mimbarumum.co.id – Tokoh Pemuda Medan Johor Gunawan Pinem meminta perusahaan yang berada di Jalan Ladang, Kelurahan Titi Kuning dan Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada warga yang terdampak Covid-19.
Pasalnya, sudah dua tahun wabah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) berlangsung, puluhan perusahaan yang berdampingan dengan permukiman warga tidak pernah menyalurkan bantuan.
“Sangat miris. Hampir tidak pernah perusahan yang berada di Titi Kuning dan Kedai Durian menyalurkan CSR ataupun bantuan dalam bentuk sembako selama masa pandemi Covid-19 kepada warga,” kata Gunawan kepada wartawan, usai mendampingi Sosper, Ketua DPRD Sumut Drs. Baskami Ginting di Kelurahan Kedai Durian, Jalan Ladang, Jumat (17/9).
Ia mengatakan, perusahan tersebut bahkan sebelum adanya wabah Covid sudah puluhan tahun bertetangga dengan permukiman warga, tidak pernah memberikan kontribusi.
Nawan sapaan akrabnya yang juga bergabung di Pemuda Merga Silima ini sangat menyayangkan sikap puluhan perusahan yang tidak mentaati aturan dan apatis dengan warga.
“Jangan terlalu apatis. CSR itu suatu kewajiban perusahan dan hak dari warga. Seyogianya perusahan harus taat terhadap regulasi yang ada, tidak hanya mementingkan keuntungan perusahan,” tuturnya.
Padahal diketahui, lanjut Pinem, dampak dari adanya perusahan yang tidak berada di kawasan industri itu sangat merusak estetika lingkungan.
Ditambahkannya, belum lagi dampak pencemaran lingkungan yang disebabkan. Dari mulai polusi udara, limbah pengelolaan bahan produksi dan tingginya mobilitas kendaraan yang tidak sesuai kapasitas hilir mudik.
“Saya berharap perusahaan yang berada di Jalan Ladang dapat bermurah hati membantu warga setempat yang membutuhkan bantuan. Karena haketkatnya kita makhluk sosial dalam artian tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain, jadi diperlukan simbiosis mutualisme,” imbuh Gunawan Pinem yang juga pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan.
Reporter : Jepri Zebua
Editor : Jafar Sidik