mimbarumum.co.id – Pernyataan Ober Gultom yang merupakan ayahanda Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom di salah satu media online menuai pro kontra.
Seorang warga yang merasa kesal dan menilai pernyataan itu tidak memiliki urgensi, Dian Pangihutan Sinaga kepada wartawan, Rabu (8/9/2021) di Mapolres Samosir Pangururan mengatakan, ada apa ayah Bupati Samosir itu kepanasan.
“Kalau proses lelang dilaporkan masyarakat ke pihak Kepolisian, apa tidak bisa?” sebut Dian.
Di hadapan hukum menurutnya, semua warga negara memiliki hak yang sama. “Ada apa Ober Gultom mengatakan aneh kalau kepolisian memeriksa staf ULP,” tegasnya.
Menurutnya, pernyataan Ober itu telah menimbulkan preseden buruk terhadap kinerja Bupati Samosir yang baru 4 bulan lebih.
Ia juga menyampaikan, idealnya sebagai ayah orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten Samosir, Ober Gultom harus lebih bijaksana. “Jangan terlalu campur tangan dengan urusan pemerintahan,” tukas Dian.
Diungkapkannya, pernyataan itu bisa saja menimbulkan ketersinggungan institusi. “Karena Polri merupakan pelayan masyarakat,” tandasnya.
Seharusnya, kata Dian, sebagai mantan pejabat yang sudah berpengalaman, Ober harus mendukung proses hukum bagi siapa saja yang dinilai tidak mematuhi hukum.
“Kalau pada akhirnya tidak ditemukan kesalahan, tentu aparat penegak hukum mengambil keputusan profesional,” imbuhnya.
Untuk diketahui, pasca pemanggilan staf ULP di Polres Samosir pekan lalu, Ober Gultom menyampaikan pernyataan di media online.
Mantan pejabat di Kementerian PUPR itu menyebutkan “Aneh kalau proses lelang diperiksa kepolisian”.
Sampai berita ini dirilis, Ober Gultom belum memberikan jawaban atas konfirmasi wartawan.
Reporter: Robin Nainggolan
Editor : Masrin