mimbarumum.co.id – Demi pembangunan ruas jalan yang berkualitas, Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau proses pembetonan hingga malam hari.
Wali Kota memantau langsung perbaikan Jalan Pancing, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan, Selasa (5/10).
Didampingi Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ferri Ichsan dan Camat Medan Labuhan Rudi Asriandi, Wali. Bobby Nasution mengatakan, pembetonan jalan guna merespon keluhan warga yang mengeluhkan jalan rusak dan berlubang agar segera dibenahi.
Menurutnya, sebab selama ini jika pun dibenahi selalu kembali rusak lagi karena tidak mampu menahan beban tonase kendaraan berat yang melintas.
“Hari ini kita melihat sekaligus meninjau langsung pengerjaan pembetonan Jalan Pancing 1 yang dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum. Selama ini, banyak masyarakat yang mengadu dan menginginkan agar jalan ini diperbaiki. Alhamdulillah tidak terlalu banyak kendala dalam pengerjaannya. Saya juga mengingatkan agar pengerjaannya juga harus memperhatikan kualitas,” kata Nasution.
Untuk memastikan kualitas pembetonan, menantu Presiden Jokowi ini juga meminta Dinas PU Kota Medan agar turut membenahi drainase yang ada disamping jalan.
Baca juga :Â Bobby Klaim Penghargaan Kemenkeu Bukti Tanggungjawab ke Masyarakat
“Tadi kita lebih banyak membahas tentang pembuangan air dan drainasenya kalau pekerjaan jalannya sudah cukup baik, progresnya sudah +6%. Artinya dari target yang ditentukan sudah mencapai +6%. Jadi ini mudah-mudahan bisa cepat selesai dan bisa dinikmati oleh masyarakat,” jelasnya.
Dia menargetkan pembetonan jalan ini akan selesai pada bulan Desember sesuai dengan kontrak.
“Pengerjaan di sini memang kita harapkan kualitasnya yang baik sehingga tidak ada lagi keluhan terkait genangan air di bawah jalan tol ini dan tidak ada lagi keluhan jalan-jalan rusak disini,” terangnya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas PU Ferri Ichsan menjelaskan jalan yang akan dilakukan pembetonan ini sepanjang 1.180 Meter. Nantinya pembetonan akan dilakukan dalam tiga lajur dengan mutu beton 30 Mpa dan ketebalannya 25 Cm.
“Kenapa kita beton karena dijalan ini sering dilalui kendaraan alat berat, jadi kita harus sesuaikan konstruksi jalanya dengan lalu lintas yang ada,” tandasnya.
Reporter : Jepri Zebua
Editor : Jafar Sidik
