mimbarumum.co.id – Perkumpulan/Punguan Marga Sihombing Kota Medan siap dan komit mengawal kasus asusila yang dialami korban berinisial NHSS (19) warga asal Rokan Hulu, Riau yang kini ditangani UPPA Sat Reskrim Polrestabes Medan.
Marga Sihombing juga meminta penyidik agar mendalami kasus tersebut, sebab diduga ada indikasi kasus lainnya yang bisa saja menjerat tersangka lainnya.
Hal itu disampaikan Sekretaris Punguan Marga Sihombing Kota Medan, Sihar Sihombing didampingi Tim Hukum Hendri Sihombing dan para pengurus lainnya di antaranya, Khairudin Sihombing dan Jadiaman Sihombing dan Erwin Sihombing kepada wartawan di Medan, Jumat (25/10) sore. Dikatakan Sihar, kasus ini tidak murni hanya kasus asusila saja.
Baca Juga : Sudah Enam Gadis Dibawah Umur “Digagahi” Warga Perumnas Ini
“Kami melihat ada indikasi human trafficking dan keterlibatan dengan penyalur tenaga kerja. Untuk itu, kami komit akan mengawal terus kasus ini sampai ke persidangan,” katanya tegas.
Meskipun tersangka sudah ditahan sambungnya, pihaknya saat ini tengah menyiapkan tim kuasa hukum untuk mendampingi korban. Sebab korban yang masih di bawah umur ini berjuang sendiri tanpa dukungan dari pihak keluarga.
“Kami juga mengapresiasi kinerja Unit PPA Sat Reskrim Polrestabes Medan yang merespons cepat kasus ini dan langsung menangkap tersangka. Kita tidak ingin kasus ini terulang kembali dan menimpa korban-korban lainnya. Karena, seperti yang kita ketahui pelaku sudah melakukan perbuatan asusila terhadap 6 gadis lainnya,” ujarnya.
Sebelumnya, tersangka cabul berinisial ES (25) warga Jalan Elang Ujung/Perumnas Mandala Kelurahan TSM 2, Kecamatan Medan Denai diringkus petugas UPPA Sat Reskrim Polrestabes Medan.
Tersangka ES beberapa kali mencabuli NHSS di sejumlah tempat kejadian perkara di Medan. Atas laporan korban, tersangka ES kini mendekam di sel tahanan Polrestabes Medan. (dd)