Terkait Anjloknya Harga Hasil Tani Rakyat, Ini Kata Anggota DPRD Sumbar Khairuddin Simanjuntak

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Menanggapi anjloknya harga jual hasil pertanian rakyat, serta melambungnya harga pupuk dan peptisida di Kecamatan Dua Koto, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, direspon Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Khairuddin Simanjuntak.

Anggota Komisi IV yang membidangi Pembangunan dan Badan Anggaran ini mengaku prihatin dengan kondisi tersebut. Ia mengkhawatirkan, hal tersebut akan menimbulkan inflasi yang tinggi.

Untuk itu, Khairuddin Simanjuntak berharap kepada pihak-pihak yang berkompeten, untuk segera menstabilkan harga, sehingga dapat melegakan para petani.

“Kita juga mendesak pemerintah agar segera menyediakan pupuk bersubsidi untuk kebutuhan petani, agar para pedagang pupuk non subsidi tidak menjual pupuk dengan harga sesuka hati,” ucap Khairuddin, Selasa (23/8/2022).

- Advertisement -

Terpisah, Janten (50), petani yang tinggal di Jongkong mengatakan, pupuk subsidi dari pemerintah jumlahnya sangat terbatas, tak mencukupi kebutuhan. Selain itu, mereka juga harus terdaftar di kelompok tani.

Untuk itu ia berharap, agar harga pupuk non subsidi bisa kembali normal. Sebab, bagaimanapun, katanya, kualitas pupuk non subsidi jauh lebih bagus.

“Sementara harga hasil tani rakyat yang saat ini jauh lebih murah dari sebelumnya,” katanya.

Reporter : Eddi Gultom

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Pastikan Pangkalan Resmi Siap Layani Kebutuhan LPG 3 Kg Masyarakat

mimbarumum.co.id - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan bahwa pangkalan-pangkalan resmi (sub penyalur) LPG 3...