Pagi Medan!
Flash mob yang dapat diartikan sebagai sekelompok orang yang berkumpul pada waktu dan tempat yang telah ditetapkan untuk melakukan suatu hal. Awalnya flash mob dilakukan untuk lelucon, kekonyolan dan berteriak selama 30 detik dan cepat menyebar sebelum polisi tiba.
Untuk mengumpulkan massanya biasa dipakai ponsel atau sarana komunikasi kekinian, Massa flash mob diatur untuk sebuah manifestasi khusus. Sekarang juga ditunjuk sebagai aksi massa flash mob dengan latar belakang sosial, politik atau bahkan ekonomi. Keegunaannya kini purposefulness sebagai massa cerdas dan itu awak tengok kemaren di kawasan Amplas.
Sekelompok massa siang kemaren manortor mendadak di tengah peringatan Hari Anak Nasional yang mereka gelar. Mereka dari berbagai gender dan lapisan masyarakat.
Kata kawan awak Bambang F. Wibowo, itu semi spontan. Tujuannya menyemangati masyarakat setempat untuk membangun anak-anak mereka sebagai penerus generasi tanpa mencabut mereka dari fitrahnya sebagai anak2.
Maka hadirlah sebuah acara meriah itu, sebagai wujud Ing Ngarso Sung Tulodo (yang di depan menjadi teladan) tanpa melupakan dan menghormati hak-hak anak di seluruh dunia.
Memang peringatan Hari Anak Nasional itu jatuhnya hari ini 23 Juli tapi mengingat aktifitas belajar anak, maka masyarakat kawasan itu menggelarnya kemarin dengan inisiatornya Yayasan Fajar Sejahtera Indonesia (Yafsi).
Ooii maaak pecah, tumpah ruah dan meriah kali laaa anak2 di sana kemaren tu. Mereka bermain di alam terbuka walau dilahan kosong pinjaman, milik warga setempat. Tidak ada mainan artifisial di sana. Anak2 bebas memilih main bakiak tandem, egrang, congkak, tarek tambang atau permainan laen asli permainan anak negeri yang hamper punah.
Aktifis anak yang sudah malang melintang di Indonesia ini Edy Ikhsan pon sempat ambil bagian di acara itu, dia awak tengok larut di flash mob kemaren tu.
Selain kecerian, awak juga tengok ada kreatifitas produktif mak-mak di sana. Mereka berusaha membuat kerajinan rajutan untuk bisa menunjang kelanjutan Sekolaa anak2 mereka. Keknya awak perlu colek adek2 dan kawan awak Alween Ong, Darmaila Wati dll yang kreatif untuk bantu mereka laa,
Awak pon berharap flash mob itu juga menular ke kawasan lain di Medan ni, bahkan mungkin besok pada puncak Hari Anak Nasional itu bisa sampai pula ke Lapangan Merdeka Medan, hehehe bole laaa awak colek lagi laaaa abang awak Nasution Akhyar. Cocok klen rasa?
