mimbarumum.co.id – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mensyaratkan siswa harus terlebih dahulu menjalani vaksinasi Covid-19 setelah guru. Namun tingkat vaksinasi SMP di Binjai rendah. Baru sekitar 4 sekolah. Itupun sekitar 30 persen siswa yang mendapat jatah vaksin. Sekolah yang mendapat jatah dari pemerintah itu adalah SMPN 1 Binjai, SMPN2, SMPN 3 dan SMPN7.
Hal itu dibenarkan Kepala Sekolah SMPN 1 Binjai, Syopian. “Iya benar baru sekitar 30 persen dari jumlah siswa kami sebanyak 800 orang yang menjalani vaksinasi,” ujarnya, Jumat (24/9/2021).
Menurutnya, sebanyak 325 siswa di sekolahnya sudah menerima vaksin dosis pertama saat pencanangan vaksinasi massal pelajar di Binjai sekitar 2 minggu yang lalu itu.
“Alhamdulillah vaksinasi berjalan aman tidak ada keluhan siswa yang di vaksin. Dan hingga 2 minggu proses belajar PTM anak-anak dan juga guru di SMPN 1 sehat-sehat semua,” terangnya.
Namun Syopian mengaku belum tahu terkait jadwal vaksinasi siswa selanjutnya. Dia hanya berharap pemerintah segera menjadwalkan vaksinasi bagi siswa yang belum di vaksin. Karena ini menyangkut kesehatan anak dan juga guru di sekolah.
Syopian mengatakan, pihaknya selama PTM menerapkan aturan prokes. Seperti memeriksa suhu tubuh, masker dan penyemprotan ruangan kelas dengan dis-infektan.
“Ini standar protokol kesehatan. Siswa pulang sekolah, ada petugas yang menyemprot ruangan. Sehingga besoknya masuk kelas ruangan sudah steril,” urainya.
Kepada siswa juga di larang berkumpul dan selesai jam sekolah harus langsung pulang ke rumah.
Reporter : Burhan S
Editor : Siti Murni