mimbarumum.co.id – Personil Polsek Patumbak Polrestabes Medan melaksanakan kegiatan antisipasi Genk Motor (Gemot) dan tawuran serta balapan liar di Bulan Suci Ramadan 1443 H.
Bulan Suci Ramadhan tahun 2022 yang baru berjalan lebih dari satu pekan sudah diwarnai dengan aksi genk motor, tawuran dan balap liar yang meresahkan warga.
Menindaklanjuti hal itu, Polsek Patumbak mengantisipasi dalam berbagai hal dengan cara melakukan patroli di sepanjang Jalan SM Raja pada hari Sabtu (10/4/2022) sekitar pukul 03.00 wib.
Kapolsek Patumbak Kompol Faidir, SH melalui Kanit Reskrimnya, AKP Ridwan, SH didampingi Panitnya, Iptu Harles Gultom SH , MH dan Ipda M Yusuf Dabutar, SH dini hari mengatakan, di wilayah hukum Polsek Patumbak, terutama di Jalan Sisingamangaraja kerap menjadi perlintasan genk motor dan kadang – kadang sebagai lokasi balap liar para pemuda.
“Dengan begitu petugas kita melakukan patroli guna mengantisipasi tawuran antar pemuda dengan sesama genk motor,” imbuh AKP Ridwan pada Minggu (10/4/2022).
Lanjutnya, seperti di Jalan Sisingamangaraja, percikan tawuran sesama genk motor sudah hampir terjadi, hanya saja dapat di gagalkan, tidak sampai terjadi. Atas bantuan warga dua remaja diduga komplotan genk motor berhasil diamankan bersama satu unit sepeda motor Yamaha Mio Soul saat melarikan diri ketika dikejar.
“Kedua remaja yang di duga komplotan genk motor ini kita amankan dari Kantor Lurah Harjosari I Kecamatan Medan Amplas, lalu kedua remaja tersebut bersama sepeda motornya diboyong ke Mapolsek Patumbak untuk di lakukan pemeriksaan,” terangnya.
Lebih jauh Kanit Reskrim menjelaskan, selain genk motor dan tawuran, polisi juga mengantisipasi balapan liar, dan aksi kejahatan lainnya yang mungkin bisa saja terjadi di jalanan.
“Balapan liar ada juga, kita berhasil mengamankan satu unit sepeda motor Yamaha RX King tidak dilengkapi surat (STNK),” imbuh AKP Ridwan.
Ditambahkannya, Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Patumbak terus melakukan patroli dari malam hingga saur untuk mempersempit ruang gerak komplotan genk motor, tawuran maupun
balapan liar yang biasa ngumpul di pinggir Jalan sambil menunggu sahur.
“Untuk mencegah terjadinya berbagai hal, kita berharap masyarakat segera memberikan informasi kepada pihak kepolisian , dan manakala ada hal-hal yang perlu dan sangat mendesak , segeralah di informasikan kepada pihak kepolisian,” pungkasnya.
Reporter : Rasyid Hasibuan