Pemuda Muhammadiyah Klarifikasi Wafatnya Suhandi Bukan PDP Covid-19

spot_img

Berita Terkait

mimbarumum.co.id – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumut mengkritisi kiner Gugus Tugas Sumut, Penanganan Covid-19. Yakni terlalu cepat menyimpulkan kematian politisi PAN yang juga kader Muhammadiyah, terkait Covid 19.

“Kita mempertanyakan kinerja Gugus Tugas, terlalu dini menyimpulkan sesuatu tanpa mendalami bukti ilmiah kepada senior kami almarhum Suhandi yang meninggal kemarin dengan menyatakan sebagai PDP Covid-19 kepada publik. Sehingga hal ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat luas,” kata Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan PW Pemuda Muhammadiyah Sumut, Dedek Kurniawan Gultom, SE, M. Si pada mimbarumum.co.id, Rabu (1/4/2020).

Dikatakan, karena adanya kesimpulan tersebut menyebabkan keluarga almarhum yang sedang berduka atas musibah merasa tersudutkan.

Baca Juga : Polisi dan Anggota Dewan “Bertengkar” Bukti Lambannya Penanganan Covid-19

- Advertisement -

Padahal, jelas Dedek, berdasarkan hasil ravid test yang dijalani keluarga almarhum Suhandi, baik istri dan kedua anaknya ternyata hasilnya negatif.

“Alhamdulillah hasilnya negatif. Padahal istri dan kedua anaknya tersebut selalu mendampingi almarhum selama sakit di rumah hingga berada di Rumah Sakit Madani Medan,” katanya.

Sehingga dengan adanya hasil tersebut mengidikasikan bahwa almarhum memang bukan terkait wabah virus Corona. Untuk itu, Pemuda Muhammadiyah berharap kedepan kesalahan ini tidak terjadi kembali.

“Sah-sah aja wasapada dan sigap dalam keadaan saat ini, tapi akan lebih baik kedepan Tim Gugus Tugas Covid 19 Sumut ini bekerja lebih profesional dengan analisis yang tajam agar tidak terjadi miss komunikasi kepada masyarakat luas,” tukasnya.

Reporter : Djamaluddin
Editor : Dody Ferdy

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Berita Pilihan

Sebanyak 350 PNS Pemko Medan Akan Purna Tugas Ikuti Bimtek Pembekalan

mimbarumum.co.id - Sebanyak 350 orang PNS di lingkungan Pemko Medan yang akan memasuki masa purna tugas mengikuti Bimbingan Teknik...