mimbarumum.co.id – Tahun 2022 Bupati Samosir dan Wakil Bupati Samosir akan bergerak cepat mewujudkan perubahan yang signifikan.
Plt Kadis Kominfo, Ricky Rumapea, Jumat (14/1/2022) di Pangururan mengungkapkan Vandiko Timotius Gultom dan Martua Sitanggang, optimis bergerak mewujudkan visi misi.
“Tahun 2022 menjadi momentum Bupati dan Wakil Bupati “Vandiko-Martua” untuk mengerahkan seluruh sumber daya dengan mengedepankan kebersamaan dalam semangat Pro Perubahan,” ujarnya.
Maka visi misi Terwujudnya Masyarakat Samosir yang Sejahtera; dan Bermartabat Secara Ekonomi, Kesehatan dan Pendidikan, di katakannya akan tergapai.
Dia menjelaskan, sejak di lantik 26 April 2021 lalu, kepemimpinan Vandiko-Martua di hadapkan dengan pandemi Covid-19. Kondisi ini memaksa APBD Samosir 2021 fokus pada penanganan dan pemulihan ekonomi.
“Namun dengan mengerahkan segala upaya dan kerjasama yang baik dari semua pihak. Covid-19 yang sempat melonjak drastis di Kabupaten Samosir bisa di kendalikan,” ujar mantan Kabag Umleng Setdakab Samosir itu.
Bentuk TBPP
Setelah mempelajari sistem yang ada di Kabupaten Samosir, sebut Ricky, kepala daerah membentuk tim Bupati untuk Percepatan Pembangunan (TBPP).
“Pembentukan TBPP ini berdasarkan kajian akademis dari USU. Yang penghonorannya telah sesuai dengan beban kerja mereka, setara eselon II,” beber dia.
Kehadiran TBPP menurutnya, untuk meningkatkan kualitas kebijakan dan akselerasi percepatan pelaksanaan kebijakan daerah. Kemudian merealisasikan visi yang telah di tetapkan Pemkab Samosir.
“TBPP akan memperkuat instrumen di Pemkab Samosir dengan arah kebijakan. Sebagaimana program Vandiko-Martua yang tertuang dalam program 100 hari, 6 bulan dan 1 tahun,” kata dia lagi.
Dia menambahkan, TBPP sesuai tugas pokok dan fungsi, pengelolaan kebijakan daerah akan berkolaborasi dalam tugas-tugas manajerial.
“Yaitu yang Bupati Samosir emban hingga lebih terorganisasi dengan baik dan terarah,” sebutnya.
Kata dia, sesuai dengan Pasal 18 pada Perbub Samosir 19 tahun 2021 tentang pedoman pembentukan TBPP, apabila tidak efektif bisa di ganti kapan saja.
Bentuk Kabinet Berintegritas
Mendukung kesuksesan pemerintahan Vandiko-Martua, menurut dia, kepala daerah harus membentuk kabinet yang berintegritas; loyal dan di anggap cakap serta mampu. Sehingga saat ini melakukan langkah-langkah job fit, assessment dan pansel terbuka.
“Perlu di ketahui bahwa istilah non job tidak di atur dalam hukum kepegawaian. Sehingga sebutan non job bagi yang tidak pimpinan perangkat daerah saat ini tidak tepat,” sebutnya.
Kemudian, apa yang sudah Pemerintah Kabupaten Samosir lakukan penyesuaian jabatan. Yaitu dari jabatan struktural ke jabatan fungsional dengan mengacu pada Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Samosir Nomor 1 Tahun 202.
“Sehingga ada pada perubahan-perubahan penyesuaian terhadap jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Samosir,” tukasnya.
Mutasi Jabatan
Dia menguraikan, mutasi jabatan adalah hal biasa di lingkungan pemerintah. “Harus ada penyegaran organisasi dengan memberikan kepercayaan kepada pejabat baru dan kapan saja dapat di evaluasi oleh Bupati,” imbuhnya.
Maka penjelasan ini, dia harapkan, dapat membantu untuk memahami dinamika. Yakni terkait pengisian jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Samosir.
Ricky Rumapea juga menegaskan tahun 2022, rumah dinas bupati akan di tempati setelah di renovasi.
“Kebanggaan tersendiri bagi seorang Bupati adalah tinggal di rumah dinas. Namun karena kondisi rumah dinas yang tidak layak di tempati. Sehingga Bupati tinggal di rumah dinas sementara,” ungkapnya.
Dapat Penghargaan WTP
Masyarakat Samosir perlu mengetahui, tahun 2021, Bupati Vandiko mendapat penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Daerah.
Kemudian penghargaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dengan indeks 3,16.
Prestasi lainnya, Kabupaten Samosir terbaik pengelolaan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah Tahun 2021.
“Meraih penghargaan pada Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards 2020. Di mana Objek Wisata Bukit Holbung di Kecamatan Harian Kabupaten Samosir, masuk dalam 3 Besar Dataran Tinggi Terpopuler di Indonesia,” tutur Plt Kadis Kominfo.
Selanjutnya, penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2021 kategori Tingkat Pratama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia; san Pemkab Samosir Terima Penghargaan dari BPJS Cab. Pematang Siantar atas Penyelenggaraan JKN KIS.
Untuk tahun 2022, Kabupaten Samosir sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP). Maka di harapkan anggaran pembangunan infrastruktur dari Pemerintah Pusat bertambah.
“Jika di bandingkan anggaran Pemerintah tahun ini, meningkat signifikan dengan jumlah Rp 217 miliar. Padahal pada ahun 2021 Rp 137 miliiar,” pungkasnya.
Maka untuk tahun 2022 ini, kata Ricky, seluruh stakeholder termasuk para perantau Samosir harus bahu membahu membangun daerah.
Reporter : Robin Nainggolan
