mimbarumum.co.id – Pemerintah Kabupaten Karo merencanakan pembangunan sebuah rumah sakit umum (RSU) di atas lahan seluas 3,6 hektar yang ada di Desa Rumah Kabanjahe, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara.
Pemerintah daerah disebut telah melakukan studi banding ke RSU Sanjiwani Kabupaten Gianyar Denpasar Bali. Pilihan lokasi studi banding itu, katanya sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. khususnya Bidang Sarana dan Prasarana.
Pemerintah pusat menganjurkan agar Pemkab Karo segera melakukan studi banding ke RS yang telah memenuhi standar akreditasi rumah sakit dan syarat pelayanan kesehatan.
“RSU Sanjiwani Kabupaten Gianyar Denpasar Bali, adalah RSU yang menjadi pilihan tepat sesuai petunjuk bidang Sarana dan Prasarana kementerian kesehatan RI,” papar Direktur RSU Kabanjahe Dr Arjuna Wijaya, Jum’at (17/5/19).
Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, Ketua TP PKK Kabupaten Karo Ny Sariati Terkelin Brahmana, Kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi Msi, Kadis Kesehatan Drg Irna Safrina Meliala, M.Kes dan sejumlah pejabat terkait lainnya turut dalam studi banding tersebut.
“Kami dapat melihat secara langsung pembangunan fisik (RS Sanjiwani). Desain kultural-nya memiliki kearifan lokal setempat. Seperti ini akan kami adopsi ke depan untuk rencana pembangunan RSU Kabanjahe,” ucap Arjuna.
Dia menambahkan, sesuai informasi dari Kementerian Kesehatan RI, pembangunan RS di Gianyar Bali itu telah memenuhi standar akreditasi, bahkan telah mendapat gelontoran dana untuk pembangunannya.
Arjuna menyakan semakin kuat alasan pemerintah untuk membangun RSU Kabanjahe di lahan yang baru, mengingat lahan yang selama ini dipakai statusnya pinjam pakai milik moderamen GBKP.
Kkepala Bappeda Kabupaten Karo Ir Nasib Sianturi Msi menyebtkan, pihaknya sudah layangkan proposal ke Kemenkes RI untuk meminta bantuan dana senilai Rp57 miliar bagi pembangunan RSU Kabanjahe.
“Jumlah dana yang disetujui kita belum tahu. Tapi kita berharap mudah mudahan dana tersebut cukup untuk membangun RSU Kabanjahe beserta fasilitas yang lainnya di atas lahan 3.6 hektar, ucapnya.
Mulai tahun ini pemerintah kabupaten Karo juga akan mulai melakukan pembangunan fisik di lahan yang baru sehingga dengan turunnya bantuan dari kementerian kesehatan pada tahun 2020 mendatang akan mempercepat terwujudnya RSU Kabanjahe yang baru. (jus/Rel)