kunjungan istimewa dari Ketua Dewan Syuro Masjid Jogokariyan, Jogyakarta, Al Ustad M. Jazir ASP didampingi Muhammad Rosyidi, Sabtu (12/3/2022).
Dalam kuliah subuhnya, Ustad Jazir menyampaikan dengan lugas dan rinci agar dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas orang yang sholat ke masjid, serta meningkatkan orang pembayar zakat, infaq, sedekah. Untuk itu, diperlukan berbagai metode.
Pertama, lanjut Ustad Jazir, menghapus ketakutan – ketakutan masyarakat. Menurutnya, seorang muslim hanya boleh takut kepada Allah saja.
“Orang-orang yang menjalankan agamanya dengan benar di zaman penjajah dulu dianggap radikal, namun umat muslim tetap menjalankan agamanya dengan benar dan percaya Allah akan membantu, sehingga Indonesia bisa merdeka dengan senjata apa adanya,” sebut Ustad Jazir.
Kedua, yang perlu sangat disadari, masjid adalah milik Allah bukan milik pengurus atau milik yayasan, bukan pula milik ahli waris. Sebab, kalau masjid atau pertapakan masjid sudah diwakafkan, maka ahli waris tidak ada haknya lagi, dan jangan takut masjid kekurangan dana.
Lebih lanjut dikatakannya, yang tidak kalah pentingnya, BKM harus aktif silaturahim dan memberi contoh kepada jamaah.
“Susun program sesuai kebutuhan jamaah. Minta masukkan dari masyarakat dan jamaah,” saran Ustad Jazir.
Sementara, menurut Penasehat Masjid Baiturrahman Ustad Salman Al Farisi, konsep manajerial dari Masjid Jogokarian sangat luar biasa.
“Seandainya konsep tersebut diterapkan di masjid – masjid Kota Medan, akan membawa dampak yang sangat luar biasa, baik dampak ekonomi maupun dampak sosial politiknya,” ujar Salman.
Sedangkan Ketua BKM Masjid Baiturrahman H. Abdul Karim menyatakan, jamaah yang sholat di Masjid Baiturrahman tetap ramai, begitu pula dengan kegiatan rutin lainnya, seperti pengajian dan perayaan hari-hari besar Islam.
Reporter : Jalaluddin
