mimbarumum.co.id – Rektor USU, DR Muryanto Amin mengungkapkan peran universitas sangat dibutuhkan dalam mengedukasi masyarakat. Sehingga pemahaman masyarakat, terutama terkait pengendalian Covid-19 bisa sinkron.
“Langkah awal, kita akan membentuk satgas. Yang bertugas memberikan informasi berkala kepada media, sehingga informasi Covid-19 bisa sampai ke masyarakat,” ucapnya disela Pekan Vaksinasi Massak di USU, Rabu (10/2/2021).
Sementara, pejabat Satgas Covid-19 Sumut, dr Restuti Handayani mengatakan, tim medis yang terlibat dalam kegiatan Pekan Vaksinasi, antara lain dari, RSU Adam Malik, Pirngadi, RS. USU, dan sejumlah Puskesmas di Medan.
Dia mengatakan, suksesnya program vaksinasi ini bukan hanya masalah cakupan tapi juga masalah waktu dalam tempo sesingkat-singkatnya sesuai target. “Persoalan dihadapi saat ini adalah keseragaman data artinya sinkroniasi data yang sedang dituntaskan,” sebutnya.
Dia berharap, pemprovsu dan pemkab/pemko terus melakukan inovasi-inovasi sehingga kegiatan vaksinasi dapat berjalan seusai terget.
Dia mengakui, media berperan memotivasi semua elemen untuk tidak ada lagi keraguan menerima vaksinasi. Karena, ada juga Nakes yang masih ragu. Di Sumut jumlah Nakes dan dokter di Sumut ada 74 ribu.
“Data dan terget secara nasional dan daerah ini terus berkembang,” katanya. Kegiatan Pekan Vaksinasi Massal selama Minggu sampai 17 Februari ini adalah pencanangan dan menjadi contoh bagi pemkab/kota dan kegiatan ini menjadi contoh bagi daerah-daerah,” tukasnya.
Redaktur : Mhd Nasir
Editor : Siti Murni
