Jumat, Juli 5, 2024

Pemkab Sergai “Kawinkan” Pasar Murah dan Vaksinasi

Baca Juga

mimbarumum.co.id Fenomena kelangkaan minyak goreng (migor) dan upaya percepatan pandemi Covid-19 menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai.

Melalui ide kreatif, penanganan kedua hal tersebut berlangsung secara bersama. Gelaran pasar murah juga menghadirkan vaksinator.

“Jadi dalam kegiatan pasar murah ini, kita juga turunkan tim vaksinator. Masyarakat bisa mengikuti vaksinasi I, II dan booster, ” sebut Bupati Sergai Dharma Wijaya.

Masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin, katanya memperoleh prioritas untuk bisa membeli minyak goreng murah.

Sebelumnya, pejat di ruang kerjanya, Komplek Kantor Bupati Sergai pada Jumat (11/2/22) menjelaskan perihal tujuan gelaran pasar tersebut.

“Bertujuan untuk menanggulangi rendahnya ketersedian stok minyak goreng di tengah tingginya permintaan masyarakat,” kata Bang Wiwiek, sapaan akrab Bupati.

Apalagi, tambahnya, beberapa waktu yang lalu harga migor sempat melonjak tinggi, sebelum pemerintah pusat mengambil kebijakan subsidi untuk penurunan harga.

Gelaran pasar murah sekaligus program vaksinasi tersebut berlangsung di pelataran Kantor Camat Tanjung Beringin dan Dolok Masihul.

Di 17 Kecamatan

Lebih lanjut Bupati menyebutkan tentang rencana gelaran pasar murah itu dapat terlaksana di 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Sergai.

“Dan untuk sementara masih menyediakan minyak goreng, ” beber Bang Wiwiek.

Bupati berharap langkah Pemkab Sergai dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan kebutuhan pokok sekaligus  mendongkrak capaian vaksinasi di Sergai.

500 Liter

Camat Tanjung Beringin Elmiati, saat meninjau pelaksanaan pasar murah sekaligus vaksinasi itu menyebutkan stok migor yang tersedia hingga mencapai 500 liter.

“Sebanyak 500 liter yang dikemas dalam ukuran 825 ml. Harga perkemasan Rp.10.000. Tiap warga yang sudah divaksin diperbolehkan maksimal menebus 2 kemasan, ” terangnya.

Camat itu juga menyebutkan antusiasme masyarakat. Ia mengatakan pada hari itu saja sudah ada sekitar 200 orang yang mendapatkan vaksin.

Pada bagian lain, Elmiati meminta seluruh pihak khususnya warga Tanjung Beringin untuk disiplin dalam menjalankan prokes.

“Tak cukup vaksin saja. Kita juga perlu patuh prokes, utamanya penggunaan masker dalam aktivitas sehari-hari,” tutupnya.

Reporter : Ngatirin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kepala BPMP Sumut Apresiasi Festival Kurikulum Merdeka 2024 Berjalan Sukses

mimbarumum.co.id - Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (BPMP Sumut) sebagai UPT Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi...

Baca Artikel lainya