Medan, (Mimbar) – Pada Kamis (5/4) lalu menjadi momentum bersejarah bagi masyarakat Sumatera Utara, khususnya bagi para pihak yang terkait dengan aktifitas pelabuhan di daerah ini. Pasalnya, sebuah kapal pesiar MV Superstar Libra yang memiliki panjang 216 meter telah bersandari di Pelabuhan Kuala Tanjung, Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara.
Kapal pesiar yang berangkat dari Port Klang Malaysia ini yang membawa sebanyak 800 kru kapal dan 500 orang wisatawan mancanegara (wisman) yang didominasi dari negara Malaysia, Singapura, dan Australia bersandar sekira pukul 06.00 WIB. Para wisman itu melakukan kunjungan ke Kota Medan.
Kunjungan perdana kapal pesiar ini disambut langsung Direktur Utama Pelindo 1 Bambang Eka Cahyana, Wakil Gubernur Sumatera Utara Nurhajizah Marpaung, dan Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Danau Toba (BOPDT) Arie Prasetyo.
“Pelindo 1 sudah melakukan beberapa persiapan terkait dengan kedatangan kapal pesiar yang bersandar di Pelabuhan Kuala Tanjung. Sisi dermaga sudah siap dan memadai untuk disandarkan kapal pesiar dan berharap kunjungan kapal pesiar ini akan rutin,” jelas Bambang Eka Cahyana kepada awak media.
Dia menyebutkan, pembangunan tahap I Pelabuhan Kuala Tanjung meliputi Terminal Multipurpose yang akan berkapasitas 600 ribu TEUs. Melengkapi berbagai fasilitas dan peralatan bongkar muat barang yang ada di terminal tersebut, di antaranya: 3 unit Ship to Shore (STS) Crane, 8 unit Automated Rubber Tyred Gantry (ARTG) Crane, 21 unit truck terminal, dan 2 unit MHC serta Terminal Operating System (TOS) Peti Kemas maupun curah cair.
“Progres pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung sisi laut telah mencapai 99% sedangkan untuk sisi darat sedang dalam tahap penyelesaian. Pelabuhan Kuala Tanjung ditargetkan pada pertengahan bulan Mei 2018 sudah bisa dilakukan uji coba operasi,” tambah Bambang.
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Nurhajizah Marpaung menyebutkan, bersandarnya kapal pesiar Superstar Libra di Pelabuhan Kuala Tanjung, membuka peluang bagi kapal pesiar lainnya untuk berkomitmen menyandarkan kapal secara rutin.
“Sehingga dengan beroperasinya Pelabuhan Kuala Tanjung diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara untuk mengunjungi berbagai tempat wisata menarik yang ada di Sumatera Utara, khususnya Danau Toba,”ucapnya.
Sementara itu, Fiona Sari Utami, ACS Humas Pelindo 1 menambahkan Pelindo 1 juga telah berkoordinasi untuk pemberian izin sandar kapal tersebut dengan stakeholder-stakeholder terkait, seperti Departemen Perhubungan, Bea Cukai, Imigrasi, Karantina, KSOP, BOPDT, Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan, dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
“Kapal Superstar Libra berangkat meninggalkan Pelabuhan Kuala Tanjung pada 5 April 2018 pukul 17.00 menuju Phuket, Thailand,” kata Fiona. (rel/02)