mimbarumum.co.id – Kolaborasi SMK Hebat yang diinisiasi SMKN 1, SMKN 6 dan SMKN 10 Medan mengadakan Job Fair 2024 yang berlangsung 23-24 Niovember 2024 di Atrium Plaza Medan Fair Jl Gatot Subroto Medan sukses dihadiri seribuan pencari kerja.
Sebanyak 30 perusahaan yang menjadi mitra ketiga SMKN tersebut membuka stand lowongan kerja (Loker) khusus alumni SMK se Sumatera Utara guna diseleksi agar bisa diterima bekerja di Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) sesuai kompetensi yang dimiliki pencari kerja.
Kegiatan yang dibuka Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (Kadisdiksu) Ir Abdul Haris Lubis MSi, Sabtu (23/11/2024) dihadiri Kacabdisdik Wil I Yafizham Parinduri S.Sos, MAP, Kasi SMK Cabdisdik Wil I Duta Syailendra, Kepala SMKN 1 Medan May Gloria Sabrina Meliala SPd, MM, Kepala SMKN 6 Medan Hervina SPd MS, Kepala SMKN 10 Medan Julpiner Simanungkalit SPd, MM, Titik Nasriati SPd mewakili Dinas Tenaga Kerja Kota Medan dan mewakili alumni tahun 1991 yang juga Dirut PT Ray Utama Irwansyah Putra turut memberikan sambutan.
Hadir pula Kepala SMKN 7 Medan Evi Herawati Lubis MPd, Kepala SMKN 3 Medan Asnah Lubis, Kepala SMKN 2 Medan Ida Farida SPd MM, Kepala SMKN 14 Medan Andriyanti Pasaribu SPd, Kepala SMKN 5 Medan Drs Hidup Simanjuntak, Kepala SMKN 8 Medan Wilma Handayani, Kepala SMKN 9 Medan M Sofa Ananda juga siswa-siswi lulusan S
Kadisdiksu mengharapkan, kolaborasi Job Fair yang lebih besar diadakan oleh Cabdisdik Wil I tidak hanya ketiga SMKN ini, sehingga memberikan kesempatan yang luas kepada seluruh alumni SMKN. Ini bukti perhatian dari sekolah kepada peserta didiknya memberikan kesempatan kepada alumni diberi peluang untuk mendapatkan kerja dan harus dipersiapkan secara matang.
Lanjut Kadis, selain memberikan peluang tapi menjadi ujian dan juga menjadi evaluasi kepada sekolah yang membuat lowongan kerja. “Jika perusahaan ada yang tidak menerima alumni maka sekolah, guru atau kepala sekolah yang bertanggung jawab. Maka perlu evaluasi, mengapa perusahaan-perusahaan ini tidak bisa menerima alumninya,” jelasnya.
Ditambahkannya, DUDI akan menerima tenaga kerja yang siap bekerja dan memiliki kapasitas kompetensinya seperti apa. Sekolah berkewajiban untuk menyediakan atau memberikan keinginan semua industri. Itu pentingnya adanya kerjasama dilakukan komunikasi dan pembahasan tentang apa yang dibutuhkan oleh industri.
Sementara itu mewakili Kepala SMKN 10 Julpiner Simanungkalit bersama Kepala SMKN 1 May Gloria S Meliala dan Kepala SMKN 6 Hervina melaporkan bahwa SMKN 1 Medan tahun 2024 ditetapkan oleh Kemendikbud sebagai SMK Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan Industri.
Sedangkan SMKN 6 sebagai SMK Pusat Keunggulan Skema Reguler Baru dan SMKN 10 sebagai SMK Pusat Keunggulan Reguler Baru Lanjutan untuk tahun kedua.
Dikatakannya, Job Fair 2024 ini mengambil tema Alumni Unggul, Karir Cemerlang” demi mewujudkan di sekolah kerjasama dengan DUDI. Ketiga sekolah tersebut telah menyusun kurikulum berbasis industri karena sudah mengundang para pelaku industri sebagai guru tamu menjadi pengajar di sekolah.
“Kita harapkan dapat menghasilkan para alumni yang unggul, kompeten sesuai dengan bidangnya masing-masing diawali dengan penyelarasan kurikulum kebutuhan industri.
Makanya, Job Fair ini adalah satu jalan mempermudah alumni-alumni diterima sesuai dengan kebutuhan industri,” tambahnya.
Salah seorang alumni SMKN 1 tahun 1991 (dulu-SMEA Negeri 1) yang juga Dirut PT Ray Utama Irwansyah Putra bangga menjadi tamatan manajemen pemasaran yang sukses memimpin perusahaan di bidang properti, yayasan pendidikan Darul Ilmi Islamic School, manufaktur dan kini menjabat Ketua Asosiasi Pengembang Perumahan Sederhana Indonesia Sumatera Utara yang tergabung bersama 350 perusahaan perumahan.
“Semua siswa SMKN harus kuat dan sabar dan kamu apapun lakukanlah, kalau tidak dilakukan itu tidak ada artinya. SMK bisa dan SMK hebat harus menjadi dasar utama sukses di masa depan,” tegasnya.
Reporter : M Nasir