Suryadi Anak Petani Ingin Bawa Perubahan Bersama si ‘Mercy’

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Suryadi menganggap politik pendidikan. Politik menurutnya bisa digunakan sebagai cara bersiasat atau berstrategi dalam menciptakan satu perubahan ke arah yang lebih baik.

Begitulah anak muda kelahiran Binjai Serbangan, Kecamatan Air Joman Kabupaten Asahan ini memaknai arti politik.

“Politik justru bisa membawa kepada hal-hal positif, tergantung bagaimana kita memaknai dan menyikapinya dalam kehidupan sehari-hari,” ujar pria kelahiran 23 Mei 1989 itu.

Bagi Suryadi politik bukanlah hal yang baru baginya. Sejak 2008 dirinya telah aktif sebagai staf sekretariat di DPD PDIP Sumut.

- Advertisement -

Namun karena beberapa alasan, Suryadi pun memilih keluar dari partai berlambang Banteng besutan Megawati itu.

Darah politik yang masih menggelora membuat Ibdy panggilan akrabnya itu melanjutkan karir politiknya bersama Partai Demokrat pada 2021 lalu.

Alasannya kala itu cukup simple, Suryadi melihat para petinggi partai berlambang Mercy sangat humble dan mudah masuk kemanapun tanpa ada skat-skat antara atas dan bawahan.

“Jadi waktu itu saya melihat ketua Lokot Nasution saat masih menjadi pengurus DPP datang ke Medan terus beliau nyantai aja gabung dengan siapapun tanpa melihat status jabatan atau siapapun itu. Di situ saya melihat jika Partai Demokrat ini pengurusnya humble gitu,” ujar buah hati pasangan Sudarman dan Supiati itu.

Apalagi, anak pertama dari tiga bersaudara ini juga menilai Demokrat adalah partai yang adem.

“Sesuai warnanya Biru itu kan menyejukkan dan itu yang saya rasakan setelah bergabung, ini juga alasan kenapa saya memilih Demokrat,” ujar Suryadi lagi.

Di Demokrat ini jugalah Suryadi akhirnya mendapatkan kepercayaan untuk bertarung dalam kontestasi politik 2024 mendatang.

Suryadi maju sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) Dapil Asahan 2 meliputi 3 kecamatan yakni Air Joman, Silau Laut, Tanjung Balai.

Tentu kedatangannya sebagai pemain baru tak ingin dianggap sebagai pelengkap saja. Suryadi berharap bisa memberikan kontribusi besar dan memenangkan suara partai.

Disinggung misi yang akan dibawa dari ruang parlemen? Salah satunya yakni membangun kampung halamannya.

Suryadi melihat banyak ketimpangan dari infrastruktur yang ada disekitar tempat tinggalnya.

“Kampung tempat tinggal saya Lingkungan IX Kelurahan Binjai Serbangan sampai sekarang belum tersentuh pembangunan jalan, kalau pun ada masih sangat jauh tertinggal dengan desa lain yang ada di Kecamatan Air Joman,” ucapnya.

“Jika nantinya saya dipercaya masuk ke parlemen tentu ada kekuatan untuk memperjuangkannya. Itulah keinginan saya yang utama. Membawa perubahan untuk kebaikan tanpa mengabaikan kepentingan yang lain tentunya,” ujarnya melanjutkan.

Mampukah si anak petani membawa perubahan ke arah yang baik bersama si ‘Mercy’? Semuanya akan dibuktikan saat Pemilu 14 April 2024 mendatang.

Reporter : Siti Amelia

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img

Berita Pilihan

Rico Waas Ucap Syukur dan Siap Rangkul Semua Pihak Usai MK Tolak Eksepsi Termohon

mimbarumum.co.id - Wali Kota Medan terpilih Rico Tri Putra Bayu Waas mengucap syukur atas hasil putusan sela Mahkamah Konstitusi...