USAID Erat dan Pemprov Sumut Diskusi Langkah Intervensi Stunting di Sumut

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Percepatan penurunan stunting telah menjadi program prioritas di semua level pemerintahan. Sehingga mengharuskan pemerintah Sumut bekerjasama mencapai target-target yang telah ditetapkan.

Kata sambutan Sekda Provsu ini dibacakan Kadis PPPA Provsu Manna Wasalwa Lubis saat membuka Workshop I Lokakarya Penguatan Mekanisme Perencanaan Hingga Pelaporan Berbasis Data TPPS Prov Sumut di JW Marriott Medan, Senin (28/8/2023).

Dia menjelaskan stunting merupakan ancaman terhadap kualitas SDM Indonesia, karena tidak hanya mengganggu pertumbuhan fisik tetapi juga mengganggu perkembangan otak.

Percepatan penurunan stunting, lanjutnya, merupakan salah satu agenda prioritas pemerintah Indonesia, sebagaimana arahan Presiden RI dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana (Baggakencana).

- Advertisement -

“Pemprov Sumut menargetkan angka stunting menjadi 18,55% pada tahun 2023,” tuturnya.

Kata dia, berbagai upaya percepatan penurunan stunting yang dilakukan oleh pemprov Sumut sudah menunjukkan hasil yang signifikan.

Berdasarkan Survey Sufvelen Gizi Indonesia (SEGI) tahun 2022, angka prevalensi stunting Sumut berhasil turun 4,7% menjadi 21,1%dari sebelumnya 25,8% pada tahun 2021.

“Angka ini bahkan lebih rendah dibandingkan angka nasional yang saat ini tercatat sebesar 21,6%,” jelas dia.

Memasuki pertengahan tahun 2023, imbuhnya, berjalannya intervensi dan kegiatan percepatan penurunan stunting di Sumut penting melakukan review dan refleksi untuk menilai dan mengukur hasil-hasil dari sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan.

Sekaligus memastikan keberlanjutan dan kesesuaian atas rencana kerja, intervensi dan kegiatan yang akan dilaksanakan ke depan.

Termasuk strategi eksekusi anggaran daerah yang lebih optimal baik dari sumber dana APBD maupun sumber daya lain yang tersedia.

Untuk itu, jelas dia, penting melakukan diskusi konsultasi dan koordinasi antar Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dalam merumuskan strategi bersama penguatan kelembagaan TPPS dan pengelolaan sumber daya anggaran yang tersedia.

“Sehingga target percepatan penurunan stunting menjadi 18,55% di Sumut ini realitas untuk dicapai,” tandasnya.

 

Sebelumnya, Koordinator USAID Erat Harry H Masrafa mengungkapkan kegiatan lokakarya selama dua hari ini, diharapkan dapat menentukan langkah kongret dalam penanganan stunting.

”Sehingga hasilnya bisa ditransformasikan dalam penggunaan anggaran untuk mencapai target penurunan stunting 14% di Sumut,” pungkasnya.

 

Reporter : Siti Amelia

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

RS Adam Malik Raih 4 Penghargaan dari Kemenkes RI untuk Kinerja 2024

mimbarumum.co.id – Rumah Sakit (RS) Adam Malik berhasil meraih empat penghargaan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk capaian kinerja...