Theo Adrianus Wujudkan Kualitas Pelayanan Baik di Rutan Kelas I Medan

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Kelas I Medan Theo Adrianus, AMD, IP, SH mewujudkan kualitas pelayanan baik kepada warga binaan.

Hal itu terungkap saat wartawan, Senin (21/11/2022) diberikan kesempatan melihat langsung dapur umum Rutan Kelas 1 Medan.

Karutan Theo yang pada Selasa (8/11/2022) lalu dilantik menjadi Kalapas Kelas II A Binjai tinggal menunggu serah terima jabatan, menyebut, kualitas pelayanan yang baik bentuk hadirnya negara.

“Bahwa memang salah satu bentuk negara hadir adalah negara dapat memberikan pelayanan baik bagi setiap warga negara. Khusus di dalam Rutan ini kita menangani orang-orang yang bermasalah dengan hukum sehingga konsekuwensinya mereka harus menjalani pertanggungjawaban,” kata Theo Adrianus.

- Advertisement -

Karena mereka di penjarakan, tutur Theo, negara juga harus bertanggungjawab terhadap perawatan kesehatan mereka, pembinaan kerohanian, dengan standar ukur yang berkualitas walaupun dengan keterbatasan anggaran.

“Bayangkan anggaran makan dan minum di Rutan hanya Rp 19.000 ribu per orang, per hari untuk 3 kali makan, potong PPN/PPH, hanya Rp 6.000 ribu 1 kali makan, tapi lihat ada semangka, pisang, daging ikan, sayur mayur dan nasi putih, dengan keterbatasan anggaran kami coba maksimalkan apa yang terbaik kami berikan bagi warga binaan,” ungkapnya.

Ia mengatakan, harapan kami dengan makanan yang berkualitas yang diberikan kepada warga binaan, mereka akan sehat selama menjalani hukuman dan pada akhirnya mereka bisa kembali lagi ke masyarakat.

Tak hanya fasilitas makanan, ditegaskan Adrianus, terkait penyuluhan, pembinan rohani, jasmani, kesadaran berbangsa dan bernegara terus kita lakukan sesuai ketentuan.

“Jadi terkait pembinaan kerohanian kita menyediakan Masjid, Gereja, Viara dan ada juga Kuil. Kegiatan beribadah kita jalankan setiap harinya, seperti pagi tadi pendalaman alquran, belajar fardhu kifayah, salat jenazah. Jadi bukan hanya salat lima waktu, ini tujuannya bagaimana kawan binaan ini meningkatkan diri untuk mendekatkan kepada sang pencipta,” ucapnya.

Sehingga harapan kami dengan mereka melakukan ibadah sesuai agama kepercayaannya masing-masing, sebut Karutan, keimanan, ketaqwaan dan saling mengasihi di antara umat beragama bisa kita tingkatkan.

“Kebinekaan salah satu aset yang harus kita bina untuk menjadi NKRI dan satu Pancasila. HAM mereka tetap kita berikan, ada hak yang dicabut ada hak yang diberikan, yang dicabut hanya hak kemerdekaannya. Namun hak makan minum, ibadah termasuk juga hal penyuluhan hukum, mendapatkan pembina jasmani terus kita berikan setiap hari. Kuncinya komitmen, disiplin, dan ketekunan yang harus diterapkan sehingga Rutan memiliki kualitas pelayanan baik,” terangnya.

Kendati demikian, Theo Adrianus juga menitip pesan kepada Karutan Kelas I Medan yang akan melanjutkan pengabdiannya untuk terus mensukseskan program yang telah terlaksana dengan baik.

“Selanjutnya harapan saya kepada Karutan yang baru agar terus mendukung mensukseskan program-progam yang sudah kita jalankan selama ini dengan baik, sehingga kedepannya harapan kami terjadi peningkatan kinerja kualitas pelayanan lebih baik lagi, baik kepada masyarakat binaan dan media,” pesannya.

Lebih lanjut, Theo mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada teman-teman jurnalis atas dedikasi peran sertanya selama ini memberikan masukan, saran, koreksi.

“Ini semua jadi bahan perbaikan bagaimana kami meningkatkan kualitas pelayanan kami. Saya juga sebagai Karutan, sebagai manusia biasa pastinya tak luput dari salah, kepada teman-teman media mungkin ada tutur kata saya perbuatan yang kurang berkenan selama ini saya mohon maaf dan mohon doanya dapat melaksanakan tugas di tempat yang baru,” imbuh Theo mengakhiri.

Reporter : Jepri Zebua

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

Pj Gubernur Sumut Fatoni Berikan Masukan Terkait RUU Perkotaan pada DPD RI

mimbarumum.co.id - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni memberikan masukan pada Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia...